STERILISASI PERALATAN YANG

PERLU DISTERILKAN
No. 445/
Dokumen
No. Revisi 00
SOP
Tgl. Terbit Januari 2020
Halaman 1-2

UPTD Amrin, S.Kep. Ns

PUSKESMAS NIP. 19650602 198703
PALANGGA
1 017

1. Pengertian Suatu tindakan untuk membunuh kuman pathogen dan

apatogen beserta sporanya pada peralatan perawatan dan
kedokteran dengan cara merebus, stoom panas tinggi, atau
menggunakan bahan kimia
2. Tujuan Untuk menjamin kualitas alat kesehatan dan laboratorium
dalam keadaan steril, dan memelihara peralatan dalam
keadaan siap pakai
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas No.445/ Tentang
Sterilisasi Peralatan yang Perlu Disterilkan di UPTD
Puskesmas Palangga
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 7
Tahun 2014 tentang Perencanaan dan Penganggaran
Bidang Kesehatan.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
11 Tahun 2015 tentang Petunjuk Teknis Bantuan
Operasional Kesehatan.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.
5. Prosedur 1. Dekontaminasi
a. Memakai sarung tangan
b. Menyiapkan tempat perendaman yang telah diisi
dengan larutan clorin 0.5 %
c. Memasukkan alat-alat kesehatan atau alat
laboratorium yang sudah terpakai dan bisa
digunakan lagi kedalam tempat perendaman
d. Biarkan kurang lebih 10 menit
 2. Sterilisasi dengan cara rebus
Mensterilkan peralatan dengan cara merebusnya dalam air
sampai mendidih (100 °C) dan ditunggu selama 15 sampai
30 menit. Misalnya alat dari logam, kaca dan karet.
Langkah-langkah :
a. Sterilisator dalam keadaan siap pakai
b. Masukkan alat yang sudah dicuci bersih ke dalam
sterilisator
c. Isi air hingga alat terendam
d. Atur waktu selama 30 menit
e. Tekan tombol on pada sterilisator
f. Setelah 30 menit alat dapat diangkat
g. Matikan dengan menekan tombol off, dan lepaskan
stop kontak
3. Sterilisasi dengan cara stoom (uap) :
Mensterilkan dengan uap panas dengan autoclave dengan
waktu,suhu dan tekanan tertentu. Misalnya alat tenun,
obat-obatan, dan lian-lain.
4. Sterilisasi dengan cara panas kering :
Mensterilkan peralatan dalam oven dengan panas tinggi.
Misalnya peralatan logam yang tajam, peralatan dari kaca,
dan obat tertentu.
5. Sterilisasi dengan bahan kimia (alcohol, sublimat, uap
formalin, untuk peralatan yang cepat rusak bila terkena
panas : sarung tangan, kateter).

6. Diagram Alir
Sterilisasi Sterilisasi
dengan cara dengan cara
Dekontaminasi panas kering
rebus

Sterilisasi dengan Sterilisasi

bahan kimia dengan cara
stoom (uap)

7. Unit Terkait Semua Unit Layanan Klinis