Anda di halaman 1dari 2

SKENARIO

Pilihan Foto 2

Alasan Pilihan Foto 2: “Saya ingin membuat skenario film berjenis thriller untuk
(Maks 20 kata) penonton dewasa dan menyampaikan pesan tentang merendahkan
orang lain demi kepentingan pribadi

Kantor. Malam
Cast: Yuda, Edo, Clara, Sarah, Ibu
Suasana di dalam kantor malam hari. Para pekerja sudah pulang kerumah kecuali
Yuda. Yuda sedang menjaga kantor jika ada penelefon meminta pertolongan.
Yuda
Lembur tiap hari, tapi gaji naik yang kenyang malah pacar sendiri.
Yuda kaget mendengar notifikasi handphone dalam kesunyian malam. Yuda
mengangkat telfonnya. Yuda hanya mendengar hembusan angin seraya memanggil
manggil penelefon.
Yuda
Haloo...halo... selamat malam ada yang bisa kami bantu ?
Yuda menutup telfonnya. Handphone berdering kembali. Yuda mengangkat telefon
namun masih tidak ada yang menjawab.
Yuda
Malam-malam masih aja ada yang usil... ganggu orang aja.
Tiba-tiba muncul notifikasi pada handphone Yuda. Seseorang mengirimkan gambar
Yuda sedang duduk di kursi kerjanya.
Yuda
(panik sambil melihat sekitar)
Woi... kalo berani keluar sini, jangan kaya anak kecil main foto-foto dibelakang.
Yuda panik setelah melihat gambar yang dikirimkan peneror. Peneror mengirimkan
video Clara pacar Yuda yang sedang berpesta bersama Sarah adik Yuda. Peneror
memberi Yuda instruksi untuk mengikuti perkataannya melalui pesan suara yang
dikirimkan.
Peneror
Ambil dokumen di meja nomor 47. Buka halaman 4.
Yuda langsung berlari mengikuti instruksi peneror. Yuda berkeringat membuka
dokumen.
Yuda
Kenapa foto Sarah dan Clara ada disini? Loh kenapa foto ibu juga ada disini?
Telepon kembali berdering. Peneror memberikan instruksi. Yuda mengikuti instruksi
peneror untuk membuka file rekaman di samping meja 47. Yuda bingung setelah
melihat rekaman tersebut.
Edo
Okee guys disini tempat aku bekerja, disini adalah tempat ternyaman yang pernah
aku tempati. Kalian tau? Disini juga aku membantu banyak orang. Oh ini rekan kerja
aku namanya Yuda, ini rekan kerja terbaikku, walaupun banyak omong ya...
hahahhaha...
Terlihat Edo rekan kerja Yuda dalam rekaman video tersebut. Ia tiba-tiba teringat
hari terakhir Edo bekerja dikantor itu. Peneror kembali mengirimkan instruksi. Yuda
mengikuti Instruksi Peneror untuk mengunduh file.
Yuda
(menangis dengan penuh amarah)
Video apa ini? Kenapa ada Sarah,Clara, dan ibuku? Woi mau kau apakan mereka?
Berhenti! Iyaa iyaa aku paham maksud mu! Aku tidak akan merendahkan mu lagi...
aku mohon hentikan siksaan mereka, aku salah, aku yang membuatmu dipecat
dikantor ini, aku janji tidak akan mengulangi kesalahanku lagi...
Yuda memohon sambil menangis melihat video sarah,Clara, dan ibunya yang
disakiti oleh peneror. Yuda teringat dengan Edo yang dipecat dari kantor karena
ulahya. Handphone Yuda kembali berdering. Peneror memberikan instruksi untuk
menyuruh Yuda pergi kesuatu tempat. Yuda pergi dengan tergesa-gesa.
Peneror
(pesan suara dari peneror)
Aku tidak akan menyakiti mereka jika kau tidak menyakitiku. Tapi semua terlambat.
Kau terima saja akibatnya.
Yuda tiba di tempat yang diinstruksikan si peneror. Yuda kaget setelah melihat
pacar,adik,dan ibunya yang sudah tak bernafas. Yuda menangis dan menyesali
perbuatannya. Ia tidak menyangka jika merendahkan orang lain untuk kepentingan
pribadinya akan menyakiti hati orang lain dan berujung seperti ini. Handphone
kembali berdering. Peneror mengirimkan sebuah foto. Ternyata peneror itu adalah
Edo rekan kerja dikantor nya dulu yang sudah dipecat karena tidak dapat
menyelesaikan tugasnya namun Edo mengambil tugas itu dan membuat Edo keluar
dari pekerjaannya.

Anda mungkin juga menyukai