Anda di halaman 1dari 4

RESENSI NOVEL

DENDAM HARUS DITUNTASKAN

Identifitas buku
Judul Buku : Tumbal
Penulis Buku : Jounata Guntur Alam
Penerbit Buku : PT Elex Media Komputindo
Kota Terbit : Jakarta
Tahun Terbit : 2017
ISBN : 978-602-04-5119-0
Halaman : 180
Berat : 163 gram

Kisah tentang seorang anak yang bernama Jou dan David yang di ganggu oleh roh Pricil.
Pricil adalah sisiwa SMA yag bunuh diri di Jembatan Musi. Namun teka-teki kematian Pricil
belum terurai, akan tetapi bahaya yang jauh lebih besar telah mengintai mereka. Dia yang
bersemayang selama ratusan tahun kini mencari tumbal atas dendam masalalu dengan
mengendap di belakang Pricil.
Jou memutuskan untuk berlibur akhir tahun ke rumah sepupunya yang bernama David di
Palembang. Agar bisa melupakan tragedi mengerikan yang terjadi di Diskotik Lipstik.Atas
kejadian tersebut merenggut nyawa Leo dan membuat Nay terbaring koma. Keduanya adalah
sahabat Jo. Pesawat yang di tumpangi Jou ke Palembang mengalami keterlabatan, seharusnya ia
sudah tiba di Palembang pukul lima soreh, tapi ia tiba di Palembang pukul 22:30. Dalam
perjalana mendekati area jembatan Musi, Jou di kejutkan oleh sebuah penampakan wajah wanita,
dengan kuku panjang yang merangkak di paha Jo, Jo berusah menoleh dan ia melihat David
masih tampak santai menerima telepon dari seseorang. Jou berusaha berfikir positif, Siapakah
wanita yang berkuku panjang itu? Hati Jou selalu bertanya-tanya.
Belum habis rasa keterkejutan dan ketakutan Jou,tiba-tiba ia dikagetkan dengan kata-kata kasar
David, yang hampir menabrak seorang gadis yang sedang meyebrang.Gadis dengan seragam
SMA berjalan sendirian tengah malam,hal itu membuat Jou dan david curiga,ia turun dari mobil
dan berusah mengejar gadis itu,mereka berdua sangat kaget melihat gadis itu sedang memanjat
sisi jembatan dan berdiri diatas pembatas jembatan,mereka berusaha membujuk gadis itu untuk
turun,namun sialnya gadis itu tidak mendengar mereka,gadis itu merentangkan kedua tangan nya
di udara, dan menoleh kearah Jou dan Davit dengan wajah oval, bibir yang pucat.Seketikan
David dan Jou menghentikan langkanya dengan tubuh yang gemetar,namun sudah terlambat
gadis tersebut melayang tejun kebawah jembatan.Davit sangat syok melihat seseorang baru saja
membunuh diri di depan matanya.Jou berusaha menyadarkan David dari keterkejutanya ,agar
David segerah menelpon polisi namun David menolak permintaan Jou,Jou bertanya-tanya
mengapa David tidak ingin menelpon polisi,David pun menjelaskan bahwa gadis tersebut adalah
hantu Pricil,anak SMA harapan yang bunuh diri di jembatan tersebut dua minggu yang
lalu.Seketika Jou menelan ludah,Jou merasa liburanya ke Palembang percuma karena setelah
ketemu dengan hantu wanita dan hantu Pricil,Jou selalu merasa diikuti oleh kedua sosok tak
kasat mata.
Namun Jou bukan anak sembarangan ia memiliki kemampuan mata yin yang mampu melihat
dunia roh,itu sebabnya ia selalu di ganggu oleh arwah wanita,suasana tahun baru suda terasa di
sekitar jembatan Ampera beberapa restoran berdiri di pinggir sungai Musi,berbagai macam
jualan,yang ada di sana,Jou dan david duduk di sana,tak sengaja jou mendengar seseorang yang
ada di sampingnya sedang membahas mengenai hantu Pricil.jou terus menguping percakapan
mereka namun mereka berdua bukan hanya membicarakan hantu Pricil,akan tetapi mengenai
sosok wanita yang memakai baju warna merah,seketika Jou mengigat mimpi buruknya ketika ia
tersesat di jembatan tua yang asing dan bertemu sosok berair mata darah,dengan gaun nya yang
merah.namun jou berusaha untuk berpikir positif dan menuggu David,tak lama kemudian David
