net/publication/349585037
CITATIONS READS
0 1,552
4 authors, including:
Nadelya Hadi
Universitas Katolik Parahyangan
5 PUBLICATIONS 0 CITATIONS
SEE PROFILE
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
All content following this page was uploaded by Nadelya Hadi on 25 February 2021.
1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Pada era dimana teknologi terus berkembang ini, manusia menciptakannya dengan
tujuan untuk membantu dan mempermudah kehidupan sehingga menjadi lebih efisien dan
nyaman. Hal tersebut juga berlaku dengan adanya perangkat lunak (software) matematika
seperti Matlab, Phyton, R, Maple dan lainnya yang diciptakan untuk mempermudah dalam
menyelesaikan permasalahan matematika.
Pada laporan ini akan dilakukan penyelesaian masalah matematika yaitu integral de-
ngan kuadratur Gauss komposit, aturan trapesium, aturan simpson, dan integral tak wajar
secara numerik. Masalah tersebut akan dibahas menggunakan perangkat lunak Matlab.
a. Garis lurus yang merupakan nilai dari integral dengan menggunakan kuadratur Gauss
komposit.
1
Jawab :
Gambar 1 adalah grafik perbandingan solusi integral fungsi p(s) dengan menggunak-
an Metode Kuadratur Gauss, Metode Aturan Trapesium dan Metode Aturan Simpson.
Hasil yang diperoleh dari metode kuadratur Gauss komposit adalah 0.9999 yang diang-
gap sebagai nilai eksak.
Berikut adalah tabel hasil integral fungsi p(s) (dinyatakan oleh sumbu y) pada titik
n = 2, 3, 4, ..., 31 (dinyatakan sumbu x) dengan menginput nilai s = 4, serta galatnya
2
n Hasil Integral Fungsi p(s) Galat Relatif (%)
Aturan Trapesium Aturan Simpson Aturan Trapesium Aturan Simpson
12 0.9999 - 0.0036 -
13 0.9999 1.0000 0.0031 0.0055
14 0.9999 - 0.0027 -
15 0.9999 1.0000 0.0024 0.0053
16 0.9999 - 0.0021 -
17 0.9999 1.0000 0.0019 0.0051
18 0.9999 - 0.0017 -
19 0.9999 1.0000 0.0015 0.0049
20 0.9999 - 0.0014 -
21 0.9999 1.0000 0.0013 0.0048
22 0.9999 - 0.0011 -
23 0.9999 1.0000 0.0011 0.0047
24 0.9999 - 0.0010 -
25 0.9999 1.0000 0.0009 0.0046
26 0.9999 - 0.0008 -
27 0.9999 1.0000 0.0008 0.0045
28 0.9999 - 0.0007 -
29 0.9999 1.0000 0.0007 0.0044
30 0.9999 - 0.0006 -
31 0.9999 1.0000 0.0006 0.0043
Dengan membandingkan hasil integral metode kuadratur Gauss dengan hasil integral me-
tode aturan trapesium dan metode aturan Simpson akan diperoleh nilai galat relatif seperti
pada tabel diatas. Pada segmen n = 2, 3, dan 4 hasil integral numerik dengan metode
aturan trapesium memiliki nilai yang cukup jauh dibandingkan dengan nilai eksak yang di-
peroleh. Hal tersebut akan mengakibatkan nilai galat relatif yang cukup besar. Namun pada
segmen n ≥ 5 hasil integral numerik yang diperoleh menghasilkan galat relatif < 1% maka
hasil tersebut dapat dikatakan cukup akurat. Dengan aturan Simpson, pada n = 3 hasil
integral numerik yang diperoleh menyerupai hasil integral dengan menggunakan aturan tra-
pesium sehingga dapat disimpulkan pada aturan Simpson semakin banyak segmen yang
diambil maka hasil integral numerik akan semakin mendekati nilai eksak. Hal yang sama
juga dapat disimpulkan untuk aturan trapesium.
3
Lalu setelah dipisah menjadi dua batas akan dihitung integral dengan batas (0, 1) menggu-
nakan Aturan Trapesium Komposit yang dapat ditulis sebagai berikut:
" n−1
#
h X
I= f (x0 ) + 2 f (xi ) + f (xn ) (4)
2 i=1
Setelah didapat untuk batas (0, 1) kemudian akan dihitung integral untuk (1, ∞). Untuk
menghitung integral dengan batas (1, ∞) akan digunakan perubahan transformasi pada va-
riabel sehingga persamaan dengan batas (1, ∞) menjadi:
Z ∞ Z 1
2 1 2
dx = dt. (5)
1+x 2 2 1 2
1 0 t 1+
t
Selanjutnya persamaan integral dengan batas (1, ∞) ditranformasi batasnya berubah men-
jadi (0, 1). Kemudian akan digunakan metode gabungan dari aturan Trapesium Komposit
dan aturan Titik Tengah yang dapat ditulis sebagai:
Z xn " n−2
#
3 X 3
f (x)dx = h f (x1 ) + f (xi ) + f (xn−1 ) (6)
x0 2 i=2
2
Setelah didapat kedua nilai integralnya akan dijumlahkan kedua hasilnya yang diperoleh
dengan menggunakan perangkat lunak Matlab yaitu sebesar 3.1436. Selanjutnya akan di-
jelaskan algoritma menghitung integral tak wajar dari persamaan (2) menggunakan Matlab,
berikut langkah-langkahnya:
6. Menjumlahkan hasil iterasi dengan 32 f (x1 ) dan 23 f (xn−1 ) lalu mengkalikannya dengan
h,
7. Menjumlahkan hasil integral dengan batas (0, 1) dan (1, ∞) untuk mendapatkan hasil
akhir integral numerik dari persamaan (2).
Dengan menggunakan perangkat lunak Matlab didapatkan hasil integral numerik dari per-
samaan (2) adalah 3.1436 dan galat relatif yang dihasilkan dari integral numerik adalah
|3.1416 − 3.1436|
100% = 0.0637%
3.1416
4
Pustaka
[1] Steven C. Chapra, Raymond P. Canale, 2014, Numerical Methods for Engineers. Edisi
ke-7