Soal : Buatlah data hipotetis (mengararng sendiri) atau menggunakan data yang ada di skripsi
atau sumber lainnya yang menunjukkan bahwa data tersebut dianalisis dengan Regresi Linear
Baerganda.
Ketentuan data :
Ketentuan Jawaban :
Selamat Bekerja
NO INDEPENDENT DEPENDE
N
X1 X2 X3 X4 X5 Y
1 10 3,5 7,2 0,8 5,1 25
2 12 2,8 6,5 1,2 4,9 30
3 8 4,1 7,8 0,9 5,5 22
4 6 3,9 7 1 5,2 18
5 9 2,5 6,3 1,3 4,8 28
6 11 4 7,1 1,1 5,3 27
7 10 3 7,5 1,2 4,7 23
8 7 3,8 7,9 0,8 5 19
9 8 2,7 6,8 1,3 5,4 26
10 9 3,3 6,2 1,1 4,9 29
11 12 3,6 7,4 1 5,6 21
12 6 3,5 7,6 1,4 5,1 16
13 10 2,9 6,7 1,2 4,8 24
14 11 3,7 7,3 0,9 5,3 20
15 8 3,4 6,9 1,3 5,7 17
16 7 2,6 6,6 1,1 5 27
17 9 4,2 7,7 1 4,6 22
18 12 3,1 6,4 1,4 5,2 25
19 6 3,3 7,2 1,2 4,7 18
20 8 2,8 6,1 1,1 5,3 30
21 11 4,1 7,9 1,3 5,5 23
22 9 3,9 7,5 0,8 4,9 29
23 10 2,5 6,8 1,2 5,2 19
24 7 4 7,1 1 4,8 26
25 6 3 7,3 1,3 5,6 21
26 12 3,8 7,6 0,9 5,1 16
27 9 2,7 6,7 1,4 4,8 24
28 11 3,5 7,8 1,1 5,3 20
29 8 3 6,9 1,3 5,7 17
30 7 2,6 6,6 1,1 5 27
Jawaban No.1
Lakukan analisis korelasi dan regresi dari soal hipotetis tersebut :
Analisis Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics
Coefficientsa
1
(Constant) 79,221 14,747 5,372 ,000
Ŷ = 79,221+0,392X1+0,688X2+(-5,602)X3+(-5,181)X4+(-3,229)X5
JAWABAN NO.2
Hasil Uji Normalitas dengan menggunakan normal Probability Plot dapat dilihat
pada gambar di atas, dijelaskan bahwa titik-titik tersebut menyebar mengikuti
arah sumbu. Hal ini menunjukkan bahwa data dalam model regresi ini
berdistribusi secara normal dan tidak terjadi penyimpangan Normalitas.
o Histogram
o One Sample Kolmogrov Smirnov
- Uji Multikolinearitas
Coefficients a
Tolerance VIF
(Constant)
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat disimpulkan bahwa nilai tolerance biaya Promosi (X1),
biaya CSR (X2), struktur modal (X3), financial leverage (X4), biaya research & development
(X5) >0,10 dan nilai VIFnya <10. Hasil perhitungan nilai tolerance juga menunjukkan tidak
ada variabel independen yang memiliki nilai tolerance kurang dari 0,10. Hal ini menunjukkan
bahwa hasil penelitian ini tidak terjadi multikolinearitas (Penyimpangan) di antara semua
variabel independen dalam penelitian.
- Uji Heteroskedastisitas
o Uji Scatterplot
Pada grafik scatterplot Digambar di atas menunjukkan titik-titik yang menyebar di atas dan
di bawah atau sekitar angka 0, titik-titik tersebut tidak mengumpul hanya di atas atau di
bawah saja, serta penyebaran titik-titik data tidak membentuk pola bergelombang melebar
kemudian menyempit. Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian ini tidak
terjadi heteroskedastisitas (Tidak Terjadi Penyimpangan).
o Uji Glejser
- Uji Autokorelasi
o Durbin Watson
-
Model Summaryb
a. Predictors: (Constant), Biaya R&D, Biaya Promosi, Biaya CSR, Financial Leverage, Struktur Modal
b. Dependent Variable: Profitabilitas
Dari tabel di atas tersebut dapat diketahui bahwa nilai Durbin Watson sebesar 2,072.