masuk kedalam restoran bersama dengan seorang wanita yang beranama Tasya,mereka duduk
dan ngobrol bersama,ternyata Tasya adalah saudara Pricil,Jou dan Davit seketika kaget,Tasya
bertanya kepada mereka,apa kah mereka mengenal adiknya,namun Jou berusaha untuk
menahana David agar tidak menceritakan kejadian yang terjadi pada mereka,namun sialnya
David tidak paham atas isyarat yang di berikan Jou,David pun menceritakan kejadian
tersebut,seketika Tasya kaget dangan bibir yang pucat dan tangan yang bergemetar.Mereka pun
berpisah Jou dan David pamit kepada Tasya,mereka pun pergi meniggalkan tempat parker
itu ,dalam perjalanan pulang Jou lagi-lagi melihat sosok wanita yang ada di kaca spion mobil
tetapi ia berusaha membangun sugesti,bahwa yang ia lihat adalah sebuah halusinasi.sementara
itu David hanya senyap tak bersuara di sepanjang jalan,seketika Jou melihat sosok wanita
berbaju merah di depan mobil,Jou pun teriak kepada David dan membelokan stir mobil mereka
saling menatap satu sama lain,apakah mereka suda menabrak wanita itu,mereka berdua turun
untuk memastikan namun di jalan itu tidak ada siapa-siapa,mereka pun kembali kedalam mobil.
Seketika David terdiam melihat kearah kaca spion,Jou menelan ludah,tampa di sadari
perlahan Jou memutar kepala melihat kursi belakang dan apa yang terjadi? seketika mata merah
di sertai wajah yang pucat menatap Jou.David berteriak sangat kencang sehingga membuat
kesadaran Jou kembali namun sosok itu mencekik Jou dengan rambut pirangnya hingga sulit
bernafas dan tak sadarkan diri,mendadak ia melihat sosok Pricil duduk di samping wanita
itu.tiba-tiba saja rambut itu mengendur dan melepas leher Jou.Jou pun sadar dan melihat
kebelakang kursi mobil,sosok yang tadi suda tidak ada.Sesampai di rumah David langsung
menuju kamar untuk tidur namun Jou penasaran dengan wanita yang bargaun merah ia pun
mencari informasi di google-nya,namun informasi yang ia temukan hanya mengenai hantu Noni
belanda,Jou pun menutup telpon nya dan tertidur.Tepat nya jam 23:45 PM David terbangun ia
merasa haus dan mengambil ponselnya untuk turun ke bawah mengabil botol air mineral sambil
memanaskan pop mie,dan memeriksa pesan dari Natali.Natali adalah adik Jou yang memiliki
kemampuan meliahat sosok hantu, setelah obrolan David dan natali.seketika lampu padam lutut
David bergemetar seolah-olah kakinya terpaku pada lantai,lalu terdegar suara air yang menetes
dari belakangnya di sertai bau amis,ketika kaki David suda bisa bergerak ia pun lari kekamar dan
bersembunyi dalam selimut.lalu mendegar suara tangisan dari sebelah kiri di kursi belajar
nya,terlihat sosok perempuan mengelus perut.
Pagi pun tiba David ingin mengajak Jou ke kampung kapitan di Palembang bagaiman pun Jou
harus tau tentang leluhur yang ada di Palembang,dan David mengajak Tasya untuk pergi.mereka
bertiga pun sampai di kapun kapitan tepat di perkampungan yang seolah menarik Jou ke zaman
puluhan atau ratusan tahun.bagunan-bangunan berbentuk panggung, juga gaya Tionghoa dan
Belanda.Sesampainya di rumah kapitan Jou merasakan hal yang aneh,di mana setiap lukisan
yang ada disitu mengawasi dirinya,namun tiba-tiba tasya menghilang seketika David mencari
Tasya namun tidak kunjung ketemu, Jou mendengar suara teriakan Tasya namun hanya ada
sebuah lukisan diruangan tersebut,hal aneh terjadi pada David dan Jou dimana Tasya berbicara
dengan mereka namun mereka berdua tidak melihat Tasya,Tasya mengatakan bahwa david dan
Jou berada di depan nya dan dia berada di dalam lukisan. David berusaha mencari jalan keluar
dari situ,tiba-tiba ia di pukul dari belakang, dahinya mengalami lukah di sertai darah,namun
