Anda di halaman 1dari 20

RPP

(RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN)

Tema : 7. Peristiwa dalam Kehidupan


Sub Tema : 1. Peristiwa Kebangsaan masa Penjajahan
Pembelajaran ke : 3
Nama penyusun : Roikhatul Warodah, S.Pd
Asal Sekolah : SDN Kenduruan 1 Sukorejo
Tahun Pelajaran : 2022/2023

KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN PASURUAN


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SDN Kenduruan I
Kelas /Semester : V/2 (dua )
Tema 7 : Peristiwa dalam Kehidupan
Sub tema 1 : Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan
Pembelajaran ke- : 3
Fokus Pembelajaran : Bahasa Indonesia dan IPS.,PPKn
Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (6 JP)

A. KOMPETENSI INTI (KI)


1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca)
dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.5 Menggali informasi penting dari teks 3.5.1 menggali informasi penting dari teks narasi
narasi sejarah yang disajikan secara sejarah yang disajikan secara lisan dan
lisan dan tulis menggunakan aspek: apa, tulis menggunakan aspek: apa, di mana,
di mana, kapan, siapa, mengapa, dan kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana;.
bagaimana.
.
4.5 Memaparkan informasi penting dari teks 4.5.1 memaparkan informasi penting dari teks
narasi sejarah menggunakan aspek: apa, narasi sejarah menggunakan aspek: apa, di
di mana, kapan,siapa, mengapa, dan mana, kapan, siapa, mengapa, dan
bagaimana serta kosakata baku dan bagaimana serta kosakata baku dan kalimat
kalimat efektif efektif

PPKn
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.3 Menelaah keberagaman sosial budaya 3.3.1 Menelaah keberagaman sosial budaya
masyarakat masyarakat;

4.3 Menyelenggarakan kegiatan yang 4.3.1 Menyelenggarakan kegiatan yang


mendukung keberagaman sosial mendukung keberagaman sosial budaya
masyarakat;

IPS
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Mengidentifikasi faktor-faktor penting 3.4.1 mengidentifikasi faktor-faktor penting
penyebab penjajahan bangsa Indonesia penyebab penjajahan bangsa Indonesia
dan upaya bangsa Indonesia dalam dan upaya bangsa Indonesia dalam
mempertahankan kedaulatannya. mempertahankan kedaulatannya; dan
4.4 Menyajikan hasil identifikasi mengenai 4.4.1 menyajikan hasil identifikasi mengenai
faktor-faktor penting penyebab faktor-faktor penting penyebab penjajahan
penjajahan bangsa Indonesia dan upaya bangsa Indonesia dan upaya bangsa

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 1


bangsa Indonesia dalam Indonesia dalam mempertahankan
mempertahankan kedaulatannya. kedaulatannya.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan membaca, siswa dapat menjelaskan sistem tanam paksa pemerintahan kolonial
Belanda secara benar.
2. Dengan membaca dan mengamati ppt, siswa dapat menjelaskan berbagai perlawanan
terhadap pemerintahan kolonial Belanda di berbagai daerah secara benar.
3. Dengan bercerita, siswa dapat menyebutkan berbagai keragaman yang ada di sekitarnya
secara tepat.
4. Dengan menulis, siswa dapat mengidentifikasi berbagai keragaman suku yang ada di
Indonesia secara tepat..

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Teks Penjelasan peristiwa sistem tanam paksa pemerintahan kolonial Belanda
2. menjelaskan berbagai perlawanan terhadap pemerintahan kolonial Belanda di berbagai
daerah
3. berbagai keragaman suku yang ada di Indonesia

E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan Pembelajaran : Saintifik.
Metode Pembelajaran : tanya jawab, diskusi, penugasan, dan unjuk kerja.

F. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR


Media/Alat : 1. Teks bacaan.
2. Video Pembelajaran.
3. Beragam benda di kelas dan lingkungan sekitar.
Sumber Belajar : 1. Buku Guru dan Buku Siswa Kelas V, Tema 6: Panas dan
Perpindahannya. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 (Revisi
2017). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN


Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan 1. Kelas dibuka dengan salam, menanyakan kabar, dan mengecek 15 menit
kehadiran siswa.
2. Kelas dilanjutkan dengan doa dipimpin oleh salah seorang
siswa.
3. Siswa difasilitasi untuk bertanya jawab pentingnya mengawali
setiap kegiatan dengan doa. Selain berdoa, guru dapat
memberikan penguatan tentang sikap syukur.
4. Siswa diajak menyanyikan Lagu Indonesia Raya. Guru
memberikan penguatan tentang pentingnya menanamkan
semangat kebangsaan.
5. Siswa diminta memeriksa kerapian diri dan kebersihan kelas.
6. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang tujuan, manfaat,
dan aktivitas pembelajaran yang akan dilakukan.
7. Siswa menyimak penjelasan guru tentang pentingnya sikap
disiplin yang akan dikembangkan dalam pembelajaran.
8. Pembiasaan membaca. Siswa dan guru mendiskusikan
perkembangan kegiatan literasi yang telah dilakukan.
9. Siswa diajak menyanyikan lagu daerah setempat untuk
menyegarkan suasana kembali.
Kegiatan inti Pada kegiatan: Ayo Membaca: 180
o Siswa membaca teks berjudul “Sistem Tanam Paksa Pemerintah menit
Kolonial Belanda”.(prinsip representasi)
Ayo Berlatih
RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 2
Pada kegiatan Ayo Berlatih:
Secara mandiri siswa mencari kosakata baku dan tidak baku
yang ada di bacaan. (Prinsip keterlibatan)
Guru memfasilitasi kegiatan ini dengan Kamus Besar Bahasa
Indonesia.
Guru menekankan kecermatan siswa dalam mencari kosakata
baku dan kata serapan dari bahasa asing.
Ayo Menulis
Pada kegiatan Ayo Menulis:
Secara mandiri, siswa mengisi kolom-kolom pada peta konsep
tentang sistem tanam paksa.(prinsip keterlibatan)
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mencari
jawabannya pada bacaan yang berjudul “Sistem Tanam Paksa
Pemerintah Kolonial Belanda”.(prinsip representasi)
Guru berkeliling dan memberikan bimbingan kepada siswa yang
mengalami kesulitan.
Guru menunjuk beberapa siswa secara acak untuk membacakan
hasil kerjanya.
Pada akhir kegiatan, guru mengonfirmasi semua jawaban siswa
dan bersama-sama siswa menarik kesimpulan.
Siswa mengamati media video dan PPT tentang Reaksi rakyat
Indonesia terhadap pemerintahan colonial dan keanekaragam
suku di Indonesia.(Prinsip Representasi)
Siswa diajak tanya jawab interaktif melalui PPT.(Prinsip
Keterlibatan)
Guru menekankan pada penguasaan dan pemahaman isi materi
PPT tentang Reaksi rakyat Indonesia terhadap pemerintahan
kolonial dan keragaman suku di Indonesia.
Ayo Berlatih dan Berdiskusi
Siswa dibagi menjadi 4 kelompok (terdiri dari 4-5 siswa).
Pembagian kelompok dilakukan secara acak dengan cara siswa
membagikan nomor kelompok yang dibagikan guru. Siswa yang
mendapat nomor yang sama berada dalam satu
kelompok.(prinsip keterlibatan)
Siswa bersama kelompoknya menempelkan nama tokoh dan
gambar tokoh yang memimpin perlawanan terhadap pemerintah
kolonial di tempat yang sesuai asal daerahnya dan menuliskan
keragaman suku di Indonesia.(prinsip keterlibatan)
Setiap kelompok diberikan waktu untuk berdiskusi dan
bekerjasama mengisi lembar kerja kelompok.
Guru menciptakan suasana yang kondusif dan memberikan
kepada semua siswa untuk aktif berdiskusi dan bekerjasama
dengan kelompoknya agar dapat menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik.(prinsip keterlibatan)
Setiap anggota kelompok harus ikut serta dalam mengerjakan
lembar kerja kelompok.
Setiap kelompok menempelkan hasil kerja kelompoknya di
papan tulis. Guru membahas lembar kerja kelompok secara
klasikal. Kelompok yang paling banyak menjawab benar
diberikan apresiasi dan kelompok yang belum menjawab benar
diberikan semangat. (prinsip aksi dan ekspresi)
Siswa secara mandiri menuliskan nama pahlawan yang
melakukan perlawanan terhadap kolonial, asal daerah dan nama
sukunya.(prinsip aksi dn ekspresi)
Kemudian, guru memandu siswa untuk menarik kesimpulan
Penutup 1. Siswa bersama guru melakukan refleksi atas pembelajaran yang 15 menit
telah berlangsung:
RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 3
 Apa saja yang telah dipelajari dari kegiatan hari ini?
 Apa yang akan dilakukan untuk menghargai perbedaan di
sekitar?
2. Siswa bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran pada
hari ini.
3. Siswa menyimak penjelasan guru tentang aktivitas
pembelajaran pada pertemuan selanjutnya. Termasuk
menyampaikan kegiatan bersama orang tua yaitu: meminta
orang tua untuk menceritakan pengalamannya menghargai
perbedaan di lingkungan sekitar rumah lalu menceritakan
hasilnya kepada guru.
4. Siswa menyimak cerita motivasi tentang pentingnya sikap
disiplin.
5. Siswa melakukan operasi semut untuk menjaga kebersihan
kelas.
6. Kelas ditutup dengan doa bersama dipimpin salah seorang
siswa.

H. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap
Teknik Penilaian: Observasi (siswa yang sikap spiritual dan sosialnya paling menonjol
dan paling lemah di catat di jurnal penilaian sikap)
Bentuk instrument : Jurnal penilaian sikap spiritual dan social
Rubrik Observasi Sikap Spiritual

Kriteria Aspek yang Dinilai

Ketaatan Beribadah Mengikuti kegiatan keagamaan yang diselenggarakan


sekolah, patuh melaksanakan ajaran agamanya,
mengajak teman seagamanya untuk beribadah,
beribadah dengan sungguh-sungguh

Berperilaku Syukur Berdoa sebelum dan sesudah makan, mengucapkan


kata tolong, minta maaf, dan terima kasih sesuai
dengan situasinya.

Berdoa sebelum dan Menundukkan kepala, hafal lafal doa, menengadahkan


Sesudah Pembelajaram tangan, tenang selama berdoa, sikap duduk tegak

Toleransi Beribadah Tidak mengganggu temannya ketika menjalankan


sholat berjamaah, tenang dan tidak ramai ketika
menjalankan ibadah.

Rubrik Observasi Sikap Sosial


Kriteria Baik Sekali Baik Cukup Kurang
4 3 1 1
Kemandirian Sangat mandiri dalam Mandiri di sebagian Belum menunjukkan
Memerlukan
mengerjakan seluruh besar kegiatan kemandirian
bantuan guru
tugas belajar

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 4


Disiplin Mampu
Mampu menjalankan Belum mampu
menjalankan aturan Kurang mampu
aturan dengan
dengan pengarahan menjalankan aturan menjalankan aturan
kesadaran sendiri
guru
Kecermatan Sangat cermat dan Sangat cermat dan Sangat cermat dan Tidak cermat dan
dan ketelitian
teliti pada seluruh teliti pada sebagian teliti pada sebagian teliti dalam
tugas besar tugas kecil tugas menyelesaikan tugas

Pedoman Penilaian

Nilai: Skor yang diperoleh


Jumlah Kriteria

Jurnal Penilaian Sikap KI 1 dan KI 2

No. Tanggal Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap Tindak Lanjut

1.

2.

3.

4.

