Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN PENELITIAN SIMULASI KONFIGURASI

JARINGAN KOMPUTER LOCAL AREA NETWORK (LAN)


PADA KAMPUS STMIK MARDIRA INDONESIA
MENGGUNAKAN CISCO PACKET TRACER
Disusun untuk memenuhi Tugas Kelompok

Mata Kuliah Metodologi Penelitian Semester Genap 2023


Dosen : Hasanah Tiesna A, MM

Disusun Oleh Kelompok 6:

Arsyad Rifa Z (21110797)


Didin Wahyu Samsudin (21110633)
Fahmi Ramdhani (21110635)
Fajar Setiawan (21110264)
Mochamad Nur Fadillah (21110133)
Muhamad Husen Alpariji (21110660)
Sahrul Maulana (21110672)
Siti Nurhayati (21110805)

TEKNIK INFORMATIKA - S1

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER


MARDIRA INDONESIA BANDUNG

2023
ABSTRAK
Laporan penelitian ini bertujuan untuk melakukan simulasi konfigurasi
jaringan komputer Local Area Network (LAN) di Kampus STMIK Mardira
Indonesia menggunakan perangkat lunak Cisco Packet Tracer. Penelitian ini
dilakukan untuk memahami dan mengoptimalkan konfigurasi jaringan yang ada di
kampus guna meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan jaringan. Metode yang
digunakan adalah melakukan analisis terhadap topologi jaringan yang ada,
menentukan kebutuhan jaringan, dan merancang konfigurasi yang tepat
menggunakan perangkat dan protokol yang disediakan oleh Cisco Packet Tracer.
Hasil simulasi ini akan membantu dalam pengambilan keputusan terkait
pengembangan dan pemeliharaan jaringan di Kampus STMIK Mardira Indonesia.

Kata Kunci: simulasi, konfigurasi jaringan, LAN, Cisco Packet Tracer,


STMIK Mardira Indonesia

i
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kepada tuhan yang telah memberikan kemudahan

sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan penelitian ini dengan lancar dan

tepat waktu.

Judul Laporan Penelitian ini tentang “Laporan Penelitian Simulasi

Konfigurasi Jaringan Komputer Local Area Network (LAN) Pada Kampus

Stmik Mardira Indonesia Menggunakan Cisco Packet Tracer” untuk

memenuhi Tugas Kelompok yang diberikan oleh Dosen Pengampu Kami ialah Ibu

Hasanah Tiesna A, MM.

Penulis mengerti laporan penelitian yang penulis rancang belum

sepenuhnya dikatakan sempurna. Oleh karena itu, besar harapan penulis dengan

dibuatnya laporan penelitian ini dapat menginspirasi dan menambah referensi serta

wawasan bagi generasi selanjutnya. Demikian laporan penelitian ini penulis buat

dengan sebenar-benarnya.

Bandung, 13 Juni 2023

Penulis

ii
DAFTAR ISI

ABSTRAK ............................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii

DAFTAR ISI .......................................................................................................... iii

BAB I ...................................................................................................................... 1

PENDAHULUAN .................................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 1


1.2 Identifikasi Masalah ...................................................................................... 2
1.3 Rumusan Masalah ......................................................................................... 3
1.4 Batasan Masalah ............................................................................................ 4
1.5 Tujuan dan Kegunaan Penelitian ................................................................... 5
1.6 Objek dan Waktu Penelitian .......................................................................... 6
1.7 Metodologi Penelitian .................................................................................. 7
1.7.1 Metode Penelitian ................................................................................... 7
1.7.2 Metode Pengembangan Sistem ............................................................... 8
1.8 Sistematika Penulisan .................................................................................. 10
BAB III ................................................................................................................. 12

PENUTUP ............................................................................................................. 12

3.1 Kesimpulan .................................................................................................. 12


3.2 Saran ............................................................................................................ 12

iii
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Teknologi informasi khususnya jaringan komputer pada saat ini telah

menjadi salah satu hal yang mendasar dalam semua segi. Infrastruktur teknologi

informasi merupakan sumber daya strategis bagi perusahaan dan perlu diatur

dengan baik oleh perusahaan. Infrastruktur teknologi informasi mendukung aliran

dan pengolahan informasi dalam suatu perusahaan secara terus menerus. Dalam

membangun infrastrukur teknologi informasi kita perlu menggunakan jaringan.

