Anda di halaman 1dari 3

Pluralitas Masyarakat Indonesia

Masyarakat Indonesia memiliki keragaman suku, agama, ras, pekerjaan dan


lainnya. Keberagaman inilah Indoensia disebut jamak.

Pluralitas

Plural (dalam bahasa inggris) artinya Jamak. Jadi Pluralitas  berarti


kemajemukan. Pluralitas dengan multikultural memiliki hubungan. Sebab, multikultural
berasal dari kata Multi dan Culture. Multi yang berarti banyak (lebih dari dua), dan
budaya berarti kebudayaan. Jadi masayarakat  Multikultural  berarti masyarakat yang
memiliki lebih dari 2 kebudayaan.

Pluralitas Masyarakat Indoensia

Kemajemukan masyarakat Indonsia diihat dari beberapa aspek: Agama, Budaya,


Suku, dan Pekerjaan.

Perbedaan Agama

Setiap agama memiliki pedoman cara menjalankan sesuai tuntunan agama yang
berbeda-beda. Dengan memahami perbedaan agama ini, agar dalam diri kita tumbuh
rasa saling memahami dan mengahargai sesama umat beragama atau menumbuhkan
rasa semangat toleransi dalam beribadah.

Perbedaan Budaya

Koentjaraningrat (1996) menjelaskan bahwa kata kebudayaan berasal dari


bahasa Sansekerta, yaitu Buddhayah. Buddhi berarti budi atau kekal. Kebudayaan
(Colere) yang berarti mengolah, mengerjakan, dan terutama berhubungan dengan
pengolahan tanah bertani). Memiliki makna yang sama dengan kebudayaan, yang
kemudian berkembang maknanya, menjadi “ segala daya upaya serta tindakan manusia
untuk mengolah tanah dan mengubah alam ”

Perbedaan Suku Bangsa

Bangsa Indonesia memiliki lebih dari 300 kelompok etnis atau suku
bangsa. Polulasi terbesar adalah suku jawa yang tersebar hampir ke seluruh wilayah
Indonesia.

Sejak ribuan tahun yang lalu, berbagai suku bangsa di Indonesia hidup
berdampingan secara harmonis. Berbagai suku bangsa di Indonesia salig memahami
dan menghargai berbagai perbedaan yang ada. Pada masa sekarang, kita dapat
menemukan berbagai suku bangsa di berbagai daerah di Indonesia. Hal ini
membuktikan bahwa suku bangsa Indonesia sangat terbuka menerima kedatangan
berbagai suku bangsa yang berbeda. Mereka hidup berdampingan dan bekerja sama
untuk membangun bangsa dan negara. Apalagi, banyak masyarakat yang melakukan
perkawinan campur. Mungkin hanya beberapa teman kita atau bahkan orang tua kita
sendiri yang menikah dari suku bangsa yang berbeda.
Perbedaan Pekerjaan

Semua pekerjaan itu mulia, selama pekerjaan tersebut bermanfaat bagi diri
sendiri dan orang lain. TIdak ada yang lebih rendah atau lebih tinggi derajatnya. Semua
profesi, saling membutuhkan. Tanpa guru, tidak akan ada polisi dan dokter. Tanpa
petani, tukang pijat dan polisi bisa mengalami kelaparan. Demikian seterusnya
menunjukkan bahwa setiap pekerjaan itu penting dan saling membutuhkan. Rantai
kehidupan manusia, tersusun sedemikian rupa hingga saling membutuhkan. 

Peran dan Fungsi Keanekaragaman Budaya

Setiap suku bangsa memiliki wujud kebudayaan yang berbeda-beda seperti


masakan. Tarian daerah sebagai salah satu kekayaan budaya bangsa Indonesia dan
daya tarik bangsa asing. Kekayaan kesenian berupa masakan daerah, menjadi salah
satu daya pikat wisatawan. 

Tarian daerah bukan hanya sekedar untuk dilihat, tetapi juga mengandung makna
yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Tarian daerah di Indonesia merupakan
ekspresi jiwa masyarakat Indonesia. Tarian tersebut menggambarkan nilai-nilai penting
yang dapat menjadi inspirasi dan teladan bagi masyarakat masa kini.

1. Sebagai Daya Tarik Bangsa Asing


2. membangun Kebudayaan Nasional
3. Tertanamnya Sikap Toleransi
4. Jual Melengkapi Hasil Budaya 
5. Mendorong Inovasi Kebudayaan 
MAKALAH
PLURALITAS MASYARAKAT INDONESIA

DI SUSUN OLEH
GHOZI JABBAR SYAH
KELAS VIII

MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 1


LAHAT
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Anda mungkin juga menyukai