Keunggulan
1.Bak Pemisah pasir
Proses operasi maupun konstruksinya
Air limbah dialirkan ke dalam bak
sederhana, kebutuhan energi relatif lebih
pemisah pasir, kotoran yang berupa pasir atau
kecil, tidak memerlukan udara dalam jumlah
lumpur kasar diendapkan. Sedangkan kotoran
yang besar.
yang mengambang seperti sampah & plastik
tertahan pada screen yang dipasang pada Kekurangan
inlet kolam pemisah pasir tersebut.
Sistem RBC sensitif terhadap
2.Bak Pengendap Awal temperatur. Suhu optimal untuk proses RBC
Didalam bak pengendap awal ini berkisar antara 15 – 40 0 C.
lumpur sebagian besar mengendap dan
AEROBIC DIGESTER
dikumpulkan lalu dipompa ke bak
pengendapan lumpur. Proses diges aerobik merupakan proses
stabilisasi lumpur yang memanfaatkan
3.Bak Kontrol Aliran mikroorganisme aerobik untuk mengonsumsi
Jika debit aliran air limbah melebihi zat organik yang dapat terurai yang
kapasitas perencanaan, kelebihan debit air terkandung dalam lumpur.
limbah tersebut dialirkan ke bak kontrol aliran
untuk disimpan sementara. Tujuan utama dari proses ini adalah untuk
menghasilkan produk yang stabil secara
4.Kontaktor (reaktor) Biologis Putar biologis yakni dengan mengurangi volume dan
Kontaktor diputar secara pelan 1-2 massa lumpur. Hasil akhir yang diharapkan
rpm dalam keadaan tercelup sebagian ke adalah lumpur dengan karakteristik
dalam air limbah. Mikroorganisme akan pengendapan yang bagus sehingga relatif
lebih mudah untuk diolah lebih lanjut . Sebelum memasuki proses air limbah
(pengeringan). diendapkan terlebih dahulu dalam bak
pengendap awaL. Air limpasan dari bak
Bakteri akan memakan bahan organik dan pengendap awal dialirkan menuju bak aerasi
mengubahnya menjadi CO2 dan H2O dan secara gravitasi. Di dalam bak aerasi ini air
senyawa organik yang berbobot molekul limbah dihembuskan dengan udara sehingga
rendah mikroorganisme menguraikan zat organik
yang ada dalam air limbah.
Kelebihan
Kebutuhan pemeliharaan peralatan lebih Air limbah akan masuk melalui dasar bak
sedikit secara merata dan mengalir secara vertikal,
sedangkan butiran sludge akan tetap berada
Kelemahan atau tertahan dalam reaktor.
Sering timbul lalat dan bau dari reaktor Gas yang terperangkap dalam butiran sludge
sering mendorong sludge tersebut menuju ke
Berpotensi mengalami penyumbatan
bagian atas reaktor, yang disebabkan oleh
Sering terjadi pengelupasan lapisan biofilm berkurangnya densitas butiran. Untuk itu
dalam jumlah yang besar diperlukan pemisahan butiran sludge di luar
reaktor dan kemudian di kembalikan lagi ke
reaktor. Hal ini dapat dilakukan dengan
membuat gas-solid-liquid separator yang
ANAEROBIC DIGESTION
ditempatkan di bagian atas reaktor. Gas dapat
ditampung dalam separator tersebut ▪ kolam pematangan
sedangkan sludge dikembalikan lagi ke Periode tinggal berkisar antara 5-10
reaktor. hari. Pada kolam pematangan terjadi
proses pembersihan terakhir air
LAGOON/KOLAM OKSIDASI limbah dari pencemar berupa padatan
▪ Lagoon dapat dibedakan dengan pond tersuspensi, zat organik dan
(kolam) dimana untuk lagoon suplai pengurangan bakteri. Kolam ini dibuat
oksigen didapatkan dengan cara lebih dangkal dengan tujuan agar
aerasi buatan sedangkan untuk pond sinar matahari dapat menembus
(kolam) suplai oksigen dilakukan keseluruhan lapisan air sehingga
secara alami. dapat mengurangi bakteri patogen.
▪ Kolam fakultatif
3. Katalisator
Merupakan salah satu hal vital dalam prpses
ini, katalis digunakan dipadatkan atau dengan
kata lain tidak terpengaruh arus apapun.
pengolahan
1. Reaktor Vessel
2. Reaktor Internal
3. Katalisator
KEUNTUNGAN
► Temperatur baik
KELEMAHAN