Anda di halaman 1dari 16

BEDAH KISI2

1. penghasil biofuel seperti kelapa sawit, sagu, kelapa, ubi kayu, jarak pagar, tebu, dan jagung, serta
memelihara ternak.
2. Persebaran Fauna di Indonesia
1. Indonesia Bagian Barat/Kelompok Hewan Asia
Fauna asiatis mencakup Pulau Sumatra, Jawa, Bali, dan Kalimantan.
Fauna asiatis contohnya adalah mamalia seperti gajah, tapir, rusa, kerbau, orang utan, dan
sebagainya. Selain itu juga reptil, burung, unggas, ikan air tawar, dan pesut. Pesut adalah
semacam lumba-lumba dari Sungai Mahakam.

2. Indonesia Bagian Timur


Persebaran fauna di Irian Jaya dan beberapa pulau kecil yang ada di sekitarnya. Fauna Indonesia
bagian timur terdiri dari mamalia semacam kanguru, wallaby, beruang dan sebagainya.
Ada juga nokdiak (landak Irian), oposum layang, kuskus, kanguru pohon, reptil, amfibi, burung,
ikan, dan berbagai jenis serangga. Jenis burung yang ada di sana contohnya cendrawasih,
kasuari, dan lainnya.

3. Fauna Indonesia Bagian Tengah


Persebaran fauna peralihan ada di Pulau Timor, NTB, NTT, Sulawesi, dan Kepulauan Maluku.
Mamalia yang ada di sana adalah anoa, babi rusa, monyet hitam, tarsius, monyet seba, dan yang
lain.
Fauna yang lain termasuk reptil seperti biawak, komodo, dan soa-soa. Selain itu, ada amfibi dan
berbagai jenis burung. Contoh burung yang ada di kawasan peralihan adalah burung maleo,
mandar, raja udang rangkong, dan sebagainya.
3. menentukan jenis kegiatan yang sesuai dengan kondisi geografis
1. Dataran Tinggi
masyarakat di dataran tinggi juga memanfaatkan perkebunan untuk menanam teh dan
kopi. Agen wisata juga menjadi salah satu jenis pekerjaan yang bisa ditemui di daerah
dataran tinggi. Mayoritas dari mereka berjualan, membuka tempat penginapan, menjadi
pemandu wisata, menyediakan jasa tour
2. Dataran Rendah
seperti pertanian, peternakan, perikanan, perkantoran, industri, perdagangan,
perkebunan, dan lain-lain. Contoh jenis pekerjaan yang ada di dataran rendah ialah
peternak, petani, wartawan, karyawan, guru, dosen, dokter, perawat, sopir kendaraan
umum, dan lainnya.
3. Perairan
Selain menjadi nelayan, banyak masyarakat di daerah perairan yang bekerja sebagai
petani garam. Mereka memproduksi garam dari air laut yang dikeringkan dengan
bantuan panas matahari.
4. Rumah Adat
5.
6. Jenis pekerjaan yang terkait dengan kegiatan ekonomi di lingkungan tempat tinggalku.
Jawaban:
1) Produksi: Petani dan peternak.
2) Distribusi: Pedagang.
3) Konsumsi: Penjual makanan dan bengkel mobil.
7. Membedakan jenis kegiatan produksi berdasarkan bidang usaha pengelolaan sumber dayanya
1) Bidang usaha ekstraktif, adalah kegiatan produksi yangbergerak di bidang pengambilan atau
pemanfaatanlangsung sumber daya alam tanpa diolah terlebih dahulu.Misalnya, produksi
pertambangan, perburuan binatang, penangkapan ikan di sungai, dan penebangan hutan.

2) Bidang usaha agraris, adalah kegiatan produksi yang bergerak di bidang pengolahan atau
pengelolaan sumber daya alam. Misalnya pertanian, perkebunan, dan peternakan.
3) Bidang usaha industri, adalah kegiatan produksi yang bergerak di bidang pengolahan bahan
mentah menjadi barang jadi. Misalnya industri otomotif, pakaian, dan kerajinan.

4) Bidang usaha dagang, adalah kegiatan produksi yang bersifat menambah nilai guna barang
dengan cara menjual barang dari produsen ke konsumen (meningkatkan nilai guna tempat).
Suatu barang akan lebih berguna bila berada di tempat yang lebih membutuhkan, maka
sebenarnya kegiatan niaga pun termasuk kegiatan produksi. Misalnya, sayuran di desa diangkut
ke kota yang lebih membutuhkan atau barang yang tersimpan di gudang pabrik akan lebih
bermanfaat bila disalurkan atau dijual kepada konsumen yang lebih membutuhkan.

5) Produksi jasa, adalah kegiatan produksi yang bergerak di bidang pelayanan. Misalnya hotel,
agen perjalanan atau biro, restoran, rumah sakit, dan bengkel.

8.
11. Letak geografis Indonesia

12. Batas batas wilayah Indonesia dibagi berdasarkan perbatasan darat dan laut. Indonesia berbatasan


darat dengan negara Malaysia, Papua Nugini, dan Timor Leste. Sedangkan wilayah perairan
berbatasan dengan 10 negara yaitu Singapura, Malaysia, Papua Nugini, Vietnam, Filipina,
Australia, Thailand, Palau, dan Timor Leste.

