Pengertian Konstitusi
Istilah konstitusi dalam banyak bahasa berbeda-beda, seperti dalam bahasa
Inggris ”constitution”, dalam bahasa Belanda ”constitutie”, dalam bahasa
Jerman ”konstitution”, dan dalam bahasa Latin ”constitutio” yang berarti
undang-undang dasar atau hukum dasar. Jadi, konstitusi merupakan hukum
dasar tertinggi yang memuat hal-hal mengenai penyelenggaraan negara.
Dalam ungkapan lain, konstitusi adalah kerangka kerja (framework) dari
sebuah Negara yang menjelaskan tentang bagaimana menjalankan dan
mengorganisir jalannya pemerintahan.
Jenis Konstitusi
Konstitusi pada umumnya dibagi menjadi dua jenis, yaitu tertulis dan tidak
tertulis. Konstitusi tertulis adalah aturan-aturan pokok dasar negara, bangunan
negara, dan tata negara yang mengatur perikehidupan satu bangsa di dalam
persekutuan hukum negara. Konstitusi tidak tertulis disebut juga konvensi,
yaitu kebiasaan ketatanegaraan yang sering timbul dalam sebuah negara.
Fungsi Konstitusi
Para pendiri bangsa telah sepakat menyusun sebuah Undang-Undang Dasar
sebagai konstitusi tertulis dengan segala arti dan fungsinya. Undang-Undang
Dasar adalah naskah yang memaparkan rangka dan tugas-tugas pokok dari
badan-badan pemerintahan suatu negara dan menentukan pokok-pokok cara
kerja badan-badan tersebut. Di dalam negara yang menganut paham
demokrasi, Undang-Undang Dasar mempunyai fungsi yang khas, yaitu
membatasi kekuasaan pemerintahan agar penyelenggaraan kekuasaan tidak
bersifat sewenang-wenang. Dengan demikian, diharapkan hak-hak warga
negara akan lebih terlindungi. Gagasan ini disebut dengan Konstitusionalisme.