Anda di halaman 1dari 105

DOKUMEN

KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH


RAUDHATUL ATHFAL RAUDLATUL IRFAN
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Disusun Oleh:
Tim pengembang Kurikulum
RA Raudlatul Irfan

YAYASAN PENDIDIKAN RAUDLATUL IRFAN


RAUDHATUL ATHFAL RAUDLATUL IRFAN
Kp. Tembongsari No 45 Desa Cihampelas Kec. Cihampelas Kab. Bandung Barat

TAHUN 2023
LEMBAR VERIFIKASI DAN VALIDASI BERKAS
PENGESAHAN DOKUMEN 1 KTSP DAN/ATAU KOM
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Nama Raudhatul Athfal : Raudlatul Irfan

Nomor Kelengkapan Berkas Ada Tidak Keterangan


Ada

1. Surat Permohonan Pengesahan


Dokumen 1 KTSP dan/atau KOM
TP 2023/2024

2. SK TIM Pengembang Kurikulum

3. Lembar Rekomendasi dari


Pengawas

4. Lembar Validasi dari Pengawas

5. Lembar Pengesahan

6. Soft File Dokumen 1 KTSP


dan/atau KOM TP 2023/2023
Pada Link
https://bit.ly/Dok1_KOM_RA_2023

Mengetahui
Kepala Raudhatul Athfal Verifikator

Reni Luthfiati,S.Th.I ………………..


REKOMENDASI PENGESAHAN
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
DAN/ATAU KURIKULUM OPERASIONAL RAUDHATUL ATHFAL
RAUDLATUL IRFAN

LEMBAR VALIDASI
KTSP DAN/ATAU KOM TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Setelah dilakukan validasi dengan instrumen validasi yang telah


disesuaikan dengan regulasi yang berlaku, maka Rancangan
Kurikulum :

Nama : RA Raudlatul Irfan


Alamat RA : Tembongsari Cihampelas
Tahun Pelajaran : 2023/2024

dapat direkomendasikan untuk mendapat pengesahan sebagai


pedoman penyelenggaraan pendidikan pada Raudhatul Athfal
tersebut pada Tahun Pelajaran 2023/2024 sesuai dengan ketentuan
peraturan perudangan yang berlaku.

Bandung Barat, ………. 2023


Pengawas Raudhatul Athfal,

H.Mamat S.Ag,MM
LEMBAR VALIDASI
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) DAN/ATAU
KURIKULUM RAUDHATUL ATHFAL RAUDLATUL IRFAN
Alamat : Tembongsari cihampelas Bandung Barat
No. Komponen Kurikulum RA Hasil Validasi Keterangan
A Tdk Ada
d
a
A. BAGIAN DEPAN
Halaman Sampul
Surat Permohonan Pengesahan
Lembar Pengesahan
Surat Rekomendasi dan Validasi
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Lampiran
B. BAGIAN ISI
KTSP RA BAGIAN I PROFIL LEMBAGA RA
A Sejarah Singkat Berdirinya RA
B Data Pendidik dan Kependidikan ( 3
Tahun)
C Data Peserta Dididk ( 3 tahun )
D. Bagan Struktur Kepengurusan
Lembaga RA
(Penyelenggara, Pengelola, Guru, dan
Uraian Tugas)
E Alamat dan Peta Lokasi Lembaga RA
F Status Lembaga RA
(negeri/swasta, Izin operasional, NSM /
NPSN / Yayasan, status Akreditasi, dll)
KTSP RA BAGIAN II
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang
2. Landasan Filosofis (Al Quran dan
Hadist), Landasan Sosiologis,
Landasan Psiko-Pedagogis dan
Dasar Operasional Penyusunan
KTSP RA
3. Tujuan Penyusunan KTSP RA
B. Visi, Indikator Visi, Misi, dan Tujuan
Lembaga
1. Visi RA
2. Indikator Visi Lembaga RA
3. Misi RA
4. Tujuan Lembaga RA
C. Karakteristik Lembaga RA
1. Berlandaskan nilai-nilai Islam
2. Memperhatikan aspek
. perkembangan anak
3. Memperhatikan nilai dasar hidup
berbangsa dan bernegara
Indonesia
4. Membangun akidah dan akhlak
karimah
5. Memunculkan kekhasan lembaga
RA ( Keunggulan)
D. Standar Tingkat Pencapaian
Perkembangan Anak (STPPA) (SK
Dirjen Pendis No. 3331 Tahun 2021
tentang STPPA)
E. Indikator Pencapaian Perkembangan
( KMA 792/2018)
F. Program Pengembangan dan Muatan
Pembelajaran
. 1. Program Pengembangan dan
Muatan Pembelajaran (KMA
792/2018 & Tema yang diajarkan)
2. Program Pengembangan dan
Muatan Pembelajaran
G. Beban Belajar Lembaga RA
1. Beban Belajar
2. Pembelajaran di RA
A. Strategi Pembelajaran
B. Model Pembelajaran
b. Metode Pembelajaran
c. Media Pembelajaran
H. Program Tahunan
I. Kalender Pendidikan
1. Kegiatan yang berhubungan dengan
pelaksanaan kurikulum: (permulaan
tahun pelajaran, kegiatan puncak
tema, kegiatan kunjungan, hari-hari
libur, waktu belajar efektif, tanggal
penerimaan laporan perkembangan,
akhir tahun pelajaran)
2. Kegiatan Khusus (kegiatan yang
mendatangkan nara sumber,
mengunjungi tempat sesuai tema,
bazaar anak, pentas seni, PHBI,
PHBN, dll )
3. Kegiatan Pendukung (Pertemuan
orang tua, cooking class, hari
keluarga, dll)
J. Standar Operasional Prosedur ( ada
SOP untuk pembelajaran masa Darurat)
BAGIAN III DOKUMEN II KTSP RA
A. Program Semester
B. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mingguan
C. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Harian
D. .Penilaian Perkembangan Anak
BAGIAN IV PENUTUP
A. Harapan
B. Permasalahan
C. Solusi
D. Rencana Tindak Lanjut
BAGIAN V LAMPIRAN-LAMPIRAN
Kalender Pendidikan RA
Standar Operasional Prosedur (SOP)
Program Tahunan
Program Semester (Promes)
Contoh Rencana Pelaksanaan
Program Mingguan
Contoh Rencana Pelaksanaan
Program Harian
Contoh Format Penilaian
Perkembangan Anak
SK Tim Pengembang Kurikulum RA
(TPKRA)
SK Beban Kerja
II KURIKULUM OPERASIONAL
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A. Landasan Pengembangan Kuikulum
1. Landasan Al Qur’an Hadits
2. Landasan Filosofis
3. Landasan Teoritis
4. Landasan Paedagogis
5. Landasan Yuridis
B. Karakteristik Raudhatul Athfal
1. Potensi Daerah
2. Karakteristik Raudhatul Athfal
3. Karakteristik Pendidik dan
Tenaga Kependidikan
4. Karakteristik Peserta Didik
BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN
A. Visi
B. Misi
C. Tujuan ( Jangka Pendek, Menengah &
Panjang)
BAB III PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN
A. Pembelajaran Intrakurikuler
B. Pembelajaran Kokurikuler Projek
Penguatan P3 dan Rahmatan
Lil’alamiin
C. Pembelajaran Ekstrakurikuler
D. Program Pendukung * ( Pembiasaan)
BAB IV PERENCANAAN PEMBELAJARAN
A. Perencanaan Pembelajaran dalam
Ruang Lingkup Raudhatul Athfal
B. Perencanaan Pembelajaran dalam
Ruang Kelas
1. RPP atau Modul Ajar
2. Modul P5PPRA
C. Kalender Pendidikan
BAB V PENDAMPINGAN, EVALUASI, DAN
PENGEMBANGAN PROFESIONAL
A. Pendampingan
B. Evaluasi Kurikulum Operasional
C. Pengemabangan Profesional
BAB VI PENUTUP
A. Simpulan
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Contoh ATP
2. Contoh RPP atau Modul AJar
3. Modul P5PPRA

Bandung Barat, Juli 2023


Pengawas
………………………..

YAYASAN RAUDLATUL IRFAN( YRIT)


RA RAUDLATUL IRFAN
NSM :101232170045 NPSN:69739172
Kp. Tembongsari Rt.03/03 desa/kec.Cihampelas -KBB – Telp.085295004059
jj

PENGESAHAN
Berdasarkan hasil telaah dan kajian Tim Pengembang Kurikulum Raudhatul
Athfal Raudlatul Irfan, dengan memperhatikan pertimbangan dari Komite RA dan
rekomendasi Pengawas Raudhatul Athfal maka dengan ini Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan (KTSP) dan/atau Kurikulum Operasional RA.Raudlatul Irfan,
disahkan dan dinyatakan berlaku pada Tahun Pelajaran 2023/2024, selanjutnya
pada akhir tahun pelajaran akan dievaluasi keterlaksanaan dan ketercapaiannya
sebagai acuan pengembangan kurikulum pada tahun pelajaran berikutnya.

