“PEMROGRAMAN KOMPUTER”
Oleh :
FAKULTAS TEKNIK
2023
PENGERTIAN MATRIKS
TIPE MATRIKS
1. Matriks Baris
Matriks baris adalah suatu matriks yang terdiri dari satu baris aja. Cntoh
2. Matriks Kolom
Kebalikannya dari matriks baris, matriks kolom adalah suatu matriks yang
Matriks persegi adalah suatu matriks yang memiliki jumlah baris dan kolom
sama. Itu tandanya, m = n. Karena jumlah baris dan kolomnya sama, maka ordo
yang letak barisnya sama dengan letak kolomnya. Selain diagonal utama, ada juga
diagonal samping atau diagonal kedua. Kalo kita tarik garis di sepanjang diagonal
yang sama karena matriks ini merupakan matriks persegi, yaitu sebanyak 2. Maka,
diagonal utamanya bernilai nol. Contohnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
5. Matriks Identitas
Matriks identitas adalah matriks persegi yang semua elemen pada diagonal
utamanya bernilai satu, sedangkan elemen lainnya bernilai nol. Umumnya, matriks
Sesuai namanya, matriks nol adalah matriks yang semua elemennya bernilai
nol. Matriks nol biasanya dinotasikan dengan huruf O disertai ordonya. Contohnya
OPERASI MATRIKS
dilakukan pada matriks yang ordonya sama. Lalu, apakah yang dimaksud ordo?
Ordo adalah banyaknya baris dan kolom suatu matriks. Umumnya, ordo dinyatakan
sebagai bentuk perkalian antara baris dan kolom. Misalnya suatu matriks memiliki
ordo 2 x 2. Artinya, memiliki 2 baris dan 2 kolom. Rumus matriks dilihat dari
jumlah baris dan kolom, yaitu sebagai berikut. Untuk lebih lebih jelasnya tentang
1. Sifat komutatif
2. Sifat asosiatif
3. Matriks nol
B. Pengurangan Matriks
mengurangkan elemen yang letaknya sama atau seletak. Salah satu syarat
yang harus dipenuhi juga sama, yaitu memiliki ordo yang sama. Pada
penjumlahan.
C. Perkalian Matriks
Jika penjumlahan dan pengurangan berlaku pada dua buah matrik
atau lebih yang ordonya sama, maka tidak demikian dengan perkalian.
Perkalian matriks bisa berupa perkalian antara konstanta dan matriks serta
perkalian antarmatriks.
MACRO PROGRAM
tugas yang sifatnya berulang atau repetitif. Fungsi dari macro ini sendiri adalah
untuk efisiensi pekerjaan dalam membuat laporan pada Microsoft Excel hanya
dan penundaan) yang bisa diputar kembali untuk membantu tugas berulang. Mereka
juga bisa digunakan untuk memutar ulang urutan yang panjang atau sulit untuk
dijalankan. Anda dapat menetapkan makro yang direkam di Microsoft mouse dan
pusat keyboard ke tombol atau tombol mouse. Anda juga bisa menggunakan fitur
lalu menghentikannya Kapan saja. Makro mouse Microsoft dan pusat keyboard
menggunakan ekstensi. Mhm dan disimpan sebagai file individual dalam subfolder
dapat dipertukarkan. Anda dapat menjalankannya atau mengeditnya dari salah satu
program.
1. Menggunakan mouse yang ingin Anda konfigurasikan, mulai Microsoft mouse
2. Dalam daftar di bawah tombol yang ingin Anda tetapkan ulang, pilih makro.
3. Klik buat makro baru makro kosong dibuat dan ditambahkan ke daftar makro.
Anda dapat merekam acara seperti penekanan tombol, klik mouse, dan
penundaan di antara tindakan. Anda tidak dapat merekam gerakan atau tindakan
yang dilakukan oleh makro yang ditetapkan ke tombol yang ditetapkan ulang.
6. Dalam daftar makro yang tersedia , pastikan bahwa makro baru dipilih.
2. Klik kanan acara yang dipilih, lalu pilih Pisahkan. Acara akan dibagi menjadi
tiga acara terpisah: tombol tekan dan tahan, penundaan waktu, dan rilis tombol.
2. Dalam daftar di bawah tombol yang ingin Anda tetapkan ulang, pilih makro.
3. Dari daftar makro yang tersedia , pilih makro yang ingin Anda edit.
Klik tombol yang ditetapkan ke makro lagi, atau mulai makro yang lain
3. Aktifkan ulangi.
Catatan: Ulangi makro tidak mendukung pengalihan aplikasi. Misalnya, jika Anda
membuka browser web saat makro berulang dalam sebuah game, makro akan
berhenti berulang. Demikian pula, jika Anda menyertakan perintah dalam makro
untuk beralih ke aplikasi lain, makro ulangi tidak berpengaruh, dan makro hanya
berulang.