5.

b. Penilaian Pengetahuan
Teknik Bentuk Instumen
Muatan Kompetensi Dasar
Penilaian
Bahasa 3.5 Menggali informasi penting dari teks Tes tertulis Soal uraian
Indonesia narasi sejarah yang disajikan secara lisan
dan tulis menggunakan aspek: apa, di
mana, kapan, siapa, mengapa, dan
bagaimana.
IPS 3.4 Mengidentifikasi faktor-faktor penting Tes tertulis Soal uraian
penyebab penjajahan bangsa Indonesia dan
upaya bangsa Indonesia dalam
mempertahankan kedaulatannya.
PPKn 3.3 Menelaah keberagaman sosial budaya Tes tertulis Soal uraian
masyarakat

c. Penilaian Keterampilan
Teknik penilaian : Unjuk Kerja dan hasil
Bentuk Instrumen : Rubrik
Bhs. Indonesia 3.5 dan 4.5
RUBRIK MEMBUAT PETA KONSEP

KRITERIA 4 3 2 1
Isi dan Keseluruhan Keseluruhan Sebagian besar Hanya sebagian
Pengetahuan: peta konsep peta konsep peta konsep kecil peta konsep
Isi peta konsep dibuat dengan dibuat dengan dibuat dengan dibuat dengan
lengkap, baik, lengkap baik, lengkap baik dan dapat baik, lengkap
menunjukkan dan dapat dan dapat memberikan dan dapat
pengetahuan memberikan memberikan informasi singkat memberikan
RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 5
penulis yang informasi informasi singkat yang berguna informasi singkat
menyeluruh atas singkat yang yang berguna bagi yang berguna
materi berguna bagi bagi pembaca. pembaca. bagi pembaca.
pembaca, serta
disajikan dengan
menarik.
Kreativitas Peta konsep Peta konsep
Peta konsep Peta konsep tidak
membuat peta tersusun rapi, tersusun rapi,
diwarnai, namun diwarnai dan
konsep menarik dan menarik, tidak
kurang rapi tidak rapi
diwarnai diwarnai
Penggunaan
Bahasa
Bahasa Bahasa
Indonesia yang Bahasa Bahasa
Indonesia yang Indonesia
baik dan benar Indonesia Indonesia yang
baik dan benar: yang baik dan
digunakan yang baik dan baik dan benar
Bahasa benar digunakan
dengan benar digunakan digunakan
Indonesia yang dengan
efisien dan dengan efisien dengan efisien
baik dan benar efisien dalam
menarik dalam dalam sebagian dalam sebagian
digunakan keseluruhan
keseluruhan besar penulisan. kecil penulisan.
dalam penulisan penulisan.
penulisan.
peta konsep.
Tanggung jawab Tertib mengikuti Tertib mengikuti Kurang tertib Tidak tertib dan
instruksi dan instruksi, selesai mengikuti tidak
selesai tepat tidak tepat waktu instruksi, selesai menyelesaikan
waktu tidak tepat waktu tugas

IPS 3.4 dan 4.4


RUBRIK PENILAIAN IPS

KRITERIA 4 3 2 1
Keterampilan Penjelasan Penjelasan Penjelasan Penjelasan
mengomunikasikan mudah mudah kurang sulit dipahami,
hasil dipahami, dipahami, dipahami, pemilihan kata
pemilihan pemilihan pemilihan tidak sesuai
kata sesuai beberapa kata beberapa kata dengan bahasa
dengan bahasa sesuai sesuai/tidak Indonesia baku.
Indonesia baku. dengan bahasa sesuai
Indonesia baku. dengan bahasa
Indonesia baku.
Isi Menyebutkan Menyebutkan Menyebutkan Tidak dapat
Seluruh tokoh sebagian besar sebagian kecil menyebutkan
daerah yang tokoh daerah tokoh daerah tokoh daerah
melakukan yang melakukan yang melakukan yang melakukan
perlawanan perlawanan perlawanan perlawanan
kepada penjajah kepada penjajah kepada penjajah kepada penjajah
secara benar secara benar secara benar secara benar
Percaya Diri Belum
Tidak terlihat Terlihat ragu- Memerlukan menunjukkan
ragu-ragu ragu bantuan guru kepercayaan diri