13. Kenampakan alam yang dimiliki Indonesia adalah gunung, pegunungan, sungai, danau, selat,
teluk, tanjung, pulau, kepulauan, hutan, dasar laut, dan palung.

16. . Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam 


Lingkungan alam adalah lingkungan yang terbentuk secara alami. Sehingga tanpa bantuan dan
campur tangan dari manusia. 
Lingkungan alam terdiri dari dua jenis, yaitu
a. Lingkungan biotik
b. Lingkungan abiotik
Salah satu contoh interaksi manusia dengan lingkungan alam yaitu hidup dekat dengan sumber
makanannya. 
17. Sikap pelaku ekonomi dalam memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa dengan benar.
1. Enggak menyepelekan setiap jenis pekerjaan yang dilakukan orang lain.
2. Melakukan persaingan yang sehat dalam sebuah jenis usaha yang sama.
3. Enggak mengganggu usaha orang lain.
4. Menyadari setiap peran seseorang dalam kegiatan ekonomi merupakan peran
5. Meneladani keberhasilan orang lain dengan meniru hal-hal positif yang ada di dalamnya dan
menjadikan sebagai sumber inspirasi.
6. Enggak segan melakukan hubungan kerja dengan kegiatan usaha ekonomi orang lain.
7. Menjunjung tinggi usaha dan pribadi pelaku usahanya dengan berperilaku sopan.
8. Menghormati jenis usaha ekonomi yang dilakukan orang lain.
9. Enggak menghina orang lain, apalagi jenis usaha yang ditekuninya enggak sesuai dengan prinsip
individu tertentu.
18. Manfaat pembangunan ekonomi adalah sebagai berikut:
a. Meningkatkan lapangan pekerjaan
b. Meningkatkan pendapatan nasional
c. Melancarkan seluruh kegiatan perekonomian
d. Teknologi berkembang dengan pesat
e. Menurunkan tingkat pangangguran
f. Mensejahterakan kehidupan masyarakat
g. Memperbaiki dan meningkatkan pendidikan
h. Meningkatnya tenaga ahli dan keahlian
i. Meningkatnya SDM dan SDA
j. Meningkatnya investor asing ataupun lokal yang dapat  menanam modal di Indonesia
k. Meningkatnya tingkat kepercayaan masyarakat untuk bisa berkembang
l. Mempunyai penghasilan yang memadai
m. Memberdayakan kekayaan negara dengan lebih baik dan optimal
n. Negara menjadi lebih tertata
o. Kenyamanan, ketentraman terjaga
p. Memudahkan masyarakat dalam pembangunan di segala sektor
q. Meningkatnya kepercayaan terhadap negara lain
r. Melengkapi fasilitas negara
s. Mengingkatnya  pendapatan perkapita
19. Berikut 10 contoh interaksi antara manusia dengan lingkungan alam adalah sebagai berikut :  
a. Manusia yang menanam tumbuhan.
b. Penebangan pepohonan.
c. Penggalian tanah untuk daerah pertambangan.
d. Petani yang menyesuaikan musim hujan sebagai waktu menanam padi.
e. Nelayan yang menyesuaikan waktu berlayar agar didapat hasil tangkapan yang maksimal.
f. Pedagang yang menyesuaikan waktu siang hari sebagai waktu untuk berdagang minuman es.
g. Cuti kantor akibat banjir melanda.
h. Seorang ayah yang memancing ikan di sungai.
i. Wisatawan mancanegara yang sedang berjemur di tepi pantai.
j. Warga kampung yang membersihkan aliran sungai dari sampah.
20. Menyebutkan keuntungan pelaku ekonomi dalam menyejahterakan kehidupan masyarakat
a. Kebutuhan Masyarakat Terpenuhi
b. Meningkatkan Pendapatan Masyarakat
c. Membuka Lapangan Kerja Baru
d. Mengurangi Angka Pengangguran
e. Munculnya Jenis Usaha Baru
21. Cara Menghargai Keanekaragaman Mata Pencaharian di Lingkungan Sekitar
1. Menghargai Pekerjaan Orang Lain
2. Membiasakan Mengonsumsi Hasil Pertanian dalam Negeri
3. Membiasakan Membeli Produk Lokal
4. Menghormati Orang yang Sedang Bekerja
22. Berikut beberapa jenis usaha selain pertanian.
a. Perdagangan
Perdagangan adalah semua hal yang berhubungan dengan kegiatan jual beli. Dalam perdagangan
ada perpindahan hak milik. Pedagang membeli barang atau jasa dari suatu tempat pada waktu
tertentu, kemudian menjualnya ke tempat lain dengan tujuan memperoleh keuntungan.
b. Perindustrian
Industri adalah kegiatan memproses atau mengolah barang dengan menggunakan sarana dan
peralatan, misalnya mesin. Ada industri yang mengolah bahan baku atau mentah menjadi
produk olahan. Ada industri yang hanya mengolah bahan mentah menjadi bahan setengah jadi.
Ada pula industri yang mengolah bahan setengah jadi menjadi bahan jadi.
c. Jasa
Jasa adalah segala aktivitas atau manfaat yang ditawarkan kepada orang lain (konsumen).
Meskipun tidak menghasilkan barang seperti misalnya industri konfeksi menghasilkan pakaian.
Usaha jasa memberikan pelayanan kepada konsumen. Contoh pekerjaan yang menjual jasa
adalah guru, pengacara, dokter, montir mobil, jasa keuangan, pemandu wisata, dan sebagainya.

