SUKINI
Ilustrator: Ryan A. W.
Buku ini merupakan bahan bacaan literasi yang bertujuan untuk menambah minat baca
bagi pembaca dini/pramembaca. Berikut adalah tim Penyedia Buku Bacaan Literasi Badan
Pengembangan Bahasa dan Perbukuan
Pengarah : Prof. Dr. Dadang Sunendar, M.Hum.
Penanggung Jawab : Dr. Hurip Danu Ismadi, M.Pd.
Ketua Pelaksana : Dr. Tengku Syarfina, M.Hum.
Wakil Ketua : Dewi Nastiti Lestariningsih, M.Pd.
Anggota : Muhammad Sanjaya, S.pd.
1. Febyasti Davela Ramadini, S.S.
2. Kaniah, M.Pd.
3. Wenny Oktavia, M.A.
4. Laveta Pamela Rianas, S.S.
5. Ahmad Khoironi Arianto, M.A.
6. Wna Wiraksih, S.Pd.I.
7. Dzulqornain Ramadiansyah, S.S
Bidang Pembelajaran
Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra
Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Jalan Daksinapati Barat IV, Rawamangun, Jakarta Timur
SUKINI
Ilustrator: Ryan A. W.
Penulis : Sukini
Ilustrator : Ryan Aris Wibowo
Penyunting Bahasa :
Penyelaras Akhir :
ISBN 978-602-437-525-6
1. CERITA ANAK-INDONESIA
2. KESUSASTRAAN ANAK INDONESIA
ii iii
Sekapur Sirih
Setiap hari kita menggunakan plastik. Sampah plastik yang kita hasilkan sangat
banyak. Padahal, sampah plastik sangat sulit hancur. Dibutuhkan waktu hingga
ratusan tahun bagi sampah plastik untuk dapat hancur. Akibatnya, sampah plastik
terus bertambah dari waktu ke waktu.
Sampah plastik menyebabkan tanah menjadi tidak subur. Akibatnya, tumbuhan
akan sulit hidup. Sampah plastik juga menyebabkan banyak hewan mati, baik karena
terlilit tubuhnya atau memakannya.
Bahan-bahan kimia yang terdapat pada plastik berbahaya bagi kesehatan manusia.
Bahan-bahan kimia tersebut dapat menyebabkan timbulnya berbagai penyakit
berbahaya.
Sampah plastik mengancam kelangsungan kehidupan di bumi bumi. Oleh karena
itu, penggunaan plastik harus dikurangi. Bagaimana caranya? Yuk, kita simak di buku ini.
iv v
Daftar Isi
Sambutan ...................................................................................................... v
Sekapur Sirih .................................................................................................. vii
Daftar Isi ....................................................................................................... viii
Isi ................................................................................................................. 1
vi vii
Profesor Tino adalah seorang ilmuwan.
Profesor Tino adalah kakek Dino.
Profesor Tino berhasil menciptakan mesin waktu.
Dino ingin mencoba menggunakannya.
viii 1
Dino berpindah tempat dengan cepat.
Tiba-tiba, ia merasa kepanasan dan sesak napas.
Untung Profesor Tino membekalinya masker oksigen.
2 3
Dino menjelajah tempat itu
“Halo, apa ada orang di sini?” Dino berteriak.
Namun, tidak ada jawaban.
4 5
Dino terus berjalan.
Namun, ke mana pun melangkah,
Dino menjumpai pemandangan yang sama.
6 7
“Itulah keadaan dunia di masa depan,” kata Profesor Tino
saat Dino kembali ke laboratorium.
“Apa yang terjadi, Kakek?” tanya Dino.
“Saat itu tidak ada lagi kehidupan di bumi,” jawab Profesor
Tino pelan.
8 9
“Mengapa bisa begitu, Kek?” Dino kembali bertanya.
“Alam rusak parah karena sampah plastik. Akibatnya, makhluk hidup
menjadi sakit dan kekurangan makanan. Hingga akhirnya semua
musnah,” jawab Profesor Tino.
10 11
Profesor Tino dan Dino terdiam agak lama.
Tiba-tiba, Dino berkata, “Itu tidak akan terjadi. Karena kita dapat
mengurangi penggunaan plastik.”
