PERAWATAN INFEKSI LUKA

OPERASI (ILO)

No. Dokumen No. Revisi Halaman

190/RSU.Jbr/Sek/II/2022 0 1/3

Ditetapkan,
Direktur RSU Srikandi IBI Jember
STANDAR
Tanggal Terbit
PROSEDUR
16 Februari 2022
OPERASIONAL

dr. H. BAMBANG SUWARTONO, MM.

Perawatan Infeksi Luka Operasi (ILO) adalah membersihkan luka
PENGERTIAN infeksi karena operasi, mengobati dan menutup kembali luka
dengan teknik steril.
 Mencegah masuknya kembali kuman dan kotoran ke dalam luka.
 Memberi pengobatan pada luka
TUJUAN
 Memberikan rasa aman dan nyaman pada pasien.
 Mengevaluasi tingkat kesembuhan luka.
Surat Keputusan Direktur tentang Kebijakan Pelayanan RSU
KEBIJAKAN
Srikandi IBI Jember.
PROSEDUR A. Kriteria Pasien ILO
1. Perawatan Pasien Rawat Jalan dengan kriteria ILO sayatan
dangkal (superfisial), yaitu infeksi yang terjadi hanya di area
sayatan kulit yang disertai gejala, sbb:
a. Ruam kemerahan pada luka operasi.
b. Rasa sakit atau perih pada luka operasi.
c. Luka operasi terasa panas.
d. Pembengkakan pada luka operasi.
e. Luka operasi mengeluarkan nanah atau bau tidak sedap.
2. Perawatan Pasien Rawat Inap dengan kriteria ILO sayatan
dalam (deep), yaitu infeksi yang terjadi hingga ke jaringan
dibawah kulit dan otot atau ILO organ/ rongga, yaitu infeksi
yang terjadi pada organ/ rongga di daerah operasi yang
diserta gejala, sbb:
a. Luka operasi mengeluarkan nanah atau bau tidak sedap.
b. Pasien demam.
c. Luka operasi terbuka.
d. Luka operasi lama sembuhnya.
 PERAWATAN INFEKSI LUKA
OPERASI (ILO)

No. Dokumen No. Revisi Halaman

190/RSU.Jbr/Sek/II/2022 0 2/3

B. Persiapan alat
1. Pinset anatomis 2 buah
2. Pinset chirurgis 1 buah
3. Gunting debridemen steril dalam bak instrumen
4. Kassa steril
5. Kom kecil 2 buah
6. Peralatan lain, seperti : sarung tangan steril, gunting plester,
Hipavix, Opsite, Desinfektan (bethadin), Cairan NaCl 0,9%,
bengkok, perlak/ pengalas, verband, obat luka sesuai
kebutuhan.
C. Prosedur Pelaksanaan Perawatan Luka
1. Pasang sampiran di sekitar pasien.
2. Siapkan peralatan di dekat pasien
3. Atur posisi yang nyaman bagi pasien untuk memudahkan
daerah luka dapat dijangkau dengan mudah.
4. Sediakan peralatan yang diperlukan dalam troley di samping
pasien.
5. Ambil kantong plastik buat lipatan di bengkok, letakkan dekat
jangkauan.
6. Cuci tangan, gunakan sarung tangan steril.
7. Pasang perlak.
8. Mengatur posisi pasien sehingga mempermudah proses
perawatan.
9. Membuka peralatan yang telah disediakan di dekat pasien.
10. Membuka balutan lama secara hati-hati, apabila sulit untuk
dibuka dibasahi dengan NaCl 0,9%.
11. Memakai sarung tangan steril.
12. Membersihkan luka dengan menggunakan NaCl 0,9% dan
savlon.
13. Mencuci luka lagi dengan menggunakan NaCl 0,9% sampai
bersih.
14. Mengeringkan luka dengan menggunakan kasa steril.
15. Memberikan duoderm pada daerah infeksi luka operasi.
16. Menutup luka dengan opsite steril.
 PERAWATAN INFEKSI LUKA
OPERASI (ILO)

No. Dokumen No. Revisi Halaman

190/RSU.Jbr/Sek/II/2022 0 3/3

17. Membuka sarung tangan.

18. Merapikan pasien.
19. Membereskan alat-alat,
20. Mencuci tangan.
21. Evaluasi hasil tindakan.
22. Dokumentasikan pada catatan perawatan: kondisi luka,
pengobatan pada luka waktu perawatan dan respon pasien
selama perawatan luka.
23. Untuk perawatan luka dengan kriteria ILO sayatan dalam
(deep) dengan luka terbuka dan penyembuhannya lama bisa
sampai dilakukan re-heacting di ruang operasi.

UNIT TERKAIT Unit Rawat Jalan, Unit Rawat Inap