Anda di halaman 1dari 4

INISIASI MENYUSUI DINI

: 032/SOP/PKM-
No. Dokumen
ML/1/2023
No. Revisi : 00
Tanggal
SOP Terbit
: 05 Januari 2023

Halaman : 1/3

UPTD
dr.Sry Wahyuni Warastuti, S.Ked
Puskesmas NIP. 19741207 200604 2 019
Moncongloe
1. Pengertian Proses bayi menyusui segera setelah dilahirkan, dimana bayi dibiarkan
mencari puting susu ibunya sendiri (tidak disodorkan ke puting susu).
2. Tujuan sebagai acuan untuk membantu dalam keberlangsungan pemberian
ASI Ekslusif (ASI saja) dan lama menyusui
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nomor : 032/KPTS/PKM-ML/I/2023
tentang Tim Pelaksana Persalinan di UPTD Puskemas Moncongloe.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 tahun 2019
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 21 tahun 2021
tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan masa sebelum hamil,
persalinan, dan masa sesudah melahirkan, pelayanan kontrasepsi, dan
pelayanan kesehatan seksual
3. Buku Acuan Persalinan Normal, JNPK-KR , 2017
5. Prosedur/ a. Persiapan Alat :
Langkah- 1. selimut
langkah 2. Kain Kering
3. Timbangan Bayi
4. Meteran
5. Bantal Stempel
6. Vit K dan Spoit 1 cc

b. Prosedur / langkah – langkah :


1. Bayi lahir, segera dikeringkan secepatnya terutama kepala,
kecuali tangannya tanpa menghilangkan vernix, mulut dan
hidung bayi dibersihkan, tali pusat di ikat.
2. Bayi ditengkurapkan di dada perut ibu dengan kulit bayi melekat
pada kulit ibu dan mata bayi setinggi puting susu.
3. Anjurkan ibu menyentuh bayi untuk merangsang bayi.
4. Biarkan bayi mencari puting sendiri.
5. Ibu didukung dan dibantu mengenali perilaku bayi sebelum
menyusui.
6. Biarkan kulit bayi bersentuhan dengan kulit ibu selama paling
tidak 1 jam.
7. Bila dalam 1 jam menyusui awal belum terjadi, bantu ibu dengan
mendekatkan bayi ke puting tapi jangan memasukkan puting ke
mulut bayi. Beri waktu kulit melekat pada kulit 30 menit atau 1
jam lagi.
8. Setelah setidaknya melekat kulit ibu dan kulit bayi setidaknya 1
jam atau selesai menyusui awal, bayi baru dipisahkan untuk
ditimbang, diukur dicap, diberi vit. K.
9. Rawat gabung bayi ibu dan bayi dirawat dalam 1 kamar, dalam
jangkauan ibu selama 24 jam.
10. Berikan ASI saja tanpa minuman atau makanan lain kecuali
atas indikasi medis.
11. Pencatatan dan pelaporan.
6. Bagan Alir

Bayi ditengkurapkan
di dada perut ibu

Biarkan bayi Anjurkan ibu


mencari putting menyentuh
Ibu bayi

Ibu didukung dan Biarkan kulit bayi


dibantu mengenali bersentuhan dengan
perilaku bayi kulit ibu selama paling
sebelum menyusui tidak 1 jam

Rawat gabung bayi


ibu dan bayi dirawat Bayi ditimbang, diukur
dalam 1 kamar, dicap, diberi vit. K
dalam jangkauan
ibu selama 24 jam

Berikan ASI saja


tanpa minuman
atau makanan lain
kecuali atas indikasi
medis
7. Hal-hal yang 1.Ruangan dan lingkungan
perlu 2. Kebersihan payudara
diperhatikan
8. Unit terkait
1. Ruang Nifas
2. Ruang Persalinan
9. Dokumen Rekam Medis
terkait

10.Rekaman
histori
perubahan
Tanggal
N
Yang diubah Isi Perubahan mulai
o
diberlakukan
1. - - -

Anda mungkin juga menyukai