Anda di halaman 1dari 19

TURUNAN DAN INTEGRAL

JURNAL PRAKTIKUM KALKULUS DASAR

Oleh :
Tita Dian Nofita
171810301054

LABORATORIUM MATEMATIKA DASAR


JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS JEMBER
2017
BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam ilmu matematika terdapat salah satu cabang ilmu yang sering disebut
kalkulus. Ilmu kalkulus menjadi topik yang sangat umum di SMA dan universitas
zaman modern. Matematikawan seluruh dunia terus memberikan kontribusi
terhadap perkembangan kalkulus. Salah satu bab dari kalkulus adalah turunan dan
integral, dalam praktikum kali ini akan mambahas tentang operasi fungsi turunan
dan integral menggunakan matlab.
Turunan merupakan pengukuran terhadap bagaimana fungsi berubah seiring
perubahan nilai input. Secara umum, turunan menyatakan bagaimana suatu
besaran berubah akibat perubahan besaran lainnya. Sedangkan integral merupakan
kebalikan dari turunan atau biasa disebut anti turunan. Berdasarkan praktikum
kali ini membahas tentang cara penulisan sintak turunan danintegral dalam
program matlab serta aturan-aturan membuat fungsi integral danturunan yang
benar agar mudah diolah oleh matlab sehingga didapatkan manfaatdapat
menyelesaikan perhitungan integral dan turunan dengan mudah dan cepat melalui
program matlab (matrix laboratory).
Turunan dan integral dapat dioperasikan dalam program matlab. Hal ini tentu
cukup bermanfaat bagi kebanyakan orang, khususnya mahasiswa yang ingin
menghitung turunan atau integral suatu fungsi dengan cepat. Karena dalam
matlab, asal kita memasukkan perintah dengan benar, maka hasilnya sangat akurat
dan cepat dalam menyelesaikannya.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana cara memasukkan perintah turunan dan integral pada matlab ?
2. Bagaimana cara mengoperasikan turunan dan integral pada program matlab ?

1.3 Tujuan
1. Mengetahui cara memasukkan perintah turunan dan integral pada matlab.
2. Mengetahui pengoperasian turunan dan integral pada program matlab.
1.4 Manfaat
1. Mahasiswa dapat mengetahui cara memasukkan turunan dan integral pada
matlab.
2. Mahasiswa dapat mengoperasikan turunan dan integral pada program matlab.
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Turunan
Turunan merupakan pengukuran terhadap bagaimana fungsi berubah seiring
perubahan nilai input, atau dengan kata lain fungsi lain dari suatu fungsi
sebelumnya, misalnya fungsi f menjadi f yang mempunyai nilai tak beraturan
(Prayudi, 2006 : 103).
Diferensial membahas fungsi dalam satu selang yang sangat sempit. Dengan
sedikit modifikasi deretan data dapat diferensial dengan fungsi yang dimiliki
Matlab yaitu polyval dan polyder (Manik, 2010 : 20).
Turunan mempunyai operasi-operasi yang dapat diselesaikan menggunakan
program MATLAB. Namun sebelumnya, perlu diingat untuk mendefinisikan
suatu variabel yang akan digunakan dalam fungsi. Pada awalnya, variabel dapat
didefinisikan dengan menggunakan sintaks : sym( ). Sintaks tersebut hanya bisa
digunakan untuk mendefinisikan satu variabel saja. Sedangkan untuk
mendefinisikan variabel yang lebih dari satu yaitu dengan menggunakan sintaks
sebagai berikut :
syms(spasi)(variabel 1)(spasi)(variabel 2).....(variabel n)
Keterangan : tanda kurung tidak termasuk dalam sintaks. Contoh syms x y z
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa turunan suatu fungsi dapat
dicari dengan menggunakan MATLAB. Sintaks yang digunakan pada MATLAB
untuk mencari turunan tersebut adalah sebagai berikut :
diff(f(x)) atau diff(f(x),x)
Artinya, fungsi f(x) diturunkan terhadap x. Sedangkan untuk mencari turunan
sebanyak n kali, dapat menggunakan sintaks sebagai berikut :
diff(diff((f(x),x))) atau diff(f(x),x,n) atau diff(f(x),n)
Artinya, fungsi f(x) diturunkan terhadap x sebanyak n kali.
2.2. Integral
Integral adalah kebalikan dari proses diferensiasi. Integral ditemukan
menyusul ditemukannya masalah dalam diferensiasi di mana matematikawan
harus berpikir bagaimana menyelesaikan masalah yang berkebalikan dengan

solusi diferensiasi. Lambang integral adalah (Lipschutz, 1981 : 207).


Integral adalah kebalikan dari proses diferensiasi. Integral dapat dinotasikan
sebagai berikut.
Jika y = f(x), maka integralnya =() =() + C
Integral terbagi dua yaitu integral tak tentu dan integral tentu. Bedanya adalah
integral tentu memiliki batas atas dan batas bawah sedangkan integral tak tentu
tidak. Integral tentu biasanya dipakai untuk mencari volume benda putar dan luas.
Sama halnya dengan turunan, integral suatu fungsi juga dapat dicari dengan
menggunakan MATLAB. Berikut adalah sintaks yang digunakan dalam
MATLAB untuk mencari integral.
Jenis Integral Simbol Sintaks dalam MATLAB
Integral tak tentu () Int(f(x),x)
Integral tentu b int(f(x),x,a,b)
f (x)
a
BAB 3. METODOLOGI