Bandung Barat, Juli 2023


Ketua Komite RA, Kepala Raudhatul Athfal,

Imas Qoyyimah Reni Luthfiati

Mengetahui
a.n. Plt. Kepala Kantor Kementerian Agama
Kabupaten Bandung Barat
Kepala Seksi Pendidikan Raudhatul Athfal

Endin Wahyudin
KATA PENGANTAR
Puji sukur Alhamdulillah kami haturkan kepada Alloh Yang Maha Kuasa,atas segala
nikmat dan Hidayahnya ,sehingga kami keluarga besar RA Raudlatul Irfan dapat melaksanakan
tugas dinas dengan baik,terutama dalam tugas menyelesaikan penyusunan Kuriklum Operasional
Satuan Pendidikan Tahun 2023 / 2024 di Raudhatul Athfal kami.
Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan ini disusun atas dasar musyawarah antara
Dewan Guru,Kepala dan Komite,yang merujuk pada Permendikbudristek Nomor 7 Tahun 2022
tentang Standar Isi, Permendikbudristek Nomor 5 Tahun 2022 tentang Standar Kompetensi
Lulusan (SKL), Permendikbudristek Nomor 16 Tahun 2022 tentang Standart Proses,SK Kepala
Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan Kemendikbudristek No. 008 Tahun 2022
Ttng CP Mapel umum dan SK Dirjen Pendis No. 3211 tentang CP/materi Agama dan B. Arab ,
juga RA Raudlatul Irfan mengembangkan pendidikan yang berbasis pada pengembangan
prestasi Akademik (kelas unggulan) dan Program Adiwiyata.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada:
1. Keluarga besar RA RA Raudlatul Irfan
2. Komite Raudhatul Athfal RA RA Raudlatul Irfan

3. Semua pihak yang membantu terselesainya penyusunan Kurikulum Raudhatul Athfal tersebut.
Penyusunan Kurikulum ini yang dilakukan sepenuhnya oleh warga Raudhatul Athfal dan
nara sumber,sehingga kurikulum ini perlu selalu disempurnakan sesuai dengan perkembangan
Ilmu Pengetahuan, teknologi dan tuntutan kebutuhan masyarakat.Kurikulum yang kami susun
terdiri dari Tiga Dokumen:
1. Dokumen I ( Buku I ) berisi : visi, misi, tujuan, struktur dan muatan kurikulum, pengaturan
beban belajar, dan kalender pendidikan dan lampiran
2. Dokumen II (Buku II) berisi : ATP/silabus
3. Dokumen III (Buku III) berisi : Modul Ajar /rencana pelaksanaan pembelajaran.
Kami berharap agar kurikulum yang tersusun ini dapat bermanfaat demi kemajuan bangsa
dan negara.
Kepala RA,

Reni Luthfiati,S.Th.I
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.............................................................................................
LEMBAR PENGESAHAN ..................................................................................
LEMBAR VALIDASI DAN PENGESAHAN PENGAWAS..............................
KATA PENGANTAR ..........................................................................................
DAFTAR ISI .........................................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN.........................................................................................
BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................
A. Landasan Pengembangan Kurikulum ........................................................
B. Karakteristik Madrasah ............................................................................
BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN PENDIDIKAN...........................................
A. Visi Raudhatul Athfal ...............................................................................
B. Misi Raudhatul Athfal...............................................................................
C. Tujuan Raudhatul Athfal...........................................................................
BAB III PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN........................................
A. Pembelajaran Intrakurikuler..... ................................................................
B. Pembelajaran Kokurikuler Projek Penguatan P3 dan Rahmatan Lil’alamiin.
C. Pembelajaran Ekstrakurikuler...................................................................
D. Program Pendukung (Pembiasaan) ..........................................................
BAB IV PERENCANAAN PEMBELAJARAN .................................................
A. Perencanaan Pembelajaran dalam Ruang Lingkup Madrasah ...............
B. Perencanaan Pembelajaran dalam Ruang Kelas ....................................
1. RPP atau Modul Ajar .......................................................................
2. Modul P5PPRA ...............................................................................
C. Kalender Pendidikan .............................................................................
BAB V PENDMPINGAN, EVALUASI, DAN PENGEMBANGAN
PROFESIONAL ................................................................................................
A. Pendampingan ..........................................................................................
B. Evaluasi Kurikulum Operasional .............................................................
C. Pengembangan Profesional .....................................................................
BAB VI PENUTUP ..........................................................................................
A. Simpulan .....................................................................................................
LAMPIRAN-LAMPIRAN 10
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

BAB I
PENDAHULUAN

A. LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM

1. Landasan Al-Qur’an Hadits


Pendidikan memegang peranan sangat penting bagi perkembangan individu. Kualitas
masyarakat yang berpendidikan akan mendukung perkembangan suatu negara menjadi bangsa
yang besar, bermartabat, dan bangga serta cinta tanah air.
Raudhatul Athfal/Raudlatul Athfal , dalam hal ini sebagai ‘miniatur dunia’, tentunya
diharapkan dapat menyiapkan siswa menjadi pribadi yang tangguh, kritis, kreatif, dan
memiliki sikap positif dalam menghadapi perubahan. Raudlatul Athfal harus siap
membimbing siswa untuk berkembang di setiap proses belajarnya sehingga mereka akan
menjadi pribadi yang memiliki kompetensi untuk menjadi bagian dari masyarakat dunia.
Raudlatul Athfal adalah tempat berkumpulnya anak dengan potensi yang tidak sama.
Di dalam kelas, setiap siswa memiliki kebutuhan yang berbeda. Hal ini tentunya harus
difasilitasi oleh Raudhatul Athfal. Sebagai miniatur dunia, Raudhatul Athfal berfungsi sebagai
laboratorium sosialisasi yang sangat bermanfaat bagi siswa untuk bersosialisasi,
berkomunikasi, mengembangkan keterampilan emosi, dan memecahkan masalah.
Untuk membekali siswa menjadi pribadi yang kompeten dibutuhkan suatu perangkat
yang dikembangkan dengan memerhatikan berbagai dimensi serta melibatkan berbagai ahli
dan merujuk kepada referensi yang terpercaya. Dengan demikian, kurikulum yang
dikembangkan disesuaikan dengan kebutuhan siswa.
Untuk mencapai tujuan di atas, Raudhatul Athfal membutuhkan sebuah dokumen
sebagai acuan dalam menjalankan program belajarnya. Dokumen ini merupakan dokumen
kurikulum operasional yang menjadi pegangan (living document) Raudhatul Athfal.
Kurikulum operasional ini disusun dengan beberapa alasan:
2. Sebagai pedoman dalam mengembangkan kurikulum
3. Sebagai pedoman mengevaluasi program Raudhatul Athfal
4. Sebagai acuan untuk perencanaan program selanjutnya
5. Sebagai bahan informasi untuk para pemangku kepentingan

11
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

Pendidikan anak usia dini di lingkungan Kementrian agama diyakini menjadi


dasar bagi penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas di masa datang (sesuai
dengan Hadis riwayat Imam Thabrani menjelaskan bahwa:
‫ ﯾﺘﻘﻨﮫ ان اﻟﻌﻤﻞ اﺣﺪﻛﻢ ﻋﻤﻞ اذا ﯾﺤﺐ ﷲ ان‬Artinya:“ Sesungguhnya
Allah sangat mencintai orang yang jika melakukan sesuatu pekerjaan dilakukan
secara Itqan/profesional(tepat,terarah,jelas dan tuntas).
Oleh karena itu layanan RA harus dirancang secara seksama dengan
memperhatikan perkembangan anak, perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi
serta budaya yang berkembang. Memahami kondisi tersebut, maka RA Raudlatul
Irfan memandang perlu untuk membuat Kurikulum Tingkat Satuan Roudhatul Atfal.

Kurikulum Tingkat Satuan RA Raudlatul Irfan disusun oleh Tim Pengembang


Lembaga yang terdiri dari Kepala Sekolah, Yayasan, Tim Guru dan Komite orang tua
dengan bimbingan Pengawas RA. Kurikulum RA Raudlatul Irfan disusun sebagai
acuan penyelenggaraan dan pengelolaan keseluruhan program dan pelaksanaan
pembelajaran. Kurikulum RA Raudlatul Irfan juga dijadikan sebagai patokan untuk
melaksanakan pengukuran keberhasilan pencapaian tujuan, program dan keseluruhan
kegiatan pembelajaran sekaligus sebagai tolok ukur untuk peningkatan dan perbaikan
mutu satuan pendidikan secara bertahap dan berkesinambungan.

3. Landasan Filosofis
Landasan filosofis dalam pengembangan kurikulum menentukan kualitas peserta
didik yang akan dicapai kurikulum, sumber dan isi dari kurikulum, proses
pembelajaran, posisi peserta didik, penilaian hasil belajar, hubungan peserta didik
dengan masyarakat dan lingkungan alam di sekitarnya.
Kurikulum RA dikembangkan dengan landasan filosofis yang memberikan dasar
bagi pengembangan seluruh potensi peserta didik menjadi manusia Indonesia
berkualitas yang tercantum dalam tujuan pendidikan nasional.
Pada dasarnya tidak ada satupun filosofi pendidikan yang dapat digunakan secara
spesifik untuk pengembangan kurikulum yang dapat menghasilkan manusia yang
berkualitas. Berdasarkan hal tersebut, Kurikulum RA dikembangkan menggunakan
filosofi sebagai berikut:
1. Pendidikan berakar pada budaya bangsa untuk membangun kehidupan bangsa masa
12
kini dan masa mendatang. Pandangan ini menjadikan Kurikulum RA dikembangkan
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

