Anda di halaman 1dari 3

PENGELOLAAN LIMBAH B3 MEDIS

No. Dokumen : / / /2020


No. Revisi : 00

SOP Tanggal Terbit : 02/04/2020

Halaman : 1/2

PUSKESMAS dr. Irda Hasnita SM


MARGAASIH NIP.19660118 20012 2 001

1. Pengertian Pengelolaan Limbah Medis Isoman Terkait Covid-19 adalah tata cara
penanganan barang atau bahan sisa hasil kegiatan yang tidak digunakan kembali
yang berpotensi terkomntaminasi oleh zat yang bersifat infeksius , seperti :
masker bekas,dari pasien terkonfirmasi Covid-19.

2. Tujuan Sebagai acuan langkah-langkah dalam pengelolaan limbah medis Isoman terkait
Covid-19.

3. Kebijakan Tentang : Penanganan Limbah Padat (sampah) Infeksius pasien Isoman


Terkonfirmasi Covid 19
1. Permen-LHK No. 2/PSLB3/3/ tahun 2010 tentang pengelolaan limbah
4. Referensi
infeksius (B3) dan sampah rumah tangga dari penanganan Corona Virus
Disease (civid 19)

5. Prosedur
1. Petugas Unit Pelayanan memberikan edukasi kepada masyarakat dan satgas
covid 19 tentang tata cara mengelola limbah infeksius rumah tangga dengan
aman yaitu dengan :
Siapkan tempat sampah tertutup khusus untuk limbah infeksius dan kantong
plastik kuning didalam tempat sampah tersebut.
Limbah Infeksius tidak boleh tercampur dengan sampah rumah tangga
lainnya
Maksimal 2 hari/sekali atau ¾ penuh kantong plastik diangkut petugas
kebersihan
Semprot desinfektan sebelum di angkut petugas
Cuci tangan pakai sabun setelah menangani sampah infeksius
Tempat sampah
2. Tempat sampah non medis dilapisi kantong plastik berwarna hitam dan
tempat limbah B3 medis dilapisi kantong plastik berwarna kuning.
3. Petugas Unit Pelayanan memasukkan limbah B3 medis padat ke dalam
tempat limbah B3 medis yang telah tersedia. Jika limbah B3 medis tajam
maka masukkan ke Safety Box.
4. Bila terdapat cairan, maka cairan harus dibuang ke wastafel yang
pembuangannya mengalir ke IPAL.
5. Setelah ¾ penuh atau waktu pelayanan selesai, sampah/limbah dikemas dan
diikat rapat.
6. Limbah medis B3 medis yang telah dikemas dan diikat di desinfeksi kemudian
diangkut, dicatat dan disimpan pada TPS Limbah Medis oleh Cleaning
Service.
7. Tempat limbah B3 medis di Unit Pelayanan setelah diangkut limbahnya harus
dilakukan desinfeksi.
8. Petugas pengangkut limbah/Cleaning Service harus menggunakan APD
lengkap yang terdiri dari tutup kepala, kacamata/Face Shield, masker,
hazmat, sarung tangan dan sepatu bot.
9. Petugas pengangkut yang telah selesai bekerja harus di desinfeksi kemudian
melepas APD, APD dimasukkan ke kantong plastik kuning diikat dan di
desinfeksi untuk dimasukkan ke TPS limbah medis segera mandi
menggunakan sabun antiseptik dan air mengalir.
10. Limbah di TPS selanjutnya menunggu petugas dari transporter untuk
diserahkan kepada pihak ketiga.

6. Unit Terkait
1. Petugas Sanitarian
2. Unit Pelayanan Penghasil Limbah B3 Medis
3. Cleaning Service

7. Rekaman
Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tgl. mulai
Perubahan diberlakukan

2/2
3/2

Anda mungkin juga menyukai