COMPANY PROFILE
PERUSAHAAN Mc.DONALD CORPORATION
Oleh:
Rosalinda (1910421160)
Mata Kuliah:
Manajemen Kinerja & Pengembangan Karir
Dosen Pengampu:
DR. HASNIATY, SE.,M.SI
McDONALD’S INDONESIA
A. VISI
Untuk McDonald’s
menjadi terbaik berarti menjadikan “The Golden Arches”
dipercaya dan dihargai di seluruh dunia
Untuk Pelanggan
Menjadi terbaik berarti melayani pelanggan sesuai dengan
QSC&V dan pelanggan dapat menikmati produk McDonald's
yang memiliki keunikan tersendiri pada setiap kunjungan
mereka di seluruh McDonald's dan McDonald's dapat membuat
pelanggan tersenyum.
Untuk komunitas di sekitar McDonald’s
Menjadi terbaik berarti membuat meraka bangga atas
keberadaan McDonald’s di lingkungan mereka karena
McDonald’s merupakan perusahaan yang memiliki tingkat sosial
dan tanggung jawab yang tinggi. Dunia menjadi tempat yang
lebih baik karena keberadaan McDonald’s.
Untuk Pemilik
Menjadi terbaik berarti memberikan peluang untuk mencapai
kesuksesan dan mengmbangkan modal sebagai pemilik dari
berbisnis ini dan menjadi rekan kerja yang memiliki kolaborasi
kerjasama yang baik.
Untuk Karyawan
Menjadi terbaik berarti memberikan peluang, kompensasi kerja
yang baik, pengembangan dan pelatihan kerja, dan pekerjaan
yang berarti bagi seluruh karyawan.
Untuk Suppliers
Menjadi terbaik berarti investasi mereka akan berkembang
menjadi bisnis yang profitable bersama McDonald’s dan akan
menjadi patner terbaik dalam bisnis ini.
Untuk Pemegang Saham
Menjadi terbaik berarti berkembang dengan keuntungan yang
paling baik dan paling besar pada industri ini.
Untuk Alliance Partners
Menjadi terbaik berarti bahwa McDonald’s bekerja sama dengan
organisasi yang bagus dan dikenal di dunia, seperti Coca Cola,
Disney dan Olympics dalam rangka menjalin kerjasama,
memprluas kerjasama, dan mempertahankan kepemimpinanan
McDonald’s
B. MISI
C. TUJUAN PERUSAHAAN
1. Suatu sistem yang mampu menyediakan jasa makanan di dunia
dengan lebih dari 50.000 restoran.
2. Brand McDonald's menyentuh siapa saja, kapan saja, dan di mana
saja saat kita melakukan bisnis.
3. McDonald's sebagai tempat bekerja yang terbaik untuk setiap
orang yang ada di seluruh dunia.
4. Restoran dimana setiap pelanggan tersenyum dan merasa spesial.
5. Makanan yang paling baik di kelasnya dengan penyajian yang
istimewa dan menu makanan yang beragam
6. Organisasi yang memiliki hubungan kerja yang baik dan kuat
antara pemilik, pemasok barang, dan perusahaan.
7. Brand yang sukses dan memberikan kontribusi pada pemilik,
pemasok barang dan perusahaan
1. Struktur Organisasi
2. Marketing Mix Perusahaan
a. Produk
Produk McDonald’s sebisa mungkin diseragamkan dan
disesuaikan dengan budaya dan selera masyaraka setempat,
sehingga McDonald’s dapat bersaing dengan restoran lainnya
di seluruh dunia. Produk – produk McDonald’s juga sudah
sangat terkenal di seluruh dunia berkat keseragaman menu
yang dijunjung tinggi oleh McDonald’s.
b. Price
c. Place
d. Promotion
3. Laporan Keuangan
E. LINGKUNGAN EKSTERNAL PERUSAHAAN
1. Pesaing Perusahaan
a. Burger King
Burger King Corporation adalah rangkaian rumah makan
siap saji internasional yang menjual burger, kentang goreng
dan minuman ringan. Selain itu mereka juga mengelola
sekitar 200 rumah makan di Australia dengan nama Hungry
Jack's. Sejarah perusahaan Restoran pertama Burger King
dinamai Insta Burger King dan dibuka pada tahun 1954 di
Miami, Florida, Amerika Serikat oleh James McLamore dan
David Edgerton, keduanya adalah alumni dari Cornell
University School of Hotel Administration. Di Indonesia,
burger king sempat ditutup pada 1980-an dan dibuka kembali
pada April 2007 dengan gerai terbesarnya di Asia Tenggara.
