Anda di halaman 1dari 3

1. Deanda Rezky Ramadhanny (20.M1.

0057)
2. Agam Satrya (20.M1.0063)
3. Nelsen Vivas Setiawan (20.M1.0081)
4. David Carlo Nathanael Pangaribuan (20.M1.0082)
5. Yoanita Eka Ayu (20.M1.0096)
6. Helmilia Gita Marshanda (20.M1.0108)
7. Sheva Brilliant Milannesta (20.M1.0113)

KELOMPOK D : Target 1, Target 5,

1. Target 1
Alasan kelompok kami memilih target 1 karena kemiskinan merupakan salah satu
masalah sosial ekonomi yang sering dihadapi oleh negara-negara berkembang. Indonesia
merupakan negara yang juga mengalami masalah sosial ekonomi yaitu kemiskinan ini.
Kemiskinan adalah suatu kondisi atau keadaan dimana negara tidak mampu untuk
memenuhi kebutuhan mulai dari kebutuhan primer hingga kebutuhan sekunder.
Kemiskinan ini disebabkan oleh beberapa faktor  yaitu dari tingkat pendidikan yang
rendah. Tingkat pendidikan yang rendah ini dapat disebabkan karena kemajuan
infrastruktur pemerintah yang tidak merata, sehingga menyebabkan sebuah daerah ini
memiliki ketertinggalan yang cukup jauh dan membuat turunnya kualitas pendidikan
generasi muda. Kedua, jumlah lapangan pekerjaan yang tidak sesuai dengan jumlah
penduduk yang produktif bekerja. Hal ini menyebabkan adanya pengangguran yang
cukup tinggi pada usia produktif. Pengangguran ini akan memunculkan sebuah
lingkungan yang kumuh karena mereka tidak mampu untuk menyewa atau bahkan
membeli rumah. Lingkungan kumuh itu seperti tinggal di kolong jembatan, pinggir
sungai, dll. Lingkungan tersebut tidak layak dan tidak sehat untuk dihuni. Ketiga,
Tingkat kesehatan yang masih sangat rendah. Hal ini disebabkan oleh kurangnya modal
yang dimiliki negara untuk membeli dan menyediakan alat-alat medis secara layak.
Kemiskinan ini juga memiliki banyak dampak yang menjadi masalah serius bagi negara.
Dampak dari kemiskinan yaitu meningkatnya pengangguran, sulit mendapatkan akses
pendidikan yang akhirnya membuat mereka sulit memiliki keteramilan untuk pekerjaan
di masa depan, kriminalitas semakin meningkat , kurangnya terjamin tingkat kesehatan
yang menyebabkan angkat kematian juga tinggi. Kemiskinan ini juga berpengaruh pada
beberapa kegiatan perkembangan ekonomi yang sebelumnya sudah direncanakan
menjadi terhambat. Kemiskinan ini akan terus menghambat kestabilan nasional dan
masyarakat jika pemerintah tidak ada upaya untuk menanganinya. Berbagai upaya sudah
pemerintah lakukan untuk mengatasi masalah kemiskinan ini. Upaya-upaya untuk
mengatasi kasus kemiskinan yaitu :
a. Meningkatkan kualitas pelayanan di bidang pendidikan serta kesehatan
b. Meningkatkan kualitas SDM dengan melakukan kegiatan pelatihan keterampilan.
c. Membuka lapangan pekerjaan yang memadai dan merata
d. Melakukan peningkatan ekonomi di berbagai sektor yang bekerja sama dengan
pihak-pihak swasta
e. Melakukan pembangunan infrastruktur yang merata diseluruh wilayah.