23. faktor-faktor penyebab kegagalan bangsa Indonesia dalam mempertahankan kedaulatannya


a. Perjuangan yang bersifat kedaerahan, karena rakyat Indonesia masih memikirkan
kepentingan daerah masing-masing.
b. Lemahnya persenjataan, karena senjata yang digunakan masih sebatas bambu runcing.
c. Kurangnya persatuan dan kesatuan, karena perjuangan yg dilakukan masih secara terpisah
pisah.
d. Kurangnya rasa nasionalisme karena belum ada rasa persatuan negara indonesia dan belum
mempunyai rasa kepemilikan akan penuh tanah air.
24. upaya bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaannya
yaitu melalui pertempuran dan diplomasi
25. Cara melestarikan budaya bangsa antara lain:
a. Mempelajari kebudayaan dan kesenian daerah lain.
b. Selalu memperdalam apa saja hal yang harus dipelajari dalam budaya kita sendiri.
c. Menghormati dan menghargai kebudayaan lain.
d. Ikut serta dalam acara kebudayaan.
e. Mengajarkan budaya tersebut pada orang lain.
27. Iklim kawasan Asia Tenggara dipengaruhi posisi geografisnya. Kawasan Asia Tenggara berada pada
posisi 28°LU–11°LS sehingga beriklim tropis.
Di kawasan Asia Tenggara terdapat dua jenis iklim tropis, yaitu iklim khatulistiwa (ekuatorial) dan
iklim monsun tropis.
Sebagian kawasan Asia Tenggara di sekitar garis khatulistiwa beriklim khatulistiwa. Di wilayah
daratan utama pengaruh laut sudah kurang. Keadaan ini menyebabkan wilayah daratan utama
beriklim monsun.
28. Agama yang dianut oleh penduduk Asia Tenggara sangat beragam dan tersebar di seluruh wilayah.
Agama Buddha menjadi mayoritas di Thailand, Myanmar,
dan Laos serta Vietnam dan Kamboja. Agama Islam dianut oleh mayoritas penduduk
di Indonesia, Malaysia, dan Brunei dengan Indonesia menjadi negara dengan penganut Islam
paling banyak di dunia. Agama Kristen menjadi mayoritas di Filipina dan Timor Leste.
Di Singapura, agama dengan pemeluk paling banyak adalah agama yang dianut oleh orang
Tionghoa seperti Buddha, Taoisme, dan Konfusianisme.
Walau begitu, di beberapa kawasan, telah tersedia kantong-kantong pemeluk agama yang bukan
mayoritas seperti Hindu di Bali dan Kristen di Maluku dan Papua atau Islam
di Thailand dan Filipina anggota selatan.
29. Berikut masing-masing karakteristik negara ASEAN yang dapat Anda pelajari.
1. Thailand
Bentuk Negara: Monarki Konstitusional
Kepala Negara: Raja
Kepala Pemerintahan: Perdana Menteri
Ibu Kota: Bangkok
Peringatan Hari Kemerdekaan: 5 Desember
Bahasa: Thailand Mata Uang: Baht (THB)
Populasi: 67.913.000 PDB: 529.177.000 dollar AS
Luas Wilayah: 513.120 kilometer persegi
Tanggal bergabung dengan ASEAN: 8 Agustus 1967
2. Filipina
Bentuk Negara: Republik Presidensial
Kepala Negara: Presiden
Kepala Pemerintahan: Presiden
Ibu Kota: Manila
Peringatan Hari Kemerdekaan: 12 Juni
Bahasa: Filipino atau Tagalog dan Inggris Mata Uang: Baht (THB)
Populasi: 108.307.000
PDB: 356.814.000 dollar AS
Luas Wilayah: 343.448 kilometer persegi
Tanggal bergabung dengan ASEAN: 8 Agustus 1967
3. Indonesia
Bentuk Negara: Republik Presidensial
Kepala Negara: Presiden
Kepala Pemerintahan: Presiden
Ibu Kota: Jakarta
Peringatan Hari Kemerdekaan: 17 Agustus 1945
Bahasa: Indonesia
Mata Uang: Rupiah (IDR)
Populasi: 266.998.000
PDB: 1.111.713.000 dollar AS
Luas Wilayah: 1.904.569 kilometer persegi
Tanggal bergabung dengan ASEAN: 8 Agustus 1967
4. Malaysia
Bentuk Negara: Monarki Federasi
Kepala Negara: Raja
Kepala Pemerintahan: Perdana Menteri
Ibu Kota: Kuala Lumpur
Peringatan Hari Kemerdekaan: 31 Agustus
Bahasa: Melayu, Inggris, Mandarin, dan Tamil
Mata Uang: Ringgit (MYR)
Populasi: 32.801.000
PDB: 365.303.000.000
Luas Wilayah: 329.847 kilometer persegi
Tanggal bergabung dengan ASEAN: 8 Agustus 1967
5. Singapura
Bentuk Negara: Republik Parlementer
Kepala Negara: Presiden
Kepala Pemerintahan: Perdana Menteri
Ibu Kota: Singapura
Peringatan Hari Kemerdekaan: 9 Agustus
Bahasa: Inggris, Mandarin, Melayu, dan Tamil
Mata Uang: Dollar Singapura (SGD)
Populasi: 5.670.000.000
PDB: 362.818.000 dollar AS
Luas Wilayah: 721,5 kilometer persegi
Tanggal bergabung dengan ASEAN: 8 Agustus 1967
6. Brunei Darussalam
Bentuk Negara: Monarki Absolut
Kepala Negara: Sultan
Kepala Pemerintahan: Perdana Menteri
Ibu Kota: Bandar Seri Begawan
Peringatan Hari Kemerdekaan: 23 Februari
Bahasa: Melayu, Inggris, dan Mandarin
Mata Uang: Dollar Brunei (BND)
Populasi: 447.000 PDB: 12.455.000 dollar AS
Luas Wilayah: 5.765 kilometer persegi
Tanggal bergabung dengan ASEAN: 7 Januari 1984
7. Vietnam
Bentuk Negara: Republik Sosialis
