Anda di halaman 1dari 9

a jalannya seperti ini.

Seorang social media influencer dan Youtuber yang dulu sempat populer lewat akun Twitter


anonim bernama Poconggg.

Bila kamu sudah main Twitter sejak tahun 2010-an pasti pernah mendengar nama Arief
Muhammad, sosok dibalik akun anonim bernama @poconggg yang fenomenal. Meski
identitasnya telah terbongkar, Arief justru mampu mengoptimalkan kreativitasnya dalam
bentuk karya yang berbentuk digital. Penasaran dengan kisah inspiratifnya? Yuk simak kisah
Arief Muhammad bersama Kinibisa!

"Awalnya sih, pilih nama Pocong buat lucu-lucuan saja. Pilih nama hantu karena lagi
pocong kan nggak punya tangan, tapi kok, tetap bisa nge-tweet."

Ariefdan @Poconggg
 
Arief Muhammad lahir di Batam pada 26 Oktober 1990 dengan nama lengkap Muhammad
Arief Yakoeb. Masa kecilnya juga dihabiskan di pulau yang berseberangan dengan Singapura
itu. Ia memulai pendidikannya di TK Tarbiyatul Hidaya Batam lalu melanjutkan
pendidikannya di SDN 004 Batam. Selanjutnya ia bersekolah di SMPN 6 Batam sebelum
menuntut ilmu di SMA Kartini Batam.
Arief baru meninggalkan Batam pada 2008 ketika ia merantau ke Jakarta untuk menuntut
ilmu di Fakultas Hukum Universitas Trisakti. Saat itulah Arief mulai kenal dengan
popularitas. Ketika itu, media sosial Twitter mulai populer di Indonesia. Hal ini dimanfaatkan
Arief dengan membuat akun anonim yang dinamakan @Poconggg. Arief mengaku akun itu
hanya dibuat untuk lucu-lucuan. “Yang Poconggg ini hanya buat lucu-lucuan saja,” kata
Arief dalam acara Hitam Putih yang dipandu Deddy Corbuzier.[1]

Arief Muhammad merupakan pemilik akun Twitter anonim Pocongg yang sempat
menghebohkan.

Meski berawal dari keisengan belaka, akun @Poconggg ternyata mampu


meraup follower dengan jumlah yang cukup banyak. Ketika artikel ini dibuat pada Juli
2017, follower akun @Poconggg berjumlah sekitar 4,11 juta akun. Jumlah follower sebanyak
itu, akun @Poconggg tercatat sebagai salah satu akun dengan jumlah follower terbanyak di
Indonesia.
Arief bercerita pembuatan akun @Poconggg terinspirasi dengan akun Twitter lain yang
bernama @PocongAsli. “Aku seneng baca timeline @pocongasli yang lucu-lucu. Akhirnya,
kepikiran bikin akun pas Agustus 2009 dengan nama poconggg. Niatnya juga buat lucu-
lucuan dan iseng,”kata Arief dikutip dair JPNN.[2] Namun, akun @Poconggg ternyata tidak
langsung meledak dan memperoleh banyak follower. Arief menyebut dibutuhkan satu tahun
untuk mengumpulkan 100,000 follower.
Meski menggunakan nama @Poconggg terkesan menyeramkan, akun Twitter ini justru sering
nge-tweet mengenai kegiatan sehari-hari yang dibalut dengan humor. Akun ini juga sering
membahas hal-hal berbau kehidupan asmara atau yang pada saat itu sering disebut ‘cerita
galau’. Tetapi, akun ini juga rutin memuat kisah horor setiap malam jumat. Topik yang
dibahas oleh @Poconggg pun kerap kali muncul dalam daftar trending topic.
 Arief mengatakan pemilihan nama @Poconggg juga didasari oleh lucu-lucuan saja.
“Awalnya sih, pilih nama Pocong buat lucu-lucuan saja. Pilih nama hantu karena lagi
happening aja, banyak hantu yang main film. Terus, memilih pocong karena pasti konyol,
pocong kan nggak punya tangan, tapi kok, tetap bisa nge-tweet,” kata Arief kepada GADIS.
[3]
Sementara penggunaan tiga buah huruf ‘g’ dalam nama @Poconggg juga disebabkan oleh
alasan yang sederhana yaitu karena akun bernama pocong dengan satu dan dua huruf ‘g’ telah
digunakan orang lain. Akhirnya, baru diterima saat aku pakai pocong dengan tiga huruf g. Itu
saja alasannya kok, nggak ada filosofi apapun sama sekali,” katanya.Selain Twitter,
Poconggg juga eksis di dunia blog setelah Arief meluncurkan poconggg.com pada 2010.
Poconggg yang Dibukukan, Difilmkan, dan Dibongkar Identitasnya
 
