Dosen Pembimbing:
Drs. Ahmad Muslich, M.Si
Disusun Oleh:
Riska Vianto (16150242)
Wahyoe Al Amien (16150237)
PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO
2019
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam sejarah peradaban Indonesia tidak akan pernah luput akan kekayaan alam
yang melimpah ruah. Berkat ungulnya akan sumber daya alam yang melimpah
tersebut. Sampai seantero dunia mencium akan kesuburan dan kemakmuran
Indonesia.
Indonesia sebagai negeri yang kaya akan sumber daya alam yang sanggat
melimpah. Dengan demikian menjadi sebab banyaknya bangsa dari eropa yang
1
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian kolonialisme serta Imperialisme ?
2. Penjelajah dari negara mana saja yang datang ke Indonesia?
3. Apa yang mereka inginkan dari mereka yang datang ke Indonesia?
4. Bagaimana munculnya Imperaalisme dan Kolonialisme di Indonesia
C. Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui pengertian kolonialisme serta Imperialisme !
2. Untuk mengetahui penjelajah yang datang ke Indonesia !
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Kolonialisme Serta Imperialisme
1. Kolonialisme
Kolonialisme merupakan sebutan lain dari Penjajahan, yaitu suatu
sistem yang mana suatu negara menguasai rakyat dan sumber daya negara
lain tetapi masih tetap berhubungan dengan negara asal.
Istilah ini juga mengarah pada suatu himpunan keyanikan yang
dipakai untuk melegitimasikan atau melakukan promosi sistem utamanya
kepercayaan bahwa moral dari pengkolongi lebih hebat daripada yang
dikolonikan Negara kolonialisme yang pertama adalah Spanyol dan
Inggris.
Kolonialisme didefinisikan juga dengan suatu upaya perluasan,
pengembangan, penguasaan suatu wilayah dengan kekuasaaan satu negara
di luar lokasi atau wilatah negara tersebut. Untuk penguasaan daerah
seringkali dijalankan dengan cara pemaksaan untuk memperoleh
keuntungan sebesar-besarnya bagi motherland atau negara induk.
a) Koloni Eksploitasi
Adalah penguasaan suatu daerah atau wilayah untuk diambil
semua tenaga penduduknya secara kerja paksa atau kerja rodi dan
3
4
2. Imperialisme
imperialisme berasal dari kata Latin "imperare" yang berarti
"memerintah". Hak untuk memerintah (imperare) disebut "imperium".
Orang yang diberi hak itu disebut "imperator".Yang lazimnya diberi
imperium itu adalah raja, dan karena itu raja disebut imperator dan
kerajaannya atau daerah di mana imperiumnya berlaku disebut dengan
imperium. Pada zaman dahulu kebesaran seorang raja diukur menurut luas
daerahnya, maka raja suatu negara ingin selalu memperluas kerajaannya
dengan merebut negara-negara lain. Tindakan inilah yang disebut
imperialisme oleh orang-orang sekarang.
Pengertian Imperialisme ialah sebuah kebijakan di mana sebuah
negara besar dapat memegang kendali atau pemerintahan atas daerah lain
Pada Mei 1940 atau saat diawal terjadinya Perang Dunia II,
Belanda mengalami kekalahan dan wilayahnya dikuasai oleh Nazi,
Jerman.Kesempatan ini dimanfaatkan oleh Jepang untuk mengalahkan
Belanda dan merebut Indonesia.Pada bulan Maret tahun 1942,
pasukan Belanda yang terakhir dikalahkan oleh Jepang dan
menandakan dimulainya penjajahan oleh Jepang di Indonesia.
4. Negara Perancis (1808 – 1811)
Tepat tanggal 1 Januari 1800, setelah VOC jatuh bangkrut dan
dibubarkan bertepatan dengan kekalahan Belanda dari Prancis dalam
Perang Eropa maka Hindia Belanda atau daerah kolonial Belanda
jatuh ke tangan Prancis.Napoleon Bonaparte berhasil menyingkirkan
Raja Willem van Oranje sehingga kerajaan Belanda dan seluruh
daerah kekuasaan milik Belanda diambil alih oleh Raja Louis
Napoleon.
Pada tahun 1808 Louis Napoleon mengirimkan Marsekal
Willem Daendels ke Batavia atau sekarang adalah Jakarta sebagai
Gubernur Jendral di Indonesia.Bendera Prancis kemudian dikibarkan
di perahu dagang milik VOC dan itu juga menandakan awal
kolonialisme Prancis di Pulau Jawa yang berlangsung selama tujuh
bulan.Pemerintahan Daendels yang keras dan diktator mendapat
kritikan dan membuat Napoleon memanggil kembali ke
Prancis.Kemudian Louis Napoleon mengangkat Jan Willem Janssens
sebagai gubernur baru. Namun, karena tidak mampu menahan
serangan Inggris, kepemimpinan Janssens hanya bertahan lima bulan.
