Sedang imperium berarti wilayah kekuasaan raja yang sangat luas. Contoh Imperium Romawi. Kata
Itnperator berarti pengendali komando militer di Romawi (atau disebut Kaisar setjak tahun 69 M)
KOMPETENSI DASAR: - Menurut kenyataanya : Imperialisme adalah suatu sistem penjajahan langsung dari negara satu ke
3.1 Mengkaji konsep perubahan, dan keberlanjutan dalam peristiwa sejarah pada masa penjajahan asing hingga negara lain dengan jalan membentuk pemerintahan jajahan dan menanamkan pengaruhnya di berbagai
proklamasi kemerdekaan Indonesia bidang.
3.2 Menganalisis proses masuk dan perkembangan penjajahan Bangsa Barat di Indonesia 2) Bentuk-bentuk Imperialisme:
a) Menurut Waktu Timbulnya :
1. Imperialisme Kuno : berlangsung sebelum Revolusi Industri. Tujuan Imperialisme Kuno ( sesuai
dengan ciri-cirinya) adalah 3G yakni:
BAGIAN I a. Glory (kejayaan) ; mencari kejayaan, karena tanah jajahan adalah lambang kejayaan
PENGERTIAN KOLONIALISME DAN IMPERIALISME b. Gold (emas) : mencari kekayaan, karena emas adalah lambang kekayaan
c. Gospel (Injil) : menyebarkan agama Nasrani.
2. Imperialisme Modern : berlangsung setelah Revolusi Industri.
Pengertian Tujuan Imperialisme Modem adalah mengembangkan perekonomiannya dengan menjadikan tanah
Kolonialisme dan imperialisme pada hakekatnya. sama-sama paham penjajahan, yakni penguasaan atas wilayah jajahan sebagai :
bangsa lain. a. Tempat pemasaran hasil industri yang melimpah
Perbedaannya adalah kalau kolonialisme lebih berorientasi pada pengerukan /menguras sumber-sumber kekayaan b. Tempat memperoleh bahan mentah
alam daerah koloni sedang.imperialisme lebih mengutamakan penguasaan pemerintahannya. c. Tempat memperoleh bahan bakar bagi mesin industrinya.
a. Pengertian dan bentuk-bentuk Kolonialisme Sejarah Imperialisme Modem diawali ketika Inggris dipegang oleh PM Benyamin Disraeli yang ingin
1) Pengertian Koloniasme menguasai dunia dengan Fax Britannica-nya. Hal ini menimbulkan pro dan kontra. Kelompok kontra
- Menurut Etimologi ; Kolonialisme berasal dari bahasa Latin, yaitu Colinia, Colonus, yang berarti tanah, disebut Golongan Little England, sedang kelompok pro yang dipimpin Joseph Chamberlain dan
Cecil Rodhes disebut Golongan Imperator Tetapi pada akhirnya Inggris berhasil mewujudkannya.
tanah pemukiman, atau tanah pertanian. Para petani Yunani banyak yang pindah ke daerah lain yang
b) Berdasarkan Tujuan Penguasaan :
subur, lalu bermukim dan bertani disana. Tanah baru tersebut dianggap miliknya dan bagian dari
1. Imperialisme Politik : yaitu upaya menguasai seluruh kehidupan politik pemerintahan negara lain.
negaranya.
Ketika nasionalisme bergema, imperialisme politik bersembunyi dalam bentik protektorat (mandat).
-
Menurut kenyataannya (real) : Kolonialisme adalah suatu sistem pemukiman warga suatu negara di luar Contoh: Inggris di Palestina, Perancis di Vietnam, Inggris di Hongkong.
wilayah induknya dalam rangka menjalankan politik pendudukan terhadap negara lain. 2. Imperialisme Ekonomi : yaitu upaya menguasai perekonomian negara lain.
