Anda di halaman 1dari 21

ENANG

R
biar ga "BLUB BLUB BLUB" di air
Our Team

Wilson Candise Evelyn

Jovan
Michelle Frensen
salah satu olahraga di cabang akuatik yang
sangat populer dimana gerakannya murni
dilakukan di dalam air dan membutuhkan
koordinasi gerak hampir seluruh bagian tubuh.
1. Membantu Menurunkan Berat
Badan
2. Membangun Massa Otot
3. Menjaga Kesehatan Jantung
4. Meringankan Radang Sendi
5. Mengurangi Stres
6. Meningkatkan sirkulasi darah
dalam tubuh serta kemampuan
tubuh dalam menggunakan oksigen.
Pernapasan = Pernafasan Dada, Perut/ Diafragma

Mengapung = Mengapung Berdiri dan Telentang

Meluncur = Dilakukan dengan meluncurkan tubuh


secara horizontal di bawah permukaan air.
ENIS GAYA
J
tahapan Tangan
● Posisi awal, kedua tangan lurus di atas kepala (kedua telapak tangan saling bertemu &
menempel)
● Kemudian tarik tangan ke samping kanan dan kiri, tetapi tidak perlu terlalu ke samping
(cukup tarik ke samping selebar bahu dan selebihnya tarik ke bawah)
● Luruskan tangan kembali.
Tahapan Kaki
● Kaki ditekuk (dengkul dibengkokkan/ditekuk)
● Kemudian tendangkan/luruskan kaki dengan posisi kedua kaki terbuka (kaki kiri dan kaki
kanan saling berjauhan)
● Masih dalam posisi kaki lurus, kemudian kaki dirapatkan (sampai telapak kaki kiri dan
kanan agak bersentuhan ..ini akan menambah daya dorong)
Tahapan Pernafasan
● Pengambilan nafas dilakukan ketika gerakan tangan ke samping kiri dan
kanan, kemudian kepala mendongak ke atas sambil mengambil nafas.

Gerakan Kombinasi
●Gerakan tangan dan kaki dilakukan bergantian.
● Pengambilan nafas dilakukan ketika gerakan tangan ke samping kiri dan kanan,
kemudian kepala mendongak ke atas sambil mengambil nafas.
Tahapan tangan Tahapan Kaki
Posisi awal satu tangan lurus di Kaki kanan dan kiri digerakkan naik turun
atas kepala secara bergantian (seperti orang yang
Kemudian langsung mengayuh sedang berjalan /seperti gaya bebas tetapi
ke belakang menuju pinggang dengan posisi wajah menghadap ke atas)
Kemudian angkat keluar dari Kaki digerakkan bergantian dengan cukup
permukaan air dan kembalikan cepat agar arah renang Anda tidak
ke posisi awal melenceng/berbelok
Tahapan Pernafasan Posisi tubuh
Pernapasan merupakan teknik yang paling Posisi badan terlentang di
esensial dalam berolahraga kardio. permukaan di air
Dibanding gaya renang lain, bernapas Gerakan Koordinasi
dalam renang gaya punggung lebih mudah -Gerakan tangan dan kaki dilakukan
karena posisi hidung dan mulut yang selalu bergantian.
di atas permukaan air, sehingga perenang -Pengambilan nafas dilakukan ketika gerakan
tangan ke samping kiri dan kanan, kemudian
bisa dengan leluasa bernapas. kepala mendongak ke atas sambil mengambil
nafas.
gerakan Tangan
Gerakan menarik (pull)
Dari posisi lurus ke depan, lengan ditarik silang di bawah dada dengan siku
dibengkokkan.
Gerakan mendorong (push)
Setelah siku mencapai bidang vertical bahu, dilanjutkan dengan mendorong sampai
lengan lurus ke belakang.
Istirahat (Recovery)
Setelah gerakan mendorong selesai dan tangan lurus ke belakang dilanjutkan dengan
mengangkat siku keluar dari air diikuti lengan bawah dan jari – jari secara rileks digeser
ke depan permukaan air kemudian jari – jari dimasukkan ke dalam
gerakan kaki

Gerakan kaki dimulai dari pangkal paha sampai dengan ujung jari
Pada waktu gerakan kaki ke bawah harus disertai cambukan dari
pergelangan kaki.
Gerakan kaki ke atas dilakukan lemas (rilek) jangan sampai keluar dari
permukaan air.
Gerakan kaki ke atas dan ke bawah dilakukan secara bergantian.
Pernapasan
Tarikan napas bisa dilakukan saat kepala berada di atas air pada
akhir tarikan lengan. Setelah itu, pengeluaran napas dilakukan saat
kepala terendam air selama pemulihan lengan ke depan. Sehingga,
paru-paru kosong sebelum kepala terangkat di atas air.
Posisi tubuh
Dahi dan telinga jangan sampai berada di atas permukaan air.
Punggung dan pantat sedikit berada di atas permukaan air.
Otot – otot perut dan leher rilek.
gerakan kaki
Posisi awal, kaki dan paha dengan posisi lurus. Dengkul tidak boleh ditekuk. Juga kedua telapak kaki
dalam posisi agak berdekatan (agak rapat) satu sama lainnya.
Kemudian gerakkan kedua kaki secara bersamaan sedikit ke atas permukaan air
Kemudian jatuhkan ke dua kaki secara bersamaan ke bawah, sehingga memunculkan dorongan ke
depan. Dan pinggul akan terdorong dan naik ke depan.