Jaringan digunakan untuk menghubungkan komputer dengan jarak yang terbatas

antara dua atau lebih tempat yang berbeda disebut Local Area Network.

Keamanan pada jaringan merupakan hal yang sangat penting untuk menjaga

agar infrastruktur jaringan dapat dikatakan baik. Karena, infrastruktur jaringan

yang baik dapat menunjang proses bisnis yang ada pada perusahaan. Untuk itu,

perusahaan harus menjaga keamanan jaringan yang ada pada perusahaan mereka

agar dapat menutup celah bagi pihak yang tidak bertanggung jawab. Adapun salah

satu tools yang digunakan dalam Simulasi untuk melakukan Konfigurasi

kemanan jaringan adalah dengan menggunakan Cisco paket tracer .

STMIK Mardira Indonesia adalah salah satu institusi pendidikan tinggi yang

memiliki kebutuhan untuk menyediakan jaringan komputer yang handal dan

efisien di lingkungan kampusnya. Dalam rangka meningkatkan pemahaman

tentang konfigurasi jaringan komputer, pelatihan dan simulasi menggunakan

perangkat lunak Cisco Packet Tracer dapat menjadi solusi yang efektif.

1
Laporan penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang

lebih luas tentang teknologi router dan switch dalam konteks jaringan komputer

serta memberikan manfaat bagi kampus Stmik Mardira Indonesia dan institusi-

institusi lainnya yang memerlukan jaringan komputer yang handal dan cepat.

1.2 Identifikasi Masalah


Sebelum melakukan simulasi konfigurasi jaringan komputer Local Area

Network (LAN) pada kampus STMIK Mardira Indonesia menggunakan Cisco

Packet Tracer, perlu dilakukan identifikasi terhadap masalah-masalah yang ada

dalam jaringan saat ini. Beberapa masalah yang mungkin terjadi dalam jaringan

kampus antara lain:

1. Keterbatasan Kapasitas Jaringan: Jaringan kampus mungkin mengalami

keterbatasan kapasitas yang menyebabkan kinerja jaringan menjadi lambat

atau tidak stabil. Hal ini dapat terjadi jika jumlah pengguna dan perangkat

yang terhubung melebihi kapasitas jaringan yang tersedia.

2. Konfigurasi yang Tidak Efisien: Jika konfigurasi jaringan tidak optimal,

misalnya pengaturan alamat IP yang salah, subnetting yang tidak tepat, atau

penggunaan routing yang tidak efisien, dapat menyebabkan gangguan

komunikasi antar perangkat dan pengguna di jaringan.

3. Masalah Keamanan: Jaringan kampus rentan terhadap serangan dari luar

maupun dalam. Jika tidak ada konfigurasi keamanan yang memadai,

jaringan dapat menjadi target serangan malware, hacking, atau serangan

DDoS. Hal ini dapat mengakibatkan kerentanan data dan penurunan kinerja

jaringan.

2
4. Skalabilitas yang Buruk: Dalam konteks kampus, jaringan mungkin

mengalami kesulitan dalam menangani pertumbuhan jumlah pengguna dan

perangkat yang terhubung. Jika jaringan tidak dirancang dengan baik untuk

skalabilitas, akan sulit untuk menambahkan perangkat baru ke jaringan

tanpa mengganggu kinerja keseluruhan.

5. Manajemen Jaringan yang Tidak Efisien: Jika tidak ada mekanisme

manajemen jaringan yang efisien, tugas administrasi jaringan seperti

pemantauan, pemeliharaan, dan pemecahan masalah akan sulit dilakukan.

