SILABUS MATA PELAJARAN

Nama Sekolah : ………………………………………………………………………………….

Bidang Keahlian : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Kompetensi Keahlian : Rekayasa Perangkat Lunak
Mata Pelajaran : Pemrograman Berorientasi Obyek
Durasi (Waktu) : 560 jam
Kelas/Semester : XI,XII
KI-3 (Pengetahuan) : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Teknik Komputer dan Informatika pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah,
dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI-4 (Keterampilan) : Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah
sederhana sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Teknik Komputer dan Informatika. Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.

@2017, Direktorat Pembinaan SMK 1

 Alokasi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi Materi Pokok Waktu Kegiatan Pembelajaran Penilaian
(JP)

@2017, Direktorat Pembinaan SMK 2

 1 2 3 4 5 6
3.1 Memahami konsep 3.1.1 Menjelaskan konsep dasar pemrograman  Konsep pemrograman 8  Mengamati untuk
pemrograman berorientasi obyek. berorientasi obyek. mengidentifikasi dan
berorientasi objek 3.1.2 Menjelaskan prosedur pemrograman  Prosedur pemrograman merumuskan masalah
berorientasi obyek. berorientasi obyek. tentang konsep
4.1 Mempresentasikan 3.1.3 Menjelaskan perbandingan antara  Keunggulan pemrograman pemrograman
konsep pemrograman pemrograman berorientasi obyek dengan berorientasi obyek terhadap berorientasi objek
berorientasi objek pemrograman struktural. pemrograman struktural.  Mengumpulkan data
4.1.1 Mempresentasikan konsep pemrograman tentang konsep
berorientasi obyek. pemrograman
berorientasi objek
 Mengolah data
tentang konsep
pemrograman
berorientasi objek
 Mengomunikasikan
tentang konsep
pemrograman
berorientasi objek
3.2 Menerapkan dasar dan 3.2.1 Menjelaskan berbagai tools pengembang  Macam-macam perangkat 24  Mengamati untuk
aturan pemrograman program berorientasi obyek. lunak pengembang program mengidentifikasi dan
berorientasi objek 3.2.2 Menjelaskan konfigurasi tools pengembang berorientasi obyek. merumuskan masalah
perangkat lunak berorientasi obyek.  Prosedur instalasi dan tentang dasar dan
4.2 Membuat kode program 3.2.3 Menjelaskan kebutuhan tools editor program konfigurasi tools aturan pemrograman
dasar dan aturan berorientasi obyek. pengembang aplikasi berorientasi objek
pemrograman 3.2.4 Menjelaskan struktur dasar dalam program berorientasi obyek.  Mengumpulkan data
berorientasi objek pemrograman berorientasi obyek.  Prosedur Kompilasi tentang dasar dan
3.2.5 Menjelaskan prosedur kompilasi program.  Menjalankan program hasil aturan pemrograman
3.2.6 Menjelaskan tata cara menjalankan program kompilasi. berorientasi objek
hasil kompilasi.  Prosedur patching  Mengolah data
3.2.7 Menerapkan prosedur aturan pemrograman komputer. tentang dasar dan
berorientasi obyek.  Aplikasi editor aturan pemrograman
4.2.1 Menginstalasi tools pengembang program  Virtual machine berorientasi objek

