Anda di halaman 1dari 4

Liat bagaimana mengompress foto

BAB 14 “Pengujian Hipotesis Sampel Kecil”


PT Makmur Jaya merupakan perusahaan konveksi yang berada di jl. Patimura,
Surabaya. Untuk meningkatkan keterampilan tenang kerja sesuai dengan Undang-Undang
Nomor 13 Tahun 2003, maka perusahaan melakukan pelatihan tenaga kerja dengan maksud
untuk mengurangi kerusakan terhadap produk pakaian yang akan dikirim ke Jerman. Catatan
terhadap 10 orang bagian pemotongan yang mengikuti pelatihan adalah sebagai berikut:
Nama Kerusakan sebelum Pelatihan Kerusakan sesudah Pelatihan
Hendra 11 6
Kiki 7 6
Suci 9 7
Angga 8 5
Agung 10 7
Joko 9 5
Fitri 6 3
Sari 6 1
Cici 5 3
Tata 9 6

Dengan taraf nyata 5%, Hitunglah uji statistik untuk pengujian hipotesis dan standar
deviasinya?
A.-7,14 dan 1,33
B.-7,9 dan 1,33
C.-6,13 dan 2,33
D. 7,13 dan -1,33
E. 7,9 dan 2,33

Penyelesaian:
−d
t= sd / √ n

(∑ d2 )


S = ∑ d −¿
2
[
n−1
n ] ¿
Sebelum Sesudah d d2
11 6 -5 25
7 6 -1 1
9 7 -2 4
8 5 -3 9
10 7 -3 9
9 5 -4 16
6 3 -3 9
6 2 -4 16
5 4 -1 1
9 5 -4 16
∑ d= -30 −∑ d 2 = 106

−30/10
t= = -7,14
1.33/ √ 10

(∑ d2 )
s=
√ 2
∑ d −¿

(−30 )2
[
n−1
n ] ¿

s=
√ 106−

10−1
[
10
=1,33
]
BAB 15 “ Analisis Regresi dan Korelasi Linear”
Berdasarkan pada teori penawaran, maka dapat diduga adanya hubungan antara produksi
dengan harga. Apabila harga meningkat, makan produksi meningkat pula, jadi hubungan
antara produksi dan harga adalah positif. Buktikan bahwa hal tersebut benar dengan
menggunakan data produksi dan harga minyak mentah kelapa sawit (CPX) dari tahun 2003
sampai 2009 berikut ini.
Tahun Harga CPX di Rotterdam Produksi CPX (Ton)
(ASS/Ton)
2003 300 8.650.110
2004 426 9.445.836
2005 430 10.650.284
2006 644 11.762.615
2007 721 11.880.926
2008 545 14.458.785
2009 900 17.645.881

Hitunglah berapa nilai koefisien korelasi untuk dapat menujukkan apakah teori penawaran
tersebut benar!
A. 0,75
B. 0,79
C. 0,85
D. 0,89
E. 0,98
Penyelesaian:
Tahun Harga CPX Produksi CPX X2 Y2 XY
(X) (Y)
2003 300 8.650.110 90.000 74.824.403.012.100 2.595.033.000
2004 426 9.445.836 181.476 89.223.817.738.896 4.023.926.136
2005 430 10.650.284 184.900 113.428.549.280.656 4.579.622.120
2006 644 11.762.615 414.736 138.359.111.638.225 7.575.124.060
2007 721 11.880.926 519.841 141.156.402.617.476 8.566.147.646
2008 545 14.458.785 297.025 209.056.463.676.225 7.880.037.825
2009 900 17.645.881 810.000 311.377.116.266.161 15.881.292.900
Jumlah 3966 84.494.437 2.497.97 1.077.425.864.229.73 51.101.183.687
8 9