Kepala Negara: Presiden
Kepala Pemerintahan: Perdana Menteri
Ibu Kota: Hanoi
Peringatan Hari Kemerdekaan: 2 September
Bahasa: Vietnam Mata Uang: Dong (VND)
Populasi: 95.494.000 PDB: 261.637.000 dollar AS
Luas Wilayah: 331.230,8 kilometer persegi
Tanggal bergabung dengan ASEAN: 28 Juli 1995esar
8. Laos
Bentuk Negara: Republik Sosialis
Kepala Negara: Presiden
Kepala Pemerintahan: Perdana Menteri
Ibu Kota: Vientiane
Peringatan Hari Kemerdekaan: 2 Desember
Bahasa: Lao, Perancis, dan Inggris
Mata Uang: Kip (LAK)
Populasi: 7.163.000
PDB: 19.127.000 dollar AS
Luas Wilayah: 237.955 kilometer persegi
Tanggal bergabung dengan ASEAN: 23 Juli 1997
9. Kamboja
Bentuk Negara: Monarki Konstitusional
Kepala Negara: Raja
Kepala Pemerintahan: Perdana Menteri
Ibu Kota: Phnom Penh
Peringatan Hari Kemerdekaan: 9 November
Bahasa: Khmer, Perancis, dan Inggris
Mata Uang: Riel (KHR)
Populasi: 26.730.000
PDB: 26.730.000 dollar AS
Luas Wilayah: 181.035 kilometer persegi
Tanggal bergabung dengan ASEAN: 23 Juli 1997
10. Myanmar
Bentuk Negara: Republik Parlementer
Kepala Negara: Presiden
Kepala Pemerintahan: Presiden
Ibu Kota: Nay Pyi Taw
Peringatan Hari Kemerdekaan: 4 Januari
Bahasa: Burma
Mata Uang: Kyat (MMK)
Populasi: 65.994.000
PDB: 65.994.000 dollar AS
Luas Wilayah: 676.578 kilometer persegi
Tanggal bergabung dengan ASEAN: 30 April 1999
30. Negara Indonesia saat ini tercatat sebagai negara pemasok minyak mentah dan gas alam. Di
samping itu, Indonesia juga mengekspor karet, kopi, ikan, cokelat, udang dan minyak kelapa sawit.
Brunei Darussalam juga merupakan negara pemasok minyak dan gas, 
Malaysia terkenal sebagai negara pengekspor buah durian. 
Tetapi ada juga ekspor lainnya, seperti bahan kimia, peralatan listrik, produk karet, tekstil, alas
kaki. Olahan minyak bumi (petroleum) dan beberapa peralatan suku cadang.
Filipina, sektor pertanian, kelautan, mineral, dan perkebunan.peralatan elektronik, plastik, mesin
dan nuklir reaktor, sabun dan alat kecantikan, furnitur, tembakau dan lainnya. 
Kamboja adalah sepatu, karet, beras, kedelai, tembakau dan produk pertanian aluminium.
Laos komoditas ekspor yang diunggulkan adalah kayu juga menghasilkan barang tambang . seperti
emas, tembaga.
Vietnam merupakan negara pengekspor beras terbesar di dunia. Akan tetapi keterbatasan fasilitas,
maka jumlah produksi beras yang dihasilkan mengalami penurunan. Selain itu, juga ada kopi
Komoditas perikanan, Vietnam telah mengekspor makanan laut seperti udang dan lele.
Komoditas kehutanan, negara ini mengekspor kayu.Minyak bumi, batu bara, minyak mentah 
Komoditas ekspor yang utama adalah produk elektronik. Kemudian disusul oleh petroleum,
peralatan telekomunikasi, bahan kimia dan obat-obatan, produk kilang minyak bumi. 
Thailand komoditas ekspor terbesar dikuasai oleh beras. 
Selain beras, negara Thailand juga mengekspor ikan, tapioka, karet, gula dan biji-bijian. 
Myanmar komoditas ekspor:Gas alam.Tembaga.Bijih timah.Tekstil dan produk untuk perempuan
dan laki-laki.Batu rubi, safir, zamrud.Biji-bijian kering.Feronikel
Timor Leste masih memiliki komoditas ekspor, seperti kopi, minyak bumi, bahan mentah vanili,
sisa dan skrap dari alumunium dan sebagainya.
32. ciri-ciri masyarakat modern dengan benar.
a. Demokratis. Sistem politik yang dicirikan oleh pemilihan umum yang bebas, peradilan yang
independen, supremasi hukum, dan penghormatan terhadap hak asasi manusia.
b. Lunturnya budaya asli.
c. Individual.
d. Peluang atau kesempatan kerjanya lebih tinggi
e. Adanya stratifikasi social
f. Konsumtif
33. hasil modernisasi yang mempengaruhi aktivitas:
Zaman Dahulu orang orang masih belum mengerti apa apa tentang teknologi canggih dan bermacam
macam alat alat yang canggih pada zaman sekarang ini, dahulu kala semua nya serba menggunakan
atau memanfaatkan Sumber Daya Alam yang ada di bumi ini dengan seperlu nya dan untuk
memenuhi berbagai macam cara cara untuk bertahan hidup
pada zaman modern ini atau zaman sekarang ini sangat sangat meningkat pesat sekali dari berbagai
macam macam untuk bisa bertahan hidup, salah satu nya adalah dengan teknologi yang canggih pada
zaman sekarang ini semua orang bisa melakukan apa yang dia mau dan apa yang dia inginkan semua
nya serba canggih dan cepat serta sangat memudahkan semua pekerjaan dengan cepat dan sesuai
dengan keinginan, tetapi kita juga harus memikirkan dengan baik jangan sampai menyalahkan
gunakan teknologi yang canggih ini dengan hal hal yang negatif karena bisa merusak budaya dan
etika negara Indonesia ini.

