Rangkuman Journal Reading
Rangkuman Journal Reading
Introduction
Biomaterial berbasis perak (AgBM) telah digunakan di beberapa bidang kedokteran
gigi karena sifat antimikroba spektrum luasnya. AgBM meliputi berbagai bentuk bahan,
seperti perak amalgam tradisional, perak-sitrat, perak diamina fluorida, koloid perak, dan
nanopartikel berbasis perak (AgNPs). Sifat bakterisidal yang efektif dari AgBM menangkap
perlekatan dan pembentukan biofilm, yang penting untuk aplikasi bahan kedokteran gigi.
AgNP didefinisikan sebagai partikel unsur perak dalam ukuran skala nanometer (1
nm hingga 100 nm). Dibandingkan dengan partikel dalam koloid perak tradisional, AgNP
lebih konsisten dalam ukuran dan bentuk, yang berarti konsistensi dalam sifat. Sebagai
sejenis bahan nano, AgNP menunjukkan sifat unik. Menampilkan ukurannya yang sangat
kecil, luas permukaan yang besar terhadap rasio massa, dan peningkatan reaksi kimia,
AgNP memiliki prospek yang luas dalam terapi antimikroba. Dengan demikian, AgNP telah
terbukti menjadi senjata ampuh melawan bakteri yang resisten terhadap berbagai obat.
Selain itu, penurunan ukuran meningkatkan ketahanan aus, yang berharga dalam
kedokteran gigi. Selain itu, AgNP dapat meningkatkan estetika bahan kedokteran gigi.
Diameter nanopartikel lebih kecil dari panjang gelombang cahaya tampak (400 nm hingga
800 nm), yang berarti dapat dibuat bahan kedokteran gigi yang lebih transparan.