(PLTMH)
Sumber :
Dari berbagai sumber
Materi 07a
Pengantar (1)
Berbeda dengan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) skala besar
yang memerlukan bendungan/waduk,
PLTMH memanfaatkan debit aliran air
dengan beda ketinggian yang tidak
terlalu tinggi (run of river system).
2
Pengantar (2)
Pembangunan PLTMH tidak memerlukan relokasi penduduk
karena tidak membutuhkan pembuatan bendungan/waduk
PSDA - 27/03/2012 4
Pengantar (4)
Pengembangan dalam sektor energi harus mengikuti kaidah
pembangunan berkelanjutan.
PSDA - 27/03/2012 5
(1)
Definisi PLTMH
Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH), adalah suatu
pembangkit listrik skala kecil yang menggunakan tenaga air
sebagai tenaga penggeraknya seperti, saluran irigasi, sungai
atau air terjun alam dengan cara memanfaatkan tinggi terjunan
(head) dan debit air (flow discharge).
PLTMH sungai
7
(3)
Definisi PLTMH
PSDA - 27/03/2012 9
(2)
Cara Kerja PLTMH
Mikrohidro mendapatkan energi dari aliran air yang memiliki
perbedaan ketinggian tertentu.
PSDA - 27/03/2012 10
(3)
Cara Kerja PLTMH
Pada dasarnya, mikrohidro memanfaatkan energi potensial
jatuhan air (head). Semakin tinggi jatuhan air maka semakin
besar energi potensial air yang dapat diubah menjadi energi
listrik.
PSDA - 27/03/2012 11
(4)
Cara Kerja PLTMH
Di samping faktor geografis (tata letak sungai), tinggi jatuhan air
dapat pula diperoleh dengan membendung aliran air sehingga
permukaan air menjadi tinggi. Air dialirkan melalui sebuah pipa
pesat kedalam rumah pembangkit yang pada umumnya dibagun
di bagian tepi sungai
untuk menggerakkan
turbin atau kincir air
mikrohidro
PSDA - 27/03/2012 12
(5)
Cara Kerja PLTMH
Energi mekanik yang berasal dari putaran poros turbin akan
diubah menjadi energi listrik oleh generator. Mikrohidro bisa
memanfaatkan ketinggian air yang tidak terlalu besar, misalnya
dengan ketinggian air 2.5 meter dapat dihasilkan listrik 400 watt
PSDA - 27/03/2012 13
(1)
Konstruksi PLTMH
Pembangunan PLTMH dimulai dengan membangun bendung (weir)
untuk mengatur suplai air. Bendung perlu dilengkapi pintu pengambilan
(intake) dan penyaring sampah (trash rack). Bendung harus terletak
pada dasar sungai yang stabil dan aman dari banjir.
Bendung (weir)
14
(2)
Konstruksi PLTMH
Dari intake, air disalurkan melalui saluran pengarah (headrace canal)
yang dilengkapi dengan kolam pengendap (settling basin/sand trap) dan
pelimpah (spillway) untuk mengeluarkan air yang berlebih (pelimpah
tidak selalu diperlukan, tergantung kondisi).
15
(3)
Konstruksi PLTMH
Selanjutnya, air akan masuk ke kolam pengendap (settling basin) untuk
mengendapkan pasir dan menyaring kotoran agar air yang masuk ke
turbin bersih.
16
(4)
Konstruksi PLTMH
Selanjutnya air diarahkan masuk pipa pesat (penstock) dan dialirkan
menuju turbin. Dalam penstock, energi potensial air akan diubah
menjadi energi kinetik.
PSDA - 27/03/2012 18
19