tetap berusaha bangkit, sebuah kuku yang tajam mencengkram pundak David,ia pun berteriak
kencang hingga Jou mendengar jeritan David.Seketika lukisan yang dimana di dalamnya ada
Tasya hancur lebur,mereka bertiga pun lari meninggalkan ruangan itu,Tasya bertanya kepada
mereka apa yang terjadi tadi?namun bereka hanya terdiam.Jou suda menebak kalau di balik
kejadian ini pelakunya adalah wanita yang bargaun merah,namun timbul pertanyaan di benak
Jou apa hubungan dirinya dengan wanita itu dan apa hubunganya dengan Pricil.
Tasya menerima hasil outopsi dokter.dari hasil Outopsi membuat ia sadar bahwa adiknya
bunuh diri karena ia lagi hamil, Pricil tidak ingin membuat aibnya, di ketahui oleh
keluarga,terutama mama nya.Malam pun tiba dimana Tasya mencari jawaban siapa pelaku
dibalik hamilnya Pricil yang menyebabkan adiknya bunuh diri,namun Tasya tidak mendapatkan
jawaban yang ia cari, Tasya merebahkan badan nya di kasur sambil menatap langit-langit, tampa
Tasya sadari di sudut kamar dekat lemari, ada satu sosok wanita yang lagi mengelus perutnya.
Pukul tiga dini hari Tasya tidak bisa tidur, dia pun melangkah kekamar adiknya untuk mencari
informasi dengan usahnya akhirnya membuahkan hasil yang memuaskan, Tasya menemukan
sebuah buku dengan kover biru terselip dibawah matras.Tasya membuka buku harian itu lembar
demi lembar namun sayangnya, Pricil hanya menyebut orang itu dengan kata kaka, namun
diakhir lembaran buku itu sobek. Tasya pun bertemu dengan David dan Jounata, mereka bertiga
pun berjalan kerumah abu , di ruamah abu mereka bertemu dengan seorang wanita yang
beranama Vero ia menatap Jou dan mengatakan “kau yang membuka gerbang yin” kemudian
Vero mengingatkan David dan Tasya bahwa di antara kalian berdua harus ada yang rela mati.
Jou bercerita kepada Natali apa yang terjadi di rumah abu-abu dimana Jou, David , dan
Tasya Bertemu dengan Vero,akan tetapi adik Jou sudah mengetahui akan hal itu, selepas Jou
bercerita dengan adiknya, David menerima pesan dari Samuel yang berisi sebuah video berdurasi
pendek dalam video tersebut diman Samuel di ganggu oleh arwah Pricil,yang dimana arwah
Pricil di kendaliakan oleh sosok wanita bergaun merah,penuggu jembatan musi dia adalah roh
jahat, hantu yang berbaju merah adalah hantu Noni belanda, David dan Jou menuju ke apartemen
Samuel dan bertemu dengan Tasya, mereka bertiga menaiki lift menuju kamar Samuel,sesampai
di dalam kamar Samuel, mereka bertiga melihat banyak bercakan darah mereka melihat tubuh
Samuel melengket di dinding, dengan posisi terbalik kaki di atas dan kepala dan tangan di
bawah.Tiba-tiba terdengar suara tangisan lampu kamar berkedip-kedip, seketika Tasya tertuju ke
kursi depan meja computer, ada sosok Pricil dengan mata membara menujuk kearah Samuel.
Namun tiba-tiba terdengar suara tawa yang mengerikan membuat Jou merinding, di balik tawa
tersebuat muncul sosok Noni belanda ,mencekik Jou hingga susah bernapas kemudian
membanting Jou ke lantai.Jam 00 : 03 wib, Jou terbagun sekunjur tubuhnya nyeri dan ngilu,tiba-
tiba terdengar suara batuk lain,ternyata itu David terseok-seok menghampiri Jou, mereka
mencari Tasya namun mereka mencium aroma busuk,melihat kerah atas ada sosok hantu noni
belanda dengan dua tumbalnya. Mereka bertiga suda mengetahui kejadian Pricil yang bunuh diri
di jembatan, yang di sebabkan oleh Samuel dan bisikan dari Noni belanda, dimana sebelum
kejadian Pricil selalu bermimpi melihat seorang gadis berwajah eropa berambut pirang dikejar
beberapa laki-laki bertubuh besar kemudia menyeret Noni ke semak-semak, merobek pakainnya
dan membenamkannya di tanah liat yang basah.

Nmp : 2240501037
Lokal : A.1

Anda mungkin juga menyukai