34. dampak positif dari berkembangnya teknologi informasi


a. Memberi kemudahan untuk mendapatkan layanan tertentu lewat jarak jauh, misalnya berbelanja
online, pesan tiket kereta online, dll.
b. Menghemat waktu, bisa dilakukan kapanpun dan dimanapun.
c. Kemudahan untuk mencari dan mendapat informasi lewat akses internet.
d. Dapat dijadikan sarana hiburan, misalnya mengakses sosial media ataupun steaming film dan
musik.
35. memprediksi penyebab lambatnya perubahan sosial pada suku
1. Kurangnya Hubungan dengan Masyarakat Lain
2. Masyarakat yang Bersikap Tradisional
3. Pendidikan yang Rendah
4. Adanya Kepentingan Yang Tertanam Kuat pada Sekelompok Orang
5. Prasangka Buruk Terhadap Unsur Budaya Asing
6. Hambatan Ideologis
7. Adat dan Kebiasaan yang Mendarah Daging
36. pengaruh masuknya budaya asing terhadap jati diri bangsa
PENGARUH POSITIF
a. Memberi inspirasi bagi kita agar tidak tertinggal informasi tentang kemajuan teknologi.
b. Menggunakan sebagai motivasi untuk hidup yang lebih baik dan maju.
c. Memberi semangat bagi kita untuk memperkenalkan dengan Negara asing bahwa kebudayaan
Indonesia yang beragam mampu bersaing dengan kebudayaan mereka.
  PENGARUH NEGATIF
a. Etika atau cara berperilaku akan merubah seorang individu perilaku yang lama ke perilaku baru.
Pada awalnya individu etika yang lama sudah tidak sesuai dengan peilaku yang ada sehingga ia
cenderung merubah etikanya untuk menyesuaikan dengan yang baru. Padahal etika yang baru
belum tentu sesuai dengan norma yang  berlaku pada kehidupannya.
b. Cara berpakaian oleh para remaja yang terkena dampak ini akan menyesuaikan cara
berpakaiannya dengan kebudayaan yang ia pelajari. Pada awalnya individu merasa tertarik
untuk mencoba berpakaian yang berbeda untuk mengikuti tren yang sedang marak namun
lambat laun akan merubah gaya berpakaian untuk seterusnya.
c. Adanya teknologi yang canggih menyebabkan hidup seesorang cenderung ke arah hedonisme
dan arogan.
d. Adanya teknologi yang dirasa lebih berguna sehingga mengesampingkan tenaga manusia.
Padahal sebelum mengenal teknologi, masyarakat Indonesia menghargai jasa manusia.
38. karakter positif yang harus dikembangkan untuk mengurangi dampak negatif aktivitas pergeseran
budaya
1. Mencintai produk dalam negeri
2. Menyaring budaya asing sesuai dengan panduan nilai, norma, dan tradisi lokal
3. Memahami nilai-nilai kebangsaan dan pancasila dengan baik
4. Meningkatkan daya potensi nasional
39. bidang kerjasama dari tujuan kerjasama anggota ASEAN
Contoh kerja sama bidang Ekonomi :
a. Pembukaan Pusat Promosi ASEAN di Jepang, yaitu sektor perdagangan, pariwisata dan
investasi. Tujuannya untuk melakukan peningkatan kegiatan ekspor dari negara-negara ASEAN
ke Jepang dan juga meningkatkan investor Jepang bagi negara-negara ASEAN.
b. Penyediaan Cadangan Pangan.
c. Penyelenggaraan Proyek Industri: ASEAN Aceh Fertilizer Project (pabrik pupuk). ASEAN
Urea Project (pabrik pupuk di Malaysia). ASEAN Copper Fabrication Project (pabrik tembaga
di Philipina).  Rock Salt Soda Ash Project (pabrik abu soda di Thailand).
Contoh kerja sama dalam bidang sosial budaya atau Committee on Social Development
adalah:
a. Bidang pembangunan,
b. perluasan kesempatan kerja,
c. pembayaran upah yang wajar.
d. Membantu kaum wanita dan pemuda dalam usaha pembangunan. Menanggulangi
masalah-masalah perkembangan penduduk dengan bekerja sama dengan badan-
badan internasional terkait.
e. Pengembangan SDM
f. Peningkatan kesejahteraan Program peningkatan kesehatan (makanan dan obat-
obatan) Pertukaran budaya dan seni, festival film ASEAN.
g. Penandatanganan kesepakatan bersama di bidang pariwisata ASEAN (Asean Tourism
Agreement /ATA)
h. Penyelengaraan pesta Olahraga dua tahun sekali (Sea Games).
Kerja sama bidang pendidikan, yaitu: 
a. Penawaran beasiswa pendidikan, seperti Indonesia yang memberikan pendidikan kedokteran,
bahasa, dan seni untuk mahasiswa terpilih dari negara-negara ASEAN.
b. ASEAN Council of Teachers (ACT) sebagai bentuk pertemuan guru-guru dari berbagai negara
anggota ASEAN.
c. . Mengadakan olimpiade regional Asia Tenggara di bidang pendidikan untuk negara-negara
anggota ASEAN.
d. ASEAN-Japan Scholarship Fund, fasilitas beasiswa untuk negara-negara anggota ASEAN
belajar di berbagai universitas ASEAN dan Jepang.
e. Adanya program ASEAN-EU Cooperation and Scholarships Day, di mana memberikan
beasiswa kepada negara-negara anggita ASEAN untuk menjalani pendidikan di Eropa
khususnya pendidikan tinggi.
f. Pemberian beasiswa ini tidak hanya untuk mahasiswa, melainkan juga tenaga pendidik dari
ASEAN.
Kerja sama bidang politik pertahanan dan keamanan adalah :
a. Traktat Bantuan Hukum Timbal Balik di Bidang Pidana (Treaty of Mutual Assistance in
Criminal Matters/MLAT).
b. Konvensi ASEAN tentang pemberantasan Terorisme (ASEAN Convention on Couter
Terrorism/ACCT).
c. Pertemuan para Menteri Pertahanan (Defense Ministers Meeting/ADMM ) yang bertujuan
mempromosikan perdamaian dan stabilitas kawasan melalui dialog serta kerja sama di bidang
pertahanan dan keamanan.
d. Penyelesaian sengketa Laut Cina selatan.
e. Kerja sama pemberantasan kejahatan lintas Negara yang mencakup pemberantasan Terorism,
perdaganangan  obat terlarang, pencucian uang , penyelundupan dan perdagangan senjata ringan
dan manusia, bajak laut, kejahatan internet dan kejahatan ekonomi internasional.
f. Kerja sama di bidang hokum, migrasi dan kekonsuleran serta kelembagaan antarparlemen.

