Makalah Nina Murni
Makalah Nina Murni
Oleh :
KELOMPOK I
1. NINA MURNI
2. DESRI YENITA
3. SISKA MARDALENA
Dosen Pembimbing
ZULHENDRI
UNIVERSITAS TERBUKA
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya
maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini tepat pada waktunya.
Dalam penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-
kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan
kemampuan yang dimiliki penulis.
Namun penulis menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan makalah
ini tidak lain berkat bantuan, dorongan teman-teman penulisan serta dari berbagai
sumber yang diperoleh, sehingga kendala-kendala yang penulis hadapi teratasi.
Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi
penyempurnaan pembuatan makalah ini. Dalam penulisan makalah ini penulis
ingin menyampaikan ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah
membantu dalam menyelesaikan penyusunan makalah ini.
Semoga materi yang dapat bermanfaat dan menjadi sumbangan pemikiran
bagi pihak yang membutuhkan, khususnya bagi penulis sehingga tujuan yang
diharapkan tercapai. Akhirnya penulis berharap semoga Allah SWT memberi
imbalan yang setimpal pada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan dan
dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah, Amiin Ya Robbal ‘Alamin
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................. i
DAFTAR ISI................................................................................................. ii
PENDAHULUAN......................................................................................... 1
MODUL 1.
KB 1. BATASAN DAN DASAR TEORI PENGEMBANGAN
KOGNITIF........................................................................................ 2
A. Batasan Pengembangan Kognitif.................................................. 2
1. Denifisi dan Peristilahan......................................................... 2
2. Pengertian Intelegensi............................................................. 2
3. Pengertian Kognisi................................................................. 3
4. Bentuk-bentuk Intelegensi...................................................... 3
5. Kaitan antara Kreativitas, Intelegensi dan Keberbakatan....... 5
6. Makna Perkembangan Kognitif bagi Kehidupan Anak.......... 4
B. Dasar Teori Pengembangan Kognitif........................................... 4
PENUTUP..................................................................................................... 10
A. Kesimpulan............................................................................................... 10
B. Saran......................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 11
ii
PENDAHULUAN
1
MODUL I
KB 1
BATASAN DAN DASAR TEORI PENGEMBANGAN KOGNITIF
2. Pengertian Intelegensi
Intelegensi adalah kualitas yang bersifat tunggal (unitary),
diwariskan secara genetisd dan dapat diukur. Intelegensi mencakup faktor
(daya penalaran abstrak), yang konsisten, faktor S (Spesifik) yang berbeda
pada kinerja. Faktor G lebih banyak mewakili segi genetis, sedangkan
faktor S lebih banyak diperoleh melalui latihan dan pendidikan.
Sifat intelegensi ada 3 (tiga) macam yaitu:
a. Kecenderungan untuk menetapkan dan mempertahankan
(memperjuangkan) tujuan tertentu.
b. Kemampuan untuk mengadakan penyesuaian dengan maksud
mencapai tujuan tersebut.
c. Kemampuan untuk oto-kritik
2
Kecerdasan (Intelegensi) secara umum dipahami pada dua tingkat
yakni:
a. Kecerdasan sebagai suatu kemampuan untuk memahami informasi
yang membentuk pengetahuan dan kesadaran.
b. Kecerdasan sebagai kemampuan untuk memproses informasi sehingga
masalah-masalah yang kita hadapi dapat dipecahkan dan dengan
demikian pengetahuan pun bertambah.
3. Pengertian Kognisi
Kognisi adalah suatu kegiatan atau proses memperoleh
pengetahuan (termasuk kesadaran, perasaan dan sebagainya) atau usaha
mengenali melalui pengalaman sendiri.
4. Bentuk-bentuk Intelegensi
Menurut Gardner ada dua asumsi umum tentang kecerdasan yaitu :
kecerdasan manusia bersifat satuan dan bahwa setiap individu dapat
dijelaskan sebagai makhluk yang memiliki kecerdasan yang dapat diukur
dan tunggal.
Ada 8 jenis kecerdasan yang dimiliki setiap individu yaitu:
linguistik, logis matematis, visual spasial, kinestetik jasmani, musikal,
interpersonal, intrapersonal dan naturalistik.