@2017, Direktorat Pembinaan SMK 3

 aplikasi berorientasi obyek kedalam  Mengomunikasikan
komputer. tentang dasar dan
4.2.2 Mengkonfigurasi tools pengembang program aturan pemrograman
aplikasi berorientasi obyek. berorientasi objek
4.2.3 Merencanakan program aplikasi sederhana
berorientasi obyek.
4.2.4 Membuat kode program aplikasi sederhana
berorientasi obyek.
4.2.5 Menjalankan program aplikasi sederhana
berorientasi obyek.
3.3 Menerapkan konsep 3.3.1 Menjelaskan konsep class dalam  Konsep Class, object, 32  Mengamati untuk
class, method dan object pemrograman berorientasi obyek. method dalam oop. mengidentifikasi dan
3.3.2 Menerapkan class dalam pemrograman  Penamaan file dalam oop merumuskan masalah
4.3 Membuat class, method berorientasi obyek.  Penerapan class dan tentang konsep class,
dan object 3.3.3 Menjelaskan konsep method dalam method dalam program method dan object
pemrograman berorientasi obyek. aplikasi oop.  Mengumpulkan data
3.3.4 Menerapkan method dalam pemrograman tentang konsep class,
berorientasi obyek. method dan object
3.3.5 Menjelaskan konsep obyek dalam
 Mengolah data
pemrograman berorientasi obyek. tentang konsep class,
3.3.6 Menerapkan obyek dalam pemrograman method dan object
berorientasi obyek.
4.3.1 Merancang program aplikasi berorientasi  Mengomunikasikan
tentang konsep class,
obyek dengan penerapan class, method dan method dan object
obyek.
4.3.2 Membuat kode program aplikasi berorientasi
obyek dengan penerapan class, method dan
obyek.
4.3.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek
yang menerapkan class, method dan obyek.
3.4 Menerapkan konsep 3.4.1 Menjelaskan konsep dan tujuan proses  Konsep enkapsulasi dalam 32  Mengamati untuk
enkapsulasi dalam enkapsulisasi dalam pemrograman aplikasi program aplikasi berbasis mengidentifikasi dan
melindungi data dan berorientasi obyek. oop. merumuskan masalah
@2017, Direktorat Pembinaan SMK 4
 informasi 3.4.2 Menjelaskan prosedur enkapsulisasi dalam  Prosedur enkapsulasi dalam tentang konsep
pemrograman aplikasi berorientasi obyek. program aplikasi berbasis enkapsulasi dalam
4.4 Membuat kode program 3.4.3 Menjelaskan persyaratan proses oop. melindungi data dan
enkapsulasi dalam enkapsulisasi dalam pemrograman aplikasi  Prosedur rancangan informasi
melindungi data berorientasi obyek. program aplikasi berbasis  Mengumpulkan data
3.4.4 Menerapkan prosedur enkapsulisasi dalam oop dengan penerapan tentang konsep
pemrograman aplikasi berorientasi obyek. enkapsulasi. enkapsulasi dalam
4.4.1 Merancang program aplikasi berorientasi  Keunggulan enkapsulasi melindungi data dan
obyek dengan penerapan enkapsulisasi dalam program aplikasi informasi
dalam melindungi data dan informasi. berbasis oop  Mengolah data
4.4.2 Membuat kode program aplikasi berorientasi tentang konsep
obyek yang menerapkan enkapsulisasi. enkapsulasi dalam
4.4.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek melindungi data dan
yang menerapkan enkapsulisasi. informasi
 Mengomunikasikan
tentang konsep
enkapsulasi dalam
melindungi data dan
informasi
3.5 Menerapkan konsep 3.5.1 Menjelaskan konsep dan tujuan proses  Konsep enheritance 32  Mengamati untuk
pewarisan pewarisan dalam pemrograman aplikasi (pewarisan) dalam program mengidentifikasi dan
berorientasi obyek. aplikasi berbasis oop. merumuskan masalah
4.5 Membuat hubungan 3.5.2 Menjelaskan prosedur pewarisan dalam  Prosedur enheritance tentang konsep
antara class dengan pola pemrograman aplikasi berorientasi obyek. (pewarisan) dalam program pewarisan
pewarisan 3.5.3 Menjelaskan keterkaitan antara class dan aplikasi berbasis oop.  Mengumpulkan data
pewarisan dalam pemrograman aplikasi  Prosedur rancangan tentang konsep
berorientasi obyek. program aplikasi berbasis pewarisan
3.5.4 Menerapkan prosedur pewarisan dalam oop dengan penerapan  Mengolah data
pemrograman aplikasi berorientasi obyek enheritance (pewarisan). tentang konsep
4.5.1 Merancang program aplikasi berorientasi  Keunggulan enheritance pewarisan
obyek dengan penerapan pewarisan dalam (pewarisan) dalam program
melindungi data dan informasi.  Mengomunikasikan
aplikasi berbasis oop tentang konsep
4.5.2 Membuat kode program aplikasi berorientasi
pewarisan
@2017, Direktorat Pembinaan SMK 5
