Anda di halaman 1dari 4

PENINGKATAN HASIL BELAJAR KERJASAMA MELALUI MEDIA GAMBAR SISWA KELAS III SDN 004

SUNGAI RAMBAI KECAMATAN LOGAS TANAH DARAT KABUPATEN KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU

Ardinia Saputri (856445139)


Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Terbuka, Kab.Kuantan Singingi.
ABSTRAK

Penggunaan media gambar sangat membantu untuk meningkatkan hasil belajar siswa, Karena
melibatkan seluruh potensi yang dimiliki oleh siswa. Dengan menggunakan media gambar pembelajaran
gambar khususnya pada siswa Sekolah Dasar, dapat diketahui bahwa motivasi belajar siswa menjadi
lebih tinggi dalam proses pembelajaran tersebut. Hal ini disebabkan dengan adanya penggunaan media
gambar yang membuat siswa lebih tertarik dan bersemangat untuk belajar. Keaktifan dalam kegiatan
belajar mengajar terjadi pada kedua belah pihak yaitu guru dan siswa. Tujuan penelitin ini yaitu untuk
mengetahui langkah-langkah dalam menggunakan media untuk meningkatkan hasil belajar kerjasama
pada siswa dan untuk mengetahui keefektifan penggunaan media gambar pada proses pembelajaran
siswa kelas III Sekolah Dasar 004 Sungai Rambai Kec.Logas Tanah Darat Kab.Kuantan Singingi Provinsi
Riau.

A. PENDAHULUAN

Guru merupakan komponen yang sangat penting dalam mengoptimalkan hasil proses belajar
mengajar (Fullan, 2007; Sulfasyah, Haig & Barratt-Pugh, 2015). Guru berfungsi sebagai komunikator yang
menyampaikan materi pelajaran kepada siswa. Dan dalam menyampaikan materi, guru memerlukan
saluran (media pembelajaran) agar materi dapat diterima oleh siswa dengan baik. Secara umum semua
anak berkembang melalui urutan yang sama, meskipun jenis dan tingkat pengalaman berbeda satu sama
lainnya. Perkembangan mental anak terjadi secara bertahap dari tahap yang satu ketahap yang lebih
tinggi. semua perubahan yang terjadi pada setiap tahap tersebut merupakan kondisi yang diperlukan
untuk mengubah atau meningkatkan tahap perkembangan moral berikutnya. Aunurrahman (2013 : 58).

Penggunaan media pembelajaran sangat membantu untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Karena
dengan menggunakan media pembelajaran berarti melibatkan seluruh potensi yang dimiliki oleh siswa,
bahwa indra penglihatan yang menempati posisi tertinggi dalam menerima sebuah pelajaran. Media
gambar dapat menampilkan materi pelajaran secara visual melalui pembuatan transparansi yang dibuat
oleh guru atau dengan cara mengambil gambar-gambar dari sumber lainnya (Buku atau majalah) sesuai
dengan materi yang akan dibahas. Dengan penggunaan media gambar, diharapkan penyampaian materi
pengajaran menjadi lebih jelas dan lebih mudah dicerna karena membantu peserta didik belajar dengan
menggunakan indera penglihatan, disamping itu pembelajaran akan lebih meningkatkan daya tarik
peserta didik. Lebih penting lagi apakah pemelajaran dengan menggunakan media gambar, akan
merangsang daya pikir peserta didik, atau peserta didik akan lebih cermat dalam mengamati semua
langkah pembelajaran, dan dapatkah peserta didik mempertajam daya pikirannya dalam
menghubungkan berbagai teori yang diterima melalui bukti kongkrit melalui gambar-gambar yang
dilihatnya. Sistem atau pola pendidik.

B. LANDASAN TEORI
Di antara beberapa media pembelajaran media gambar adalah di antara media pembelajaran,
media gambar adalah media yang paling umum dipakai. Hal ini dikarenakan siswa lebih menyukai
gambar daripada tulisan, apalagi jika gambarnya dibuat dan disajikan sesuai dengan persyaratan gambar
yang baik, sudah barang tentu akan menambah semangat siswa dalam mengikuti proses pembelajaran.

Di bawah ini beberapa pengertian media gambar, diantaranya:

1. Media gambar adalah segala sesuatu yang diwujudkan secara visual kedalam bentuk dua
dimensi sebagai curahan ataupun pikiran yang bentuknya bermacam-macam seperti lukisan, potret,
slide, film, strip, opaque projektor (Hamalik, 1994:95).

2. Media gambar adalah media yang paling umum dipakai, yang merupakan bahasan umum
yang dapat dimengerti dan dinikmati dimana-mana (Sadiman, 1996:29).

3. Media gambar merupakan peniruan dari benda-benda dan pemandangan dalam hal bentuk,
rupa, serta ukurannya relatif terhadap lingkungan (Soelarko, 1980:3).

Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa media gambar adalah perwujudan lambang
dari hasil peniruan-peniruan benda-benda, pemandangan, curahan pikir atau ide-ide yang di
visualisasikan kedalam bentuk dua dimensi. Pemanfaatan media pembelajaran ada dalam komponen
metode mengajarsebagai salah satu upaya untuk mempertinggi proses interaksi guru-siswa dan interaksi
siswa dengan lingkungan belajarnya. Oleh sebab itu fungsi utama dari media pembelajaran adalah
sebagai alat bantu mengajar, yakni menunjang penggunaan metode mengajar yang dipergunakan guru.
Melalui penggunaan media pembelajaran diharapkan dapat mempertinggi kualitas proses belajar-
mengajar yang pada akhirnya dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar siswa. Secara garis besar,
fungsi penggunaan media gambar adalah sebagai berikut :

1. Fungsi edukatif, yang artinya mendidik dan memberikan pengaruh positif pada pendidikan.

2. Fungsi sosial, memberikan informasi yang autentik dan pengalaman berbagai bidang
kehidupan dan memberikan konsep yang sama kepada setiap orang.