2) Bentuk-bentuk Kolonialisme: 3. Imperialisme Kebudayaan : uapaya menguasai mentalitas dari jiwa bangsa lain sehingga
a) Koloni Penduduk (Domisili) : Yakni sejumlah warga negara asal menduduki daerah koloni dengan cara kebudayaan setempat berubah dari aslinya. Contoh ; Inggris di Asia, Australia dan Afrika.
mendesak penduduk pribumi, atau bahkan memusnahkannya, atau dengan cara berasimilasi dengan 4. Imperialisme Militer: yaitu upaya menguasai daerah yang strategis dengan menggunakan kekuatan
penduduk asli setempat. Contoh : koloni penduduk di Amerika Utara dan Kanada dengan mendesak senjata dan pada akhirnya membentuk pangkalan militer, Coritoh : Politik Air Hangat Rusia, Politik
suku Indian. Lebensraum Jerman, Politik Amerika USA
b) Koloni Kelebihan Penduduk (Libensraum) yakni membentuk koloni untuk mengatasi kepadatan 3) Faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya imperialisme ;
penduduk di negerinya. Contoh : Koloni Italia dan Jepang di Asia dan Afrika j>ada abad ke-20-an. a. Keinginan memperoleh kejayaan . tanah jajahan adalah lambang kejayaan dan sekaligus menunjukan
c) Koloni Deportasi ; Yaitu koloni uantuk membuang para narapidana. Contoh koloni Inggris di Australia kalau banyak memiliki tanah jajahan berarti angkatan perangnya sangat perkasa. Contoh : Inggris
dan Amerika. dengan angkatan lautnya yang bergelar : The rute r of the waves.
d) Koloni Eksploitasi ; Yakni koloni untuk menguras habis kekayaan alamnya. Contoh: koloni Belanda di b. Ingin menunjukan bahwa dirinya adalah bangsa yang paling istimewa, sebagai ras yang superman
Indonesia. (ubermensch), rasa superioritas, sedang bangsa lain dianggap rendah yang perlu dimusnahkan.
e) Koloni Sekunder (Defense) : Yakni koloni untuk menguasai tempat yang strategis, contohnya adalah Contohnya : Hittler (Jerman)
Pulau Spartly yang menjadi rebutan antara China dan Filipina. c. Hasrat menyebarkan agama dan Ideologi, karena menganggap hanya agama dan ideologi merekalah
f)
Koloni Penunjang : yakni sama dengan koloni sekunder tetapi wilayahnya hanya meliputi yang paling benar.
kota/pelabuhan yang strategis. Contoh : kolom Amerika Serikat di kota Subic, Philipina. d. Hasrat mendapat posisi strategis di suatu daerah
3) Sejarah Perkembangan Kolonialisme : e. Hasrat menimbun kekayaan dan harta karena kekayaan alanya sedikit selnuggi perlu mencari sumber
kekayaan alam dan bahan mentali demi berkembangnya perekonomian bangsanya sendiri.
- Kolonialisme Kuno berlangsung sejak jaman Yunani hingga akhir abad ke-15.
- Kolonialisme Modern mulai berkembang sejak abad ke-I6 setelah adanya penemuan daerah baru oleh 4) Akibat Imperialisme
petualang Eropa. Puncak perkembangan kolonialisme mencapai puncaknya pada abad ke-19 setelah a. Bidang Politik dan Ekonomi :
Asia dan Afrika dikuasai bangsa Eropa. Zaman dekolonisasi terjadi setelah Perang Dunia II (1939-
1945) berakhir. - negara imperialis semakin kaya, sedang negara jajahan semakin miskin terbelakang, dan
menderita.
- Pelopor kolonialisme : Portugis dan Spanyol. Sedang kolonisator abad ke-17 : Inggris, Perancis, dan
Belanda. Kolonisator abad 19 ; Jerman, Halia dan Belgia. Kolonisator abadke-20 : Jepang dan Amerika - berkembangya sistem penanaman modal (investasi) di daerah jajahan oleh swasta
Serikat. - munculnya rasa nasionalisme sehingga menimbulkan perlawanan terhadap imperialis
b. Pengertian dan bentuk-bentuk Imperialisme - Hilangnya kebebasan di negara jajahan untuk mengatur dirinya sendiri.
1) Pengertian Imperialisme : - Kekayaan negara terjajah mengalir ke negara penjajah.
PERKEMBANGAN KOLONILISME DAN IMPERIALISME DI INDONESIA 3. Pada tahun 1510 berhasil menguasai Goa dan berhasil dikuasainya hingga tahun 1962. Di Goa inilah
didirikan pemerintahan laut di Asia dengan Francisco d' Almeida sebagai raja mudanya. Selanjutnya
menguasai daerah sekitarnya seperti : Daman dan diu di teluk Kambayat (India), serta Hormuz di teluk
Bangsa Barat (Eropa) yang pernah melakukan penjajahan di Indonesia adalah: Persia
1. Bangsa Portugis (1512 -1575) 4. Portugis di Malaka (1511- 1641)
2. BangsaBelanda (1595-1941) Alfonso d' Albuquerque (1511) mengerahkan 800 prajurit dengan 19 kapal merebut Malaka. Portugis
kemudian mendirikan benteng A-Famosa yang mampu menahan serangan Aceh (1629). Portugis
3. Bangsa Inggris (1811 - 1816) berkuasa hingga 130 tahun lamanya, yakni sampai tahun 1641 ketika Belanda berhasil merebutnya.