Makro berulang tidak menyertakan penundaan waktu di akhir urutan. Jika Anda
editor.
menghentikan makro berulang dan memulai makro yang lain, tekan tombol yang
Contoh Program Operasi Matriks Ordo 2x2 Menggunakan Python Dan TIP
dan isi pada fungsi tersebut. Nama fungsi sesuaikan dengan apa yang ingin anda
buat. Mislakan anda ingin membuat fungsi penjumlahan maka anda bisa memilih
nama fungsi "Penjumlahan". Kemudian isi dari fungsi tersebut bergantung dari
Contoh :
Kita ingin membuat sebuah fungsi penjumlahan dari 2 variabel a dan b. Maka kita
def penjumlahan(a,b):
c=a+b
return c
Keterangan :
(a,b) adalah 2 variabel yang ingin kita olah atau operasikan. Atau bisa dibilang (a,b)
adalah sebuah variabel yang diketahui atau yang akan dimasukan pada fungsi untuk
di olah. Jika kita memiliki 3 variabel input maka kita tulis (a,b,c), jika empat
(a,b,c,d) dan seterusnya. Pada python anda juga bisa memasukan variabel berupa
array.
c = a + b adalah operasi penjumlahan dari nilai input atau algoritma dari fungsi
return c adalah kita mengembalikan nilai c sebagai nila yang diinginkan atau hasil
pengulangan. Berikut adalah bentuk sederhana dari fungsi looping (for) pada
Keterangan:
i adalah indeks
memiliki syarat dan jika syarat tersebut terpenuhi maka semua yang diperintah
didalam statement akan dieksekusi atau dijalankan. Dalam python ada beberapa
bentuk statement, yaitu if, if..else, dan if..elif..else. Intinya adalah ada logika if dan
else. Logika if merukana logika "Jika kondisi terpenuhi maka perintah dieksekusi".
Kemudian else "Jika kondisi if tidak terpenuhi maka perintah didalam else akan
dijalankan".
Contoh :
Menu_Nomor = 1
if Menu_Nomor == 1 :
if Menu_Nomor == 2 :
if Menu_Nomor == 3 :
Keterangan:
Jika yang dipesan nomor 1 maka anda pesan nasi goreng, jika sama dengan 2 maka
anda pesan nasi campur dan jika nomor 3 maka nasi rendang. Silahkan pesan yang
mana...?
Output Program
perhitungan analis struktur kemudian akan dihasilkan gaya-gaya dalam dari struktur
lainnya.
Pada dasarnya, analisa struktur dapat dibagi menjadi dua cara, yaitu cara
metode gaya dan metode matriks. Analisa metode matriks dapat menghitung gaya
menghitung struktur yang kompleks, dengan cepat dan efisien. Sudah terdapat
A. Pemodelan Struktur
Guna memudahkan dalam analisa maka maka struktur yang ditinjau dapat
struktur menjadi unsur-unsur (elemen/batang) dimana tiap elemen dibatasi oleh titik
kumpul/titik simpul/node.
- Jenis perpindahan/deformasi
2. Geser
3. Momen lentur
4. Momen puntir
- Perpindahan/deformasi struktur:
1.Translasi (δ)
2.Rotasi (θ)
B. Hukum Analisis
Berikut ini adalah hukum analisis yang menyangkut dengan metode matriks
a. Keseimbangan
b. Kompabilitas
seluruh struktur. Misalnya kesepadanan pada tumpuan jepit maka tidak akan
Pengekang titik kumpul ialah jenis perletakan (hanya mengisi jenis perletakan). Jika
ditabel diisi dengan 1 (satu) berarti ada gaya yang bekerja dan jika 0 (nol) tidak ada gaya
yang bekerja.
- Rol Y=1,
Gaya pada titik kumpul adalah gaya luar yang bekerja tepat pada titik kumpul.
Gaya ujung batang adalah momen maupun gaya arah x dan y pada titik kumpul.
- Untuk arah Y
Ya = Yb = Ql/2 (1)
- Untuk momen
Ma = Mb = - Ql2/12
Gaya pada titik kumpul adalah gaya luar yang bekerja tepat pada titik kumpul.
Untuk arah Y
Ya = Yb = Ql/2…………………………..(1)
Untuk momen
Ma = Mb = - Ql2/12…………………..(2)
1. KOLOM
Menurut Sudarmoko (1996), kolom adalah batang tekan vertikal dari rangka
struktur yang memikul beban dari balok. Kolom merupakan suatu elemen struktur
tekan yang memegang peranan penting dari suatu bangunan, sehingga keruntuhan
pada suatu kolom merupakan lokasi kritis yang dapat menyebabkan runtuhnya
bangunan dan beban lain seperti beban hidup (manusia dan barang-barang), serta
2. Balok
beban-beban dari plat lantai ke penyangga yang vertikal. Balok merupakan elemen
struktur yang didesain untuk menahan gaya-gaya yang bekerja secara transversal
terhadap sumbunya sehingga mengakibatkan terjadinya momen lentur dan gaya
untuk memikul beban tranversal yang dapat berupa beban lentur, geser, maupun
torsi. Oleh karena itu perencanaan balok yang efisien, ekonomis dan aman sangat
penting untuk suatu struktur bangunan terutama struktur bertingkat tinggi atau
3. Pelat
Menurut (asroni 2010), pelat adalah struktur tipis yang dibuat dari beton
bertulang dengan bidang yang arahnya horizontal, dan bidang yang bekerja
tegak lurus pada bidang struktur tersebut. Ketebalan bidang ini relatif sangat
beton bertulang ini sangat kaku dan arahnya horizontal, sehinggah pada