PPKn 3.3 dan 4.3


RUBRIK PENILAIAN PPKn

KRITERIA 4 3 2 1
Keterampilan Penjelasan Penjelasan Penjelasan Penjelasan
mengomunikasikan mudah mudah kurang sulit dipahami,
hasil dipahami, dipahami, dipahami, pemilihan kata
RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 6
pemilihan pemilihan pemilihan tidak sesuai
kata sesuai beberapa kata beberapa kata dengan bahasa
dengan bahasa sesuai sesuai/tidak Indonesia baku.
Indonesia baku. dengan bahasa sesuai
Indonesia baku. dengan bahasa
Indonesia baku.
Isi Menyebutkan 4 Menyebutkan 3 Menyebutkan 2 Menyebutkan 1
keragaman keragaman keragaman keragaman
sukunya secara sukunya secara sukunya secara sukunya secara
benar benar benar benar
Percaya Diri Tidak terlihat Terlihat ragu- Memerlukan Belum
ragu-ragu ragu bantuan guru menunjukkan
kepercayaan diri

Refleksi Guru:

Sukorejo, 2 Januari 2023


Mengetahui
Kepala SDN Kenduruan I Guru Kelas V

INA PURWATI, S.Pd. ROIKHATUL WARODAH, S.Pd.


NIP. 19640725 199003 2 005 NIP. 19850124 201903 2 002

Lampiran:
1. Bahan Ajar
2. LKPD
3. Soal Evaluasi
4. Lembar Penilaian
5. Media Pembelajaran

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 7


Lampiran 1: Bahan Ajar
Sistem Tanam Paksa Pemerintah Kolonial Belanda
Pada masa kepemimpinan Johanes Van Den Bosch, Belanda memperkenalkan sistem tanam
paksa. Sistem tanam paksa pertama kali diperkenalkan di Jawa dan dikembangkan di daerah-
daerah lain di luar Jawa. Di Sumatra Barat, sistem tanam paksa dimulai sejak tahun 1847. Saat
itu, penduduk yang telah lama menanam kopi secara bebas dipaksa menanam kopi untuk
diserahkan kepada pemerintah kolonial. Sistem yang hampir sama juga dilaksanakan di tempat
lain seperti Minahasa, Lampung, dan Palembang. Kopi merupakan tanaman utama di Sumatra
Barat dan Minahasa. Adapun lada merupakan tanaman utama di Lampung dan Palembang. Di
Minahasa, kebijakan yang sama kemudian juga berlaku pada tanaman kelapa.
Pelaksanaan tanam paksa banyak terjadi penyimpangan, di antaranya sebagai berikut.
1. Jatah tanah untuk tanaman ekspor melebihi seperlima tanah garapan, apalagi jika tanahnya
subur.
2. Rakyat lebih banyak mencurahkan perhatian, tenaga, dan waktunya untuk tanaman ekspor
sehingga banyak yang tidak sempat mengerjakan sawah dan ladang sendiri.
3. Rakyat yang tidak memiliki tanah harus bekerja melebihi 1/5 tahun
4. Waktu pelaksanaan tanam paksa ternyata melebihi waktu tanam padi (tiga bulan) sebab
tanaman-tanaman perkebunan memerlukan perawatan terus-menerus.
5. Setiap kelebihan hasil panen dari jumlah pajak yang harus dibayarkan kembali kepada rakyat
ternyata tidak dikembalikan kepada rakyat.
6. Kegagalan panen tanaman wajib menjadi tanggung jawab rakyat/ petani.
Adanya penyimpangan-penyimpangan pelaksanaan tanam paksa membawa akibat yang
memberatkan rakyat Indonesia. Akibat penyimpangan pelaksanaan tanam paksa tersebut antara
lain: banyak tanah terbengkalai sehingga panen gagal, rakyat makin menderita, wabah penyakit
merajalela, bahaya kelaparan melanda Cirebon dan memaksa rakyat mengungsi ke daerah lain
untuk menyelamatkan diri. Kelaparan hebat juga terjadi di Grobogan yang mengakibatkan
banyak kematian sehingga jumlah penduduk menurun tajam.
Tanam paksa yang diterapkan Belanda di Indonesia ternyata mengakibatkan aksi penentangan.
Berkat adanya kecaman dari berbagai pihak, akhirnya pemerintah Belanda menghapus tanam
paksa secara bertahap. Salah satu tokoh Belanda yang menentang sistem tanam paksa adalah
Douwes Dekker dengan nama samaran Multatuli.
Dia menentang tanam paksa dengan mengarang buku berjudul Max Havelaar. Edward Douwes
Dekker mengajukan tuntutan kepada pemerintah kolonial Belanda untuk lebih memperhatikan
kehidupan bangsa Indonesia karena kejayaan negeri Belanda itu merupakan hasil tetesan
keringat rakyat Indonesia. Dia mengusulkan langkah-langkah untuk membalas budi baik bangsa
Indonesia. Langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut.
a. Pendidikan (edukasi).
b. Membangun saluran pengairan (irigasi).
c. Memindahkan penduduk dari daerah yang padat ke daerah yang jarang penduduknya
(transmigrasi).
Perlawanan terhadap Portugis
Setelah Malaka dapat dikuasai oleh Portugis pada tahun 1511, terjadilah persaingan dagang
antara pedagang-pedagang Portugis dan pedagang di Nusantara. Portugis ingin selalu menguasai
perdagangan. Maka, terjadilah perlawanan-perlawanan terhadap Portugis. Perlawanan tersebut
antara lain sebagai berikut.
a. Sultan Ali Mughayat Syah (1514–1528) berhasil membebaskan Aceh dari upaya penguasaan
bangsa Portugis.
b. Sultan Alaudin Riayat Syah (1537–1568) berani menentang dan mengusir Portugis yang
bersekutu dengan Johor.
c. Sultan Iskandar Muda (1607–1636).
Raja Kerajaan Aceh yang terkenal sangat gigih melawan Portugis adalah Iskandar Muda. Pada
tahun 1615 dan 1629, Iskandar Muda melakukan serangan terhadap Portugis di Malaka.