Sedangkan dari tabel DW dengan signifikansi 0,05 dan jumlah data (n) = 30, serta k = 5 (k
adalah jumlah dari variabel independen penelitian) diperoleh nilai dL sebesar 1,071 dan nilai
dU sebesar 1,833. Sehingga dapat dihitung 4-dU = 2,167 dan 4-dL = 2,929. Adapun kriteria
yang akan ditentukan untuk memenuhi syarat uji autokorelasi bila ada DW terletak dU<d<4-
dU atau (1,833<d<2,167) (Tidak Terjadi Penyimpangan).
Hasil Uji Normalitas dengan menggunakan normal Probability Plot dapat dilihat
pada gambar di atas, dijelaskan bahwa titik-titik tersebut menyebar mengikuti
arah sumbu. Hal ini menunjukkan bahwa data dalam model regresi ini
berdistribusi secara normal dan tidak terjadi penyimpangan Normalitas.
o Histogram
Berdasarkan tampilan output chart di atas kita dapat melihat grafik histogram. Dimana
grafik histogram memberikan pola distribusi yang condong ke kanan yang artinya bahwa
data tersebut berdistribusi normal.
Unstandardized
Residual
N 30
Mean 0E-7
Normal Parametersa,b
Std. Deviation 3,19279018
Absolute ,090
Most Extreme Differences Positive ,090
Negative -,074
Kolmogorov-Smirnov Z ,495
Asymp. Sig. (2-tailed) ,967
Untuk lebih meyakinkan dari beberapa model Uji Normalitas di atas, maka dilakukan Uji one
Sample, Kolmogrov – Smirnov, berdasarkan hasil pengujian pada tabel tersebut, tingkat
signifikansi dari uji normalitas sebesar 0,967 > 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa nilai
residual terdistribusi normal atau memenuhi syarat uji normalitas.
- Uji Multikolinearitas
Coefficients a
Tolerance VIF
(Constant)
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat disimpulkan bahwa nilai tolerance biaya Promosi (X1),
biaya CSR (X2), struktur modal (X3), financial leverage (X4), biaya research & development
(X5) >0,10 dan nilai VIFnya <10. Hasil perhitungan nilai tolerance juga menunjukkan tidak
ada variabel independen yang memiliki nilai tolerance kurang dari 0,10. Hal ini menunjukkan
bahwa hasil penelitian ini tidak terjadi multikolinearitas (Penyimpangan) di antara semua
variabel independen dalam penelitian.
- Uji Heteroskedastisitas
o Uji Scatterplot
Pada grafik scatterplot Digambar di atas menunjukkan titik-titik yang menyebar di atas dan
di bawah atau sekitar angka 0, titik-titik tersebut tidak mengumpul hanya di atas atau di
bawah saja, serta penyebaran titik-titik data tidak membentuk pola bergelombang melebar
kemudian menyempit. Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian ini tidak
terjadi heteroskedastisitas (Tidak Terjadi Penyimpangan).
o Uji Glejser
Coefficientsa
Untuk lebih meyakinkan bahwa data tersebut tidak terjadi gejala Heteroskedastisitas maka
dapat dilakukan Uji Glejser, Berdasarkan hasil uji glejser pada tabel di atas dapat diketahui
bahwa nilai signifikansi (Sig.) untuk variabel biaya Struktur Modal (X 3) adalah 0,005, maka
dapat disimpulkan variabel ini terjadi gejala heteroskedastisitas
Sedangkan untuk nilai signifikansi (Sig.) untuk variabel biaya promosi (X 1) adalah 0,250,
untuk variabel Biaya CSR X2 adalah 0,723, untuk variabel biaya Financial Leverage (X4) adalah
0,248, dan untuk variabel Biaya R&D (X5) adalah 0,146 maka dapat disimpulkan keempat
variabel tersebut tidak terjadi gejala heteroskedastisitas.
- Uji Autokorelasi
o Durbin Watson
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Std. Error of the Durbin-Watson
Square Estimate
a. Predictors: (Constant), Biaya R&D, Biaya Promosi, Biaya CSR, Financial Leverage, Struktur Modal
b. Dependent Variable: Profitabilitas
Dari tabel di atas tersebut dapat diketahui bahwa nilai Durbin Watson sebesar 2,072.