gerakan Tangan
Posisi awal, kedua tangan lurus di atas kepala (kedua telapak tangan berdekatan, tapi tidak perlu menempel
satu dengan yang lainnya)
Kemudian tarik kedua tangan ke bawah secara bersamaan. Terus tarik sampai ke belakang.
Kemudian angkat kedua tangan secara bersamaan keluar dari permukaan air dan ayunkan kembali depan.
pernapasan
Dilakukan dengan mengangkat kepala keluar dari dalam air. Sementara itu, posisi dagu
perlu di atas permukaan air. Alih-alih dengan hidung, usahakan untuk menarik napas
dengan menggunakan mulut. Kemudian, buanglah napas di dalam air, melalui mulut serta
hidung.

Posis tubuh
Cara untuk melakukan gaya kupu-kupu atau lumba-lumba ini adalah dengan posisi dada
menghadap ke permukaan air, lalu secara bersamaan kedua belah lengan ditekan ke
bawah dan digerakkan ke arah luar sebelum diayun kedepan.
Peraturan dalam perlombaan renang

A. Gaya bebas
1. Setiap finis atau tiap menyelesaikan jarak, bagian dari tubuh perenang harus menyentuh
dinding.
2. Bagian dari tubuh perenang harus memecah permukaan air sepanjang dia berlomba.
Pengecualian ini boleh dilakukan bagi perenang saat menyelam sepenuhnya yaitu selagi
melakukan pembalikan, untuk jarak tidak lebih dari 15 meter setelah start. Pada titik itu kepala
harus memecahkan permukaan air.
Peraturan dalam perlombaan renang

b. Gaya punggung
Menjelang start, perenang harus berada di atas garis permukaan air menghadap ke sisi tempat
start, dengan kedua tangan memegang grip. Tidak diperbolehkan berdiri di atas atau di dalam
parit (gutter) atau menekuk jari di atas bibir parit.
Setelah pembalikan, perenang harus melakukan tolakan dan berenang dengan punggungnya
sepanjang lomba, kecuali saat melakukan pembalikan. Posisi normal pada punggung dapat
meliputi satu gerakan badan berputar ke atas, tetapi tidak mencapai 90 derajat dari bidang
horizontal, posisi kepala tidak dikaitkan.
Sebagian dari tubuh perenang harus memecah permukaan air sepanjang lomba. Diizinkan bagi
perenang untuk menyelam sepenuhnya selama pembalikan, yakni pada saat finis atau untuk satu
jarak yang tidak lebih dari 15 meter setelah start dan setiap setelah pembalikan. Pada titik itu
kepala harus memecahkan permukaan air.
Peraturan dalam perlombaan renang

b. Gaya punggung

Bila melakukan pembalikan perenang harus menyentuh dinding dengan sebagian dari tubuhnya.
Dalam pembalikan bahu boleh berputar lebih dari vertikal sampai dadanya menghadap ke air,
setelah itu satu tarikan tangan langsung atau tarikan dua tangan bersamaan dapat dilakukan
untuk memulai pembalikan. Perenang harus kembali keposisi gaya punggung selagi
meninggalkan dinding.
Dalam finis, perenang harus menyentuh dinding pada posisi terlentang (pada punggung).
Peraturan dalam perlombaan renang

c. Gaya kupu-kupu
1. Setiap finis atau tiap menyelesaikan jarak, bagian dari tubuh perenang harus menyentuh
dinding.
2. Bagian dari tubuh perenang harus memecah permukaan air sepanjang dia berlomba.
Pengecualian ini boleh dilakukan bagi perenang saat menyelam sepenuhnya yaitu selagi
melakukan pembalikan, untuk jarak tidak lebih dari 15 meter setelah start. Pada titik itu kepala
harus memecahkan permukaan air.
Peraturan dalam perlombaan renang

d. Gaya dada
1. Setiap finis atau tiap menyelesaikan jarak, bagian dari tubuh perenang harus menyentuh
dinding.
2. Bagian dari tubuh perenang harus memecah permukaan air sepanjang dia berlomba.
Pengecualian ini boleh dilakukan bagi perenang saat menyelam sepenuhnya yaitu selagi
melakukan pembalikan, untuk jarak tidak lebih dari 15 meter setelah start. Pada titik itu kepala
harus memecahkan permukaan air.

Anda mungkin juga menyukai