BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Dari hasil percobaan kali ini terdapat beberapa kesimpulan yang bisa kita
simpulkan antara lain :
1. Berikut ini merupakan penjelasan dari masing masing materi antara lain :
a. Pneumatik adalah Semua sistem yang menggunakan tenaga yang
disimpan dalam bentuk udara yang dimampatkan untuk menghasilkan
suatu kerja. Pada Saat kita ingin menyeting alat Pneumatik kita Perlu
memperhatikan untuk apa alat itu digunakan jika untuk melakukan
pengepresan bisa gunakan bukaan katup yang besar, dan untuk
pemotongan atau pengangkatan di bisa diatur bukaan katupnya.
b. Hidrolik merupakan suatu sistem yang memanfaatkan energi dari
fluida (cairan) yang dimampatkan sehingga menghasilkan energi
mekanik/gerak mekanik (gerak piston). Dari nilai hasil bab 3 dapat di
simpulkan bawah pergerakan pada saat extend nilai dari daya torak
lebih besar hal itu di karenakan silinder pada saat extend merupakan
posisi dimana piston itu untuk bekerja maka dari itu daya yang
digunakan harus lebih besar untuk membantu silinder mendorong atau
mengangkat benda yang berat bebannya.
c. pressure drop didefinisikan sebagai perbedaan tekanan antara dua titik
dari jaringan  pembawa cairan. Jika dilihat dari hasil pengolahan data
pada katup 90 maka nilai dari Q maka bilangan Reynoldnya akan
semakin kecil pula seperti perhitungan di atas. Jika nilai Q nya 16
dimana nilai tersebut merupakan nilai yang paling besar dari
percobaan ini makan nilai dari bilangan reynoldnya juga merupakan

94
 95

paling besar dari percobaan kali ini, tetapi berbeda dengan nilai friksi.
Nilai friksi akan semakin kecil apabila nilai Q nya besar.
d. Alat penukar kalor (Heat Exchanger) merupakan suatu peralatan yang
digunakan untuk menukarkan energi dalam bentuk panas antara fluida
yang berbeda temperatur. Setelah kita melakukan perhitungan pada
praktikum heat exchanger kali temperatur yang lebih panas memiliki
kecepatan aliran yang lebih cepat dikarenakan interpolasi ari yang
lebih rendah dibandingkan dengan dengan air dingin.
e. Getaran adalah gerakan sistem teknik yang mengandung massa dan
elastisitas yang mampu bergerak secara ralatif dalam interval waktu
tertentu. getaran mekanik pada perhitungan nya dari data kesatu
sampai yang ke tiga dapat dilihat bahwa nilai yang berbeda ada pada
nilai frekuensi eksitasi (w), gaya eksitasi (Fo), hal ini di pengaruhi dari
nilai N nya yang berbeda dari setiap data sedangkan pada nilai lainnya
didapatkan hasil yang sama.

2. Berikut ini merupakan prinsip-prinsip dari masing masing sistem :

a. Prinsip kerja dari sistem hidrolik adalah menggunakan hukum-hukum
aeromekanika, yang menentukan keadaan keseimbangan gas dan uap
(khususnya udara atmosfir) dengan adanya gaya-gaya luar
(aerostatika) dan teori aliran (aerodinamika).
b. Prinsip dasar di balik semua sistem hidrolik ini sebenarnya sangat lah
sederhana yaitu gaya yang diberikan pada satu titik akan dipindahkan
ke titik yang lain menggunakan cairan yang “dimampatkan”.
c. Pressure drop menggunakan prinsip dengan kekuatan gesekan, yang
disebabkan oleh resistensi terhadap aliran, pada fluida yang mengalir
melalui tabung.
d. Heat exchanger bekerja berdasarkan prinsip perpindahan kalor (heat
transfer), dimana terjadi perpindahan panas dari fluida yang
 96

bertemperatur tinggi ke fluida yang bertemperatur lebih rendah baik

secara langsung maupun secara tidak langsung.
e. Prinsip D’Alembert sangat berkaitan dengan getaran prinsip ini
menyatakan bahwa sebuah sistem dapat dibuat dalam keadaan
keseimbangan dinamis dengan menambahkan sebuah gaya fiktif pada
gaya-gaya luar yang dikenal sebagai gaya inersia.

3. Adapun pengaplikasian dari masing-masing sistem yaitu antara lain :

a. Penggunaan udara bertekanan sebenarnya masih dapat dikembangkan
untuk berbagai keperluan proses produksi, misalnya untuk melakukan
gerakan mekanik yang selama ini dilakukan oleh tenaga manusia,
seperti menggeser, mendorong, mengangkat, menekan, dan lain
sebagainya.
b. Sistem hidrolik ini banyak sekali membantu kita dalam kehidupan
sehari-hari, contoh nya pada alat transportasi seperi pesawat
terbang, mobil, kapal laut semuanya dilengkapi dengan sistem hidrolik
bahkan sistem rem yang digunakan pada mobil Anda pun juga
menggunakan sistem hidrolik.
c. Pengaplikasian Pressure drop banyak digunakan pada penyemprot
serangga tabung venturi, dan karburator.
d. alat penukar panas (Heat exchanger) yang sangat dibutuhkan dalam
proses industri seperti pada industri pembangkit listrik, kilang
pengolahan minyak, industri gas, industri kayu lapis, industri kertas,
industri makanan dan industri lain yang terutama menggunakan boiler
dalam proses produksinya.
e. aplikasi keteknikan dari getaran, seperti desain mesin, pondasi,
struktur, turbin dan sistem kontrol.

5.2 Saran
 97

Pada pelaksanaan praktikum kali ini menurut saya sudah cukup memuaskan
walaupun pelaksanaannya melalui media daring atau online hanya saja disini yang
membuat adanya kekurangan pada saat praktikum :
1. tidak ada nya vidio perakitan dan penjelasan dari setiap praktikum. Yang
ada pada saat praktikum pralatan sudah terpasang.
2. Pemahaman materi yang masih kurang mungkin dikarenakan kita sama
sama masih belajar.
3. Materi yang di berikan (Modul) tidak terlalu lengkap dan terlalu berantakan
contohnya seperti materi tentang simbol valve muncul simbol akuator.
4. Pemberian Format LA tolong jangan rancu agar dari pembuat LA lebih
mudah mengerti.