Sedangkan dari tabel DW dengan signifikansi 0,05 dan jumlah data (n) = 30, serta k = 5 (k
adalah jumlah dari variabel independen penelitian) diperoleh nilai dL sebesar 1,071 dan nilai
dU sebesar 1,833. Sehingga dapat dihitung 4-dU = 2,167 dan 4-dL = 2,929. Adapun kriteria
yang akan ditentukan untuk memenuhi syarat uji autokorelasi bila ada DW terletak dU<d<4-
dU atau (1,833<d<2,167) (Tidak Terjadi Penyimpangan).
Unstandardized
Residual
Test Value a
,31647
Cases < Test Value 15
Cases >= Test Value 15
Total Cases 30
Number of Runs 15
Z -,186
Asymp. Sig. (2-tailed) ,853
a. Median
Untuk lebih meyakinkan bahwa data penelitian tidak terjadi Autokorelasi maka dapat
dilakukan Uji Run-Test, Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat pada kolom Unstandardized
Residial bahwa diperoleh nilai asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,853 > 0,05 yang menunjukkan
bahwa tidak terdapat autokorelasi (Tidak Terjadi Penyimpangan).
JAWABAN No.4
Pilih model terbaik dan jelaskan kriteria yang anda pergunakan dalam memilih model terbaik
tersebut
Uji Normalitas :
- Uji One Sample Kolmogrov Smirnov
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized
Residual
N 30
Mean 0E-7
Normal Parametersa,b
Std. Deviation 3,19279018
Absolute ,090
Most Extreme Differences Positive ,090
Negative -,074
Kolmogorov-Smirnov Z ,495
Asymp. Sig. (2-tailed) ,967
Uji Mulitkolinearitas :
- Uji VIF (Tolerance)
Coefficients a
Tolerance VIF
1
(Constant)
Uji Heteroskedastisitas
- Uji Glejser
Coefficientsa
Uji Autokorelasi
- Uji Durbin Watson
Model Summaryb
Jawaban No.5
Uji Normalitas :
- Uji Kolmogrov Smirnov
berdasarkan hasil pengujian pada tabel, tingkat signifikansi dari uji normalitas sebesar 0,967
> 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa nilai residual terdistribusi normal atau memenuhi
syarat uji normalitas.
Uji Multikolinearitas
- Uji VIF (Tolerancce)
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat disimpulkan bahwa nilai tolerance biaya Promosi (X1),
biaya CSR (X2), struktur modal (X3), financial leverage (X4), biaya research & development
(X5) >0,10 dan nilai VIFnya <10. Hasil perhitungan nilai tolerance juga menunjukkan tidak
ada variabel independen yang memiliki nilai tolerance kurang dari 0,10. Hal ini menunjukkan
bahwa hasil penelitian ini tidak terjadi multikolinearitas (Penyimpangan) di antara semua
variabel independen dalam penelitian.
Uji Heteroskedastisitas
- (Uji Glejser)
Berdasarkan hasil uji glejser pada tabel di atas dapat diketahui bahwa nilai signifikansi (Sig.)
untuk variabel biaya Struktur Modal (X 3) adalah 0,005, maka dapat disimpulkan variabel ini
terjadi gejala heteroskedastisitas
Sedangkan untuk nilai signifikansi (Sig.) untuk variabel biaya promosi (X 1) adalah 0,250,
untuk variabel Biaya CSR X2 adalah 0,723, untuk variabel biaya Financial Leverage (X4) adalah
0,248, dan untuk variabel Biaya R&D (X5) adalah 0,146 maka dapat disimpulkan keempat
variabel tersebut tidak terjadi gejala heteroskedastisitas.
Uji Autokorelasi
- Uji Durbin Watson
Dari tabel di atas tersebut dapat diketahui bahwa nilai Durbin Watson sebesar 2,072.
Sedangkan dari tabel DW dengan signifikansi 0,05 dan jumlah data (n) = 30, serta k = 5 (k
adalah jumlah dari variabel independen penelitian) diperoleh nilai dL sebesar 1,071 dan nilai
dU sebesar 1,833. Sehingga dapat dihitung 4-dU = 2,167 dan 4-dL = 2,929. Adapun kriteria
yang akan ditentukan untuk memenuhi syarat uji autokorelasi bila ada DW terletak dU<d<4-
dU atau (1,833<d<2,167) (Tidak Terjadi Penyimpangan).