 obyek yang menerapkan pewarisan.
4.5.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek
yang menerapkan pewarisan.
3.6 Menerapkan konsep 3.6.1 Menjelaskan konsep polymorphism dengan  Konsep polymorphism 32  Mengamati untuk
polymorphism dengan overloading dan overriding dalam dengan overloading dan mengidentifikasi dan
overloading dan pemrograman aplikasi berorientasi obyek. overriding dalam program merumuskan masalah
overriding 3.6.2 Menjelaskan prosedur polymorphism dengan aplikasi berbasis oop. tentang konsep
overloading dan overriding dalam  Prosedur polymorphism polymorphism dengan
4.6 Membuat kode program pemrograman aplikasi berorientasi obyek. dengan overloading dan overloading dan
sesuai konsep 3.6.3 Menerapkan prosedur polymorphism dengan overriding dalam program overriding
polymorphism dengan overloading dan overriding dalam aplikasi berbasis oop.  Mengumpulkan data
overloading dan pemrograman aplikasi berorientasi obyek  Prosedur rancangan tentang konsep
overriding 4.6.1 Merancang program aplikasi berorientasi program aplikasi berbasis polymorphism dengan
obyek dengan penerapan polymorphism oop dengan penerapan overloading dan
dengan overloading dan overriding dalam polymorphism dengan overriding
melindungi data dan informasi. overloading dan overriding.  Mengolah data
4.6.2 Membuat kode program aplikasi berorientasi  Keunggulan polymorphism tentang konsep
obyek yang menerapkan polymorphism dengan overloading dan polymorphism dengan
dengan overloading dan overriding. overriding dalam program overloading dan
4.6.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek overriding
aplikasi berbasis oop
yang menerapkan polymorphism dengan  Mengomunikasikan
overloading dan overriding. tentang konsep
polymorphism dengan
overloading dan
overriding
3.7 Menerapkan penggunaan 3.7.1 Menjelaskan konsep package dalam  Konsep package dalam 32  Mengamati untuk
package dalam aplikasi pemrograman aplikasi berorientasi obyek. program aplikasi berbasis mengidentifikasi dan
3.7.2 Menjelaskan proses pengelompokan class oop. merumuskan masalah
4.7 Membuat aplikasi melalui dalam pembuatan package.  Prosedur pembuatan tentang penggunaan
pengelompokan class 3.7.3 Menjelaskan prosedur pembuatan package package dalam program package dalam
dalam package dalam pemrograman aplikasi berorientasi aplikasi berbasis oop. aplikasi
obyek.  Prosedur rancangan  Mengumpulkan data
3.7.4 Menjelaskan proses kompilasi package. program aplikasi berbasis tentang penggunaan
3.7.5 Menerapkan package dalam pemrograman package dalam
@2017, Direktorat Pembinaan SMK 6
 aplikasi berorientasi obyek oop dengan penerapan aplikasi
4.7.1 Merancang program aplikasi berorientasi package.
obyek dengan penerapan package  Prosedur kompilasi package  Mengolah data
4.7.2 Membuat kode program aplikasi berorientasi tentang penggunaan
dalam pemrograman
package dalam
obyek yang menerapkan package. berbasis oop. aplikasi
4.7.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek  Keunggulan package dalam
yang menerapkan package. program aplikasi berbasis  Mengomunikasikan
oop tentang penggunaan
package dalam
aplikasi
3.8 Merancang pembuatan 3.8.1 Menjelaskan konsep interface dalam  Konsep interface dalam 32  Mengamati untuk
interface pemrograman aplikasi berorientasi obyek. program aplikasi berbasis mengidentifikasi dan
3.8.2 Menjelaskan prosedur pembuatan interface oop. merumuskan masalah
4.8 Membuat rancangan dalam pemrograman aplikasi berorientasi  Prosedur pembuatan tentang pembuatan
aplikasi dengan interface obyek. interface dalam program interface
3.8.3 Menerapkan interface dalam pemrograman aplikasi berbasis oop.  Mengumpulkan data
aplikasi berorientasi obyek  Prosedur rancangan tentang pembuatan
4.8.1 Merancang program aplikasi berorientasi program aplikasi berbasis interface
obyek dengan penerapan interface oop dengan penerapan
4.8.2 Membuat kode program aplikasi  Mengolah data
interface. tentang pembuatan
berorientasi obyek yang menerapkan  Prosedur kompilasi package interface
interface. dalam pemrograman
4.8.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek  Mengomunikasikan
berbasis oop. tentang pembuatan
yang menerapkan interface.  Keunggulan interface dalam interface
program aplikasi berbasis
oop