Meledaknya akun Poconggg ternyata mempertemukan Arief dengan pelaku sosial media
lainnya seperti Raditya Dika dan Bena Kribo. Setelah bertemu keduanya, Arief pun didorong
untuk membuat buku. “Banyak yang tanya dan kasih ide, kenapa enggak dibikin buku saja
apa yang saya tulis di Twitter. Ternyata jalannya seperti ini," kata Arief dikutip dari Nova
Grid.[4]
Kover buku Poconggg juga Pocong karya Arief Muhammad yang dirilis pada Juni 2011.
Sumber: tokopedia.net
Pada 2010, Arief akhirnya menulis buku berjudul Poconggg Juga Pocong yang dirilis pada
Juni 2011. Dalam proses penulisan buku itu, Arief sempat membuat kehebohan karena
mengundang follower-nya untuk menyerbu sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta Selatan.
“Iseng-iseng saya menyebar info bagi siapa saja yang ingin namanya dimasukkan ke dalam
buku silakan datang ke Citos. Sengaja saya bikin tambah aneh, yang datang saya suruh bawa
payung dan datang di hari kerja,” kata Arief.
Tak disangka-sangka, seruan Arief disambut oleh ratusan follower-nya yang datang ke pusat
perbelanjaan tersebut. Alhasil, keriuhan pun terjadi. “Harapan saya enggak bakal banyak
yang datang, paling hanya 10 atau 20 orang saja. Eh, ternyata dugaan saya salah! Ada ratusan
orang datang pakai payung ke Citos. Sampai diusir-usir Satpam,” kata Arief sambil tertawa.
baca juga: Cara Berpenghasilan Tinggi dengan NgeVlog
Dengan kehebohan tersebut, tak heran buku Poconggg Juga Pocong langsung ludes terjual di
hari pertama buku itu dirilis dan menjadi best seller. Kesuksesan penjualan buku Poconggg
Juga Pocong menjadi ladang rezeki bagi Arief. Sebuah rumah produksi pun berniat
menggarap buku setebal 200 halaman itu untuk difilmkan dengan judul yang sama. Seperti
bukunya, film ini juga mendapat sambutan baik dari masyarakat.

Salah satu adegan dalam film Poconggg Juga Pocong.


Sumber: mubi.com
Popularitas Poconggg membuat banyak orang yang penasaran dengan sosok dibalik akun
tersebut. Tak hanya penasaran, ada pula orang-orang yang mengirim e-mail ancaman akan
membocorkan identitas Arief. Laki-laki berdarah Minangkabau ini tidak menganggap serius
ancaman-ancaman itu hingga pada September 2011 rahasianya terbongkar oleh orang yang
hinggi kini belum diketahui identitasnya.
Terbongkarnya identitas @Poconggg membuat Arief panik dan berhenti membuat tweet,
apalagi terdapat sebuah kabar negatif tentang Arief. Namun, setelah ditenangkan dan
diyakinkan oleh rekan-rekannya, Arief pun mengakui dirinya sebagai sosok dibalik
@Poconggg. “Iya. Jadi kalian udah tau kan gue siapa. But thanks for keep supporting
me. Gue tetep ngetweet,” kicau Arief tak lama setelah identitasnya terbongkar.
Arief Muhammad, YouTuber Kondang Indonesia
 
Terbongkarnya identitas @Poconggg ternyata justru menjadi berkah bagi Arief. Berkat itu, ia
sering diundang untuk mengisi seminar dan talkshow mengenai kreativitas dan media sosial.
Namanya pun semakin populer dan mesti menghadapi fanatisme penggemar. "Awalnya,
keganggu dan kaget. Kadang ngeri juga, sih. Tapi, nggak apa-apa, lama-lama lucu aja, lama-
lama udah biasa juga,” kata Arief menuturkan.
Pada 2011 Arief dan Raditya Dika membentuk sebuah situs bernama nyunyu.com. Situs ini
berisi informasi-informasi menarik yang ditargetkan kepada anak-anak dengan usia SMP
hingga SMA. Selain sebagai pendiri, Arief juga bertingak sebagai pimpinan nyunyu.com.
“Bersama Nyunyu, saya membuat berbagai konten kreatif dalam bentuk tulisan, foto, ataupun
video,” kata Arief dikutip dari HITSSS.[5]