b. KFC
KFC (dulu dikenal dengan nama Kentucky Fried Chicken)
adalah suatu merek dagang waralaba dari Yum! Brands, Inc.,
yang bermarkas di Louisville, Kentucky, Amerika Serikat.
Didirikan oleh Col. Harland Sanders, KFC dikenal terutama
karena ayam gorengnya, yang biasa disajikan dalam bucket.
Col. Sanders mulai menjual ayam gorengnya di pom bensin
miliknya pada tahun 1939 di Corbin, Kentucky yang
selanjutnya pindah ke sebuah motel. Ia menutup usahanya
pada akhir 1940-an sewaktu jalan tol Interstate melalui
kotanya. Pada awal 1950-an, ia mulai berkeliling Amerika
Serikat dan bertemu dengan Pete Harman di Salt Lake City,
Utah, dan pada tahun 1952 bersama-sama mendirikan
restoran Kentucky Fried Chicken yang pertama di dunia
(restoran pertamanya tidak menggunakan nama tersebut).
Sanders menjual seluruh waralaba KFC pada tahun 1964
senilai 2 juta USD, yang sejak itu telah dijual kembali
sebanyak tiga kali. Pemilik terakhir adalah PepsiCo, yang
menggabungkannya ke dalam divisi perusahaan Tricon
Global Restaurants yang sekarang dikenal sebagai Yum!
Brands, Inc. Pada tahun 1997, Tricon terpisah dari PepsiCo.
Di Indonesia, pemegang hak waralaba tunggal KFC adalah
PT. Fastfood Indonesia, Tbk yang didirikan oleh Kelompok
Usaha Gelael pada tahun 1978, dan terdaftar sebagai
perusahaan publik sejak tahun 1994. Restoran KFC pertama
di Indonesia dibuka pada bulan Oktober 1979 dijalan
Melawai, Jakarta.
Bobot
Faktor-faktor Strategi Internal Bobot Rating x Komentar
rating
Kekuatan (s)
1. Brand McD yang
sudah sangat 0,15 4 0,6 Bagus
terkenal
2. Jam operasional 24 0,10 4 0,4 Bagus
jam
3. Pilihan menu yang 0,10 4 0,4 Bagus,
Bobot
Faktor-faktor Strategi
Bobot Rating x Komentar
Eksternal
rating
Peluang (O)
1. Meningkatnya
peluang untuk
menarik pelanggan
dengan cara 0,15 4 0,6 Bagus ,
menciptakan menu- tingkatkan
menu yang lebih
variatif
2. Perkembangan
teknologi dan Lebih banyak
0,15 4 0,6 lagi
komunikasi dapat
digunakan sebagai memanfaatkan
mempromosikan
produk McD 0,10 3 0,3
Bagus, hadirkan
3. Pertumbuhan
lebih banyak
ekonomi meningkat
inovasi
Ancaman (T)
1. Persaingan yang ketat 0,10 3 0,3 Ciptakan
karena banyaknya produk yang
restoran atau rumah ikonik
makan menyajikan
makanan yang sejenis
0,15 4 0,6 Tingkatkan
2. Adanya
persangaingan harga promosi
0,05 3 0,15 Tingkatkan
yang kompetitif
promosi
3. Banyak pilihan
produk yang lebih 0,10 2 0,2 Tingkatkan
bervariasi dari inovasi produk
pesaing baru
4. Selera masyarakat
yang cepat berubah
dapat menyebabkan
0,15 3 0,43 Inovasi
kemunduran apabila
tidak melakukan
inovasi baru
5. Adanya kebijakan
pemerintah yang
menghemat
kelancaran pasokan
bahan baku
TOTAL 1,00 3,8
Analisis swot
Strategi SO :
1. Dengan adanya timbal jasa kepada konsumen yang baik maka akan
menaikkan jumlah konsumen.
