Anda di halaman 1dari 1

2.

Modal BUM Desa


Padal pasal 17 ayat (1) dijelaskan bawah modal awal BUM Desa bersumber dari
APB Desa. Modal BUM Desa berasal dari Penyertaan Modal Desa dan
Pernyertaan Modal Masyarakat.

Dalam ayat 18 ayat (1) dijelaskan bahwa modal BUM Desa yang berasal dari
penyertaan modal desa terdiri atas :

 Hibah dari pihak swasta, lembaga sosial ekonomi kemasyarakatan dan/atau


lembaga donor yang disalurkan melalui mekanisme APB Desa;
 Bantuan Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota yang disalurkan melalui mekanisme APB Desa;
 Berjasama usaha dari pihak swasta, lembaga sosial ekonomi kemasyarakatan
dan/atau lembaga donor yang dipastikan sebagai kekayaan kolektif Desa dan
disalurkan melalui mekanisme APB Desa;
 Aset Desa yang diserahkan kepada APB Desa sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan tentang Aset Desa
Permendes No. 4 tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan,
dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa secara umum telah memberikan
standar dalam pengelolan BUM Desa. Peningkatan perekonomian desa sebagai
tujuan utama pendirian BUM Desa baru benar2 bisa terwujud apabila semua
pihak yang berada di desa tetap memberikan ruang dalam hati dan pikirannya
untuk mendorong perkembangan desa dengan tetap melakukan pengawalan
terhadap kegiatan pembangunan yang sementara berlangsung.

Anda mungkin juga menyukai