berdasarkan budaya bangsa Indonesia yang beragam, diarahkan untuk membangun


kehidupan masa kini, dan untuk membangun dasar bagi kehidupan bangsa yang lebih
baik di masa depan. Mempersiapkan peserta didik untuk kehidupan masa depan selalu
menjadi kepedulian kurikulum, hal ini mengandung makna bahwa kurikulum adalah
rancangan pendidikan untuk mempersiapkan kehidupan generasi muda bangsa.
Dengan demikian, tugas mempersiapkan generasi muda bangsa menjadi tugas utama
suatu kurikulum. Untuk mempersiapkan kehidupan masa kini dan masa depan peserta
didik, Kurikulum RA mengembangkan pengalaman belajar yang memberikan
kesempatan luas bagi peserta didik untuk menguasai kompetensi yang diperlukan bagi
kehidupan di masa kini dan masa depan, dan pada waktu bersamaan tetap
mengembangkan kemampuan mereka sebagai pewaris budaya bangsa dan orang yang
peduli terhadap permasalahan masyarakat dan bangsa masa kini.
2. Peserta didik adalah pewaris budaya bangsa yang kreatif. Menurut pandangan filosofi
ini, prestasi bangsa di berbagai bidang kehidupan di masa lampau adalah sesuatu yang
harus termuat dalam isi kurikulum untuk dipelajari peserta didik. Proses pendidikan
adalah suatu proses yang memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan potensi dirinya menjadi kemampuan berpikir rasional dan
kecemerlangan akademik dengan memberikan makna terhadap apa yang dilihat,
didengar, dibaca, dipelajari dari warisan budaya berdasarkan makna yang ditentukan
oleh lensa budayanya dan sesuai dengan tingkat kematangan psikologis serta
kematangan fisik peserta didik. Selain mengembangkan kemampuan berpikir rasional
dan cemerlang dalam akademik, Kurikulum RA memposisikan keunggulan budaya
tersebut dipelajari untuk menimbulkan rasa bangga, diaplikasikan dan dimanifestasikan
dalam kehidupan pribadi, dalam interaksi sosial di masyarakat sekitarnya, dan dalam
kehidupan berbangsa masa kini.
3. Pendidikan ditujukan untuk mengembangkan kecerdasan intelektual dan
kecemerlangan akademik melalui pendidikan disiplin ilmu. Filosofi ini menentukan
bahwa isi kurikulum adalah disiplin ilmu dan pembelajaran adalah pembelajaran
disiplin ilmu (essentialism). Filosofi ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan
intelektual dan kecemerlangan akademik.
4. Pendidikan untuk membangun kehidupan masa kini dan masa depan yang lebih baik
dari masa lalu dengan berbagai kemampuan intelektual, kemampuan berkomunikasi,
sikap sosial, kepedulian, dan berpartisipasi
13 untuk membangun kehidupan masyarakat
dan bangsa yang lebih baik (experimentalism and social reconstructivism). Dengan
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

filosofi ini, Kurikulum RA bermaksud untuk mengembangkan potensi peserta didik


menjadi kemampuan dalam berpikir reflektif bagi penyelesaian masalah sosial di
masyarakat, dan untuk membangun kehidupan masyarakat demokratis yang lebih baik.
Dengan demikian, Kurikulum RA menggunakan filosofi sebagaimana di atas dalam
mengembangkan kehidupan individu peserta didik dalam beragama, seni, kreativitas,
berkomunikasi, nilai dan berbagai dimensi inteligensi yang sesuai dengan diri seorang
peserta didik dan diperlukan masyarakat, bangsa dan umat manusia.
5. Landasan filosofis pendidikan Islam memberikan rambu-rambu yang seharusnya
dilaksanakan dalam pendidikan Islam. Filosofis pendidikan Islam merupakan kerangka
landasan yang sangat fundamental bagi sistem pendidikan dan para pendidik. Ilmu
pendidikan Islam hakikatnya bersumber dari filosofi tentang Tuhan dan hal tersebut
dapat melatih perasaan para peserta didik dengan berbagai cara sehingga dalam sikap
hidup, tindakan, keputusan dan pendekatan terhadap segala jenis pendidikan, mereka
dipengaruhi oleh nilai spiritural dan sadar akan nilai etisreligiusitasnya.
Menurut  Abdurrahman an-Nahlawi, “Pendidikan mengantarkan manusia pada perilaku
dan perbuatan manusia yang berpedoman pada tuntunan Allah”.

“Wahai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu, berilah kelapangan


di dalam majelis-majelis, maka lapangkanlah. Niscaya Allah Swt. akan memberi
kelapangan untukmu. Apabila dikatakan, berdirilah kamu, maka berdirilah. Niscaya
Allah Swt. akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan
orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Allah Swt. Mahateliti apa yang kamu
kerjakan.” (Surah al-Mujadalah/58: 11)
Kurikulum menurut Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (UU Sisdiknas), Bab I Pasal I poin 19 adalah seperangkat rencana dan
pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan
14
tertentu. Amanat yang tertuang dalam UU Sisdiknas tersebut juga ditegaskan bahwa
kurikulum dikembangkan dengan prinsip keragaman agar memungkinkan penyesuaian
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

program pendidikan pada satuan pendidikan dengan kondisi dan kekhasan potensi yang
ada di daerah dan peserta didik. Pendidikan bagi anak adalah pemberian upaya untuk
menstimulasi, membimbing, dan mengasuh serta pemberian kegiatan pembelajaran
yang akan menghasilkan kemampuan dan keterampilan pada anak.
*‫ َأوْ يُ َم ِّج َسانِ ِه‬،‫ص َرانِ ِه‬
ِّ َ‫َأوْ يُن‬ ْ ِ‫* ُكلُّ َموْ لُو ٍد يُولَ ُد َعلَى الف‬
،‫ فََأبَ َواهُ يُهَ ِّودَانِ ِه‬،‫ط َر ِة‬

"Setiap anak dilahirkan di atas fitrah, maka ibu bapaknya yang menjadikan agamanya
yahudi atau nasrani atau majusi”. (HR. Bukhori Muslim)
Kegagalan pendidikan bukan hanya diukur dari standar pemenuhan lapangan kerja.
Masalah yang lebih besar adalah pendidikan kita belum bisa menghasilkan lulusan
yang berakhlak mulia. Ahmad Tafsir menegaskan, bangsa-bangsa yang dimusnahkan
Tuhan bukan karena tidak menguasai iptek atau kurang pandai, namun karena
buruknya akhlak.

Sebagaimana firman Allah SWT dalam Q. S. Adzariyaat ayat 34:

ْ ‫س َّو َمةً ِع ْن َد َربِّ َك لِ ْل ُم‬


َ‫س ِرفِين‬ َ ‫ ُم‬ 

Artinya: Yang ditandai di sisi Tuhanmu untuk membinasakan orang-orang yang


melampaui batas

Oleh Karena itu, mengutip kata-kata bijak para filosof, pendidikan sejatinya ditujukan
untuk membantu memanusiakan manusia.Pendidikan tersebut harus mencakup unsur
jasmani, rohani dan kalbu.Implementasi ketiga unsur itu dalam format pendidikan
niscaya menghasilkan lulusan dengan nilai kemanusiaan yang tinggi.

4. Landasan Pedagogis

Raudhatul athfal adalah suatu lembaga yang terdiri atas siswa yang memiliki
karakteristik unik, mereka masih memahami cara berpikir konkret. Landasan pedagogis
merupakan landasan yang digunakan untuk mengubah perilaku sesorang untuk menjadi
lebih baik dengan bimbingan orang yang lebih dewasa kepada orang yang sedang
belajar. Landasan pegagogis yang dilakukan dalam pembelajaran di RA raudlatul Irfan
berupa pembelajaran abad 21, yaitu pembelajaran yang memanfatkaan teknologi yang
15
dapat diperoleh secara cepat dan tepat dalam dunia pendidikan dan pembelajaran, yaitu
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

pembelajaran yang lebih menekankan peserta didik untuk belajar secara aktif yang
sesuai dengan topik.
Pengalaman belajar yang beragam dan kontekstual akan membantu siswa
memahami konsep yang diberikan. Belajar bagi siswa harus menyenangkan, bermakna,
sekaligus menantang. Kesempatan untuk bereksplorasi membantu siswa menumbuhkan
rasa ingin tahu. Keberhasilan proses belajar setiap siswa akan tercapai dengan
dukungan dari semua pihak. Manajemen sekolah yang responsif, guru yang memahami
kebutuhan siswa, serta dukungan positif dari orang tua akan membantu setiap anak
memaksimalkan potensinya.
Landasan Teoritis
Secara istilah kurikulum digunakan dalam dunia pendidikan. para ahli pendidikan
memiliki penafsiran yang berbeda tentang makna dari kurikulum. Namun demikian, dalam
penafsiran yang berbeda itu, ada juga kesamaannya. Kesamaan tersebut adalah bahwa
kurikulum memiliki hubungan yang cukup erat dengan usaha mengembangkan peserta didik
sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Kurikulum memang diperuntukkan untuk anak didik,
seperti yang diungkapkan Murray Print (1993) yang mengungkapkan bahwa kurikulum
meliputi perencanaan pengamatan belajar, program sebuah lembaga pendidikan yang
diwujudkan dalam sebuah dokumen serta hasil dari implementasi dokumen yang telah disusun.
Menurut Saylor, Alexander & Lewis (1981) pengertian kurikulum sebagai sejumlah mata
pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik, merupakan konsep kurikulum yang sampai
saat ini banyak mewarnai teoriteori dan praktik pendidikan.17Pandangan yang menganggap
kurikulum sebagai sejumlah mata pelajaran merupakan pandangan yang dianggap tradisional,
walaupun sebenarnya masih banyak dianut orang dan mewarnai kurikulum yang berlaku
dewasa ini. 17Wina Sanjaya, Kurikulum dan Pembelajaran Teori dan Praktik Pengembangan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) (Jakarta: Kencana, 2015), 8. 14 Kurikulum
yang saat ini maknanya bergeser dari sejumlah mata pelajaran kepada pengalaman, selain
disebabkan meluasnya fungsi dan tanggung jawab sekolah, juga dipengaruhi oleh penemuan-
penemuan dan pandangan-pandangan baru khususnya penemuan dalam bidang psikologi
belajar. Karena dalam proses belajar, pengalaman dianggap lebih penting daripada hanya
sekedar menumpuk sejumlah pengetahuan.18 Guna memajukan pendidikan di Indonesia
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan bapak Nadiem Makarim membuat salah satu program
inisiatif kurikulum terbaru yakni Kurikulum Merdeka Belajar yang ingin menciptakan suasana
belajar yang bahagia. Merdeka belajar merupakan bentuk penyesuaian kebijakan
untukmengembalikan esensi dari asesmen yang semakin dilupakan. Konsep Merdeka Belajar
adalah mengembalikan sistem pendidikan16nasional kepada esensi undang-undang untuk
memberikan kemerdekaan sekolah menginterpretasi kompetensi dasar kurikulum menjadi
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