3
Yang dimaksud dengan anak berbakat adalah mereka yang
memiliki kemampuan-kemampuan yang unggul dan mampu memberikan
prestasi yang tinggi.
4
KB 2
PANDANGAN PARA AHLI DAN PENTINGNNYA PENGEMBANGAN
KOGNITIF
2. Carl Witherington
Inteligensi merupakan kesempatan bertindak sebagaimana
dimanifestasikan dalam kemampuan-kemampuan atau kegiatan sebagai
berikut:
a. Fasilitas dalam menggunakan bilangan dan angka
b. Efisiensi penggunaan bahas
c. Kecepatan pengamatan
d. Fasilitas dalam memahami hubungan
e. Mengkhayal atau mencipta
5
4. Guilford
Guilford mengemukakan suatu model struktur intelektual yang
dapat digambarkan sebagai suatu kubus yang terdiri dari 3 dimensi
intelektual.
5. Stenberg
Lima komponen kognitif yang dikemukakan oleh Stenberg adalah:
a. Metakomponen
b. Komponen penampilan
c. Komponen pencapaian
d. Komponen ingatan
e. Komponen alih terap
6. Renzulli
Ciri-ciri kemampuan kognitif (untuk anak berbakaat kognitif) yaitu
mudah menangkap pelakaran, ingatan baik, perbendaharaan kata luas,
penalara tajam (berpikir logis, kritis, memahami hubungan sebab akibat),
daya konsentrasi baik, menguasai banyak bahan tentang macam-macam
topik, senang dan sering membaca, ungkapan diri lancar dan jelas,
pengamat yang cermat, senang mempelajari kamus, peda dan ensiklopedi,
cepat memecahkan soal, cepat menemukan kekeliruan atau kesalahan,
daya abstrak tingi, selalu sibuk menangani berbagai hal, mampu membaca
pada usia lebih muda.
8. Wachs
Perkembangan kognitif dapat ditingkatkan apabila orang tua penuh
kasih, responsif secara verbal dan memberikan lingkungan yang
terorganisasi dan bisa diramalkan dengan kemungkinan untuk variasi
pengalaman.
6
9. Galton
Keunggulan kognitif seseorang tercermin dalam keunggulan
kekuatan fisiknya.
10. Gagne
Kognitif adalah kemampuan membedakan (deskriminasi)
konseptual yang riil membuat definisi-definisi, merumuskan peraturan
berdasarkan dalil-dalil dan bagaimana cara individu bertingkah laku, cara
individu bertindak yaitu cepat lambatnya individu di dalam memecahkan
suatu masalah yang dihadapinya.
11. William
Ciri-ciri perilaku kognitif adalah:
a. Berpikir lancar
b. Berpikir luwes
c. Berpikir orisinal
d. Berpikir terperinci
7
14. Raymon Cattel dkk
Mengklasifikasikan kognitif ke dalam dua kategori yaitu:
a. Fuid Intelligence
b. Crystallized Intelligence
8
6. Memerlukan tingkat konsentrasi yang tinggi.
9
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kognisi adalah suatu proses berpikir, yaitu kemampuan individu untuk
menghubungkan, menilai dan mempertimbangkan suatu kejadian atau
peristiwa. Proses kognisi berhubungan dengan tingkat kecerdasan (intelegensi)
yang mencirikan seseorang dengan berbagai minat terutama ditujukan kepada
ide-ide dan belajar. Intelegensi adalah kualitas yang bersifat tunggal (unitary),
diwariskan secara genetisd dan dapat diukur. Intelegensi mencakup faktor
(daya penalaran abstrak), yang konsisten, faktor S (Spesifik) yang berbeda
pada kinerja. Faktor G lebih banyak mewakili segi genetis, sedangkan faktor S
lebih banyak diperoleh melalui latihan dan pendidikan. Kreativitas merupakan
salah satu ciri dari perilaku inteligen karena kreativitas juga merupakan
manifestasi dari suatu proses kognitif. Meskipun demikian, hubungan antara
kreativitas dan inteligensi tidak selalu menunjukkan bukti-bukti yang
memuaskan.
B. Saran
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangannya,
untuk itu mohon maaf, sekaligus kami berharap saran dan kritik yang
membangu dari para pembaca semua. Semoga makalah ini nantinya
bermanfaat untuk kita semua.
C.
10
DAFTAR PUSTAKA
11