2. Dengan membangun kompetisi pasar yang tepat sasaran, akan
memperbesar daya beli masyarakat.
Strategi ST :
1. Dengan memiliki brand yang sudah terkenal maka persaingan harga dapat
diminimalkan.
2. Dengan memanfaatkan kemampuan manajemen, kita dapat mengembangkan
cita rasa baru.
Strategi WO:
1. Dengan melakukan ekspansi usaha ke negara-negara asean (karena pasar
asean masih terbuka ) dengan membuka pabrik baru guna memenuhi
kebutuhan dari negara yang bersangkutan.
2. Dengan adanya daya beli masyarakat, maka akan mempermudah
pendistribusian produk.
Strategi WT:
1. Karena bahan baku masih bergantung pada impor maka akan menjadi
masalah Ketika nilai tukar uang mengalami fluktuasi
2. Karena terlalu banyaknya brand yang dikeluarkan maka persaingan inovasi
dan iklan sedikit terancam.
FAKTOR
NIL BOB RATI SKO
N STRATEGI
AI OT NG R
O S
KELEMAH
AN
( WEAKNE
SS )
Besarnya
biaya
pemasaran 2 0.18 2 0.36
yang
1
digunakan
Mempunyai
harga yang
3 0.27 3 0.82
sedikit
2 mahal
Produk
memakai 3 0.27 3 0.82
3 MSG
Ketersedian
bahan baku
yang belum
mencukupi 3 0.27 3 0.82
khususnya
produksi di
4 luar negeri
TOTAL 11 1.00 11 2.82
FAKTOR EKSTERNAL
N FAKTOR NIL BOB RATI SK
O STRATEGIS AI OT NG OR
PELUANG
( OPPORTUN
ITY )
1 Pasar domestik 2 0.33 2 0.67
maupun luar
negeri masih
terbuka lebar
2 Sebagai
alternatif 2 0.33 2 0.67
makanan pokok
3 Pola hidup
masyarakat
akan konsumsi
2 0.33 2 0.67
makanan cepat
saji yang cukup
tinggi
TOTAL 6 1.00 6 2.00
FAKTOR
NIL BOB RATI SK
N STRATE
AI OT NG OR
O GIS
ANCAM
AN
( THREA
T)
Adanya
kompetitor
sejenis
2 0.33 1 0.33
yang
cukup
1
banyak
Kemungki
nan
adanya
anti MSG 2 0.33 2 0.67
dan zat
bahaya
2 lainnnya
Adanya
substitusi
untuk 2 0.33 2 0.67
makanan
3 instant
TOTAL 6 1.00 5 1.67
N ANALISIS SK
O FAKTOR OR
Kekuatan
1 ( strenght ) 3.06
2 Kelemahan 2.82
( Weakness )
Peluang
2.00
3 ( Opportunity )
Ancaman
4 ( Threat ) 1.67
11.9
Total 7
Luas
Kuadara Posisi Rankin Prioritas
Matrik
n titik g Strategi
s
I (3,06;2,00 1 Growth
) 6.12
II (2,82;2,00 2 Stabilitas
) 5.64
III (2,82;1,67 4 Penciutan
) 4.71
IV (3,06;1,67 3 Kombinas
) 5.11 i
Pada kuadran I ( S O Strategi )
Strategi umum yang dapat dilakukan oleh perusahaan adalah
menggunakan kekuatan perusahaan untuk mengambil setiap
keunggulan pada kesempatan yang ada.
Memperkenalkan produk melalui pelayanan terbaik yang Aman
dan Andal yang dapat memberikan rasa percaya bagi pelanggan
dalam mempertahankan diri menjadi pemimpin pasar.
Tabel kuadran I
Posisi Luas Prioritas
Kuadran Rangking
Titik Matrik Strategi
(3,31 :
I (S : O) 11,58 1 Growth
3,5)
II (W :
(2,6 : 3,5) 9,1 3 Stabilitas
O)
III (W : (2,6 :
8,19 4 Penciutan
T) 3,15)
(3,15 :
IV (S : T) 10,42 2 Kombinasi
3,31)