PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUAN DANA UNTUK PENGADAAN TASYAKURAN

MEMPERINGATI BULAN SURO

ROMBONGAN KESENIAN DAERAH

EBEG AYU SRIREJEKI
DUSUN KARANGPUCUNG DESA BULUPAYUNG
 ROMBONGAN KESENIAN DAERAH
EBEG AYU SRIREJEKI
Jln Raya Bulupayung Dusun Karang Pucung, Desa Bulupayung, Kecamatan Kesugihan

JUNI 2023

Nomo : 001/R-EBG ASRJ/VII/2023 KepadaYth,

Lampira : Bapak
-
Periha : di-
Permohonan Bantuan Dana
Untuk Pengadaan Tasyakuran
Bulan Suro.
Assalaamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarokaatuh.

Salam hormat disampaikan semoga kita senantiasa dalam lindungan

Allah SWT, dan mendapatkan kemudahan dalam setiap aktifitas, Amiin.
Dalam rangka memperingati Bulan Suro Serta demi menjaga
kelestarian kebudayaan daerah kami ingin mengadakan tasyakuran bersama
masyarakat dengan mengadakan pertunjukan kesenian ebeg dan doa besama
masyarakat Dusun Karang Pucung .
kami pengurus atau pelaku seni rombongan ebeg AYU SRIREJEKI
bermaksud mengajukan permohanan bantuan serta doa restu Bapak ibu tokoh
masyarakat di Dusun Karang Pucung. Proposal dan RAB Terlampir
Demikian Permohonanini kami sampaikan, besar harapan kami
sekiranya Bapak berkenan berpartisipasi dan member bantuan dana demi
terwujudnya permohonan kami Atasperhatian dan kerjasamanya kami ucapkan
terimakasih.

Wassalaamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.

Karang Pucung, Juli 2023

Rombongan Ebeg Ayu Sri Rejeki

Ketua Panitia Sekertaris

Andres Adityas
Mengetahui
Kepala Dusun Karang Pucung

Bpk. SUKAR

I. PENDAHULUAN
 Jawa Tengah memiliki keaneka ragaman adat istiadat, bahasa dan seni
budaya yang sudah diwariskan secara turun temurun dan merupakan cirri khas
yang memperindah dan memperkaya kehihdupan bangsa Indonesia.
Keanekaragaman tersebut perlu di pelihara usahakan kelestarianya dan
keaslianya dalm pengembanganya dengan tetap mempertahankan galur para
luluhur yang terkandung didalam nilai-nilai keaslianya.
Ebeg merupakan kesenian tradisional yang berasal dari daerah
Banyumas. Jenis tarian ebeg juga terdapat di luar daerah Banyumas, khususnya
di daerah pulau Jawa seperti Jawa Barat, Jawa Tengan, Yogyakarta, dan Jawa
Timur.Tetapi dengan nama yang berbeda yaitu ada yang menyebut Jaran
Kepang, Kuda Lumping, Jathilan, ada pula yang menyebutnya Reog.
Walaupun namanya tidak sama namun dilihat dari gerakan tariannya
serta peralatan, semuanya tidak jauh berbeda.Dalam sejarahnya, kesenian
ebegdahulunya merupakan salah satusarana penyebaranajaran agama Islam
oleh para Wali. Seiring dengan perkembangan jaman, kesenian ebeg beralih
fungsi menjadi kesenian hiburan yang digunakan untuk memeriahkan berbagai
acara, seperti dalam upacara-upacara memperingati bulan 1 Muharam atau
dalam kalender jawa disebut bulan suro, upacara pernikahan, khitanan,
peringatan hari-hari besar, dan lain-lain. Selain peralihan fungsi, ebeg juga mulai
tersebar dan berkembang di berbagai daerah.

II. DASAR PEMIKIRAN.

III. TUJUAN KEGIATAN.

1. Melestarikan dan menumbuh kembangkan seni tradisional di kalangan
generasi muda.
2. Menjungjung tinggi nilai-nilai seni budaya hasil warisan para lelehur.
3. Menumbuhkan dan membina apresiasi sehingga masyarakat termotipasi
untuk menghargai dan menjujung tinggi seni tradisional sebagai bagian dari
kebudayaan bangsa.
4. Mendukung jutuh program prioritas pemerintah kota cilacap diantaranya
bidang seni dan budaya.
5.
IV. RENCANA ANGGARAN
.
NO. Uraian volume Satuan Jumlah
1. Konsumsi
Tumpeng 1 1
Hidangan + Makan dll