Anda di halaman 1dari 2

1. Dalam ajaran agama islam sering kita kenal istilah syariat islam, menurut para ulama.

1.  Jelaskan apa yang dimaksud dengan istilah syariat ?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia , syariat adalah hukum agama yang


menetapkan peraturan hidup manusia, hubungan manusia dengan Allah Swt., hubungan
manusia dengan manusia dan alam sekitar berdasarkan Alquran dan hadis. Bentuk kata
tidak bakunya: sarengat, sariat, sereat, syariah. Sebagai sebuah khas agama, istilah syariat
selalu identik dengan teologi Islam. Seperti kalimat, Al-Quran adalah sumber pertama
dari syariat Islam. Meskipun sebenarnya istilah ini sudah ada sejak sebelum Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam diutus, namun di lingkungan masyarakat Indonesia istilah
syariat lebih populer identik dengan Islam.

Syariat berasal dari kata dasar sya-ra-‘a (ُ‫ ) َش َر َع – يَ ْشرع‬yang artinya memulai,


mengawali, memasuki, memahami. Atau diartikan juga dengan membuat peraturan, undang-
undang, syariat. Syar’un (‫ )شَرْ ع‬dan syir’atan (‫ ) ِشرْ عَة‬memiliki arti yang sama: ajaran, undang-
undang, hukum, piagam.

2. Beberapa prinsip dalam hukum Islam yang secara umum dapat dibagi menjadi dua
macam yaitu prinsip umum dan prinsip khusus. Yang dimaksud dengan prinsip umum
adalah prinsip keseluruhan hukum Islam yang bersifat universal. Sedangkan prinsip
khusus adalah prinsip-prinsip setiap cabang hukum Islam. Secara garis besar prinsip
umum hukum Islam ada tujuh prinsip,

       Jelaskan ketujuh prinsip Hukum Islam tersebut !

1. Prinsip Tauhid 
Tauhid adalah prinsip umum hukum Islam. Prinsip ini menyatakan bahwa
semua manusia ada dibawah satu ketetapan yang sama, yaitu ketetapan tauhid yang
dinyatakan dalam kalimat La’ilaha Illa Allah (Tidak ada tuhan selain Allah). Prinsip
ini ditarik dari firman Allah SWT QS. Ali Imran Ayat 64. Berdasarkan atas prinsip
tauhid ini, maka pelaksanaan hukum Islam merupakan ibadah. Dalam arti perhambaan
manusia dan penyerahan dirinya kepada Allah sebagai maniprestasi kesyukuran
kepada-Nya. Dengan demikian tidak boleh terjadi setiap mentuhankan sesama
manusia dan atau sesama makhluk lainnya. Pelaksanaan hokum.
2.  Prinsip Amar Makruf Nahi Mungkar 
Hukum Islam digerakkan untuk merekayasa umat manusia untuk menuju
tujuan yang baik dan benar yang dikehendaki dan ridho Allah dan menjauhi hal yang
dibenci Allah.
3. Prinsip Keadilan 
Keadilan dalam bahasa Salaf adalah sinonim al-mizan atau keseimbangan.
Kata keadilan dalam al-Qur’an kadang samakan dengan al-qist. Pembahasan keadilan
pada umumnya berkonotasi dalam penetapan hukum atau kebijaksanaan raja. Akan
tetapi,  keadilan dalam hukum Islam meliputi berbagai aspek. Prinsip keadilan ketika
dimaknai sebagai prinsip moderasi, menurut Wahbah Az-Zuhaili bahwa perintah
Allah ditujukan bukan karena esensinya, sebab Allah tidak mendapat keuntungan dari
ketaatan dan tidak pula mendapatkan kemadaratan dari perbuatan maksiat manusia.
Namun ketaatan tersebut hanyalah sebagai jalan untuk memperluas prilaku dan cara
pendidikan yang dapat membawa kebaikan bagi individu dan masyarakat.
4. Prinsip Kebebasan 
Prinsip kebebasan dalam hukum Islam menghendaki agar agama atau hukum
Islam disiarkan tidak berdasarkan paksaan, tetapi berdasarkan penjelasan, demontrasi,
argumentasi. Kebebasan yang menjadi prinsip hukum Islam adalah kebebasan dalam
arti luas yang mencakup berbagai macamnya, baik kebebasan individu maupun
kebebasan komunal. Keberagama dalam Islam dijamin berdasarkan prinsip tidak ada
paksaan dalam beragama.
5. Prinsip Persamaan 
Prinsip persamaan yang paling nyata terdapat dalam Konstitusi Madinah (al-
Shahifah), yakni prinsip Islam menentang perbudakan dan penghisapan darah
manusia atas manusia. Prinsip persamaan ini merupakan bagian penting dalam
pembinaan dan pengembangan hukum Islam dalam menggerakkan dan mengontrol
sosial, tapi bukan berarti tidak pula mengenal stratifikasi sosial seperti komunis. 
6. Prinsip Saling Tolong Menolong
Prinsip ini memiliki makna saling membantu antar sesama manusia yang
diarahkan sesuai prinsip tauhid, terutama dalam peningkatan kebaikan dan
ketakwaan. 

7. Prinsip Toleransi
Prinsip toleransi yang dikehendaki Islam adalah toleransi yang menjamin tidak
terlanggarnya hak-hak Islam dan umatnya , tegasnya toleransi hanya dapat diterima
apabila tidak merugikan agama Islam.
Dari prinsip-prinsip tersebut, perlu kita pahami  bahwa hukum Islam dapat
menciptakan masyarakat Rabbani

3.  Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat yang majemuk dalam beragama,


sebagai seorang muslim yang baik

Bagaimana anda menjalankan syariat islam di Indonesia ?

Menjalankan sesuai dengan pancasila dan UUD 1945 dengan artian saya menjalankan
syariat islam yang ada di Pancasila dan UUD 1945. Seperti tidak pernah mencuri,
membunuh, korupsi, memalak, membully. dan tindakan yang melanggar hukum lainnya.

Anda mungkin juga menyukai