Ini dapat menghambat upaya untuk menjaga jaringan tetap berjalan dengan

baik dan mengoptimalkan kinerja jaringan.

1.3 Rumusan Masalah


Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dilakukan, rumusan masalah

dalam simulasi konfigurasi jaringan komputer Local Area Network (LAN) pada

kampus STMIK Mardira Indonesia menggunakan Cisco Packet Tracer adalah

sebagai berikut:

1. Bagaimana melakukan konfigurasi jaringan komputer LAN yang efisien

untuk mengatasi keterbatasan kapasitas jaringan di kampus STMIK Mardira

Indonesia?

2. Bagaimana melakukan konfigurasi jaringan komputer LAN yang optimal

untuk meningkatkan kinerja jaringan di kampus STMIK Mardira Indonesia?

3. Bagaimana mengimplementasikan keamanan jaringan yang memadai dalam

konfigurasi jaringan komputer LAN di kampus STMIK Mardira Indonesia?

3
4. Bagaimana merancang jaringan komputer LAN yang skalabel untuk

mengakomodasi pertumbuhan jumlah pengguna dan perangkat di kampus

STMIK Mardira Indonesia?

5. Bagaimana menyusun mekanisme manajemen jaringan yang efisien untuk

mempermudah pemantauan, pemeliharaan, dan pemecahan masalah dalam

jaringan komputer LAN di kampus STMIK Mardira Indonesia?

Dengan merumuskan masalah-masalah tersebut, simulasi konfigurasi jaringan

komputer LAN menggunakan Cisco Packet Tracer di kampus STMIK Mardira

Indonesia dapat difokuskan pada solusi yang tepat guna mengatasi masalah-

masalah tersebut dan meningkatkan kualitas jaringan di lingkungan kampus.

1.4 Batasan Masalah


Batasan masalah dalam "Simulasi Konfigurasi Jaringan Komputer Local

Area Network (LAN) pada Kampus STMIK Mardira Indonesia menggunakan

Cisco Packet Tracer" adalah sebagai berikut:

1. Lingkup Jaringan: Simulasi ini akan fokus pada konfigurasi jaringan

komputer Local Area Network (LAN) di kampus STMIK Mardira

Indonesia. Simulasi tidak akan mencakup jaringan yang lebih luas seperti

Wide Area Network (WAN) atau jaringan eksternal.

2. Penggunaan Cisco Packet Tracer: Simulasi akan menggunakan perangkat

lunak Cisco Packet Tracer untuk merancang dan mengkonfigurasi jaringan.

Simulasi tidak akan melibatkan perangkat keras fisik.

3. Konfigurasi Dasar: Simulasi ini akan berfokus pada konfigurasi dasar

jaringan LAN, termasuk pengaturan IP, subnetting, routing, keamanan

4
dasar, dan manajemen jaringan. Simulasi tidak akan mencakup konfigurasi

jaringan yang kompleks atau canggih.

4. Skenario Kampus STMIK Mardira Indonesia: Simulasi akan didasarkan

pada skenario kampus STMIK Mardira Indonesia, termasuk topologi

jaringan yang relevan dengan lingkungan kampus tersebut. Simulasi tidak

akan mencakup aspek khusus dari institusi lain.

5. Simulasi Virtual: Simulasi ini akan dilakukan secara virtual menggunakan

perangkat lunak, sehingga tidak akan melibatkan implementasi fisik di

lingkungan sebenarnya.

Dengan membatasi masalah dalam simulasi ini, fokus dapat diberikan pada

konfigurasi jaringan LAN yang relevan dengan kampus STMIK Mardira Indonesia

menggunakan Cisco Packet Tracer, sehingga dapat memberikan pemahaman dan

solusi praktis dalam konteks tersebut.