penilaian mereka (Sherly dkk, 2021). Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nasional Nadiem
Makarim membuat kebijakan merdeka belajar salah satunya dikarenakan hasil penelitian
Programme for International Student Assesment (PISA) tahun 2019, menunjukkan hasil
penilaian peserta didik Indonesia hanya menduduki posisi ke-74 dari 79 negara. Kondisi
Indonesia yang rendah ini memperlukan sebuah langkah revolusioner untuk dapat
mengatasinya, salah satunya dengan program merdeka belajar dan juga sebagai salah satu
strategi dalam pengembangan pendidikan karakter. 18Pyayitno, Dasar Teori dan Praktis
Pendidikan (Jakarta: Grasindo, 2009), 6–7. 15 Merdeka belajar merupakan langkah tepat
mencapai pendidikan ideal yang sesuai dengan kondisi saat ini. Tujuannya untuk
mempersiapkan generasi yang tangguh, cerdas, kreatif, dan memiliki karakter sesui dengan
nilai-nilai bangsa Indonesia. Merdeka belajar sangat memiliki relevansi dengan pemikiran Ki
Hadjar Dewantara tentang pendidikan yang mempertimbangkan aspek keseimbangan cipta,
rasa, dan karsa. Merdeka belajar memberi kebebasan kepada peserta didik dan guru untuk
mengembangkan bakat dan keterampilan yang ada dalam diri mereka. Selama ini pendidikan
lebih menekankan terhadap aspek pengetahuan.19 Kurikulum merdeka ialah merupakan sistem
merdeka belajar yang dapat dipahami sebagai merdeka berpiki dan berkarya, serta
menghormati atau merespons perubahan yang terjadi. Pada tahun mendatang, sistem
pengajaran juga akan berubah dari yang awalnya bernuansa di dalam kelas menjadi di luar
kelas. Nuansa pembelajaran lebih nyaman, karena murid dapat berdiskusi lebih dengan guru,
belajar dengan outing class, dan tidak hanya mendengarkan penjelasan guru, tetapi lebih
membentuk karakter peserta didik yang berani, mandiri, cerdik dalam bergaul, beradab, sopan,
kompetisi, dan tidak hanya mengandalkan sistem ranking yang menurut beberapa survei hanya
meresahkan anak dan orang.20 Jadi Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan
pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar
19Purwaningrum dan dkk, Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka, 4. 20Khairunisa,
“Kecemasan Berbicara di Depan Kelas pada Peserta Didik Sekolah Dasar,” Jurnal Tunas
Bangsa 6 (2019): 139–40, https://ejournal.bbg.ac.id/tunasbangsa/article/view/959. 16 peserta
didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Guru
memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat
disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik. Projek untuk menguatkan
pencapaian profil pelajar Pancasila dikembangkan berdasarkan tema tertentu yang ditetapkan
oleh pemerintah. Projek tersebut tidak diarahkan guna menggapai target capaian pembejalaran
tertentu, sehingga tidak terikat pada konten mata pelajaran.21 Kebijakan Kurikulum Merdeka
Jenjang SD/MI Salah satu syarat kriteria agar sekolah boleh menerapkan kurikulum merdeka
ialah berminat menerapkan Kurikulum Merdeka untuk memperbaiki pembelajaran. Kepala
sekolah/madrasah yang ingin menerapkan
17 Kurikulum Merdeka akan diminta untuk
mempelajari materi yang disiapkan oleh Kemendikbudristek tentang konsep Kurikulum
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

Merdeka. Selanjutnya, jika setelah mempelajari materi tersebut sekolah


5. Landasan Yuridis

Landasan yuridis adalah seperangkat konsep peraturan perundang-undangan


yang menjadi titik tolak  system pendidikan. Pendidikan harus dilandasi dengan
dasar yuridis untuk sanksi. Dalam UUD ’45 pasal 31 ayat 5 dijelaskan bahwa
“Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi
nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban serta
kesejahteraan umat manusia. Ada beberapa jenis landasan yuridis, yaitu, landasan
yuridis pelaksanaan pendidikan global, landasan yuridis pelaksanaan pendidikan
nasional, landasan yuridis pelaksanaan pendidikan daerah dan landasan yuridis
pelaksanaan pendidikan lokal. Adapun landasan yuridis pendidikan di Roudhotul
Athfal adalah:
1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2005 Tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional, Beserta Segala Ketentuan yang dituangkan dalam
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor
32 tahun 2013.
5. Peraturan Presiden Nomor 60 Tentang Pengembangan Anak Usia Dini
Holistik–Integratif.
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 137 tahun 2014 tentang
Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini.
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 146 Tahun 2014 tentang
Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini.
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 160 Tahun 2014 tentang
Pemberlakuan Kurikulum tahun 2006 dan Kurikulum tahun 2013 pasal 7.
9. Keputusan Direktorat Jendral Pendidikan Islam Nomor 3489 Tahun 2016 tentang
Kurikulum Raudhatul Athfal.
10. KMA. 792 Tahun 2018. Tentang Implementasi Kurikulum Raudlatul Athfal (RA).
11. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2761 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Taknis
18
Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Raudlatul Athfal
12. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2762 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Taknis
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

Penyusunan Rencana Pembelajaran Raudlatul Athfal


13. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2763 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Taknis
Pengembangan Pembelajaran Agama Islam Raudlatul Athfal.
14. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2764 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Taknis
Pengembangan Bahan Ajar di Raudlatul Athfal
15. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2765 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Taknis
Strategi Pembelajaran di Raudlatul Athfal
16. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2766 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Taknis
Penilaian Perkembangan anak Raudlatul Athfal
17. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2767 Tahun 2019 Tentang Petunjuk
Teknis Deteksi dini tumbuh kembang anak Raudlatul Athfal.
18. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2768 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Taknis
Pendidikan Inkulsif di Raudlatul Athfal.
19. SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor: 2769 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Taknis
Pemberdayaan Orang Tua di Raudlatul Athfal.
20. SK Dirjenpendis No.3331 Tahun 2021 Tentang STPPA
21. Keputusan RA Raudlatul Irfan berdasarkan hasil rapat yayasan kepala RA, Guru dan
komite RA tanggal 15 Mei 2023
22. KMA Nomor 347 Tahun 2022 tentang Pedoman Kurikulum Merdeka Pada
Madrasah

B. KARAKTERISTIK RAUDHATUL ATHFAL RA RAUDLATUL IRFAN


1. Potensi Daerah

RA Raudlatul Irfan berada di lingkungan budaya Agama yang beraneka ragam. Hal ini
menambah referensi Raudhatul Athfal untuk memperkaya siswa akan budaya di
lingkungan terdekatnya. Keberadaan MI,MTS disekitar RA Raudlatul Irfan menjadi
potensi lain yang bisa dimanfaatkan Raudhatul Athfal untuk menambah wawasan
siswa RA Raudlatul Irfan. Keberagaman daerah asal dan profesi orang tua siswa pun
memberikan dukungan terhadap proses belajar mengajar.
RA Raudlatul Irfan merupakan Lembaga di bawah naungan Kementerian Agama
yang beralamatkan di KP Tembongsari Desa Cihampelas Kecamatan Cihampelas .
Adapun RA Raudlatul Irfan terletak pada geografis yang sangat cocok untuk proses
belajar mengajar yang terletak di tengah pemukiman penduduk.
19
Adapun batas – batas dari lokasi RA Raudlatul Irfan adalah sebelah utara berbatasan
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

dengan Jalan Desa sebelah barat berbatasan dengan rumah warga

2. Karakteristik Madrasah

Raudlatul Irfan adalah Raudhatul Athfal umum yang bercirikhas agama Islam yang
terbuka bagi siswa dengan berbagai latar belakang. Raudhatul Athfal meyakini
bahwa lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan kondusif dapat mendukung
berkembangnya pengetahuan, mengasah keterampilan, serta membentuk sikap
belajar yang baik dari siswa.
Lingkungan Raudhatul Athfal dirancang sesuai dengan tujuan pendidikan
yang dapat dimanfaatkan siswa sebagai sumber belajar dan tempat sosialisasi.
Raudhatul Athfal merancang fasilitas belajar siswa yang dapat mendukung
perkembangan belajar siswa,dikelompokkan sesuai tingkat/fasenya.
Dengan pertimbangan kemiripan karakteristik siswa sehingga memudahkan
guru dalam mengelola dalam menyediakan fasilitas serta kegiatan pembelajaran.
Area permainan dan area sosialisasi siswa dikondisikan sesuai kelompok
kelas. Ragam dan tingkat kesulitan permainan dirancang untuk memenuhi
kebutuhan perkembangan motorik dan sosialisasi siswa. Pendampingan aktif dari
guru-guru dilakukan saat siswa berinteraksi untuk memastikan proses sosialisasi
siswa berjalan sesuai yang diharapkan.
RA Raudlatul Irfan meyakini bahwa literasi merupakan kebutuhan dasar
dalam belajar dan berkomunikasi. Keterampilan ini akan berkembang maksimal
apabila siswa berada dalam lingkungan belajar yang literat (literate environment)
Untuk mewujudkan hal ini Raudhatul Athfal memperkaya lingkungannya dengan
berbagai perangkat literasi yang dapat ditemukan siswa di dalam maupun di luar
kelas,berupa perpustakaan dan pojok-pojok baca di area lingkungan Raudhatul
Athfal. Lingkungan Raudhatul Athfal memiliki beragam tanaman mulai dari
tanaman buah, hias, dan apotek hidup yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber
belajar siswa.

3.Karakteristik Tenaga Pendidik dan Kependidikan

RA Raudlatul Irfan memiliki tenaga pendidik dan kependidikan yang berasal


dari berbagai latar belakang yang berbeda; budaya, sosial ekonomi, dan pendidikan.
Beberapa di antara mereka memiliki 20
berbagai keterampilan, di antaranya: bermusik,
menyanyi, drama, juru ceramah, berbahasa Inggris, olah raga Tahfidz dan seni.
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

Raudhatul Athfal memfasilitasi pengembangan potensi dan bakat guru dan staf untuk
mendukung kualitas pendidikan.
Data Pendidik RA Raudlatul Irfan

No Nama / NIP Kualifikasi Jabatan


1 Reni Luthfiati,S.Th.I S1 Kepala RA
2 Salwa Faridah,S.Pd.I S1 Guru Kelas
3 Tia Mutiara, S.Pd S1 Guru Kelas
4 Novi Widianti S.Pd.I S1 Guru Kelas
5 Siti Rahayuningsih S.Pd.I S1 Guru Kelas
6 Neni Apriliani S1 Guru Kelas
7 Novi Faridah SLTA Guru Pendamping

4.Karakteristik Peserta Didik

Setiap anak adalah unik. Mereka memiliki kemampuan dan pengalaman


belajar yang tidak sama. Sebagian siswa memiliki potensi di area akademik, namun
tidak sedikit juga siswa yang masih perlu dikembangkan kemampuan sosial dan
emosional mereka.
Siswa memiliki potensi dan minat yang berbeda. Sebagian siswa memiliki
minat di bidang seni, olahraga, matematika dan sains. Raudhatul Athfal
memfasilitasi kebutuhan mereka dengan menyiapkan program pengembangan
potensi dan minat mereka.
Keberagaman siswa memperkaya ajang sosialisasi di RA Raudlatul Irfan.
Kondisi ini diharapkan akan meningkatkan keterampilan bersosialisasi, toleransi,
rasa syukur, keterampilan emosi, komunikasi, dan memecahkan masalah yang
mereka temui dalam perjalanan belajar mereka sehari-hari.
Raudhatul Athfal memiliki kewajiban untuk mengembangkan siswa secara
seimbang. Dengan demikian, program yang dirancang memerhatikan empat ranah
(sosial, emosional, intelektual, fisik) dengan ranah spiritual sebagai payung besar.

21
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN

A. VISI, INDIKATOR VISI, MISI DAN TUJUAN RA RAUDLATUL IRFAN

A Visi RA Raudlatul Irfan


.
Terwujudnya Generasi yang Ceria,Berilmu dan Berakhlakul karimah

Indikator Visi RA Raudlatul Irfan


Indikator dari visi diatas adalah :
a. Memberikan bekal pendidikan Al-Qur’an kepada anak
b. Memberikan ilmu pengetahuan umum guna menyongsong masa
depan
c. Mendidik anak agar senantiasa terbiasa beramal sholeh dan
Berahlakul
karimah

B Misi RA Raudlatul Irfan


. 22
a. Memberikan bekal pendidikan Al-Qur’an kepada anak
b. Memberikan ilmu pengetahuan umum guna menyongsong masa
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

depan
c. Mendidik anak agar senantiasa terbiasa beramal sholeh dan
berakhlakul karimah

C Tujuan RA Raudlatul Irfan


.
a. Mengenalkan pada anak tentang adanya Allah dan mengenal
ciptaan-Nya sejak dini.
b. Menyiapkan anak agar memiliki nilai moral, sikap dan budi pekerti
yang baik.
c. Menyiapkan anak agar memiliki keterampilan hidup untuk
membentuk kemandirian anak.
d. Memberikan pengasuhan dan pembimbingan yang memungkinkan
anak tumbuh sehat dan berkembang sesuai dengan tingkat
perkembangan serta potensinya.
e. Mengembangkan kemampuan anak secara alamiah sesuai dengan
tingkat perkembangannya.

23
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

Program Prioritas (Tujuan Jangka Pendek)


a. Mengembangkan budaya sekolah yang religius melalui kegiatan keagamaan pada
100% peserta didik yang diselenggarakan baik dalam bentuk kegiatan harian atau
dalam bentuk kegiatan projek.
b. Meraih prestasi minimal 1 gebyar PAUD, minimal tingkat kabupaten per tahun.
c. Mendorong 100% peserta didik ikut serta dalam kegiatan-kegiatan ibadah
d. Mengikutsertakan 100% peserta didik pada minimal satu ekstrakurikuler pilihan
sesuai bakat dan minatnya.
e. Melaksanakan pembiasaan sikap berbasis Profil Pelajar Pancasila secara terintegrasi
pada 100% peserta didik yang diselenggarakan.
f. Memfasilitasi Proses belajar mengajar yang berpusat pada peserta didik
g. Mendorong 100% peserta didik ikut serta menerapkan perilaku hidup bersih dan
sehat
h. Memfasilitasi 100% peserta didik menghasilkan minimal 1 produk kreatif per tahun
dari project based learning.
i. Mendorong 100% peserta didik memiliki kepedulian sosial dengan mengikuti
berbagai kegiatan sosial
Tujuan Jangka Menengah
a. Membentuk karakter pembelajar sepanjang hayat berlandaskan profil Pelajar
Pancasila
b. Memfasilitasi peserta didik untuk mengembangkan keragaman potensi, minat dan
bakat serta kecerdasan intelektual, emosional, spiritual dan kinestetik secara optimal
sesuai dengan tingkat perkembangannya.
c. Memfasilitasi peserta didik untuk dapat meningkatkan budaya disiplin beribadah
serta kesadaran hidup sehat
d. Membekali peserta didik dengan keahlian berfikir kreatif dan berfikir kritis.
e. Membekali peserta didik dalam penguasaan digital
f. Memfasilitasi peserta didik memiliki kepekaan (sensitivitas), kemampuan
mengekspresikan dan mengapresiasi keindahan dan keseimbangan (harmoni), hidup
bermasyarakat, berguna untuk orang lain

24
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

Tujuan Jangka Panjang


a. Menghasilkan lulusan pembelajar sepanjang hayat yang beriman, bertakwa,
berakhlak mulia, mandiri, bernalar kritis, peduli, berdaya juang tinggi, cinta tanah
air, bangga pada budaya bangsanya dan tenggang rasa mengembangkan minat serta
bakatnya sesuai dengan profil peserta didik pancasila.
b. Menghasilkan lulusan yang terampil dalam berpikir kritis, berkreatifitas,
memanfaatkan teknologi digital, dan mengembangkan minat serta bakatnya untuk
menghasilkan prestasi.
c. Menghasilkan lulusan yang memiliki wawasan lingkungan dan mampu
menyesuaikan diri dalam kehidupan sosial.

25
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

BAB III
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN

A. Pembelajaran Intrakurikuler

Kegiatan pembelajaran intrakulikuler jenjang RA dirancang agar anak


dapat mencapai kemampuan yang tertuang di dalam Capaian
Pembelajaran (CP) fase fondasi. Inti dari kegiatan pembelajaran
intrakulikuler jenjang RA Raudlatul Irfan adalah bermain bermakna
sebagai perwujudan "Merdeka Belajar, Merdeka Bermain". Kegiatan yang
dipilih harus memberikan pengalaman yang menyenangkan dan
bermakna bagi anak dan perlu didukung dengan penggunaan sumber-
sumber belajar yang nyata dan ada di lingkungan sekitar anak. Sumber
belajar yang tidak tersedia secara nyata dapat dihadirkan dengan
dukungan teknologi dan buku bacaan anak usia dini.

Dan Profil Pelajar Rohmatan lil’alamin

Gambar 2. Alur Pelaksanaan Pembelajaran


Kelas Mingguan Semester Tahun
TK A 1.050 menit 19 minggu x 1050 2 semester x
(usia 4 - 5 tahun) (dilaksanakan dalam 5 menit = 17.850 menit 17.850 menit = 35.700
hari menit
efektif ; Senin - Jumat)
TK B 1.050 menit 19 minggu x 1050 2 semester x
(usia 5 - 6 tahun) (dilaksanakan dalam 5 menit = 17.850 menit 17.850 menit =
hari 35.700 menit
efektif : Senin - Jumat)

B . Pembelajaran Kokurikiler Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila


26
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

• Rohmatan lii’alamin

Dalam kurikulum operasional di satuan pendidikan RA Raudlatul Irfan


dirancang pembelajaran berbasis proyek untuk penguatan Profil Pelajar Pancasila
dan Profil Pelajar Rohmatan lii’alamin. Pembelajaran ini masuk ke dalam ko-
kurikuler yang dirancang dalam sesuai tema besar yang telah ditentukan dengan
mengintegrasikan beberapa mata pelajaran sebagai bentuk proyek implementasi
Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rohmatan lii’alamin di Raudhatul Athfal.

Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rohmatan lii’alamin


dikemas dalam dua proyek utama yang dapat ditampilkan secara terpadu dari mulai
kelompok A dan B. Pengalokasian waktu untuk kegiatan ini terpisah dari alokasi
waktu kegiatan intrakurikuler sehingga tidak mengurangi kegiatan regular
mingguan. Selain kedua proyek besar tersebut, dimensi Profil Pelajar Pancasila dan
Profil Pelajar Rohmatan lii’alamin pun dikembangkan dalam proses pembelajaran
intrakurikuler dalam pembelajaran tema dan mata pelajaran, dan kegiatan
ekstrakurikuler.

Pembelajaran berbasis proyek untuk penguatan Profil Pelajar Pancasila dan


Profil Pelajar Rohmatan lii’alamin diselaraskan dengan potensi lokal yang menjadi
ciri khas satuan pendidikan, capaian operasional pembelajaran, dapat
mengakomodir keragaman minat bakat peserta didik dan mampu mengembangkan
kecakapan hidup peserta didik. Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar
Rohmatan lii’alamin terdiri dari enam dimensi yaitu beriman, bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, berkebhinekaan global, gotong
royong, mandiri, bernalar kritis dan kreatif.

Gambar 3. Karakteristik Pembelajaran Berbasis Proyek


Dalam membuat rancangan pembelajaran berbasis proyek terdapat langkah-
langkah yang harus disusun secara bertahap mulai dari mengidentifikasi masalah

27
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

dengan pertanyaan pemicu yang diambil dari permasalahan kontekstual


implementasi Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rohmatan lii’alamin
kemudian merancang proyek secara kolaboratif antara guru dan peserta didik
disertai program penjadwalan yang disepakati, setelah itu dilanjut ke tahap
pelaksanaan. Di bagian akhir ada presentasi hasil yang akan dievaluasi dan
kemudian menjadi refleksi untuk perbaikan.

Gambar 4. Langkah-langkah pembelajaran berbasis proyek

Pada tahun pelajaran 2023 / 2024, pembelajaran berbasis proyek penguatan


Profil Pelajar Pancasila mengusung implemetasi nilai-nilai Pancasila dan Agama.
Diawali dengan menganalisis permasalahan kontekstual yang terjadi dalam
kehidupan sehari-hari kemudian menentukan proyek dalam bentuk hasil karya
tulis, gerak dan seni, jiwa kewirausahaan dan potensi sumber daya alam dan
budaya lokal di sekitar satuan pendidikan. Proyek ini dikembangkan per jenjang
kelompok dengan bimbingan guru kelas dan guru mata pelajaran yang kemudian
digabungkan dalam satu event di akhir proyek di tiap-tiap akhir semester.
Rencana proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin di RA
Raudlatul Irfan selama satu tahun dapat dilihat pada tabel berikut ini:

28
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

Proyek Profil Pelajar RA Semester I


Tema: Dimensi Profil Pelajar Sub-elemen yang disasar:
Aku Cinta Pancasila:  Mendalami budaya dan identitas
Indonesia  Berkebhinekaan budaya
Topik: Festival Global  Menumbuhkan rasa menghormati
Hari  Gotong Royong terhadap keanekaragaman
Kemerdekaan budaya
Total Waktu:  Mempertimbangkan dan
10 JP menumbuhkan berbagai
perspektif
 Tanggap terhadap lingkungan
Sosial
Nilai Rahmatan lil Sub-nilai yang disasar:
Alamin:  Akomodatif terhadap budaya
 Kewarganegaraan lokal
dan kebangsaan  Menghargai keberagaman
(Muwatanah)  Bersaudara atas dasar agama,
 Toleransi (Tasamuh) kemanusiaan, dan sesame warga
negara (Ukhuwah Islamiyah,
basyariah, wataniyah)

Proyek Profil Pelajar RA Semester II


Tema: Dimensi Profil Pelajar Sub-elemen yang disasar:
Kita Semua Pancasila:  Berempati kepada orang lain
Bersaudara  Beriman, bertakwa  Menghasilkan gagasan yang
Topik: kepada Tuhan Yang orisinal
Membuat Parsel Maha Esa, dan  Menghasilkan karya dan tindakan
untuk berakhlak mulia yang orisinal
Saudaraku Total  Kreatif
Waktu: 10 JP Nilai Rahmatan lil Sub-nilai yang disasar:
Alamin:  Saleh sosial
 Berkeadaban  Peduli sosial
(Ta’addub)  Mandiri
29
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

 Dinamis dan inovatif  Kreatif


(Tathawwur wa Ibtikar)

C.Pembelajaran Ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan penunjang di RA Raudlatul Irfan
sebagai suplemen dalam pendidikan untuk meningkatkan kecerdasan dan keterampilan
peserta didik sesuai dengan bakat dan minat serta kompetensi lainnya.
Ekstrakurikuler RA Raudlatul Irfan dilaksanakan berdasarkan hasil assessment
diagnostik yang telah dilakukan bertahap setiap tahun. Informasi yang didapatkan
sebagai dasar pembuatan program ekstrakurikuer. Kegiatan ini bertujuan untuk
memberikan wadah bagi peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri
sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minta setiap peserta didik. Beberapa ekstrakurikuler
RA Raudlatul Irfan dapat dikelompokkan kedalam tabel berikut:

No Nama Ekstrakurikuler Tujuan dan Integrasi Profil Pelajar Pancasila


1 Perkusi musik dapur dan Mengembangkan apresiasi seni pada diri anak
musik tradisional terhadap alat-alat musik tradisional Indonesia
serta mengembangkan kemampuan motorik
kasar anak (kinestetik) yang berhubungan
dengan penyaluran ekspresi seni dan tenaga
anak
2 Menggambar dan Membekali peserta didik untuk kreatif dan
Mewarna mandiri.
3 Tahfidz Membantu peserta didik dalam menghafal
surat-surat pendek dalam Al-Qur’an
4 Menyanyi Membekali peserta didik untuk kreatif dan
mandiri.
5 Menari Membekali peserta didik untuk memiliki
kreatifitas, mengolah rasa dalam sebuah Gerakan
yang indah. Menjaga warisan leluhur, bergotong
royong menghasilkan Gerakan yang seirama.
6 Literasi Membekali peserta didik untuk berpikir dengan
cara bernalar kritis.

A. Program Pendukung Raudhatul Athfal

Kegiatan pembiasaan merupakan budaya Raudhatul Athfal yang dilaksanakan


30
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

setiap hari sebagai upaya pendidikan pembentukkan karakter peserta didik sebagai
implementasi Profil Pelajar Pancasila Rahmatan Lil alamiin. Kegiatan pembiasaan
dilaksanakan secara rutin, baik harian, mingguan, bulanan dan tahunan, dan tehnik
pelaksanaannya ada yang terstruktur dan spontan atau berupa direct dan indirect
learning, yang bertujuan melatih dan membimbing peserta didik bersikap dan
berperilaku dengan menananmkan nilai-nilai karakter baik sehingga menjadi
kebiasaan yang terinternalisasi dalam hati dan jiwa peserta didik.

Berikut adalah budaya Pembiasaan Raudhatul Athfal yang dilaksanakan di RA


Raudlatul Irfan:
1. Kegiatan Harian
a. Penyambutan peserta didik
b. Salam 5S : Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun
c. Gerakan literasi sekolah
d. Gerakan Pungut Sampah (GPS)
e. Gerakan bersih lingkungan.
f. Muraja’ah (mengulang hafalan Al Qur’an)

2. Kegiatan Mingguan
Berikut ini adalah kegiatan Mingguan RA Raudlatul Irfan

Hari Nama Kegiatan Keterangan


Senin Peserta didik menyanyikan lagu-lagu nasional. Semua Guru
Nasionalis
Selasa Akhlak Peserta didik dibiasakan melaksanakan budaya Guru khusus
Mulia Positif/ budaya islami.
Rabu Peserta didik dan semua warga sekolah mengaji Semua Guru
Mengaji bersama
Kamis Sehat Peserta didik dan warga sekolah melaksanakan Guru yang
senam sehat. Tidak hanya senam, sesekali Ditunjuk
dibekali dengan motivasi untuk kesehatan
mental dan do’a.
Jumat Bersih Menjaga dan melesetarikan lingkungan, peserta Guru Kelas
didik melaksanakan kegiatan Jumat bersih.
Setiap kelas bertugas bergantian setiap Jumat

3. Kegiatan Bulanan
a. Upacara bendera pada Senin pekan pertama

31
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

b. Kegiatan puncak tema


c. Gelar sosial

4. Kegiatan Tahunan
Kegiatan tahunan ini dilaksanakan setahun sekali yang bertujuan menanamkan
dan meningkatkan kesadaran peserta didik untuk menjalankan perintah
Tuhan Yang Maha Esa, menumbuhkan rasa cinta tanah air, membentuk
kecakapan hidup dan mengembangkan minat bakat peserta didik yang
percaya diri, seperti:
a. Santunan anak yatim
b. Bakti social dan Pondok Ramadhan
c. Pesta literasi
d. Pentas Budaya
e. Peringatan hari besar nasional
f. Peringatan hari besar islam
g. Peringatan hari bertema lingkungan:
 Hari peduli sampah : 21 Februari
 Hari hutan sedunia : 21 Maret
 Hari air sedunia : 22 Maret
 Hari bumi : 22 April

BAB IV
PERENCANAAN PEMBELAJARAN
32
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

A. Perencanaan Pembelajaran Dalam Ruang Lingkup RA

Perencanaan pembelajaran dalam ruang lingkup RA Raudlatul Irfan dapat dilihat


dalam tabel pengaturan waktu belajar berikut ini:

Jumlah JP

September
Keterangan

November

Desember
Semester

Struktur

Oktober
Agustus
Juli

Dipilih topik- 900 900 900 900 900 900


topik yang menit x menit x menit x menit x menit x menit x
Intrakurikuler

sesuai dengan 2 2 4 4 4 2
karakteristik minggu minggu minggu minggu minggu minggu
RA dan dekat
dengan anak
Tema: Aku 900
Cinta Indonesia menit x
P5 dan PPRA

I Proyek: 2
Gebyar minggu
kemerdekaan

Tahfiz 30 30 30 30 30 30
Mewarnai menit x menit x menit x menit x menit x menit x
Ekstrakurikuler

Bahasa Inggris 2 4 4 4 4 2
minggu minggu minggu minggu minggu minggu

Keterangan Jumlah JP
S

33
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

Februari
Januari
emester

truktur

Maret

April

Juni
Mei
Dipilih topik- 900 900 900 900 900 900
topik yang menit x menit x menit x menit x menit x menit x

Intrakurikuler
sesuai dengan 2 2 4 3 4 2
karakteristik minggu minggu minggu minggu minggu minggu
RA dan dekat
dengan anak
Tema: Aku 900
Sayang Bumi menit x
P5 dan PPRA

II Proyek: 2
Berkebun minggu

Tahfiz 30 30 30 30 30 30
Mewarnai menit x menit x menit x menit x menit x menit x
Ekstrakurikuler

Bahasa Inggris 2 4 4 1 4 2
minggu minggu minggu minggu minggu minggu

Capaian Pembelajaran
❑ menjabarkan capaian yang diharapkan terjadi di akhir di fase fondasi.
❑ Secara spesifik menekankan pentingnya pendampingan anak dalam menemukan
jati dirinya, serta menguatkan pemahaman anak terhadap dunianya melalui
eksplorasi terhadap lingkungan sekitar
Tujuan Pembelajaran pengorganisasian tujuan pembelajaran berdasarkan laju
perkembangan anak dan dikembangkan oleh masing-masing RA agar dapat
mencapai Capaian Pembelajaran.
Metode memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermakna.

