Anda di halaman 1dari 2

BAB I

RUNTUNAN

Sebuah runtunan merupakan sub program dimana setiap statement ( pernyataan) di


eksekusi secara berurutan, dari statement pertama sampai statement terakhir. Setiap statement
hanya di eksekusi sekali saja. Runtunan dapat diartikan sebagai struktur algoritma paling dasar
yang berisi rangkaian statement yang diproses secara sekuensial, satu per satu, mulai dari
statement pertama sampaistatement ke-n (Akhir).
Algoritma merupakan runtunan (sequence) satu atau lebih instruksi, yang berarti bahwa
(Goldshiager dan Lister, 1988):
1. Tiap statement dikerjakan satu per satu;
2. Tiap statement dilaksanakan tepat sekali; tidak ada instruksi yang diulang;
3. Urutan staetement yang dilaksanakan pemroses sama dengan urutan statement
sebagaimana yang tertulis di dalam teks algoritmanya;
4. Akhir dari instruksi terakhir merupakan akhir algoritma.
Setiap statement di dalam runtunan ditulis dalam satu baris, atau beberapa statement dalam
baris yang sama tetapi antara setiap staetement dipisahkan dentan tanda titik koma (;). Sebuah
runtunan terdiri dari satu atau lebih statement, setiap statement ditulis dalam satu baris atau
dipisahkan dengan tanda titik koma. Tiap pernyataan dikerjakan secara berurutan (sekuensial)
sesuai dengan urutannya di dalam teks algoritma, yaitu sebuah staement yang dilaksanakan
setelah statement sebelumnya selesai dilaksanakan. Urutan instruksi menentukan keadaan akhir
algoritma. Bila urutannya diubah, maka hasil akhirnya mungkin juga berubah. Runtunan satu
atau lebih pernyataan dinamakan pernyataan-gabungan (compound statements).

1.1 Contoh program runtunan :


a. Penjumlahan dua buah bilangan
#include<stdio.h>
#include<iostream.h>
using namae space std;
int main ()
{
Int bilangan 1, bilangan2, hasil;
Cout<<bilangan 1=”;
cin>>bilangan 1;
cout<<bilangan 2=”;
cin<<”bilangan 2;
hasil = bilangan 1+bilangan2;
cout<<bilangan1<<”+<<bilangan 2<<”=”hasil;
cout<<endl<<endl;
system(“PAUSE”);
return 0;
b. Menghitung Luas lingkaran

#include <iostream.h>
#define phi 3.14
using namespace std;
int main()
{
int r;
float luas_lingkaran;
cout<<"masukkan jari jari lingkaran : "; cin>>r;
luas_lingkaran= phi*r*r;
cout<<"luas lingkaran:"<<luas_lingkaran;
return 0;
}

c. Konversi dari detik ke jam,menit, dan detik

#include <iostream.h>
using namespace std;
int main()

{
int total_detik, menit, menit,jam, sisa, detik;
cout<<"masukkan detik yang akan diubah :"; cin>>total_detik;
jam =total_detik/3600;
sisa =total_detik%3600;
menit =sisa/60;
detik =sisa%60;
cout<<"hasil konversi detik"<<endl;
cout<<total_detik; cout<<""; cout<<"detik adalah "<<endl;
cout<<jam; cout<<"_jam"<<endl;
cout<<menit; cout<<"_menit" <<endl;
cout<<detik; cout<<"_detik"<<endl;
return 0;
}

Anda mungkin juga menyukai