1.5 Tujuan dan Kegunaan Penelitian


Tujuan dan Kegunaan Penelitian "Simulasi Konfigurasi Jaringan Komputer

Local Area Network (LAN) pada Kampus STMIK Mardira Indonesia

menggunakan Cisco Packet Tracer" adalah sebagai berikut:

1. ujuan Penelitian:

a. Meningkatkan pemahaman tentang konfigurasi jaringan komputer LAN di

lingkungan kampus.

b. Melakukan simulasi konfigurasi jaringan menggunakan perangkat lunak

Cisco Packet Tracer.

c. Mengidentifikasi masalah-masalah yang mungkin terjadi dalam jaringan

kampus dan menemukan solusi yang tepat.

5
d. Menyediakan panduan praktis dalam mengoptimalkan kinerja jaringan dan

meningkatkan keamanan dalam konteks kampus STMIK Mardira

Indonesia.

e. Menyediakan pengetahuan dasar tentang manajemen jaringan untuk

pemeliharaan dan pemecahan masalah.

2. Kegunaan Penelitian:

a. Membantu pihak kampus STMIK Mardira Indonesia dalam memahami dan

mengatasi masalah-masalah yang terkait dengan jaringan komputer LAN.

b. Memberikan pemahaman praktis kepada mahasiswa, dosen, dan staf

administrasi tentang konfigurasi jaringan komputer.

c. Mengoptimalkan kinerja jaringan dan meningkatkan keamanan di

lingkungan kampus.

d. Menyediakan dasar pengetahuan bagi pihak terkait untuk melakukan

pemeliharaan dan pemecahan masalah jaringan.

e. Menyediakan pedoman bagi institusi pendidikan lain yang memiliki

kebutuhan serupa dalam mengkonfigurasi jaringan LAN.

Dengan penelitian ini, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman, kemampuan,

dan kinerja dalam mengelola jaringan komputer LAN di kampus STMIK Mardira

Indonesia, serta memberikan manfaat yang luas dalam konteks pengaturan jaringan

komputer di lingkungan pendidikan.

1.6 Objek dan Waktu Penelitian


Adapun Objek dan Waktu Penelitian sebagai berikut:

a. Objek:

Objek Penelitian berlokasikan di kampus Stmik Mardira Indonesia.

6
b. Waktu:

1. Tahap perancangan desain jaringan (1-2 minggu)

2. Tahap implementasi (2-4 minggu)

3. Tahap uji coba dan evaluasi (1-2 minggu)

1.7 Metodologi Penelitian


Metodologi Penelitian yang digunakan sebagai berikut:

1.7.1 Metode Penelitian

Metode Penelitian ini dilakukan dengan Metode Penelitian Deskriptif yaitu:

1. Identifikasi kebutuhan jaringan: Mulailah dengan mengidentifikasi

kebutuhan jaringan. Apa saja keperluan yang harus dipenuhi, seperti jumlah

pengguna, perangkat yang digunakan, dan aplikasi yang akan dijalankan?

2. Rancang topologi jaringan: Kemudian rancang topologi jaringan dengan

mempertimbangkan kebutuhan tersebut. Pertimbangkan penggunaan switch

dan router, serta penempatan perangkat-perangkat tersebut.

3. Pilih perangkat: Setelah itu, pilih perangkat-perangkat yang sesuai dengan

kebutuhan jaringan dan topologi yang telah dirancang. Pastikan untuk

mempertimbangkan merek dan model yang dapat diandalkan dan

menawarkan fitur-fitur yang dibutuhkan.

4. Implementasikan konfigurasi: Setelah perangkat telah dipilih, anda bisa

mengimplementasikan konfigurasi pada perangkat. Atur IP Address, VLAN,

Routing, dan juga Access Control List.

5. Testing dan Monitoring: Terakhir, uji keandalan jaringan dan lakukan

pemantauan menggunakan tools seperti Wireshark atau SNMP (Simple

7
Network Management Protocol). Dengan melakukan testing dan

monitoring, Anda dapat memastikan jaringan berjalan dengan lancar serta

menemukan masalah dan permasalahan yang mungkin terjadi.