Profesor Tino tersenyum.
“Aku tahu caranya,” Dino kembali berkata penuh semangat.
12 13
Dino mengatakan bahwa ia akan mengajak teman-teman dan
keluarganya agar membawa tas kain saat berbelanja.
14 15
“Terus apa lagi?” tanya Profesor Tino.
“Saat bepergian, kita bawa botol minuman dan
kotak makanan, Kek,” jawab Dino.
16 17
Dino berpikir sejenak.
“Aha! Ini juga bisa!” teriaknya.
“Apa itu?” tanya Profesor Tino.
“Tidak menggunakan peralatan makan dan minum dari
plastik sekali pakai,” jawab Dino.
18 19
“Ini juga penting untuk mengurangi sampah plastik, Kek,”
kata Dino lagi.
“Betul. Memilih produk dengan kemasan kaca atau kardus,”
balas Profesor Tino.
20 21
Biodata Penulis
Riwayat Pekerjaan/Profesi:
1. 2011—sekarang : penulis dan editor lepas
2. 2002—2011 : editor di PT Tiga Serangkai Solo
Informasi Lain:
Lahir di Boyolali, 23 Agustus 1974. Telah aktif menulis sejak masih kuliah. Beberapa tulisannya
(cerpen dan artikel) pernah dimuat di tabloid dan majalah di Bandung serta Jakarta. Pernah
pula menjadi juara lomba penulisan tingkat Provinsi Jawa Barat dan nasional. Bergelut
di bidang perbukuan, telah memacu semangatnya untuk dapat menulis buku. Beberapa
bukunya yang telah diterbitkan.
22 23
24 25
Biodata Ilustrator
Buku yang pernah dibuat ilustrasi dan Tahun Pelaksanaan (10 Tahun Terakhir):
1. Seri Rukun Iman (Tiga Serangkai, 2010)
2. Seri Vandia (Tiga Serangkai, 2010)
3. Aku Bisa Jadi Juara (Tiga Serangkai, 2011)
4. Dongeng Terapeutik (Tiga Serangkai, 2011)
5. Seri Mengenal Profesi -1 (Tiga Serangkai, 2012)
6. Harta Karun Negeri Candi (Tiga Serangkai, 2012)
7. Seri Mengapa Al-Qur’an Menakjubkan (Orasat Children Book Publishing, 2013)
8. Seri Jejak Kisah (Orasat Children Book Publishing, 2013)
9. Seri Pahlawan Superku (Tiga Serangkai, 2014)
26 27
10. Teka-teki Dongeng Nusantara (Tiga Serangkai, 2015)
11. Seri Mengenal Profesi -2 (Tiga Serangkai, 2016)
12. Seri Aku Anak Berbakti (Tiga Serangkai, 2016)
13. Seri Petualangan Tompi dan Tohu (Tiga Serangkai, 2016)
14. Yuk Cari Tahu Tentang (Tiga Serangkai, 2013)
15. Seri Kisah-kisah Dahsyat dalam Al-Qur’an (Tiga Serangkai, 2017)
16. Seri Jika Sampah Bisa Bicara (Tiga Serangkai, 2017)
18. Aku Anak Mandiri (Tiga Serangkai, 2018)
19. Kisah Heroik Jaman Rasulullah (Tiga Serangkai, 2018)
Informasi Lain:
Lahir di Boyolali pada 1986. Selepas SMP, ia menempuh pendidikan di Sekolah Seni Rupa
(SMKN 9 Surakarta). Kemudian, melanjutkan ke Universitas Sebelas Maret Surakarta pada
Jurusan Desain Komunikasi Visual. Namun, ia memutuskan keluar dari perguruan tinggi dan
bekerja sebagai freelance illustrator. Profesi ini ia geluti sampai sekarang. Hingga saat ini, ia
telah membuat ilustrasi untuk ratusan judul bukul.
28
Dino pergi ke masa depan menggunakan mesin waktu. Namun, kondisi
dunia di masa depan sangat mengerikan. Dino pun bertekad untuk
mencegah agar semua itu tidak benar-benar terjadi. Kondisi seperti apa
yang dilihat Dino di masa depan? Apa yang akan dilakukan Dino?
Yuk, kita ikuti petualangan Dino.