40. peran Indonesia pada KTT


Sebagai Tuan Rumah KTT Asean,
Indonesia mengusulkan pembentukan Komunitas Asean (Asean Community) yang mencakup
bidang ekonomi, sosial, budaya, serta keamanan.
Indonesia berperan menciptakan perdamaian di kawasan Asia Tenggara. Indonesia telah banyak
membantu menjaga perdamaian khususnya di kawasan Asia Tenggara, yaitu dengan membantu
penyelesaian konflik-konflik yang dialami oleh negara anggota ASEAN lainnya.
Pada tahun 1987, Indonesia menjadi penengah saat terjadinya konflik antara negara Kamboja dan
Vietnam, yang pada akhirnya pada tahun 1991 dalam Konferensi Paris, kedua negara tersebut
menyepakati adanya perjanjian damai.
Indonesia menjadi penengah antara Moro National Front Liberation (MNFL) dengan pemerintah
Filipina, yang pada akhirnya kedua belah pihak tersebut sepakat untuk melakukan perjanjian damai
yang dilakukan pada pertemuan di Indonesia.
41. Contoh kerja sama ASEAN di bidang ekonomi:
1. Pabrik pupuk urea di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
2. Proyek vaksin di Singapura
3. Pabrik tembaga di Filipina
4. Pabrik pupuk urea di Malaysia
5. Proyek abu soda di Thailand.
43. contoh kegiatan kerjasama SEAMEO
Pembentukan SEAMEO adalah untuk mengembangkan kerja sama regional di bidang pendidikan,
ilmu pengetahuan, dan budaya di Asia Tenggara.
44. upaya yang tepat untuk menghadapi AFTA
a. Meningkatkan kualitas diri bersifat global
b. Menginovasikan Produk lebih berkualitas
c. Membangun infrastruktur
d. Mental yang tangguh
e. Mengedukasi untuk mencintai produk dalam negeri
45. Makna Proklamasi
1. Lahirnya Sebuah Negara Indonesia
Proklamasi kemerdekaan menjadi tanda lahirnya negara Republik Indonesia yang bebas dari
penjajahan, berdiri sendiri, tanpa dikuasai oleh bangsa mana pun.
2. Puncak Perjuangan Pergerakan Kemerdekaan
Para pejuang bangsa telah berusaha mati-matian agar negara tercinta ini bebas dari penjajahan.
Proklamasi Kemerdekaan merupakan puncak perjuangan kemerdekaan yang telah dilakukan selama
berpuluh-puluh tahun.
3. Titik Tolak atau Awal Pelaksanaan Amanat Penderitaan Rakyat
Proklamasi menjadi awal pemerintahan dimulai, dengan mengutamakan kepentingan rakyat dalam
segala urusan pemerintahan. Dengan proklamasi, penderitaan seperti saat masa penjajahan tidak
dialami seluruh bangsa Indonesia.
4. Berakhirnya Segala Bentuk Penjajahan dan Dimulainya sebagai Negara Merdeka
Masa di mana menjadi bangsa yang dijajah oleh negara-negara seperti Belanda, Inggris, Jepang telah
berakhir, membuka lembaran baru menjadi sebuah negara merdeka, tanpa melupakan sejarah kelam
dan belajar dari masa lalu, agar ke depannya lebih baik.
5. Pernyataan De Facto
Proklamasi bagi bangsa Indonesia menjadi tanda kemerdekaan secara De Facto. De Facto merupakan
istilah yang berarti kenyataan atau fakta. Makna proklamasi bagi bangsa Indonesia pada masa kini
berarti Indonesia telah secara nyata merdeka dan dapat dibuktikan secara nyata.
6. Menaikkan Martabat Bangsa
Makna proklamasi bagi bangsa Indonesia merupakan bentuk dari martabat bangsa. Sebelum
merdeka, status bangsa Indonesia masih dianggap sebagai bangsa jajahan.
Negara jajahan biasa dianggap rendah dan tidak memiliki banyak hak. Kini, Indonesia menjadi
negara bebas dengan martabat yang sama dengan bangsa-bangsa merdeka lainnya.
7. Tonggak Sejarah bangsa Indonesia
Dengan tonggak sejarah proklamasi, 'bangunan' yang akan berdiri di atas tonggak sejarah tersebut
diharapkan masyarakat yang berkepribadian dan mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-
hari.
Bangunan yang berdiri abadi sepanjang masa. Tidak lekang oleh waktu. Tidak goyah dan hancur
dengan berbagai ujian yang ada.
46.Tokoh proklamasi dan peranya