3.9 Menganalisis 3.9.1 Menjelaskan konsep class library dalam  Konsep class library dalam 32  Mengamati untuk
pemanfaatan class library pemrograman aplikasi berorientasi obyek. program aplikasi berbasis mengidentifikasi dan
3.9.2 Menjelaskan prosedur pemanfaatan class oop. merumuskan masalah
4.9 Menggunakan class library dalam pemrograman aplikasi  Prosedur penerapan class tentang pemanfaatan
library dalam berorientasi obyek. library dalam program class library
memecahkan masalah 3.9.3 Menganalisis pemanfaatan class library aplikasi berbasis oop.  Mengumpulkan data
dalam pemrograman aplikasi berorientasi
@2017, Direktorat Pembinaan SMK 7
 obyek.  Prosedur rancangan tentang pemanfaatan
3.9.4 Menentukan penggunaan class library dalam program aplikasi berbasis class library
pemrograman aplikasi berorientasi obyek. oop dengan penerapan
3.9.5 Menerapkan class library dalam  Mengolah data
class library.
tentang pemanfaatan
pemrograman aplikasi berorientasi obyek.  Prosedur kompilasi program class library
4.9.1 Merancang program aplikasi berorientasi aplikasi dengan penerapan
obyek dengan penerapan class library. class library pemrograman  Mengomunikasikan
4.9.2 Membuat kode program aplikasi berorientasi berbasis oop. tentang pemanfaatan
obyek yang menerapkan class library. class library
 Keunggulan program
4.9.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek dengan pernerapan class
yang menerapkan class library. library dalam program
aplikasi berbasis oop
3.10 Mengevaluasi 3.10.1 Menjelaskan konsep error handling  Konsep penanganan 32  Mengamati untuk
penanganan kesalahan (penanganan kesalahan) dalam kesalahan dalam program mengidentifikasi dan
dalam program pemrograman aplikasi berorientasi obyek. aplikasi berbasis oop. merumuskan masalah
3.10.2 Menjelaskan prosedur error handling  Prosedur penangan tentang penanganan
4.10 Memodifikasi kode (penanganan kesalahan) dalam kesalahan (error handling) kesalahan dalam
program untuk pemrograman aplikasi berorientasi obyek. dalam pemrograman program
penanganan kesalahan 3.10.3 Menganalisis penanganan kesalahan ( error berbasis oop.  Mengumpulkan data
dalam program handling ) dalam pemrograman aplikasi  Prosedur pembuatan tentang penanganan
berorientasi obyek. program aplikasi berbasis kesalahan dalam
3.10.4 Menentukan penggunaan error handling oop dengan penanganan program
(penanganan kesalahan) dalam kesalahan  Mengolah data
pemrograman aplikasi berorientasi obyek. tentang penanganan
3.10.5 Menerapkan error handling (penanganan kesalahan dalam
kesalahan) dalam pemrograman aplikasi program
berorientasi obyek.
 Mengomunikasikan
4.10.1 Merancang program aplikasi berorientasi tentang penanganan
obyek dengan penerapan error handling kesalahan dalam
(penanganan kesalahan). program
4.10.2 Membuat kode program aplikasi
berorientasi obyek yang menerapkan error
handling (penanganan kesalahan).