Pelaporan Hasil Belajar

34
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

❑ Mengacu pada data asesmen otentik yang telah dimiliki dalam rentang periode
waktu tertentuberisikan laporan kemajuan belajar (Capaian
Pembelajaran dan projek penguatan profil pelajar Pancasila),
❑ Memuat informasi tumbuh kembang anak dan refleksi orang tua
❑ Laporan hasil kemajuan belajar: setiap 3 bulan atau 6 bulan sekali
Perencanaan pembelajaran pada kurikulum merdeka dimulai dengan
menjabarkan capaian pembelajaran (CP) menjadi tujuan pembelajaran. CP dianalisis
kompetensi dan kontennya untuk menentukan tujuan pembelajaran. Untuk
memudahkan penjabaran CP menjadi tujuan pembelajaran. Dokumen hasil
pengembangan ATP terlampir dalam dokumen 2 KOM.
Dalam menyusun perencanaan pembelajaran, satuan pendidikan
memperhatikan beberapa hal sebagai berikut:

Memahami
Capaian Merumuskan Menyusun alur
Merancang
Pembelajaran(C tujuan tujuan
pembelajaran
P) pembelajaran pembelajaran

Gambar Alur Perencanaan Pembelajaran

Capaian pembelajaran (CP) adalah kompetensi pembelajaran yang harus


dicapai peserta didik pada setiap fase, dimulai dari fase fondasi pada RA. Capaian
pembelajaran ditetapkan oleh Pemerintah dan disusun dalam fase-fase.
Capaian pembelajaran diuraikan menjadi tujuan-tujuan pembelajaran yang
bersifat operasional dan konkret. Perumusan tujuan pembelajaran meliputi
kompetensi dan lingkup materi.
Tujuan-tujuan pembelajaran tersebut kemudian diurutkan menjadi alur
tujuan pembelajaran. Alur tujuan pembelajaran adalah rangkaian tujuan
pembelajaran yang disusun secara logis menurut urutan pembelajaran sejak awal
hingga akhir suatu fase. Alur ini disusun secara linear sebagaimana urutan kegiatan
pembelajaran yang dilakukan dari hari ke hari. Prinsip penyusunan alur tujuan
pembelajaran: esensial, berkesinambungan, kontekstual, dan sederhana. Pada Satuan
RA, esensi alur tujuan pembelajaran adalah pengorganisasian tujuan pembelajaran
35
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

berdasarkan laju perkembangan anak yang dikembangkan oleh masing-masing


satuan RA agar dapat mencapai CP. Satuan RA dapat memilih untuk menyusun alur
tujuan pembelajaran atau tidak.
Proses merancang pembelajaran meliputi tujuan pembelajaran yang telah
dibuat sebelumnya, langkah-langkah pembelajaran, dan asesmen pembelajaran yang
disusun dalam bentuk dokumen yang fleksibel, sederhana, dan kontekstual.
Dokumen tersebut digunakan oleh pendidik dalam upaya mencapai profil pelajar
Pancasila dan Capaian Pembelajaran. Dalam proses merancang pembelajaran,
pendidik dapat mengembangkan alur tujuan pembelajaran dan rencana pembelajaran
secara mandiri.

B. Perencanaan Pembelajaran Dalam Ruang Kelas


Rencana pembelajaran disusun secara rutin untuk memetakan dan
merencanakan proses pembelajaran secara rinci. Rencana pembelajaran merupakan
kompas bagi guru dalam pelaksanaan pembelajaran. Pembelajaran berpusat pada
peserta didik yang tetap megusung kegiatan pembelajaran yang menarik,
menyenangkan dan memotivasi peserta didik menjadi pembelajar sepanjang hayat.
Rencana pembelajaran RA Raudlatul Irfan terdiri dari TP, ATP, dan Modul Ajar
berupa rencana pelaksanaan pembelajaran yang disusun rutin secara sederhana,
aktual dan mudah dipahami untuk mencapai tujuan pembelajaran sehingga melalui
rencananya, seorang guru bisa memastikan seluruh proses pembelajaran bisa efektif
dan efisien.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH) RA RA Raudlatul
Irfandisusun dalam bentuk sederhana dengan keterbacaan yang baik yang memuat
tiga poin utama dalam proses pembelajaran, yaitu tujuan pembelajaran, aktivitas
atau kegiatan pembelajaran dan penilaian.
Dalam kegiatan pembelajaran pun diintegrasikan penumbuhan dan penguatan
Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin. Selain itu, dalam
kegiatan pembelajaran disusun prediksi respons peserta didik sehingga menjaga alur
pembelajaran yang tetap terkondisikan dengan baik.

1. Modul Ajar
Modul ajar dalam Kurikulum Merdeka ditujukan untuk membantu pendidik
mengajar secara lebih fleksibel dan kontekstual. Modul ajar dapat menjadi pilihan lain
36
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

atau alternatif strategi pembelajaran. Pengembangan modul ajar disesuaikan dengan


kebutuhan masing-masing RA dan memuat tujuan pembelajaran, langkah-langkah
kegiatan, media pembelajaran, dan asesmen. Penyusunan modul ajar Kurikulum
Merdeka ada RA mengikuti langkah-langkah berikut:
a. Menuliskan informasi umum (Nama instansi, nama penulis/guru, fase/kelompok usia,
tahun ajaran, semester/minggu, estimasi waktu, topik/subtopik, elemen CP
b. Merancang komponen inti dalam pembelajaran (Tujuan pembelajaran, langkah-langkah
kegiatan yang terdiri dari pembukaan, inti, penutupan)
c. Menentukan dan merencanakan asesmen (asesmen awal dan asesmen akhir)
Contoh modul ajar RA Shifatul Ulya dapat dilihat pada lampiran Kurikulum
Operasional ini.

2. Modul P5 PPRA
Modul ini berisi tujuan, langkah, media pembelajaran, dan asesmen yang
dibutuhkan untuk melaksanakan proyek. Pendidik memiliki keleluasaan untuk
membuat sendiri, memilih dan memodifikasi modul proyek sesuai dengan konteks,
karakteristik, serta kebutuhan peserta didik. Komponen modul P5 dan PPRA dapat
dilihat dalam tabel berikut:

KOMPONEN ISI
 Tema dan topik atau judul modul
PROFIL
 Fase atau jenjang sasaran
MODUL
 Durasi kegiatan
 Pemetaan dimensi, elemen, sub elemen dan nilai Rahmatan
lil Alamin
TUJUAN
 Rubrik pencapaian berisi rumusan kompetensi yang sesuai
dengan fase peserta didik
 Alur aktivitas proyek profil secara umum
AKTIVITAS
 Penjelasan detail tahapan kegiatan dan asesmennya
 Instrumen pengolahan hasil asesmen untuk melihat
ASESMEN
perkembangan pencapaian proyek profil

Dalam kegiatan pembelajaran pun diintegrasikan penumbuhan dan


37
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin. Selain
itu, dalam kegiatan pembelajaran disusun prediksi respons peserta didik sehingga
menjaga ; alur pembelajaran yang tetap terkondisikan dengan baik.
Perencanaan pembelajaran RA Raudlatul Irfandapat dilihat pada lampiran dokumen
KOM RA ini
C . Kalender Pendidikan
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan
pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran. Kalender pendidikan
mencakup permulaan tahun ajaran, pekan efektif belajar, waktu
pembelajaran efektif dan hari libur.
Setiap permulaan tahun pelajaran, tim penyusun program di
Raudhatul Athfal menyusun kalender pendidikan untuk mengatur waktu
kegiatan pembelajaran selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan
tahun pembelajaran, pekan efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan
hari libur. Pengaturan waktu belajar di Raudhatul Athfal mengacu kepada
standar isi dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah, karakteristik
Raudhatul Athfal, kebutuhan peserta didik dan masyarakat, serta ketentuan
dari pemerintah.
Untuk Tahun Pelajaran 2023 / 2024, Pembelajaran dimulai bulan Juli 2023
dan berakhir pada bulan Juni 2024 sesuai SK Dirjen Pendidikan Islam No 2762
Tahun 2023 Tentang Kalender Pendidikan Raudhatul Athfal Tahun Pelajaran 2023 /
2024.

A. Permulaan tahun ajaran

Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada


awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan

B.Minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif

1. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk


setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

2. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu,


meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh matapelajaran termasuk muatan
lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.

C.Hari libur.

Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat

38
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari
libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur
khusus.

Berikut adalah tabel jumlah hari efektif sekolah, efektif fakultatif, dan waktu
libur di RA Raudlatul Irfan tahun pelajaran 2023-2024
Tabel Hari Efektif, Hari Efektif Fakultatif, Hari Libur Sekolah

No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan


1. Minggu efektif Minimum 36 minggu Digunakan untuk kegiatan
belajar dan maksimum 40 pembelajaran efektif pada
minggu setiap satuan pendidikan
2. Jeda tengah Maksimum 2 minggu Satu minggu setiap
semester Semester
3. Jeda antar Maksimum 2 minggu Antara semester I dan II
semester
4. Libur akhir Maksimum 3 minggu Digunakan untuk persiapan
tahun pelajaran kegiatan danadministrasi akhir
dan awal tahun pelajaran
5. Hari libur 2 – 4 minggu Libur keagamaan yang
keagamaan disesuaikan dengan kebijakan
pemerintah daerah
6. Hari libur Maksimum 2 minggu Disesuaikan dengan
umum/nasional Peraturan Pemerintah
7. Hari libur khusus Maksimum 1 minggu Untuk kegiatan tertentu
8 Kegiatan khusus Maksimum 3 minggu Digunakan untuk kegiatan
sekolah yang diprogramkan secara
khusus oleh sekolah tanpa
mengurangi jumlah minggu
efektif belajar dan waktu
pembelajaran efektif, misal
projek penguatan profil pelajar
pancasila

Tabel Alokasi Hari Efektif dan Libur


Semester I
Bulan HES HEF LU LHB LK LS LPP LH JM
Juli 2023 12 - 5 1 - 13 - - 31

39
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

Agustus 2023 26 - 4 1 - - - - 31
September 2023 25 - 4 1 - - - - 30
Oktober 2023 26 - 5 - - - - 31
November 2023 26 - 4 - - - - - 30
Desember 2023 20 - 4 - - 7 - - 31
Jumlah 135 - 26 4 - 19 - - 184
Semester II
Bulan HES HEF LU LHB LK LS LPP LH JM
Januari 2024 26 - 4 1 - - - 31
Februari 2024 23 - 4 2 - - - - 29
Maret 2024 24 - 5 2 - - - 31
April 2024 24 - 4 2 - - - 30
Mei 2024 24 - 4 3 - - - - 31
Juni 2024 17 - 5 3 - 6 - - 31
Jumlah 138 - 26 8 - 9 3 6 181
Jumlah Seluruhnya 273 - 52 25 - 28 3 6 365