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 8


Lampiran 2:
LEMBAR KERJA KELOMPOK

Satuan Pendidikan : SDN Kenduruan I Kelompok: ......


Kelas/ Semester : V / 2 Nama Kelompok:
Tema : 7
1. ...........
Subtema : 1
Pembelajaran : 1 2. ...........
3. ...........
4. ...........
Petunjuk :
1. Bacalah teks di buku paket!
2. Tuliskan kosakata yang sulit dan artinya!

Kosakata pada Bacaan

Kosakata baku Arti kata

1.

2.

3.

4.

5.

Petunjuk Kegiatan:
1. Pahamilah bacaan mengenai sistem tanam paksa yang telah kamu baca. Tuliskan
informasi penting dalam bacaan ke dalam peta konsep dengan menggunakan prinsip: apa,
di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana. Buatlah peta konsepmu di kertas manila
yang telah disediakan.
2. Presentasikan peta konsepmu di depan kelas.

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 9


LEMBAR KERJA KELOMPOK

KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA KELOMPOK:

PETUNJUK KEGIATAN:
TARIKLAH GARIS PENGHUBUNG NAMA SUKU DENGAN PULAU TEMPAT TINGGALNYA YANG TEPAT!

KEANEKARAGAMAN SUKU DI INDONESIA

SUKU ACEH SUKU DAYAK


SUKU AMBON

SUKU MINANG SUKU BANJAR

SUKU SUNDA SUKU BADUY SUKU JAWA SUKU ASMAT

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 10


GUNTING NAMA DAN GAMBAR PAHLAWAN YANG MELAKUKAN PERLAWANAN TERHADAP BELANDA
DAN TEMPELKAN PADA LKPD SECARA TEPAT !

SULTAN ISKANDAR MUDA SULTAN BAABULLAH CUT NYAK DIEN

SISINGAMANGARAJA PANGERAN PATTIMURA


DIPONEGORO

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 11


LEMBAR KERJA KELOMPOK
KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA KELOMPOK:

PERLAWANAN TERHADAP PORTUGIS

ACEH TERNATE

ACEH

PERLAWANAN YOGYAKARTA
TERHADAP BELANDA

MALUKU

SUMATERA
UTARA

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 12


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

NAMA :

BERILAH NAMA TOKOH YANG MEMIMPIN PERLAWANAN TERHADAP BELANDA BERIKUT INI!

