1. Kolonialisme
Kolonialisme merupakan sebutan lain dari penjajahan, yaitu suatu sistem yang
mana suatu negara menguasai rakyat dan sumber daya negara lain tetapi masih tetap
berhubungan dengan negara asal.
Istilah ini juga mengarah pada suatu himpunan keyakinan yang dipakai untuk
melegitimasikan atau melakukan promosi sistem utamanya kepercayaan bahwa moral
dari pengkoloni lebih hebat daripada yang dikolonikan. Negara kolonialisme yang
pertama adalah Spanyol dan Inggris.
Dan juga kolonialisme memiliki tujuan untuk menguras habisumber daya alam
atau kekayaan alam dari negara yang dijadikannya sebagai tempat koloni untuk
dibawa ke negara induk.
a. Koloni eksploitasi
Merupakan penguasaan suatu daerah atau wilayah untuk diambil
semua tenaga penduduknya secara kerja paksa atau kerja rodi dan dikuras
kekayaan alamnya untuk keperluan negara yang melakukan koloni (Negara
penguasa).
b. Koloni penduduk
1
Wida Kurniasih, “Pengertian Kolonialisme: Perkembangan, Kedatangan, dan Akibat”, dalam
https://www.google.com/amp/s/www.gramedia.com/literasi/kolonialisme/amp/ (3 Desember 2022)
Merupakan penguasaan wilayah atau daerah baru yang caranya
mengusir atau menghilangkan penduduk pribumi yang digantikan oleh
pendatang yang membuat kedudukan penduduk pribumi menjadi diabaikan.
c. Koloni deportasi
Merupakan wilayah koloni yang dipakai sebagai tempat membuat para
narapidana yang tidak dapat diatasi oleh pemerintah. Banyak dari narapidana
adalah narapidana yang memperoleh hukuman seumur hidup, yang mana
mereka disuruh bekerja tanpa dibayar dibanding pemerintah harus
memberikan makan mereka seumur hidup.
d. Koloni domisili
Merupakan penduduk suatu negara yang menempati wilayah koloni
(asimilasi dan pendudukan).
e. Koloni lebensraum
Merupakan adanya ledakan penduduk pada suatu negara induk,
menjadikan beberapa orang mencari ruang hidup pada wilayah baru.
2. Imperialisme
2
Nanda Akbar Gumilang, “Pengertian Imperialisme Serta Jenis, Penyebab, dan Sejarahnya”, dalam
https://www.google.com/amp/s/www.gramedia.com/literasi/pengertian-imperialisme/amp/ (3 Desember
2022)
imperiumnya. “Menguasai" disini tidak perlu berarti merebut dengan kekuatan
senjata, tetapi dapat dijalankan dengan kekuatan ekonomi, kultur, agama dan ideologi.
Imperium disini pun tidak perlu berarti suatu gabungan dari daerah jajahan-jajahan,
tetapi dapat berupa daerah-daerah pengaruh, asal saja untuk kepentingan diri sendiri.
Berikut beberapa pengkategorian imperialisme: