Anda di halaman 1dari 3

OBAT TETES TELINGA OBAT VAGINA

1. Cuci tangan terlebih dahulu 1. Cuci tangan terlebih dahulu


2. Miringkan kepala atau berbaring miring 2. Buka bungkus obat dan lunakkan obat dengan memberi
3. Daun telinga ditarik ke arah bawah (dewasa) atau ke arah sedikit air
bawah belakang (anak-anak), se-hingga lubang telinga 3. Masukkan obat ke dalam vagina dengan jari
tampak jelas dan lurus 4. Setelah obat dimasukkan tetap berbaring selama 5-10 menit
4. Teteskan obat pada liang telinga dan biarkan selama 3 5. Cucilah tangan dengan sabun setelah
menit selesai
5. Setelah digunakan, keringkan ujung wadah dengan
dengan tisu
DAPATKAN
SIMPAN
SIMPAN OBAT DENGAN BENAR

 Simpan obat di tempat sejuk, kering, dan terhindar dari


GUNAKAN
sinar matahari langsung (di lemari es untuk obat yang ada
petunjuk khusus pada etiket/ kema-san obat)
 Obat dalam bentuk cair (suspense/ emulsi) jangan disimpan
dalam lemari pendingin
SUPOSITORIA  Simpan dalam kemasan aslinya dan dalam wadah tertutup
rapat
SIMPAN
 Jangan mencampur tablet dan kap-sul
1. Cuci tangan terlebih dahulu dalam satu wadah
 Obat minum dan obat luar harus disimpan
2. Buka bungkus supositoris dan basahi supositoris yang terpisah

3.
runcing dengan sedikit air (bukan air panas)
Berbaring miring di tempat tidur dan tekuk salah satu
 Jauhkan dari jangkauan anak-anak BUANG
kaki, masukkan supositoris ke dalam dubur dengan posisi
bagian yang runcing di atas. Ma-sukkan obat hingga jari
anda ikut masuk sekitar 2 cm.
4. Setelah supositoris dimasukkan ke dalam dubur, tetap BUANG
berbaring miring selama 5-10 menit agar obat tidak keluar BUANG OBAT DENGAN BENAR
lagi

Catatan: Obat yang telah rusak tidak akan bermanfaat, bahkan dapat
Jika supositoris terlalu lunak sebelum digunakan ma-sukkan ke menjadi racun bagi tubuh
lemari es selama 30 menit.
CIRI-CIRI OBAT RUSAK:
 Telah lewat tanggal kadaluarsanya
 Telah berubah warna, bau, dan rasa PUSKESMAS DARUL IMARAH
 No. Telepon : 0822 7206 8273
CARA MEMBUANG OBAT: E-mail : darulimarahpkmdi@yahoo.com
 Keluarkan obat dari wadah aslinya Facebook Page : Puskesmas Darul Imarah
 Hancurkan obat tersebut (jika berbentuk padat digerus, Instagram : @Puskesmas.darul.imarah
jika berbentuk cair diencerkan)
Website : https://puskesmasdarulimarah.wordpress.com
 Masukkan ke dalam wadah yang tertutup rapat
 Buang wadah tersebut ke tempat sampah
2. Obat yang dapat diperoleh dengan resep dokter (tergolong Obat
BIJAKLAH MENGONSUMSI OBAT OBAT TETES MATA DAN SALEP MATA
Keras), bercirikan:
ANDA PUN SEHAT
 Bertanda lingkaran berwarna merah  Obat ini termasuk obat steril, maka usahakan ujung
K dengan garis tepi berwarna hitam penates obat jangan tersentuh tangan/ terkena permukaan
lain dan usahakan obat ter-tutup rapat selama tidak
DAPATKAN dengan huruf K di tengah yang menyen-
digunakan
tuh garis tepi
DAPATKAN OBAT DENGAN BENAR  Obat ini hanya boleh dijual di apotek  Jangan gunakan 1 obat tetes mata untuk lebih dari 1 orang
agar tidak terjadi penularan infeksi
 Obat
dapat diperoleh di apotek, supermarket, dan toko obat

berijin.
Untuk obat dengan resep, hanya dapat diperoleh di apotek.
GUNAKAN Cara Penggunaan:
1. Cuci tangan terlebih dahulu
 Pastikan apotek yang anda datangi terpercaya dan memiliki ijin GUNAKAN OBAT DENGAN BENAR 2. Tengadahkan kepala
apotek.
 Pastikan ada petugas yang dapat menjamin obat yang anda 3. Tarik kelopak mata bagian bawah
beli.  Gunakanlah obat sesuai dengan petunjuk cara pakai 4. Teteskan/ oleskan obat pada bagian dalam kelopak mata
 Periksa nomor registrasi, nama dan alamat pabrik, pembuat obat, yang telah ditentukan bawah
apakah sudah tercantum dengan jelas. AxB 5. Tutup mata dan biarkan 1-2 menit sambil meng-gerak-
 Teliti dan lihatlah tanggal kadaluarsa. gerakkan bola mata
A= berapa kali sehari obat diminum
Ada 2 Golongan Obat, yaitu: B= jumlah obat yang diminum untuk 1x minum
1. Obat yang dapat diperoleh tanpa resep dokter. Terdiri dari:  Gunakan obat pada waktu yang tepat
 Apabila mengonsumsi beberapa jenis obat, perhatikan
A. Obat Bebas, bercirikan: penggunaannya apakah diminum pada waktu yang sama atau
berbeda
 Bertanda lingkaran berwarna hijau dengan
garis tepi berwarna hitam
OBAT MINUM (TABLET, KAPSUL, PIL, CAIRAN)
 Dapat diperoleh di semua toko obat berijin,
supermarket, dan apotek
 Obat diminum dengan air putih (kecuali bila ada pe-tunjuk lain OBAT TETES HIDUNG
seperti dihisap, dikunyah, ditaruh di bawah lidah atau dikumur
B. Obat Bebas Terbatas, bercirikan:
 Perhatikan waktu minum (sebelum, bersamaan, atau sesudah 1. Cuci tangan terlebih dahulu
 Bertanda lingkaran berwarna biru dengan makan) 2. Tengadahkan kepala atau letakkan kepala pada bantal
garis tepi berwarna hitam, disertai dengan  Obat dalam bentuk cair (suspense/ emulsi) sebaiknya dikocok yang miring
peringatan terkait obat yang digunakan dahulu dan digunakan sendok takar untuk minum 3. Teteskan obat pada lubang hidung (sesuai petun-juk)
 Dapat diperoleh di semua toko obat 4. Tahan posisi kepala selama beberapa menit
berijin,supermarket, dan apotek 5. Jangan digunakan 1 obat untuk lebih dari 1 orang agar
tidak terjadi penularan infeksi
P no. 1 P no. 4
Awas! Obat Keras Awas! Obat Keras
Bacalah aturan memakainya Hanya untuk dibakar
OBAT KULIT (SALEP, KRIM, DAN PASTA)
P no. 2 P no. 5
Awas! Obat Keras Awas! Obat Keras  Cuci tangan terlebih dahulu
Hanya untuk kumur, jangan Tidak boleh ditelan  Oleskan obat secara tipis dan rata pada bagian yang sakit
ditelan
TANYAKAN INFORMASI
P no. 3 P no. 6
Awas! Obat Keras Awas! Obat Keras TERKAIT OBAT ANDA
Hanya untuk bagian luar Obat wasir, jangan ditelan
badan PADA APOTEKER ATAU PETUGAS OBAT DI
RUMAH SAKIT

Anda mungkin juga menyukai