b) Penolakan Raffles dan Kebijakannya 1. Politik Tanam Paksa / Cultur Stelsel ( 1816 - 1850 )
Ternyata Raffles menolak perjanjian dalam Convention of London (1814) karena berarti 1, Pengertian
menggagalkan cita-citanya mendirikan jajahan Inggris di Melayu. Lebih-lebih ketika Napoleon Istilah aslinya adalah cultuur stelsel yang artinya cara pertanian. Tetapi di
kembali menjadi kaisar Perancis, Raffles lebih gigih mempertahankannya. Indonesia lebih terkenal dengan Tanam Paksa ( Dwang cultuur ) yaitu
♦ Untuk mengatasinya : Belanda mengirimkan Komisi Jendral yang bertugas menerima kembali rakyat Indonesia dipaksa untuk menanam tanaman-tanaman yang
tanah jajahannya sesuai dengan Convention of London (1814). Raffles tidak mau menyerahkan menghasilkan barang dagangan yang laku di pasaran dunia (Eropa), sesuai
maka ia ditarik ke Inggris dan ia diganti oleh John Fendall, yang kemudian menyerahkannya dengan aturan yang dibuat Belanda seperti kopi, tebu, nila, tembakau, dll.
kepada Komisi Jendral pada 1816.
♦ Raffles kembali ke Indonesia sebagai Letnan Gubernur di Bengkulu pada tahun 1816.
Tindakannya 2. PencetusTanam Paksa
a. Menduduki pulau Legundi di selat Sunda , tapi diprotes Belanda sehingga ia harus pergi. Pencetus Tanam Paksa adalah Johannes van den Bosch , yang menjadi
b. Menduduki Palembang, tetapi juga diprotes Belanda sehingga ia harus pergi. Meskipun ia Gubernur Jendral pada 1830 - 1833.
mencoba bertahan di Belitung tapi gagal.
c. Menduduki Singapura setelah ikut campur tangan sengketa di Kerajaan Johor pada 1819. 2, Sebab-sebab Tanam Paksa Johannes
Akibatnya kedudukan perdagangan Batavia oleh Belanda sangat terancam Untuk Adapun sebab-sebab dijalankannya tanam paksa adalah :
mengatasinya Belanda dan Inggris mengadakan perjanjian yaitu Treaty of London (1824) a. Mengisi kas negara yang kosong van den
c) Treaty of London (1824) b. Utang Belanda dari peninggalan VOC sebanyak £ 136,7 juta Bosch
Isi perjanjian itu adalah : merupakan beban berat
1. Belanda dapat leluasa berbuat di daerah sebelah selatan garis paralel Singapura dan Inggris di c. Pemasukan uang kas negara melalui penanaman kopi, landrets, dll. tidak memberikan hasil
sebelah uatara, tanpa suling menggangu. d. Perang Jawa (1825 - 1830 ) banyak memakan biaya
2. Belanda memberikan Malaka kepada Inggris dan memperoleh Bengkulu sebagai gantinya. e. Membangun negeri Belanda
3. Daerah Aceh tidak boleh diganggu gugat dan dijadikan sebagai negara penyangga (Buffer state) f. Menghimpun modal
4. Belanda dan Inggris bertanggung jawab atas keamanan Selat Malaka. Jadi tujuan pokok Tanam Paksa adalah : untuk mengisi kekosongan kas negara, membayar hutang
d) Akibat Treaty of London dan mencukupi biaya perang,
Adanya Treaty of London (1824) mendasari perkembangan lebih lanjut, yaitu : 3, Aturan-aturan Tanam Paksa
1. Belanda dapat leluasa menguasai Indonesia, karena sebagian besar Indonesia terletak di a. Pemerintah mengadakan kontrak dengan rakyat mengenai sebagian lahan pertanian desa yang
selatan garis paralel Singapura. akan ditanami tanaman yang laku dipasaran dunia
2. Inggris juga leluasa berbuat di Malaya dan menguasai Hongkong b. Luas tanan yang dipergunakan adalah seperlima tanah pertanian desa, untuk ditanami tanaman
3. Pulau Kalimantan dibagi 2 , yaitu Kalimantan Utara untuk Inggris dan Kalimantan Selatan untuk yang laku di pasaran Eropa seperti kopi, tebu, nila, tembakau, dll.