7 ( 51.101.183 .687 )−(3966)(84.494 .437)


r= = 0,84987
2 2
√ {7 ( 2.497 .978 ) −( 3966 ) } {7 ( 1.077 .425.864 .229.739 ) −(84.494 .437) }
Atau pembulatan:
r=0,85
BAB 16 “Analisis Regresi dan Korelasi Berganda”
Gizi buruk telah melanda di Indonesia pada tahun 2007. Peningkatan pendapatan ternyata
digunakan untuk mengonsumsi makanan yang buruk, seperti makanan fast food atau junk
food. Selain itu, ada kebiasaan yang enak dan bergizi diberikan kepada orang yang lebih tua
dibandingkan dengan anak-anak dan remaja. Teori ekonomi menyatakan bahwa konsumsi
suatu keluarga dipengaruhi oleh pendapatan keluarga dan jumlah anggota keluarga. Teori ini
menyatakan bahwa semakin tinggi pendapatan, maka semakin tinggi konsumsinya. Demikian
juga semakin banyak anggota keluarga, semakin tinggi konsumsinya. Untuk membuktikan
teori tersebut, maka diadakan penelitian terhadap 5 kabupaten di Riau, dan kemudian diambil
rata-ratanya. Hasil data tersebut adalah sebagai berikut.

Konsumsi Pendapatan Jumlah


Nomor Responden
(Rp 000/bln) (Rp 000/bln) anggota
Rokan Hulu 514 712 4
Rokan Hilir 406 545 2
Kuantan Singingi 526 834 3
Pelalawan 468 658 7
Pekanbaru 750 916 5
Hitunglah persamaan regresi dengan koefisien regresi Y = a + b1X1 + b2X2 dimana Y adalah
konsumsi keluarga, X1 adalah pendapatan keluarga, X2 adalah jumlah anggota keluarga.
A. Y = 100,66 + 0,7530X1 + 21,10X2
B. Y = -152,66 + 0,7125X1 + 22,30X2
C. Y = -165,27 + 0,6530X1 + 25,67X2
D. Y = -100,66 + 0,7429X1 + 21,17X2
E. Y = 152,66 + 0,7125X1 + 22,30X2
Penyelesaian:

No. Y X1 X2 YX1 YX2 X1X2 X12 X22 Y2


1. 514 712 4 365.968 2056 2848 506.944 16 264.196
2. 406 545 2 221.270 812 1090 297.025 4 164.836
3. 526 834 3 438.684 1578 2502 695.556 9 276.676
4. 468 658 7 307.944 3276 4606 432.964 49 219.024
5. 750 916 5 687.000 3750 4580 839.056 25 562.500
∑ 2664 3665 21 2.020.866 11.472 15.626 2.771.545 83 1.487.232

Pendugaan koefisien regresi:


A = n∑X1Y - ∑X1∑Y = 5 x 2.020.866 – 3665 x 2664 = 340.770
B = n ∑ (X2)2 – (∑X2)2 = 5 x 83 – (21)2 = 26
C = n ∑X1X2 - ∑X1∑X2 = 5 x 15.626 – 3665 x 21 = 1165
D = n ∑X2Y - ∑X2∑Y = 5 x 11.472 – 21 x 2664 = 1416
E = n ∑(X1)2 – (∑X1)2 = 5 x 2.771.545 – (3665)2 = 425.500
F = EB – C2 = 425.500 x 26 – (1165)2 = 9.705.775

AB−CD ( 340.770 )( 26 )−( 1165 )( 1416)


b1 = = = 0,7429
F 9.705.775

DE−AC ( 1416 ) ( 425.500 )−(340.770)( 1165)


b2 = = = 21,17
F 9.705 .775

∑ y – b 1∑ X 1−b 2∑ X 2 2664−( 0,7429 )( 3665 )−(21,17)(21)


a=¿ = = -100,66
n 5
Jadi, persamaan regresinya adalah:
Y = -100,66 + 0,7429X1 + 21,17X2

Anda mungkin juga menyukai