PENDAHULUAN
Salah satu strategi pembangunan kesehatan yang dilakukan Kementerian Kesehatan dalam rangka
meningkatkan upaya promotif
preventif adalah mendorong masyarakat agar mampu memelihara kesehatannya, serta mengatasi
gangguan kesehatan ringan secara mandiri melalui kemampuan asuhan mandiri. Asuhan mandiri
kesehatan tradisional dilakukan oleh individu dalam keluarga, kelompok atau masyarakat dengan
memanfaatkan taman obat keluarga (TOGA) dan keterampilan. Supaya pelayanan kesehatan tradisional
dapat dipertanggungjawabkan, aman dan bermanfaat, maka harus selalu dibina dan diawasi oleh
Pemerintah. Pembinaan asuhan mandiri pemanfaatan TOGA dan keterampilan dilakukan bersama
antara lintas program Kementerian Kesehatan dan lintas sektor Kementerian Terkait. Bentuk tahapan
pembinaan teknis dilakukan secara berjenjang dari tingkat pusat sampai ke tingkat desa/kelurahan
bersama dengan mitra sesuai peran, tugas dan fungsi masing-masing. Berdasarkan Peraturan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia nomor 9 tahun 2016 tentang Upaya Pengembangan Kesehatan
Tradisional melalui Asuhan Mandiri Pemanfaatan Taman Obat Keluarga dan Ketrampilan, pembinaan
asuhan mandiri pemanfaatan TOGA dan keterampilan dapat dilakukan melalui penilaian pemanfaatan
TOGA dan Akupressur.
2.
LATAR BELAKANG
kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar dapat
salah satu pilar utama yaitu paradigma sehat dilakukan dengan strategi
pengarusutamaan kesehatan dalam pembangunan kesehatan, penguatan
masyarakat.
Pembinaan kelompok asman toga keterampilan yang ada di wilayah Puskesmas Maesan di lakukan oleh
pengelola program kestrad bersama penanggung jawab wilayah yang berwenang dalam bidang
kesehatan (dalam hal ini adalah bidan atau perawat di desa).Sesuai kesepakatan dari Dinas Kesehatan
Kabupaten / Kota dengan pihak Puskesmas Maesan dalam program Kestrad, maka pembinaan
kelompok asman TOGA keterampilan di lakukan sesuai dengan jadwal kegiatan BOK.
3.
Tujuan Umum
b.
Tujuan Khusus
1.
4.
asuhan mandiri. 2.
kelompoknya. 5.
Kegiatan pembinaan dilaksanakan oleh pengelola program Kestrad dengan tim binwas, sesuai dengan
jadwal pembinaan yang di lakukan 2 kali setahun pada bulan April dan Agustus 2019. PIHAK TERKAIT
PERAN Kepala Puskesmas Menandatangani Surat Tugas Kepala Tata Usaha Mengeluarkan Surat Tugas
Koordinator UKM dan Pelaksana KESTRAD Koordinasi dan komunikasi rencana kegiatan Koordinator
UKM dan Pelaksana KESTRAD, Penanggungjawab Desa (Bidan, Perawat) Koordinasi dan komunikasi
rencana kegiatan dan persetujuan mengenai jadual dan tempat pelaksanaan serta cara melaksanakan
kegiatan Admen BOK Puskesmas Melakukan Verifikaasi Pengorganisasian/Pelaksana Kegiatan No.
Wilayah Nama Keterangan 1. Induk Ubaidillah I.U,Amd.Kep Penanggung jawab KESTRAD Puskesmas 2.
Pakuniran Diana Oktavia, Amd.Kep Pelaksana di Desa 3. Sumber Anyar Marsini,Amd.Kep Pelaksana di
Desa 4. Gunungsari Ubaidillah I.U,Amd.Kep Pelaksana di Desa
SASARAN
Pembinaan kelompok asman TOGA keterampilan sasarannya adalah kelompok asman TOGA yang
terbentuk dan yang ada di Wilayah kerja Pukesmas Maesan, yang jumlahnya sebanyak 1 kelompok
asman TOGA yang terdiri dari 10 Kepala Keluarg
ADWAL PELAKSANAAN
NO. WAKTU WILAYAH TENAGA 1. Bulan April dan Agustus 2019 Desa Gambangan Tim Binwa
Pelaporan kegiatan pembinaan dilakukan setiap akhir pembinaan. Di evaluasi pada kegiatan pembinaan
berikutnya.
8.