GAMBAR NAMA TOKOH DAN ASAL DAERAH

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 13


Lampiran 3: Kisi-kisi soal evaluasi

MUATAN KOMPETENSI NOMOR BENTUK


INDIKATOR
PELAJARAN DASAR SOAL SOAL
BAHASA Disajikan pernyataan dengan kata
INDONESIA 3.5 Menggali tanya mana, peserta didik dapat
informasi penting dari menyebutkan Negara yang 1 Uraian
teks narasi sejarah menerapkan system tanam paksa di
Indonesia
yang disajikan secara
Disajikan pertanyaan dengan kata
lisan dan tulis tanya apa, peserta didik dapat
menggunakan aspek: 2 Uraian
menjelaskan tujuan diterapkannya
apa, di mana, kapan, sistem tanam paksa
siapa, mengapa, dan Disajikan dengan kata tanya siapa,
bagaimana. peserta didik dapat menyebutkan
3 Uraian
tokoh Belanda yang menentang
sistem tanam paksa

IPS Disajikan dengan kata tanya apa, Uraian


3.4 Mengidentifikasi peserta didik dapat menjelaskan 4
faktor-faktor penting akibat sistem tanam paksa
penyebab penjajahan Disajikan pertanyaan, peserta didik Uraian
bangsa Indonesia dan dapat menyebutkan tokoh yang
5
upaya bangsa Indonesia menentang Belanda dari
dalam mempertahankan banjarmasin
kedaulatannya. Disajikan pertanyaan, peserta didik Uraian
dapat menjelaskan siapakh 6
Pattimura itu

PPKn Disajikan kaloimat tanya, peserta Uraian


didik dapat menyebutkan 5 suku 7
3.3 Menelaah
yang ada di Indonesia
keberagaman sosial
Disajikan pertanyaan, peserta didik Uraian
budaya masyarakat dapat menjelaskan sikap yang harus
8
dilakuakn terhadap teman berbeda
suku.

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 14


Lampiran 3: Soal evaluasi

SOAL EVALUASI KELAS V SEMESTER 2


TEMA 7 SUBTEMA 1 PB 3

Nama : ................................................................. Hari/Tanggal :

Kelas :V Waktu : 10 Menit

No. Presensi : .................................................................

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar!


1. Pada masa penjajahan bangsa manakah terjadi tanam paksa di Indonesia?
2. Apa tujuan diterapkannya sistem tanam paksa?
3. Siapakah tokoh Belanda yang melawan adanya tanam paksa?
4. Apa akibat tanam paksa bagi rakyat Indonesia?
5. Siapakah tokoh terkenal yang melawan Belanda di Banjarmasin?
6. Siapakah Pattimura itu?jelaskan.
7. Sebutkan 5 suku-suku yang ada di Indonesia!
8. Bagaimanakah sikap kita terhadap teman yang berbeda suku?

Kunci jawaban Soal evaluasi


1. Pada masa penjajahan Belanda
2. Untuk mendapatkan tanaman rempah-rempah yang dibutuhkan, untuk mendapatkan
keuntungan sebanyak-banyaknya
3. Douwes Dekker/Multatuli
4. Rakyat sangat sengsara dan mengalami kerugian
5. Pangeran Antasari
6. Pattimura adalah tokoh yang memimpin rakyat melawan penjajahan Belanda di Maluku
pada 1817.
7. Suku Jawa, Madura, betawi, asmat, sunda, Batak dll.
8. Saling menghargai perbedaan, saling menghormati.