@2017, Direktorat Pembinaan SMK 8

 4.10.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek
yang menerapkan error handling
(penanganan kesalahan).
4.10.4 Memperbaiki penanganan kesalahan ( error
handling) dalam program aplikasi
berorientasi obyek.
4.10.5 Memodifikasi penanganan kesalahan ( error
handling) dalam program aplikasi
berorientasi obyek.
3.11 Menerapkan data bentuk 3.11.1 Menjelaskan konsep data bentuk string dan  Konsep penggunaan data 8  Mengamati untuk
string dan pelbagai pelbagai propertinya dalam pemrograman tipe string dalam mengidentifikasi dan
propertinya aplikasi berorientasi obyek. pemrograman berbasis oop. merumuskan masalah
3.11.2 Menjelaskan prosedur data bentuk string  Prosedur pembuatan tentang data bentuk
4.11 Membuat kode program dan pelbagai propertinya dalam program berbasis oop string dan pelbagai
untuk mengolah data pemrograman aplikasi berorientasi obyek. dengan menerapkan data propertinya
bentuk string 3.11.3 Menentukan penggunaan data bentuk string tipe string.  Mengumpulkan data
dan pelbagai propertinya dalam tentang data bentuk
pemrograman aplikasi berorientasi obyek. string dan pelbagai
3.11.4 Menerapkan data bentuk string dan propertinya
pelbagai propertinya dalam pemrograman  Mengolah data data
aplikasi berorientasi obyek. bentuk string dan
4.11.1 Merancang program aplikasi berorientasi pelbagai propertinya
obyek dengan penerapan data bentuk string
dan pelbagai propertinya.  Mengomunikasikan
tentang data bentuk
4.11.2 Membuat kode program aplikasi string dan pelbagai
berorientasi obyek yang menerapkan data propertinya
bentuk string dan pelbagai propertinya.
4.11.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek
yang menerapkan data bentuk string dan
pelbagai propertinya.
3.12 Menerapkan collection 3.12.1 Menjelaskan konsep collection sebagai  Konsep penerapan 16  Mengamati untuk
sebagai media media penyimpanan data dalam collection sebagai mengidentifikasi dan
penyimpanan data pemrograman aplikasi berorientasi obyek. penyimpan data dalam merumuskan masalah