Pada tanggal 18 September 1811, Janssens menyatakan kalah dari
Inggris dan menandatangani perjanjian Kapitulasi Tuntang bahwa
seluruh Pulau Jawa adalah milik Inggris.
5. Negara Inggris (1811 – 1816)
Kekalahan Prancis dan persetujuan perjanjian oleh Janssens
menjadi awal dimulainya penjajahan Inggris di Indonesia selama 5
tahun.Saat itu yang pemerintahan dipimpin oleh Stamford Raffles dan
dia membuat kebijakan dalam hal pemerintahan, di bidang ekonomi,
hukum, sosial dan ilmu pengetahuan. Di bawah pemerintahan
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sejak abad ke -13, rempah-rempah memang merupakan bahan dagang
yang sangat menguntungkan. Hal ini mendorong orang-orang Eropa berusaha
mencari harta kekayaan ini sekalipun menjelajah semudera. Keinginan ini
diperkuat dengan adanya jiwa penjelajah. Bangsa Eropa dikenal sebagai bangsa
penjelajah, terutama untuk menemukan daerah-daerah baru. Mereka
berlombalomba meninggalkan Eropa. Mereka yakin bahwa jika berlayar ke satu
arah, maka mereka akan kembali ke tempat semula. Selain itu, orang-orang
Eropa terutama Protugis dan Spanyol yakin bahwa di luar Eropa ada Prestor
John (kerajaan dan penduduknya beragama Kristen). Oleh karena itu, mereka
berani berlayar jauh. Mereka yakin akan bertemu dengan orang-orang seagama.
Pada awalnya, tujuan kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia hanya untuk
membeli rempah-rempah dari para petani Indonesia. Namun, dengan semakin
meningkatnya kebutuhan industri di Eropa akan rempah-rempah, mereka
kemudian mengklaim daerah-daerah yang mereka kunjungi sebagai daerah
kekuasaannya. Di tempat-tempat ini, bangsa Eropa memonopoli perdagangan
rempah-rempah dan mengeruk kekayaan alam sebanyak mungkin.
Dengan memonopoli perdagangan rempah-rempah, bangsa Eropa
menjadi satu-satunya pembeli bahan-bahan ini. Akibatnya, harga bahan-bahan
ini pun sangat ditentukan oleh mereka. Untuk memperoleh hak monopoli
perdagangan ini, bangsa Eropa tidak jarang melakukan pemaksaan. Penguasaan
sering dilakukan terhadap para penguasa setempat melalui suatu perjanjian yang
umumnya menguntungkan bangsa Eropa. Selain itu, mereka selalu turut campur
dalam urusan politik suatu daerah. Bangsa Eropa tidak jarang mengadu domba
berbagai kelompok masyarakat dan kemudian mendukung salah satunya.
Dengan cara seperti ini, mereka dengan mudah dapat mempengaruhi penguasa
untuk memberikan hak-hak istimewa dalam berdagang
13
13
B. Refrensi
Arifin, S.Pd “Perkembangan Kehidupan Masyarakat, Pemerintahan Dan
Kebudayaan Pada Masa Kolonial Eropa”
(https://sejarahsmapbg.wordpress.com/materi-kelas-xi/) Diakses Pada tgl
08 April 2019 | Pkl 20:00
Ari.“6 Negara yang Pernah Menjajah Indonesia.”IlmuGeografi.com, 5 Maret
2019. https://ilmugeografi.com/ilmu-sosial/negara-yang-pernah-
menjajahindonesia.
Knowledge Anomali “Masa Pemerintahan Hindia – Belanda II”
(http://danypangestu.blogspot.com/2013/07/masa-pemerintahan-
hindiabelanda-ii_12.html) Diakses Pada tgl 07 April 2019 | Pkl 15:24
Fatin, Nur. “Pengertian Imperialisme Serta Jenis-Jenisnya.” Diakses 9 April 2019.
http://seputarpengertian.blogspot.com/2016/12/pengertian-
imperialismeserta-jenis.html.
James Haning “Proses Perkembangan Kolonialisme Dan Imperialisme Barat”
(http://jameshaning.blogspot.com) Diakses Pada tgl 08 April 2019 | Pkl
21:25
Pengertian Kolonialisme, Macam Dan Dampaknya (Bahas Lengkap).”
Sepengetahuan.Co.Id, 2 Mei 2018 .
https://www.seputarpengetahuan.co.id/2018/05/pengertian-
kolonialismemacam-macam-dampak.html.