1.7.2 Metode Pengembangan Sistem

Metode Pengembangan Sistem yang digunakan sebagai berikut:

a. Terstruktur:

Metode Pengembangan Sistem Terstruktur dengan SLDC, ada beberapa langkah

yang dapat dilakukan, antara lain:

1. Tahap perencanaan (planning)

- Identifikasi kebutuhan jaringan komputer kampus, seperti jumlah pengguna,

perangkat, koneksi internet, dan lain-lain.

- Buat rancangan topologi jaringan yang sesuai dengan kebutuhan kampus.

- Tentukan perangkat keras yang dibutuhkan, seperti router, switch, kabel, dan

wireless access point (jika diperlukan).

- Tentukan konfigurasi jaringan, seperti IP addressing, VLAN, dan routing protocol.

2. Tahap analisis (analysis)

- Evaluasi rancangan jaringan untuk memastikan keamanan, skalabilitas, dan

kinerja yang optimal.

- Analisis jaringan secara keseluruhan dan lakukan uji coba simulasi di Cisco

Packet Tracer untuk mengidentifikasi potensi masalah atau gangguan yang

mungkin muncul.

3. Tahap desain (design)

8
- Buat desain jaringan yang lengkap dengan diagram topologi jaringan, konfigurasi

perangkat keras dan perangkat lunak, dan semua detail yang diperlukan.

- Pastikan desain mengacu pada standar industri dan best practice yang berlaku.

4. Tahap implementasi (implementation)

- Instalasi perangkat keras dan perangkat lunak yang sesuai.

- Konfigurasi jaringan dan perangkat seperti yang dijelaskan dalam desain.

- Uji coba dan verifikasi setiap fitur jaringan dan pastikan semuanya berfungsi

seperti yang diharapkan.

5. Tahap operasi dan pemeliharaan (operation and maintenance)

- Monitor kinerja jaringan dan perangkat secara teratur.

- Lakukan pemeliharaan rutin dan upgrade perangkat jika diperlukan untuk

memastikan kinerja yang optimal.

- Pastikan jaringan aman dari ancaman keamanan seperti serangan DDoS atau

malware.

b. Berorientasi Objek:

Metode Pengembangan Sistem Berorientasi Objek dengan KUP, ada beberapa

langkah yang dapat dilakukan, antara lain:

1. Tahap Inception

Pada tahap ini, dilakukan analisis mengenai kebutuhan pengguna dan

perancangan arsitektur jaringan. Hal yang perlu diperhatikan adalah besarnya

ukuran kampus, jumlah pengguna, jenis aplikasi yang akan digunakan, dan layanan

jaringan yang dibutuhkan.

2. Tahap Elaboration

9
Pada tahap ini, dilakukan desain detail mengenai topologi jaringan,

pemilihan hardware dan software yang sesuai, serta merancang konfigurasi untuk

router dan switch. Dalam rancangan ini, bisa dilakukan segmentasi jaringan dengan

menggunakan VLAN serta konfigurasi gateway default.

3. Tahap Construction

Pada tahap ini, desain yang telah dirancang pada tahap sebelumnya

diimplementasikan dengan menggunakan Cisco Packet Tracer. Proses ini

dilakukan dengan melakukan konfigurasi pada router dan switch, membangun

jaringan dan melakukan pengujian fungsionalitas.

4. Tahap Transition

Pada tahap ini, jaringan yang telah dibangun diuji dan dievaluasi untuk

memastikan bahwa jaringan tersebut berfungsi dengan baik dan memenuhi

kebutuhan pengguna. Jika diperlukan, dilakukan masa percobaan untuk

memastikan stabilitas jaringan.

1.8 Sistematika Penulisan


Penulisan laporan penelitian ini disusun dengan sistematika sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini membahas tentang uraian mengenai latar belakang masalah,

identifikasi masalah, perumusan masalah, pembatasan masalah, tujuan, serta

sistematika penulisan dalam penyusunan laporan penelitian.

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab ini membahas tentang teori penunjang yang digunakan sebagai acuan

dalam laporan penelitian yang dibuat.