@2017, Direktorat Pembinaan SMK 9

 3.12.2 Menjelaskan prosedur collection sebagai pemrograman berbasis oop. tentang collection
4.12 Membuat kode program media penyimpanan data dalam  Prosedur pembuatan sebagai media
collection sebagai pemrograman aplikasi berorientasi obyek. program aplikasi berbasis penyimpanan data
penyimpan data 3.12.3 Menentukan penggunaan collection sebagai oop dengan menerapkan
 Mengumpulkan data
media penyimpanan data dalam collection sebagai media tentang collection
pemrograman aplikasi berorientasi obyek. penyimpan data. sebagai media
3.12.4 Menerapkan collection sebagai media penyimpanan data
penyimpanan data dalam pemrograman
aplikasi berorientasi obyek.  Mengolah data
tentang collection
4.12.1 Merancang program aplikasi berorientasi
sebagai media
obyek dengan penerapan collection penyimpanan data
sebagai media penyimpanan data.
4.12.2 Membuat kode program aplikasi  Mengomunikasikan
berorientasi obyek yang menerapkan tentang collection
sebagai media
collection sebagai media penyimpanan penyimpanan data
data.
4.12.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek
yang menerapkan collection sebagai media
penyimpanan data.
3.13 Menerapkan operasi file 3.13.1 Menjelaskan konsep operasi file dan Input  Konsep operasi file dalam 24  Mengamati untuk
dan Input Output(IO) Output(IO) dalam pemrograman aplikasi pemrograman berbasis oop. mengidentifikasi dan
berorientasi obyek.  Konsep input dan output merumuskan masalah
4.13 Membuat kode program 3.13.2 Menjelaskan prosedur operasi file dan Input dalam pemrograman tentang operasi file
untuk operasi file dan Output(IO) dalam pemrograman aplikasi aplikasi berbasis oop. dan Input Output(IO)
operasi Input Output berorientasi obyek.  Prosedur pembuatan  Mengumpulkan data
3.13.3 Menentukan penggunaan operasi file dan program aplikasi berbasis tentang operasi file
Input Output(IO) dalam pemrograman oop untuk operasi file. dan Input Output(IO)
aplikasi berorientasi obyek.  Prosedur pembuatan
3.13.4 Menerapkan operasi file dan Input  Mengolah data
program aplikasi berbasis tentang operasi file
Output(IO) pemrograman aplikasi oop untuk input dan output. dan Input Output(IO)
berorientasi obyek.  Membuat program aplikasi
4.13.1 Merancang program aplikasi berorientasi  Mengomunikasikan
berbasis oop untuk operasi tentang operasi file
obyek dengan penerapan operasi file dan file yang dapat mengedit,
Input Output(IO). dan Input Output(IO)
@2017, Direktorat Pembinaan SMK 10
 4.13.2 Membuat kode program aplikasi menambah, menghapus dan
berorientasi obyek yang menerapkan membaca isi file.
operasi file dan Input Output(IO).
4.13.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek
yang menerapkan operasi file dan Input
Output(IO).
3.14 Menerapkan dasar dasar 3.14.1 Menjelaskan konsep dasar instruksi thread  Konsep dasar thread dalam 32  Mengamati untuk
thread dalam pemrograman aplikasi berorientasi oop. mengidentifikasi dan
obyek.  Prosedur penggunaan merumuskan masalah
4.14 Membuat instruksi - 3.14.2 Menjelaskan prosedur instruksi thread thread dalam oop tentang dasar dasar
instruksi thread dalam pemrograman aplikasi berorientasi  Membuat program oop thread
obyek. menerapkan thread.  Mengumpulkan data
3.14.3 Menentukan penggunaan instruksi thread tentang dasar dasar
dalam pemrograman aplikasi berorientasi thread
obyek.
4.14.1 Menerapkan instruksi thread dalam  Mengolah data
tentang dasar dasar
pemrograman aplikasi berorientasi obyek. thread
4.14.2 Merancang program aplikasi berorientasi
obyek dengan penerapan instruksi thread.  Mengomunikasikan
4.14.3 Membuat kode program aplikasi tentang dasar dasar
berorientasi obyek yang menerapkan thread
instruksi thread.
4.14.4 Menguji program aplikasi berorientasi obyek
yang menerapkan instruksi thread.
3.15 Merancang antar muka 3.15.1 Menjelaskan konsep antar muka atau User  Konsep antar muka (user 32  Mengamati untuk
atau User Interface (UI) Interface (UI) dalam pemrograman aplikasi interface) dalam mengidentifikasi dan
berorientasi obyek. pemrograman aplikasi merumuskan masalah
4.15 Membuat kode program 3.15.2 Menjelaskan prosedur antar muka atau berbasis oop tentang antar muka
untuk antar muka atau User Interface (UI) dalam pemrograman  Prosedur pembuatan user atau User Interface
User Interface (UI) aplikasi berorientasi obyek. interface dalam (UI)
3.15.3 Menentukan penggunaan antar muka atau pemrograman aplikasi  Mengumpulkan data
User Interface (UI) dalam pemrograman berbasi oop. tentang antar muka
aplikasi berorientasi obyek.  Membuat contoh program atau User Interface