Pencatatan Format yang digunakan untuk pencatatan yaitu sesuai Panduan Penyusunan Dokumen
Akreditasi Puskesmas di JAWA TIMUR tahun 2016 2.
Pelaporan Laporan kegiatan pembinaan dan pengawasan pada penyehat tradisional di laporkan oleh
pengelola program kepada kordinator BOK Puskesmas dan untuk selanjutnya di laporkan kepada Dinas
Kesehatan Kabupaten berupa laporan hasil pembinaaaporan kegiatan pembinaan dan pengawasan pada
penyehat tradisional di laporkan oleh pengelola program kepada kordinator BOK Puskesmas dan untuk
selanjutnya di laporkan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten berupa laporan hasil pembinaan kelompok
asman TOGA keterampilaKERANGKA ACUAN KEGIATAN
PUSKESMAS SAMBIREJO
a. Pendahuluan
b. Latar Belakang
kerja.
2. Tujuan Khusus:
masyarakat
kesehatan masyarakat
undang.
fasilitator.
dipersiapkan.
pertemuan.
Program.
disusun rekomendasi.
pertemuan.
Untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, maka langkah berikutnya adalah:
balik
f. Sasaran
TERLAMPIR
program.
dalam bentuk:
1. SK kepala puskesmas
Evaluasi dilakukan dengan cara mengisi chek lis dan dilakukan setelah selesai
Penata Tk 1
NIP: 1971074200604101
Secara umum Puskesmas dapat diartikan sebagai satu satuan organisasi yangdiberikan kewenangan
kemandirian oleh Dinas Kesehatan untuk melaksanakan tugas-tugas operasional pembangunan di
wilayah kerja/Kecamatan. Ada tiga fungsi yangdijalankan Puskesmas yaitu !" #enggerakkan
pembangunan berwawasan kesehatan $"#emberdayakan masyarakat dan keluarga %" #emberikan
pelayanan kesehatan tingkat pertama. Puskesmas Kalasan adalah &nit Pelaksana 'eknis Dinas Kesehatan
KabupatenD() yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di sebagianwilayah
kecamatan Kalasan. Dalam upaya meningkatkan derajad kesehatan di wilayahkerja perlu dilakukan
fasilitasi pembangunan yang berwawasan kesehatan.
B.Latar Belakang
Salah satu fungsi Puskesmas adalah sebagai pusat pemberdayaan masyarakat.Dalam menjalankan fungsi
tersebut Puskesmas berupaya agar perorangan terutama pemuka masyarakat keluarga dan
masyarakat memiliki kesadaran kemauan dankemampuan melayani diri sendiri dan masyarakat untuk
hidup sehat berperan aktif dalam memperjuangkan kepentingan kesehatan termasuk pembiayaan
serta ikutmenetapkan menyelenggarakan dan memantau pelaksanaan program kesehatan.
&ntuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan maka langkah berikutnya adalah* !.#elaksanakan sur,ey
mawas diri$.Perencanaan program kegiatan monitoring dan e,aluasi program%.#elakukan komunikasi
dengan masyarakat melalui leaflet brosur lembar balik .#elakukan pertemuan yang melibatkan peran
serta masyarakat
%.Sa!aran
Sasaran program dalam kegiatan fasilitasi pemberdayaan masyarakat ini adalah penanggung jawab
program tokoh/pemuka masyarakat lintas sektor kader kesehatandan kelompok masyarakat/karang
taruna.
&ntuk memperlancar kegiatan yang akan dilakukan maka dibuat matrik kegiatan sebagai berikut*$!
$!
0o
Kegiatan0o,Des
1an)eb#arApr#ei1un1ul
Ags
Sep2kt0o,Des
programPelaksanaanS#D45#onitoringdan e,aluasi44444444444
Setiap kegiatan yang tercantum dalam jadwal pelaksanaan die,aluasi. (,aluasi terhadap jadwal kegiatan
nomor ! sampai $ dilakukan oleh kepala puskesmas sedangkan kegiatannomor % sampai 5 dilakukan
oleh penanggung jawab program.
I.
Setiap kegiatan yang tercantum dalam jadwal pelaksanaan die,aluasi. (,aluasi terhadap jadwal kegiatan
nomor ! sampai $ dilakukan oleh kepala puskesmas sedangkan kegiatannomor % sampai 5 dilakukan
oleh penanggung jawab program.
I.
Pen$atatan* Pela)#ran dan E(alua!" Keg"atan