BAB III : ANALISIS SISTEM

10
Bab ini membahas tentang proses analis terhadap sistem yang akan atau

sedang dikerjakan oleh peneliti.

BAB IV : PERANCANGAN SISTEM

Bab ini membahas tentang proses perancangan sistem berdasarkan hasil

analisis pada bab sebelumnya.

BAB V : IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

Bab ini membahas tentang proses implementasi dan pengujian sistem yang

telah dirancang pada bab sebelumnya.

BAB VI : PENUTUP

Bab ini merupakan bagian akhir dari laporan penelitian yang membahas

tentang kesimpulan dari keseluruhan hasil dari penelitian serta saran disesuaikan

dengan hasil dan pembahasan pada bab-bab sebelumnya.

11
BAB III

PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dalam penelitian ini, telah dilakukan simulasi konfigurasi jaringan

komputer Local Area Network (LAN) pada kampus STMIK Mardira Indonesia

menggunakan Cisco Packet Tracer. Beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Simulasi konfigurasi jaringan LAN menggunakan Cisco Packet Tracer

adalah suatu metode yang efektif untuk memodelkan dan menganalisis

jaringan komputer.

2. Penggunaan perangkat jaringan Cisco dalam simulasi ini memungkinkan

untuk membuat konfigurasi yang realistis dan menguji berbagai fitur dan

fungsi jaringan.

3. Konfigurasi jaringan LAN yang telah dirancang dan disimulasikan dapat

memenuhi kebutuhan komunikasi di kampus STMIK Mardira Indonesia,

termasuk dalam hal konektivitas, keamanan, dan manajemen jaringan.

4. Simulasi ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang arsitektur

jaringan, topologi, dan protokol yang digunakan dalam lingkungan kampus.

3.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian ini, beberapa saran yang dapat diberikan adalah

sebagai berikut:

1. Mengadakan pelatihan atau workshop kepada staf IT dan mahasiswa yang

bertanggung jawab dalam pengelolaan jaringan untuk memperdalam

12
pemahaman tentang konfigurasi jaringan dengan menggunakan Cisco

Packet Tracer.

2. Melakukan uji coba praktis di lapangan setelah melakukan simulasi, untuk

memastikan bahwa konfigurasi jaringan yang telah dirancang dapat berjalan

dengan baik di lingkungan nyata.

3. Melakukan pemantauan dan pemeliharaan rutin terhadap jaringan yang

telah dikonfigurasi, termasuk pengujian keamanan, pemantauan kinerja, dan

peningkatan kapasitas jaringan jika diperlukan.

4. Menggunakan hasil dari penelitian ini sebagai acuan untuk pengembangan

dan perluasan jaringan di masa depan, sehingga dapat mengakomodasi

pertumbuhan kebutuhan dan teknologi yang baru.

Dengan mengikuti saran-saran tersebut, diharapkan jaringan LAN di kampus

STMIK Mardira Indonesia dapat beroperasi secara efisien, aman, dan memenuhi

kebutuhan pengguna dengan baik

13
DAFTAR PUSTAKA

Amazing Light. (n.d.).

Retrieved Oktober 1, 2016, from http://www.amazinglight.info/tipejaringan-

komputer.html. (di akses tanggal 05 oktober 2016).

Fahrudin, A. N. (2015, 10 1).

Tutorial Setting dan Konfigurasi VLAN. Retrieved from omahjaringan.com:

http://omahjaringan.com/tutorialsetting-dan- konfigurasi-vlan/.

Pintar Komputer. (n.d.).

Retrieved September 15, 2016, from http://www.pintarkomputer.com/mengen al-

jenis-jenis-topologi-yang-ada-padajaringan-wireless/.

Priatna, N. (2013, 05 28).

Konfigurasi VLAN menggunakan Switch dan Router pada Packet Tracer.

Retrieved from deftutorial.com: http://www.deftutorial.com/2013/05/konfigurasi-

vlan-menggunakan-switch dan.html

14

Anda mungkin juga menyukai