@2017, Direktorat Pembinaan SMK 11


3.16 Menerapkan konektifitas
dalam akses basis data
4.16 Membuat konektifitas
basis data
@2017, Direktorat Pembinaan SMK
3.15.4 Menerapkan antar muka atau User Interface aplikasi yang menerapkan (UI)
(UI) pemrograman aplikasi berorientasi user interface.
obyek.  Mengolah data
4.15.1 Merancang program aplikasi berorientasi tentang antar muka
atau User Interface
obyek dengan penerapan antar muka atau (UI)
User Interface (UI).
4.15.2 Membuat kode program aplikasi  Mengomunikasikan
berorientasi obyek yang menerapkan antar tentang antar muka
muka atau User Interface (UI). atau User Interface
(UI)
4.15.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek
yang menerapkan antar muka atau User
Interface (UI).
3.16.1 Menjelaskan konsep konektifitas akses  Konsep konektifitas untuk 32  Mengamati untuk
basis data dalam pemrograman aplikasi akses basis data dalam mengidentifikasi dan
berorientasi obyek. program aplikasi berbasis merumuskan masalah
3.16.2 Menjelaskan prosedur akses basis data oop. tentang konektifitas
menggunakan library konektor dalam  Prosedur koneksi basis data dalam akses basis
pemrograman aplikasi berorientasi obyek. dengan program aplikasi data
3.16.3 Menentukan penggunaan konektor basis berbasis oop.  Mengumpulkan data
data dalam pemrograman aplikasi  Penggunaan konektor basis tentang konektifitas
berorientasi obyek. data dalam program dalam akses basis
3.16.4 Menerapkan library konektor akses basis aplikasi. data
data dalam pemrograman aplikasi  Membuat contoh program  Mengolah data
berorientasi obyek. aplikasi berbasis oop untuk tentang konektifitas
4.16.1 Merancang program aplikasi berorientasi koneksi basis data. dalam akses basis
obyek akses basis data menggunakan data
library konektor.
 Mengomunikasikan
4.16.2 Membuat kode program aplikasi tentang konektifitas
berorientasi obyek akses basis data dalam akses basis
menggunakan library konektor. data
4.16.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek
akses basis data yang menggunakan library
konektor.
12
3.17 Merancang User 3.17.1 Menjelaskan konsep antar muka atau User  Konsep pembuatan user 32  Mengamati untuk
Interface menggunakan Interface menggunakan library dalam interface menggunakan mengidentifikasi dan
library pemrograman aplikasi berorientasi obyek. library bawaan dalam merumuskan masalah
3.17.2 Menjelaskan prosedur antar muka atau pemrograman aplikasi tentang User Interface
4.17 Mendesain User Interface User Interface menggunakan library dalam berbasis oop menggunakan library
menggunakan library pemrograman aplikasi berorientasi obyek.  Prosedur pembuatan user  Mengumpulkan data
3.17.3 Menentukan penggunaan antar muka atau interface dengan tentang User Interface
User Interface menggunakan library dalam menggunakan library dalam menggunakan library
pemrograman aplikasi berorientasi obyek. pemrograman aplikasi
3.17.4 Menerapkan antar muka atau User Interface  Mengolah data
berbasis oop tentang User Interface
menggunakan library pemrograman menggunakan library
aplikasi berorientasi obyek.
4.17.1 Merancang program aplikasi berorientasi  Mengomunikasikan
obyek dengan penerapan antar muka atau tentang User Interface
User Interface menggunakan library. menggunakan library
4.17.2 Membuat kode program aplikasi
berorientasi obyek yang menerapkan antar
muka atau User Interface menggunakan
library.
4.17.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek
yang menerapkan antar muka atau User
Interface menggunakan library.
3.18 Menerapkan objek 3.18.1 Menjelaskan konsep objek multimedia  Konsep perenapan multi 32  Mengamati untuk