Kisi-kisi dan Pedoman Penskoran Penilaian Evaluasi


Soal Skor max
KD Rincian Skor
nomor per soal
Siswa menjelaskan bangsa penjajah yang menerapkan 5
sistem tanam paksa dengan tepat
BI
1 Siswa menjelaskan bangsa penjajah yang menerapkan 3 5
3.5 sistem tanam paksa kurang tepat
Siswa tidak menjawab 0
Siswa menjelaskan tujuan diterapkannya tanam paksa 5
secara tepat
BI 3.5 2 Siswa menjelaskan tujuan diterapkannya tanam paksa 3 5
kurang tepat
Siswa tidak menjawab 0
Siswa menyebutkan tokoh Belanda yang melawan 5
3 system tanam paksa secara tepat
BI 3.5 Siswa menyebutkan tokoh Belanda yang melawan 3 5
system tanam paksa kurang tepat
Siswa tidak menjawab 0
Siswa menjelaskan akibat tanam paksa bagi rakyat 5
BI 4
Indonesia secara tepat

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 15


3.5 Siswa menjelaskan akibat tanam paksa bagi rakyat 3 5
Indonesia kurang tepat
Siswa tidak menjawab 0
Siswa menyebutkan tokoh yang melawan penjajah di 5
Banjarmasin secara tepat
IPS 3.4 5 Siswa menyebutkan tokoh yang melawan penjajah di 3 5
Banjarmasin kurang tepat
Siswa tidak menjawab 0

Siswa menceritakan tokoh pattimura secara lengkap 5


dan benar
IPS 3.4 6 Siswa menceritakan tokoh pattimura kurang lengkap 3 5
dan benar
Siswa tidak menjawab 0

Siswa menyebutkan suku-suku di Indonesia sebanyak 5


5-4 dengan benar
PPKn 7 Siswa menyebutkan suku-suku di Indonesia sebanyak 3
3-2 dengan benar 5
3.3

Siswa menyebutkan 1 suku di Indonesia dengan benar 0

Siswa menjelaskan cara menyikapi keragaman suku 5


secara tepat
PPKn 8 Siswa menjelaskan cara menyikapi keragaman suku 3
kurang tepat 5
3.3

Siswa tidak menjawab 0

Skor maksimal 40

Nilai Akhir: Skor yang diperoleh x 100


Skor Maksimal

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 16


Lampiran 4: Lembar Penilaian
Lembar Penilaian Pengetahuan
Mata Pelajaran : Tematik
Tema :7
Subtema :1
Kelas / Semester :V/2
Pembelajaran :3
Hari / Tanggal :

BI IPS PPKn
NO NAMA 3.5 3.4 3.3
1 ACHMAD ILHAM FIRMANSYAH
2 AHMAD FAISHAL ANDI ZULFIKAR
3 ALFI RO’IHATUL JANNAH
4 ARDI ARIYANTONI
5 FERA FERNANDA
6 FRISKA NURUL FAUZIYYAH
7 M. BAHRUDIN
8 M. NUR SALIM
9 M. SYIFA’UDIN
10 MUHAMMAD ALI FADHUS SALAM
11 MUHAMMAD RIZQI ARDIANTO
12 NAFISATUL ULYA
13 RANA
14 RANDY ANGGARA PUTRA
15 RANI
16 RIZAL ERA PRANATA
17 SITI NUR JANNAH
18 SITI ROSADAH
19 FAIQOTUL MUTABASSIMAH

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 17


LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
Bhs. Indonesia 4.5 IPS 4.4 PPKn 4.3
NO NAMA
Kriteria Kriteria Kriteria
Nilai Nilai
1 2 3 Nilai
1 2 3 4 1 2 3
1 ACHMAD ILHAM FIRMANSYAH
2 AHMAD FAISHAL ANDI ZULFIKAR
3 ALFI RO’IHATUL JANNAH
4 ARDI ARIYANTONI
5 FERA FERNANDA
6 FRISKA NURUL FAUZIYYAH
7 M. BAHRUDIN
8 M. NUR SALIM
9 M. SYIFA’UDIN
10 MUHAMMAD ALI FADHUS SALAM
11 MUHAMMAD RIZQI ARDIANTO
12 NAFISATUL ULYA
13 RANA
14 RANDY ANGGARA PUTRA
15 RANI
16 RIZAL ERA PRANATA
17 SITI NUR JANNAH
18 SITI ROSADAH
19 FAIQOTUL MUTABASSIMAH

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 18


Lampiran 5 : Media video Pembelajaran

RPP | KELAS 5 SEMESTER 2 | 19

Anda mungkin juga menyukai