2. Gunakan
a. Sebelum menggunakan obat
- Pastikan obat yang akan digunakan sudah sesuai dengan indikasi
- Pastikan obat masih baik dan belum melewati waktu kadaluwarsa
- Baca peringatan dalam kemasan obat
- Pastikan apakah obat bisa langsung digunakan atau ada hal tertentu yang harus
dilakukan dulu (menggerus dsb)
2) Suppositoria
Cuci tangan
Buka bungkusnya, atau keraskan dulu
Kalau ada bagian yang kasar harusdihaluskan dengan tangan
Bila terlalu kering lembabkan
Berbaring miring, lutut ditarik, masukkan bagian yang runcing
Tetap berbaring beberapa menit
3) Salep mata
Cuci tangan dan jangan menyentuh ujung tube salep mata
Tarik pelupuk mata
Oleskan tipis pada bagian konjungtiva
Pejamkan selama 2 menit
Kelebihan dibersihkan dengan tisu bersih
4) Tetes hidung
Bersihkan hidung dari kotoran
Duduk dan dongakkan kepala kebelakang atau berbaring dengan bantal
pada bahu
Pipet dimasukkan kurang lebih 1 cm ke dalam hidung
Teteskan obat
Tahan posisi kepala selama beberapa menit agar obat masuk ke lubang
hidung
Bilas ujung pipet dengan air panas dan keringkan dengan tisu bersih
Cuci tangan dari sisa obat
3. Simpan
Cara menyimpan obat secara umum (Grasela, 2018):
a. Jauhkan dari jangkauan anak-anak 13
b. Simpan obat dalam kemasan asli dan dalam wadah tertutup rapat
c. Simpan obat ditempat sejuk dan terhindar dari sinar matahari langsung atau ikuti
aturan yang tertera pada kemasan
d. Jangan tinggalkan obat di dalam mobil dalam jangka waktu yang lama karena suhu
yang tidak stabil dalam mobil dapat merusak sediaan obat dan jangan simpan oat
yang telah kadaluarsa.
4. Buang Obat
a. Hancurkan obat dan timbun di dalam tanah untuk obat – obat padat (tablet, kapsul
dan suppositoria).
b. Untuk sediaan cair (sirup, suspense, dan emulsi), encerkan sediaan dan campur
dengan bahan yang tidak akan dimakan seperti tanah atau pasir. Buang bersama
dengan sampah lain.
c. Terlebih dahulu lepaskan etiket obat dan tutup botol kemudian dibuang ditempat, hal
ini untuk menghindari penyalahgunaan bekas wadah obat.
d. Untuk kemasan boks, dus, dan tube terlebih dahulu digunting baru dibuang (Grasela,
2018).
DAFTAR PUSTAKA
Departemen Kesehatan RI. 2007. Pedoman Penggunaan Obat Bebas dan Bebas Terbatas.
Jakarta: Departemen Kesehatan RI.
Grasela, G.T.B. 2018. Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Dagusibu Obat Di Desa
Ndetundora Iii Kabupaten Ende. Kupang : Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang.
Kementrian Kesehatan RI. 2015. Cara Penggunaan Obat. Jakarta: Dirjen Binfar Kemenkes RI.
Kementrian Kesehatan RI. 2018. Penggolongan Obat dan DAGUSIBU.