multimedia dalam dalam pemrograman aplikasi berorientasi media dalam pemrograman mengidentifikasi dan
aplikasi obyek. aplikasi berbasis oop merumuskan masalah
3.18.2 Menjelaskan prosedur objek multimedia  Prosedur penerapan akses tentang objek
4.18 Membuat aplikasi yang dalam pemrograman aplikasi berorientasi multimedia dalam multimedia dalam
dapat menampilkan obyek. pemrograman aplikasi aplikasi
gambar, audio dan video 3.18.3 Menentukan penggunaan objek multimedia berbasis oop.  Mengumpulkan data
dalam pemrograman aplikasi berorientasi  Membuat contoh program tentang objek
obyek. aplikasi berbasis oop multimedia dalam
3.18.4 Menerapkan objek multimedia dalam dengan menerapkan multi aplikasi
pemrograman aplikasi berorientasi obyek. media.  Mengolah data
4.18.1 Merancang program aplikasi berorientasi
@2017, Direktorat Pembinaan SMK 13
 obyek dengan penerapan obyek multimedia. tentang objek
4.18.2 Membuat kode program aplikasi multimedia dalam
berorientasi obyek dengan penerapan aplikasi
obyek multimedia.
 Mengomunikasikan
4.18.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek tentang objek
yang menerapkan obyek multimedia. multimedia dalam
aplikasi
3.19 Memahami Model Vew 3.19.1 Menjelaskan konsep Model Vew Controller  Konsep penggunaan 32  Mengamati untuk
Controller (MVC) dalam (MVC) dalam pemrograman aplikasi aplikasi model view mengidentifikasi dan
pemrograman berorientasi obyek. controller (MVC) dalam merumuskan masalah
berorientasi objek 3.19.2 Menjelaskan prosedur pemanfaatan Model pemrograman aplikasi tentang Model Vew
4.19 Mempresentasikan Model Vew Controller (MVC)dalam pemrograman berbasis oop. Controller (MVC)
View Controller (MVC) aplikasi berorientasi obyek.  Prosedur penggunaan MVC dalam pemrograman
dalam pemrograman 3.19.3 Menjelaskan berbagai perangkat lunak dalam pemrograman berorientasi objek
berorientasi objek aplikasi Model Vew Controller (MVC) untuk aplikasi berbasis oop  Mengumpulkan data
pemrograman aplikasi berorientasi obyek.  Macam-macam aplikasi mvc tentang Model Vew
4.19.1 Mempresentasikan rancangan program untuk oop. Controller (MVC)
aplikasi berorientasi obyek berbasis MVC.  Membuat program aplikasi dalam pemrograman
berorientasi objek
sederhana berbasis oop
mengguanakan MVC  Mengolah data
tentang Model Vew
Controller (MVC)
dalam pemrograman
berorientasi objek
 Mengomunikasikan
tentang Model Vew
Controller (MVC)
dalam pemrograman
berorientasi objek
3.20 Menerapkan aplikasi 3.20.1 Menentukan penggunaan perangkat lunak  Konsep pengembangan 32  Mengamati untuk
berbasis MVC dalam aplikasi Model Vew Controller (MVC) dalam program aplikasi berbasis mengidentifikasi dan
aplikasi dengan pelbagai pemrograman aplikasi berorientasi obyek. oop mengguanakan MVC. merumuskan masalah
hasil 3.20.2 Menerapkan perangkat lunak aplikasi Model  Mengembangkan program tentang aplikasi

@2017, Direktorat Pembinaan SMK 14

 Vew Controller (MVC) dalam pemrograman aplikasi oop dengan berbasis MVC dalam
4.20 Membuat aplikasi dengan aplikasi berorientasi obyek. menggunakan MVC aplikasi dengan
Model View Controller 4.20.1 Merancang program aplikasi berorientasi pelbagai hasil
(MVC) dengan hasil final obyek berbasis Model Vew Controller
 Mengumpulkan data
(meta-data) (MVC). tentang aplikasi
4.20.2 Membuat kode program aplikasi berbasis MVC dalam
berorientasi obyek berbasis Model Vew aplikasi dengan
Controller (MVC). pelbagai hasil
4.20.3 Menguji program aplikasi berorientasi obyek
 Mengolah data
berbasis Model Vew Controller (MVC).
tentang aplikasi
berbasis MVC dalam
aplikasi dengan
pelbagai hasil
 Mengomunikasikan
tentang aplikasi
berbasis MVC dalam
aplikasi dengan
pelbagai hasil

@2017, Direktorat Pembinaan SMK 15