3.1 Alat dan Bahan


3.1.1 Alat
1. Komputer
2. CPU
3. Keyboard
3.1.2 Bahan
Software MATLAB
3.2 Langkah Kerja
1. Nyalakan laptop
2. Buka program matlab yang sudah diinstal sebelumnya
Software matlab siap untuk digunakan
BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil
Dari praktikum yang telah dilakukan didapatkan hasil sebagai berikut :
4.1.1 Menentukan suatu differensial dari suatu fungsi

4.1.2 Menurunkan fungsi lebih dari 1 kali secara manual


4.1.3 Menurunkan suatu fungsi secara tidak manual sebanyak n kali

4.1.4 Menurunkan suatu fungsi terhadap suatu variabel


4.1.5 Menentukan nilai dari integral suatu fungsi

jnijp0ik-o[-

4.1.6 Mengintegral lebih dari 1 kali (3 kali) secara manual, pada integral maximal
hanya bisa dilakukan selama 3 kali saja
4.1.7 Mengintegralkan suatu fungsi selama n kali

4.1.8 menghitung integral tentu


4.2 Pembahasan
Berdasarkan praktikum kali ini, yang menjadi pembahasan adalah tentang
fungsi turunan (differensial) dan integral. Disini akan dibahas tentang bagaimana
menyatakan turunan dari suatu fungsi, penurunan tiga kali atau lebih dari suatu
fungsi, turunan dari suatu fungsi terhadap X/Y. Begitupun dengan integral akan
dibahas seperti yang ada pada turunan. Untuk memulai fungsi turunan dan integral
pada matlab, harus diawali dengan syntax syms x y z kemudian tulis suatu
fungsi bebas yang akan diturunkan s, lalu tulis diff kemudian buka kurung
masukkan fungsi yang sudag dibuat tutup kurung dan klik enter, maka akan
mendapat hasilnya. Untuk lebih jelasnya perhatika contoh berikut :
Misal f(x)= 4x^3-2x+1 ditulis di command window dengan format
f=@(x)(4*x^3-2*x+1) lalu , tulis diff(f(x)) pada command window kemudian
klik enter.
Untuk penurunan tiga kali caranya hampir sama dangan penentuan
turuanan dari suatu fungsi hanya saja turunan dikali sebanyak penurunan yang
diminta. Dalam penyelesaian penurunan tiga atau lebih ini dapat diselsaikan
dengan dua cara yaitu: diff(f(x),n)
diff(diff(diff(f(x)))
Perhatikan contoh berikut :
Misal f(x)=4x^3-2x+1 berapakah hasil dari turunan 4 kali fungsi tersebut ?
Tulis diff(f(x),4) lalu tekan enter , maka hasilnya akan didapatkan.
Penurunan dua fungsi dapat ditulis dengan format sebagai berikut :
Tuliskan fungsi yang akan di turunkan misal g=@(x,y)(x^4-5x*y), lalu enter.
Kemudian tulis diff(g(x,y),x) klik enter, fungsi ini artinya turunan dari fungdi g(x)
terhadap x. Jika x diganti dengan y maka tutunan g(x) terhadap y.
Di dalam matlab integral di simbolkan dengan int. Apabila ingin
menentukan integral dari suatu fungsi, tulis fungsi yang akan diintegralkan
misal : d@(x)(2*x^2+6) klik enter kemudian tulis int(d(x) klik enter maka akan
muncul hasilnya. Integral tiga kali atau lebih hampir sama dengan turunan namun
ada sedikit perbedaan pada penulisan di command window >
int(int(int(f(x),x)x,),x). Dalam matematika integral ada beberapa macam salah
satu macamnya adalah integral batas. Penulisan pada matlab yaitu seperti berikut:
Int(d(x,y),x,0,1) klik enter, fungsi ini berarti integral fungsi g(x,y) terhadap x
dengan bata 0 sampai 1.
BAB 5. PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Dari penjelasan diatas kita menarik kesimpulan bahwa pengoperasian
fungsi turunan dan integral menggunakan MATLAB memudahkan dalam
menyelesaikan soal-soal matematika. Selain itu hal yang perlu kita ingat adalah
ketelitian , karena dalam software ini memiliki tingkat ketelitian yang sangat
tinggi , sedikit salah menuliskan bentuk suatu fungsi maka pada command
window akan tertulis incorrect tanda merah.

5.2 Saran
Bagi pemakai Matlab yang lain, diharapkan lebih teliti dan cermat dalam
penggunaaan fungsi turuna dan integral menggunakan Matlab agar titik kesalahan
yang terjadi lebih sedikit bahkan tidak ada. Dan hal perlu diperhatikan adalah
penempatan tanda kurung dan koma haruslah tepat agar tidak terjadi keerror-an
Semoga hasil dari praktikum kali ini dapat membantu dan diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari.
DAFTAR PUSTAKA

Lipschutz, S. 1981. Set Theory and Related Topics, Schaums Outline. Singapura:
MC-Graw Hill Book Company.
Manik, Henry. 2010. Tutorial Program Matlab. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Prayudi. 2006. Kalkulus Fungsi Satu Variabel. Yogyakarta: Graha Ilmu.
LAMPIRAN

Eror pada perhitungan tersebut didapat dikarenakan salah pada penulisan


rumus turunannya seharusnya yang benar adalah (diff(f(x,y),x)

Eror pada perhitungan berikut ini dikarenakan salah mendefinisikan


rumusnya yang seharusnya (cos(l)^2) menjadi (cos^2(l)).
Eror terjadi karena pada saat menuliskan fungsi salah pendefinisian x,
karena pada matlab x besar dan x kecil jauh berbeda
TUGAS

1.

2.
3.
4

Anda mungkin juga menyukai