Tampilan situs Nyunyu.com yang didirikan oleh Arief Muhammad dan Raditya Dika.
Sumber: bp.blogspot.com
Seiring waktu berjalan, identitas @Poconggg pun mulai meninggalkan Arief Muhammad.
Enam tahun setelah identitasnya terbongkar, Arief mulai meninggalkan Twitter dan lebih
banyak berkarya di Youtube. Ketika tulisan ini dibuat, akun Youtube Arief telah di-
subscribe oleh lebih dari 750,000 pengguna.
Seperti ketika membuat akun Twitter @Poconggg, Arief mengaku tidak memiliki rencana
khusus ketika membuat akun Youtube. “Awalnya sebenarnya karena aku mau married, jadi
mau dokumentasi wedding prepartion. Eh, ternyata banyak yang menonton. Jadi aku lanjutin
lagi bikin daily activity yang lain. Jadi kalau misalnya ada proses mau bikin proyek ini itu,
orang-orang jadi tahu kayak gimana caranya. Ini personal banget, karena audience ngikutin
kita," kata Arief dikutip dari CNN Indonesia.[6]
Sebagai Youtuber, julukan bagi pembuat konten Youtube, Arief memang cukup rajin
mengunggah video-video karyanya. Konten VLOG yang menceritakan kehidupan Arief
sehari-hari merupakan jenis konten yang paling sering ia unggah. Bagi
Arief, Vlog merupakan sebuah alat yang dapat ia gunakan untuk bernostalgia saat sudah tua
nanti. Selain tidak kehilangan momen, supaya kapan-kapan bisa dilihat lagi. Lalu, tidak
munafik lah biar dikenal banyak orang. Tentu saja, ketiga mendapatkan materi," katanya.
Salah satu vlog yang dibuat oleh Arief Muhammad.
Sumber: ytimg.com
Selain VLOG, Arief pun kerap mengunggah video dengan tajuk TRAVEL VLOGGG. Video-
video ini menceritakan perjalanan Arief bersama istrinya, Tiara Pangestika, saat mereka
mengunjungi berbagai destinasi wisata luar negeri. Uniknya, kebanyakan perjalanan mereka
merupakan bentuk kerjasama dengan beberapa perusahaan yang ingin beriklan.
Hal tersebut bagaikan simbiosis mutualisme bagi kedua pihak. Arief mendapat kesempatan
jalan-jalan ke luar negeri dan mempunyai stok konten yang menarik. Sementara perusahaan
dapat berpromosi melalui video yang diunggah oleh Arief. Berkat kerjasama itu, beberapa
negara telah dikunjungi oleh Arief dan istrinya, antara lain Inggris, Amerika Serikat, dan
Jepang. Ia juga pernah membuat video office tour ketika mengunjungi kantor beberapa
perusahaan.
Dengan itu, tak heran bahwa Arief disebut sebagai salah satu Youtuber tersukses di
Indonesia. Selain memperoleh pendapat dari kerjasama sponsor, jumlah subscriber Arief juga
berpengaruh pada pendapatan yang diterimanya per bulan. Menurut situs Social
Blade[7], pendapatan bulanan Arief dari Youtube diperkirakan berkisar antara 3,000-46,500
Dollar AS atau 40 juta hingga 600 juta Rupiah.
baca juga: Cara Membuat Caption Menarik di Instagram
Meski sukses menjadi seorang kreator konten digital, bukan berarti Arief meninggalkan
kewajiban akademisnya. Pada Maret 2014, Arief berhasil menyelesaikan studinya di tengah-
tengah kesibukannya sebagai kreator konten. “Skripsi gue sudah tertunda lama banget, jadi
gue putuskan buat mem-pause semua kegiatan yang ada kayak menulis buku kedua, urus
online shop dan rencana buat bikin bisnis kuliner,” kata Arief kepada Gadis.[8]
Tidak berhenti di sana, Arief mengakui kalau ia ingin melanjutkan pendidikannya.
“Gue sudah cari banyak info soal kuliah S2. Tapi, kuliahnya nggak tahun ini, mungkin tahun
depan, karena gue harus mengerjakan banyak hal yang tertunda karena skripsi,” kata Arief.
Selain sibuk dengan media sosialnya, Arief ternyata juga memiliki bisnis kuliner yang
dinamakan Oppai Yakitori.
Arief Muhammad dapat menjadi contoh bagaiamana caranya memanfaatkan kreativitas untuk
menjadi sumber pendapatan sekaligus menghibur banyak orang. Meski begitu, ada baiknya
pula kita tidak terlena dengan popularitas yang dimiliki dan mesti cerdas memutar otak.
Bagaimana dengan kamu? Ayo bergabung dengan Kinibisa!

Anda mungkin juga menyukai