1. Ahmad Soebardjo

Ahmad Soebardjo turut menyukseskan terjadinya proklamasi yang diproklamirkan Soekarno dan
Hatta. la berperan membawa mereka kembali ke Jakarta setelah dibawa dengan paksa oleh para
pemuda ke Rengasdengklok.
Ahmad Soebardjo berhasil membujuk para pemuda yang menyembunyikan Soekarno dan Hatta agar
membawanya kembali ke Jakarta. Ahmad Soebardjo juga meyakinkan para pemuda bahwa Soekarno
dan Hatta akan segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.
Soekarno menuliskan konsep teks proklamasi pada secarik kertas, sedangkan Mohammad Hatta dan
Ahmad Soebardjo menyumbangkan pemikiran mereka secara lisan.
2. Soekarni

Ia mengusulkan Seokarno dan Bung Hatta untuk menandatangani teks proklamasi. Bersama dengan
para anggota golongan muda lainnya, Soekarni mendesak Soekarno dan Bung Hatta untuk

mempercepat proklamasi kemerdekaan Indonesia. Perbesar


3. Sayuti Melik

Sayuti Melik adalah orang yang dipercaya oleh Soekarno untuk mengetik naskah proklamasi
kemerdekaan Indonesia. Mengutip buku Proklamasi karya Bimo Sakti, setelah naskah selesai dibuat,
teks proklamasi dibawa ke ruang muka tempat anggota PPKI.
Naskah kemudian ditandatangani Soekarno-Hatta dengan mengatasnamakan bangsa Indonesia.
Soekarno kemudian memerintahkan Sayuti Melik untuk mengetik naskah itu sesuai dengan tulisan
tangannya, disertai dengan perubahan-perubahan yang telah disetujui.
4. Fatmawati

Istri dari Ir. Soekarno ini turut terlibat dalam proklamasi kemerdekaan Indonesia. Fatmawati
berperan menjahit bendera Merah-Putih untuk dikibarkan pada upacara kemerdekaan 17 Agustus
1945.
5. Latif Hendraningrat

Latif Hendraningrat merupakan pejuang yang tergabung dalam Pembela Tanah Air (Peta). Ia ikut
berperan dalam peristiwa proklamasi kemerdekaan Indonesia dengan menaikkan bendera pusaka saat
upacara 17 Agustus 1945.