2. Target 5
Alasan Kami memilih target 5 yaitu Diskriminasi Perempuan karena di Indonesia saat
ini banyak terjadi perbedaan atas ketidak adilan dan juga kekerasan yang dialami oleh
Kaum Perempuan. Perbedaan yang dialami inilah yang seharusnya merupakan aspek
terpenting agar dapat saling melengkapi dan menutupi kekurangan. Namun, masih
banyak orang yang menggunakan perbedaan tersebut sebagai sesuatu kekurangan.
Masyarakat cenderung melakukan diskriminasi terhadap kaum tertentu atau minoritas,
salah satu contoh yang sering terjadi adalah diskriminasi terhadap perempuan. Hal ini
dikarenakan perempuan yang sering dianggap tidak setara dalam bidang pekerjaan,
dimana perempuan yang terkadang dinilai tidak sesuai jika dijadikan seorang pemimpin,
perempuan yang tidak membutuhkan pendidikan tinggi, karena pada akhirnya akan
menjadi ibu rumah tangga. Perempuan juga sering menerima perlakukan tidak baik
lainnya, seperti kasus kekerasan dan pelecehan terhadap perempuan. Bahkan tidak jarang
perempuan ikut terlibat akan masalah hukum dan diskriminasi di lapangan kerja, dan
perempuan pun terkadang diberikan pekerjaan tidak sesuai dengan kemampuan. Bahkan
di Jaman sekarang masih banyak Perempuan di Indonesia yang mengalami kekerasan
fisik dan seksual. Maka dari itu sudah saatnya di Indonesia untuk melakukan Hal
Kesetaraan Gender. Keseteraan Gender berhubungan dengan Penyelenggaraan Hak Asasi
Manusia bagi seluruh rakyat Indonesia, dengan melakukan realisasi kesetaraan gender,
tidak hanya berguna untuk segi moralitas perempuan, tetapi juga berguna untuk segi
ekonomi. Hal ini dikarenakan dengan memberikan kesempatan kepada perempuan untuk
menempuh pendidikan tinggi dan bekerja sesuai dengan yang diinginkan tanpa adanya
halangan, tentunya dapat meningkatkan tingkat produktivitas negara, dan dapat
berpengaruh kepada jumlah pendapatan negara.

3. Target 14 
Alasan kami memilih target 14 yaitu sampah ini merupakan penyebab atau masalah yang
terjadi di negara kita yaitu terutama di negara Indonesia. Masalah sampah ini muncul
karena banyaknya penduduk indonesia sehingga menghasilkan banyak limbah sampah
dari kegiatan hidup sehari hari namun tidak diimbangi dengan manajemen pengelolaan
sampah yang baik. Sampah adalah material sisa yang tdak dibutuhkan kembali setelah
berakhirnya suatu proses. Sampah diklasifikasikan menjadi 2 bagian, yaitu sampah
organic dan anorganik. Sampah organic adalah sampah yang berasal dari hewan atau
tumbuhan sedangkan sampah anorganik adalah sampah yang bukan berasal dari hewan
atau tumbuhan. Sampah yang cukup menjadi masalah adalah jenis sampah plastik. Di
Indonesia belum bisa lepas dari pengguanaan plastik sekali pakai. Plastik ini tidak mudah
untuk didaur ulang dan tidak bisa hancur dengan sendirinya. Sampah seringkali dianggap
sebagai salah satu permasalahan di dalam masyarakat. Sebenarnya sampah tidak menjadi
suatu permasalahan yang besar apabila dapat dikelola dengan baik, kan tetapi banyak
saat ini masyarakat yang menghilangkan tanggung jawabnya terhadap sampah. Jika
sampah tidak dikelola dengan baik, sampah akan menjadi ancaman besar bagi
lingkungan. Keberadaan sampah membuat lingkungan menjadi kotor seperti sungai yang
memiliki banyak sampah dapat mengakibatkan banjir. Selain itu air yang tercemar
sampah dapat membuat kualitas air menjadi jelek dan mengganggu ekosistem
didalamnya. Sampah juga memiliki ancaman bagi ekosistem di darat. Sampah dapat
membuat kualitas tanah menjadi rusak sehingga tidak subur, timbunan sampah akan
menggangu masyarakat karena mencpitakan aroma yang tidak menyenangkan dan
timbunan sampah tersebut dapat memungkinkan untuk terciptanya beberapa penyakit.
Indonesia menjadi negara penyumbang sampah terbesar ke-2 di dunia. Upaya-upaya
yang dilakukan untuk menanggulangi sampah yaitu dengan menyediakan tempat sampah
yang memadai, mengganti penggunaan sampah plastik sekali pakai, dan menyediakan
bank sampah.

Anda mungkin juga menyukai