Belanda c. Waktu yang diperlukan memelihara tanaman Cullur stelsel tidak boleh lebih dari waktu
4. Inggris dan Belanda sama berkuasa di selat Malaka, Setelah Terusan Zues selesai dibangun memelihara tanaman padi ( kira-kira 60 hari)
(1819) melaui perjanjian Treaty of Sumatra (1871) , Belanda dapat menguasai wilayah Aceh d. Tanah yang dipergunakan bebas dari pajak.
secara penuh. e. Penduduk yang bukan petani diwajibkan bekerja di kebun, di pabrik, atau di pengangkutan
4. Pengaruh Inggris f. Hasil bumi yang telah ditentukan jenisnya diserahkan pada pemerintah. Bila ada kelebihan
D i antaranya : maka diserahkan kepada rakyat,
Adanya istilah paket di Bengkulu yang berarti kantong g. Bila terjadi gagal panen maka bukan karena kesalahan rakyat, dan kerugian ditanggung oleh
Adanya istilah kucing rabit di Bengkulu yang berarti kelinci pemerintah.
Adanya benteng Malbourought di kota Bengkulu, yang di Jogjakarta menjadi Malioboro. 4. Penyelenggaraan Tanam Paksa
Penyelenggaraan Tanam Paksa dipimpin oleh Pamong Praja, dan pengawasannya dilakukan oleh
pegawai bangsa Belanda.
Gaji penyelenggara dilakukan dengan sistem cultuurprocent. yaitu : prosentase dari hasil tanaman
E. POLITIK PENJAJAHAN BELANDA ( 1816 - 1908) yang dapat dikumpulkan dan diserahkan. Akibatnya mendorong mereka melakukan tindakan yang
Sekembalinya Belanda menguasai Indonesia, Belanda menerapkan sitem penajahan baru, yaitu kejam dalam mempraktekan tanam paksa untuk mendapat prosentase yang banyak.
1. Politik Pemerasan atau Drainage Politiek (1800 - 1850) 5. Prakteknya di Indonesia
Yaitu Belanda berusaha mendapat, keuntungan sebanyak -banyaknya dari Indonesia, dengan tujuan : Tanam Paksa yang dilaksanakan di Indonesia banyak penyimpangannya yaitu :
a. Mengisi kas negara yang kosong a. Tarah desa yang menggunakan Tanam Paksa melebihi seperlimanya
b. Membangun negeri Belanda b. Tanah yang dipilih pada umumnya adalah tanah subur, sedang yang tandus untuk rakyat
Sultan Hasanudin
b. Perencanaan Serangan
4. Perlawanan Kerajaan Makasar Hal-hal tersebut di atas menyebabkan perlawanan yang dipimpin oleh Thomas Matulesi. Diawali
Gowa menentang VOC dipimpin oleh Sultan Hasanuddin dengan penyerahan daftar keluhan kepada residen sebagai protes. Daftar itu ditandatangani oleh 21
Sejak abad ke-16 pelabuhan Makasar telah dikenal sebagai salah satu pelabuhan dagang yang ramai. orang kaya, patih, Raja Saparua dan Nusa Laut. Daftar keluhan itu tidak ditanggapi sama sekali oleh
Kerajaan Gowa menjadi salah satu kerajaan Islam yang sangat maju ekonominya karena letaknya yang Residen Van den Berg.
strategis. Selain kemajuan ekonomi dan letaknya yang strategis, sistem perdagangan terbuka yang dianut oleh Pada tanggal 3 Mei 1817 kira-kira 100 orang termasuk Thomas Matulesi mengadakan pertemuan di
Kerajaan Gowa dianggap VOC merugikan. VOC ingin menjadi penyalur dan pembeli tunggal rempah-rempah hutan Warlutun. Penemuan yang sama dilakukan kembali pada tanggal 9 Mei 1817 yang kemudian
dari Maluku. Oleh karena itu, bagi VOC tidak ada pilihan lain kecuali Kerajaan Gowa harus dikuasai. memutuskan bahwa benteng Duurstede akan diserbu dan semua penghuninya harus dibunuh,
Catatan :