47. perjanjian dalam upaya mempertahankan kemerdekaan


1.Perundingan Linggarjati
Belanda masih belum mengakui kedaulatan NKRI secara de facto, meski Indonesia sudah
menyatakan proklamasi kemerdekaannya.  Karenanya, perundingan diadakan untuk membahas hal
tersebut yang dikenal dengan Perjanjian Linggarjati. Perundingan Linggarjati dilakukan di Subang
Jawa Barat pada 10-15 November 1946 dan disahkan pada 25 Maret 1947.  Pada perundingan
tersebut, wakil dari Indonesia adalah Sutan Sjahrir dan wakil dari Belanda adalah Prof.
Schermerhorn.
Beberapa persetujuan yang dicapai di Perundingan Linggarjati adalah: Belanda mengakui RI secara
de facto atas Jawa, Madura, dan Sumatra.  Dibentuknya negara negara federal dengan nama Republik
Indonesia Serikat, dimana RI menjadi salah satu negara bagiannya.  Pembentukan Uni Indonesia
Belanda dengan Ratu Belanda sebagai kepala uni.
2.Perundingan Renville
Belanda tetap melanggar perjanjian yang telah disetujui pada Perundingan LInggarjati dengan
melakukan Agresi Militer I secara serentak pada 21 Juli 1947 di kota-kota besar di Jawa dan
Sumatera.. Perundingan mengenai masalah agresi militer Belanda dilakukan di atas kapal Amerika
serikat, USS Renville, pada 17 Januari 1948. Kapal USS Renville pada saat itu sedang bersandar di
Pelabuhan Tanjung Priok.  Delegasi dari Indonesia diketuai oleh Perdana Menteri Amir Syarifudin
dan Belanda memilih seorang Indonesia bernama R. Abdulkadir Wijoyoatmojo sebagai ketua. 
Hasil dari perundingan Renville adalah: Belanda tetap berdaulat sampai terbentuknya RIS.  RI
memiliki kedudukan sejajar dengan Belanda.  RI menjadi bagian RIS dan akan diadakan pemilu
untuk membentuk Konstituante RIS. Tentara Indonesia di daerah Belanda atau daerah kantong harus
dipindahkan ke wilayah RI. 
3.Perundingan Roem-Royen
Perundingan ini diadakan karena Belanda kembali melanggar Perjanjian Renville.  Belanda
melancarkan Agresi Militer II sehingga memaksa berdirinya Pemerintahan Darurat Republik
Indonesia di Bukittinggi, Sumatera Barat.  Pendirian pemerintahan darurat ini di bawah komando
dari Syafruddin Prawiranegara. Perundingan ini digelar di Jakarta pada 7 Mei 1949. Ketua delegasi
dari Indonesia adalah Mr. Moh. Roem, dan wakil dari Belanda diketuai oleh Dr. J.H Van Royen. 
Merle Cochran dari UNCI menjadi mediator dari perundingan Roem-Royen ini.
Hasil dari Perundingan Roem-Royen adalah: Menghentikan perang gerilya dan Indonesia-Belanda
bekerja sama memelihara ketertiban dan keamanan.  Kembalinya pemerintah RI ke Yogyakarta dan
bersedia turut serta mengikuti Konferensi Meja Bundar yang akan diselenggarakan dalam waktu
dekat. 
4.Konferensi Inter-Indonesia
Konferensi Inter-Indonesia diadakan sebelum pelaksanaan Konferensi Meja Bundar. Konferensi ini
dihadiri oleh RI dan BFO (Bijeenkomst voor Federal Overleg) atau Badan Permusyawaratan Federal
yang terdiri dari negara-negara boneka buatan Belanda.  Perundingan ini diselenggarakan di
Yogyakarta pada 19-22 Juli 1949 lalu dilanjutkan di Jakarta, 30 Juli 1949.
Hasil konferensi ini adalah negara yang dibentuk bernama RIS, APRIS (Angkatan Perang Republik
Indonesia Serikat) adalah angkatan perang nasional, dan TNI menjadi inti APRIS.
5. Konferensi Meja Bundar
Sesuai dengan hasil dari Perjanjian Roem-Royen, Konferensi Meja Bundar (KMB) akan segera
dilaksanakan. Konferensi ini diadakan di Den Haag, Belanda yang berlangsung pada 23 Agustus
hingga 2 November 1949.  Delegasi Indonesia dipimpin oleg Drs. Moh. Hatta, dan delegasi dari BFO
dipimpin oleh Sultan Hamid II. 
Hasil dari KMB tersebut diantaranya: Belanda mengakui kedaulatan Indonesia paling lambat 30
Desember 1949.  Indonesia berbentuk negara serikat dan merupakan sebuah uni dengan Belanda. 
Uni Indonesia-Belanda dipimpin oleh Ratu Belanda.  Permasalahan Irian Barat yang merupakan
daerah perselisihan akan diselesaikan dalam waktu satu tahun.  Hasil perundingan tersebut
merupakan hasil maksimal yang bisa didapat meskipun banyak pihak yang tidak puas. Pada 27
Desember 1949, dilakukan penyerahan kedaulatan dari belanda kepada RIS.   Belanda juga dipaksa
keluar dari wilayah RI yang ditandai dengan upaca pengakuan kedaulatan Indonesia yang merupakan
tindak lanjut dari hasil KMB.

48. pembentukan Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI),


Sejarah PDRI PDRI dibentuk tidak lama setelah Ibu Kota Yogyakarta dikuasai Belanda pada 19
Desember 1948 saat Agresi Militer Belanda II. Di mana pada waktu itu para pemimpin Indonesia,
seperti Sukarno, Moh Hatta dan Sutan Syahrir, dan Agus Salim ditangkap dan diasingkan Belanda
ke daerah luar jawa.
sebelum ditanggkap, Sukarno dan Moh. Hatta menggelar rapat dan memberikan mandat kepada
Syafruddin Prawiranegara yang pada saat itu menjabat sebagai Menteri Kemakmuran untuk
membentuk pemerintahan sementara
Kemudian mereka langsung menuju Halaban, perkebunan teh yang berjarak 15 kilometer di selatan
Kota Payakumbuh. Di sana mereka mengadakan rapat dengan sejumlah tokoh pada 22 Desember
1948. Kemudian mereka membentuk PDRI, sejak saat itu PDRI menjadi musuh nomor satu
Belanda dan tokoh-tokoh PDRI diburu Belanda. Mereka harus menyamar untuk menghindari
kejaran dan serangan Belanda.

Anda mungkin juga menyukai