 Klw di tradisi bungku setau saya tidak ada yang menandakan atau mengingatkan

tentang bencana.... .. Kk
 Klw bencana alam, Menurut cerita orang tuaq, dlu di bungku ini pernah terjadi bajir
yang sangat besar.. Sampe sampe di bungku ini dlu orang naik perahu klw mw
beraktifitas... Tapi setelahnya itu.. Klw ada banjir.. Sdh tidk sebesar dlu... Klw dari
saya perhatikan to selama saya hidup di morowali ini.. Bajir itu datangnya 2 tahun
sekali. Klw bencana alam yang sering terjadi di morowali ini paling hanya banjir...
Sajayang sering..
 Klw menurut saya mungkin masyarakat di morowali ini dalam mebg hadapi bencana
banjir mungkin mereka sdh biasa.. Karnamungkin mereka pikir sdh tidak sebesar dlu,
dan mungkin sdh merasa aman karna sekarng jan draenase sdh ada.... Jadi biasa klw
banjir tidak terlalu tinggi mi kk
 Klw kesenian tradisi bungku khususnya.. Blm pernah saya liat ada yang mengandung
pesan2 tentang wawasan atau peringatan tentang bencana kk.. Tapi klw ritual ada
yang namanya MOMPAKULI INIYA (ba obat kampung ) tpi sdh tidak di laksanakan
lagi... Saya belm tau penyebapnya apa.! Ritual itu dlu katanya di laksanakan ketika
satu kampung atau daerah terserang wabah atau penyakit begitu kk
 Ndengu ndengu itu... Kk, Ada 2 fersi cerita asal muasalnya. Tapi klw maknanya...
Dia kan dari kata berdengung -dengung dengung, dengan dialek bungku menjadi
ndengu-ndengu. Jadi ndengu- ndenggu itu sebenarnya alat seoerangkat alat
musiknya itu, terdiri dari KARANTU (Gong ) GANDA (gendang) TAFA TAFA ( yang
mirip bonang ) Dan PEDE PEDE (sejenis cymbal kecil) Fungsinya dku itu sebagai
penanda, atau alaram begitu katanya.. Kenudian jga dipakai mengiringi raja klw
sedang turun melihat msyarakatnya, menyambut tamu, dan ketika bulan ramadhan kk
Jadi klw menaranya itu Namanya RAHA SAMPELA (Rumah tinggi tempat memantau
atau melihat.)
 Iyah... Tapi bunyinya itu beda beda kanda... Klw bencana lain jga , kebakaran lain
jga.. Dan acara acra kebesaran lain jga... Itu menurut cerita yangsaya pernah
dengar kk
 Selain bulan puasa , Penjemputan tamu, adat perkawinan pasti di bunyikan. Atau
pemakaman keturunan raja bungq Selain itu saya blm pernah dengar..
 Nah kalau gempa ini.... Nanti masuknya perusahaan ini baru sering mi gempa....!
 Ada jga sebagian masyarakat menganggap kejadian itu sebagai azab, karna prilaku
masyarakat di sana sdh tidak bagus lagi disana, seperti banyaknya perzinahan. Klw
dlu tidak pernah saya dengar ada cerita cerita gempa... Ataubencana lain selain
banjir.... Bungku... Adajga masyarakat asli bahodopi pernah menganggap begitu..
 Klw perzinahan so pasti... Karna banyaknya kos2an yang bebas... Di tambah lagi
bukti video2 yang biasa beredAr yang keterangannya di bahodopi... Belum lagi
maksiat2 lainnya...
 MATENTINA, dongeng gunung matentina di kolono.. Garis besarnya tentang 7
Pangeran yang memperebutkan Putri raja yangvsangat cAntik. Jadi, raja ini
membuat sayembara keoada 7 pangeran ini dengan berlomba mendaki gunung di
kolono itu.. Debgandi ouncanknya putribraja. Jadi siapa yang duluan sampai dan
menggapai putri maka dialah yang mempersunting putri raja tersebut. Alhasil tidak 1
pun dari ke7 pangeran itu yang nendaoatkan putri karna semuanya meninggal, dang
yang paling terakhir meninggoy itu las dia pegang selendangnya putri ... Makanya
dibsebut GUNUNG MATENTINA karna mereka meninggoy karna seorang
perempuan
 Klw syair bungku saya blm dapat yang asli dan paling tua.... Itu yang sedang saya
cari.. 😂😂
 Sekarang ini saya tambah bingung dan bukan cuman saya sih... Banyak jga... Orang
selain saya
 Karna kurang di jaga kk... Kurang di lestarikan
 Tidak ada dukungan dari pemerintah kk, sebenarnya kkw menurut saya yang
menjaga tradisi dan adat itu hanya seniman dan para Penutur... Dan anak muda
sekarang kurang minat dengan kesenian kesenian tradisi.
 Kalo ndengu-ndengu itu set alat music jadi seperti set music gamelan penggunaan
raha sampelaa
 Dari raja sangiang kinambuka masih hindu budha menurut haji bau