3. Fungsi ekonomis, meningkatkan produksi melalui pembinaan prestasi kerja secara maksimal.

4. Fungsi politis, berpengaruh pada politik pembangunan.

5. Fungsi seni budaya dan telekomunikasi, yang mendorong dan menimbulkan ciptaan baru,
termasuk pola usaha penciptaan teknologi kemediaan yang modern (Hamalik, 1994:12)

C. PEMBAHASAN

1. Langkah-langkah penggunaan media gambar

Langkah-langkah pembelajaran pada siswa Sekolah Dasar 004 sungai rambai menggunakan
media gambar yaitu sebagai berikut :

a. Menyiapkan media gambar yang akan digunakan untuk memberikan materi Pengetahuan
Sosial kepada para siswa sekolah Dasar. Para guru harus benarbenar memahami pembelajaran yang
akan diberikan kepada para siswa dan memiliki berbagai macam strategi yang akan digunakan dalam
penyampaian materi kepada para siswa.
b. Siswa di perkenalkan dengan strategi pembelajaran yang dipakai dan diperkenalkan dengan
media gambar, kemudian siswa diminta untuk mencermati media gambar tersebut dengan cara mereka
sendiri namun tetap dalam pengawasan guru.

c. Dalam proses pembelajaran siswa mencoba berbagai strategi untuk menyelesaikan masalah
sesuai dengan pengamatanya. Hal ini dapat dilakukan secara peroraangan, dengan mengerjakan LKS
yang di berikan oleh guru untuk dinilainyadan media gambar sebagai obyek penelitiannya.

d. Setelah mencapai kesepakatan tentang srategi dalam mengerjakan LKS diarahkan untuk
menarik kesimpulan dari pelajaran tersebut. Pada akhir pembelajaran siswa harus dapat menjelaskan
pengetahuan apa saja yang mereka dapatkan dari pembelajaran yang dijalankan menggunakan media
gambar tersebut didepan guru dan teman-teman kelasnya. Hal ini dapat menjadi tolak ukur kesuksesan
penyampaian materi pembelajaran dengan media gambar dan penilaian keaktifan siswa dalam belajar.

2. Efektifitas penggunaan media gambar pada proses pembelajaran siswa sekolah dasar

Media Gambar dalam peningkatan hasil belajar kerjasama merupakan alat bantu yang dapat digunakan
untuk menghantarkan ataupun menyampaikan pesan berupa ilmu pengetahuan kepada para siswa agar
tujuan pembelajaran dapat tercapai. Secara umum manfaat media gambar di Sekolah Dasar yaitu :

a. Sebagai alat bantu untuk mewujudkan situasi kemajuan yang efektif.

b. Bagian integral dari keseluruhan mengajar.

c. Meletakkan dasar-dasar yang kuat dan konsep yang abstrak sehingga dapat mempunyai
pemahaman yang bersifat verbalisme.

d. Membangkitkan motivasi belajar siswa.

e. Mempertinggi hasil dan mutu belajar mengajar.

D. SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa, hasil penelitian
tentang peningkatan hasil belajar kerjasama dengan penggunaan media gambar terhadap hasil belajar
siswa kelas III Sekolah Dasar 004 Sungai Rambai Kec.Logas Tanah Darat Kab.Kuantan Singingi Provinsi
Riau efektif untuk diterapkan karna dapat meningkatkan minat belajar siswa dan juga siswa lebih cepat
memahami pembelajaran yang diberikan.

E. DAFTAR PUSTAKA

Sadiman, dkk. 2014. Media pendidikan : pengertian, pengembangan dan pemanfaatannya. Depok: PT.
Raja Grafindo Persada.
Ahmad Susanto. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenadamedia
Group.
Arsyad, Azhar. 2017. Media Pembelajaran. Jakarta : Rajagrafindo Persada.
Aunurrahman. 2012. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Penerbit Alfabeta
Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Prakosa, Bagus. Penerapan media gambar untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam materi sumber
daya alam dan sekitarnya pada kelas III SDn 1 Sawoo Ponorogo.
https://www.neliti.com/publications/254542/penerapan-media-gambar-untuk-meningkatkan-
hasil-belajar-siswa-dalam-materi-sumbe . Terbit 2017.
Utami,Sarwik. Penggunaan memdia gambar untuk meningkatkan motivasi dan hasi belajar IPA siswa
kelas III sekolah dasar. https://primary.ejournal.unri.ac.id/index.php/JPFKIP/article/view/5346.
terbit 2018.
Spiani,Lino. Penggunaan media gambar untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA
kelas V. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/download/10412/10060. Terbit 2015
Oviani,Tara.Penggunaan media gambar dalam meningkatkan hasil belajar IPA siswa sekolah dasar negeri
56 kota Bengkulu. http://repository.iainbengkulu.ac.id/2835/1/SKRIPSI%20TARA%20OVIANI.pdf.
Terbit 2019.
Bayudi, Anton.Penggunaan media gambar dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar
siswa sekolah dasar. https://jurnal.uns.ac.id/SHES/article/download/55755/33168. Terbit 2020.

Anda mungkin juga menyukai