Keterangan :
HES : Hari Efektif Sekolah LS : Libur Semester
LPP : Libur Permulaan Puasa LHR : Libur Hari Raya
LU : Libur Umum LK : Libur Khusus
LHB : Libur Hari Besar

Uraian Kalender:
 17 Juli 2023 : Hari Pertama Masuk Sekolah
 17 – 22 Juli 2023 : Kegiatan MPLS
 19 Juli 2023 : Libur Umum (Tahun Bam Hijriyah/1 Muharam 1444 H)
 17 Agustus 2023 : Mengikuti Upacara HUT Kemerdekaan RI
 28 september 2023 : Maulid Nabi Muhammad SAW
 27Nov- 09 Desember 2023 : Penilaian/Asesmen Tengah Semester Gasal Untuk 6
(enam) hari sekolah
 28 November — 10 Desember 2023 : Penilaian/Asesmen Akhir Semester Gasal,
untuk 6 (enam) hari sekolah
 12 – 21 Desember 2023 : Persiapan Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar
Semester Gasal
 22 Desember 2023 : Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar Semester Gasal untuk
5 (lima) hari sekolah
 23 Desember 2023 : Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar Semester Gasal untuk
6 (enam) hari sekolah
 24 Desember 2023 : Cuti Bersama sebelum Hari Raya Natal
 25 Desember 2023 : Libur Umum (Hari Raya Natal)
 19 – 31 Desember 2023 : Libur Akhir Semester Gasal
 1 Januari 2024 : Libur Umum (Tahun Baru Masehi 2024)
 2 Januari 2024 : Hari Pertama Masuk Semester Genap
40
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

 3 Januari 2024 : HAB Kemenag RI


 8 februari 2024 : Peringatan ISRO Mi’raj Nabi Muhammad
 10 Februari 2024 : Libur Umum (Tahun Baru Imlek 2574)
 11 Maret 2024 : Libur Umum ( Hari raya Nyepi )
 29 Maret 2024 : libur Umum ( Wafat Yesus Kristus)
 31 Maret 2024 : Libur Umum ( Hari Paskah )
 10 — 11 April 2024 : Libur menjelang Idul Fitri 1444 H
 21 April 2024 : Peringatan Hari Kartini

Kalender Pendidikan RA Raudlatul Irfan


Semester 1 Tahun Pelajaran 2022/2023

JULI 2023 AGUSTUS 2023


Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu
1 1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
16 17 18 19 20 21 22 13 14 15 16 17 18 19
23 24 25 26 27 28 29 20 21 22 23 24 25 26
30 31 27 28 29 30 31
Total Hari 31/ Total Hari 31
Hari efektif 12 Hari Hari Efektif 26 Hari
17 Awal masuk ajaran baru
18-22 Pekan matsara
24 Rapat pemilihan ketua pom

SEPTEMBER 2023 OKTOBER 2023


Minggu Senin Selasa Rabu Kamis
NOVEMBER 2023 Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu 2023
DESEMBER Kamis Jumat Sabtu
1
Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat 2
Sabtu Minggu 1
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu
3 4 5 1 6 2 7 3 8 4 9 5 2 3 4 5 61 72 83
10 6 117 12 8 13 9 1410 15 11 1612 9 4 105 116 127 138 149 15
10
1713 1814 1915 2016 2117 22 18 2319 1611 1712 18
13 19
14 20
15 21
16 22
17
2420 2521 2622 2723 2824 29 25 3026 23 18 2419 25
20 26
21 27
22 28
23 29
24
27 28 29 39 30 25 3126 27 28 29 30 31

KETERANGAN:

*) Jeda tengah semester dapat diisi dengan kegiatan: perlombaan antar kelas, pentas seni dan kreativitas siswa, pameran
karya siswa, studi banding, dll. sesuai dengan program sekolah.

41
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

Pendidikan RA Raudlatul Irfan


Semester 2 Tahun Pelajaran 2022/2023

JANUARI 2022 FEBRUARI 2022


Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu
1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4
8 9 10 11 12 13 14 5 6 7 8 9 10 11
15 16 17 18 19 20 21 12 13 14 15 16 17 18
22 23 24 25 26 27 28 19 20 21 22 23 24 25
29 30 31 26 27 28

MARET 2022 APRIL 2022


Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu

1 2 3 4 1

6 6 7 8 9 10 11 2 3 4 5 6 7 8
12 13 14 15 16 17 18 9 10 11 12 13 14 15
19 20 21 22 23 24 25 16 17 18 19 20 21 22
26 27 28 29 30 31 23 24 25 26 27 28 29

KETERANGAN:
Tanggal Kegiatan
1 Januari 2022 Libur tahun baru Masehi
3 Januari 2022 Hari pertama masuk sekolah
22 Januari 2022 Prakiraan libur tahun baru Imlek 2571
18 Februari 2022 Libur Isro Mi’raj
25 Februari 2022 Peringatan Isro Miraj
9 - 18 Maret 2022 Prakiraan jeda tengah semester 2
20-21 Maret 2022 Prakiraan libur awal Ramadhan
22 Maret 2022 Libur Hari Raya Nyepi
7April 2022 libur wafat Isa Almasih
11 - 23 April 2022 Kegiatan penumbuhan budi pekerti
1 Mei 2022 Libur hari Buruh
2-3 Mei 2022 Libur hari raya Idul Fitri 1443 H
6 Mei 2022 Prakiraan libur hari raya Waisyak
8-13Mei 2022 Supervisi Kepala Madrasah
1 Juni 2022 Libur hari lahir Pancasila
Prakiraan
penilaian
3 - 13 Juni 2022
akhir
tahun
MEI 2022 JUNI 2022 Tanggal
penetapan
Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu Kamis
42
Kurikulum Operasional Madrasah /RA Raudlatul Irfan

1 2 3 4 5 6 1
7 8 9 10 11 12 13 4 5 6 7 8
14 15 16 17 18 19 20 11 12 13 14 15
21 22 23 24 25 26 27 18 19 20 21 22 rapor
28 29 30 31 25 26 27 28 29 semester 2
17 Juni 2022 *)
Pembagian
rapor
17/18 Juni 2022 semester 2
Libur akhir
19 Juni -9 Juli 2022 tahun
pelajaran
Mei – Juli 2022 Masa
PPDB TP
2023/2024
*) Tanggal penetapan rapor siswa kelas terakhir adalah tanggal rapat penentuan kelulusan.

43
Kurikulum Operasional Raudhatul Athfal raudlatul Irfan
Kurikulum Operasional Raudhatul Athfal raudlatul Irfan
Kurikulum Operasional Raudhatul Athfal Raudlatul Irfan

BAB V
PENDAMPINGAN, EVALUASI, DAN
PENGEMBANGAN PROFESIONAL

A. Pendapingan

Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional RA Raudlatul


Irfandilakukan secara internal oleh satuan pendidikan untuk memastikan pembelajaran
berjalan sesuai rencana untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Proses ini dikelola
oleh Kepala Sekolah dan/atau guru yang dianggap sudah mampu untuk melakukan
peran ini. Evaluasi, pendampingan dan pengembangan profesional dilakukan secara
bertahap dan mandiri agar terjadi peningkatan kualitas secara berkelanjutan di satuan
pendidikan, sesuai dengan kemampuan satuan pendidikan
Dalam melakukan pendampingan dan pengembangan profesional ditekankan
pada prinsip reflektif dan pengembangan diri bagi guru, serta menggunakan alat
penilaian yang jelas dan terukur. Proses pendampingan dirancang sesuai kebutuhan
dan dilakukan oleh Kepala Sekolah dan/atau guru yang berkompetensi berdasarkan
hasil pengamatan atau evaluasi. Proses pendampingan dan pengembangan professional
ini dilakukan melalui;
1. Program Regular Supervisi Sekolah, yang dilakukan minimal dua kali dalam satu
semester oleh Kepala Sekolah.
2. Kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) di RA Raudlatul Irfan dilakukan 1 bulan
sekali, yang dilaksanakan sesuai program kerja KKG secara reguler, seperti
kegiatan mingguan untuk pendampingan penyusunan atau revisi alur tujuan
pembelajaran dan modul ajar. Kegiatan ini merupakan pendampingan oleh Kepala
Sekolah dan guru yang berkompetensi.
3. Pelaksanaan In-House Training (IHT) atau Focus Group Discussion (FGD),
dilakukan minimal enam bulan sekali atau sesuai kebutuhan dengan mengundang
narasumber yang berkompeten, instansi terkait dan praktisi pendidikan.

B. Evaluasi

RA Raudlatul Irfan melakukan evaluasi kurikulum secara regular, yaitu jangka


pendek satu tahun sekali dan jangka panjang 4 tahun sekali dengan mempertimbangkan
perubahan yang terjadi baik perubahan kebijakan
48 maupun update perkembangan terkini
Kurikulum Operasional Raudhatul Athfal Raudlatul Irfan

dalam proses pembelajaran. Evaluasi kurikulum dilakukan berdasarkan hasil evaluasi


pembelajaran yang dilakukan secara reflektif, yaitu:
1. Evaluasi Harian, dilakukan secara individual oleh guru setelah pembelajaran
berdasarkan catatan anekdotal selama proses pembelajaran, penilaian dan refleksi
ketercapaian tujuan pembelajaran. Hasil evaluasi ini digunakan untuk perbaikan
rencana pembelajaran atau RPP pada hari berikutnya.
2. Evaluasi Per Unit Belajar, dilakukan secara kelompok (team teaching) setelah satu
unit pembelajaran atau tema selesai. Hasil ini digunakan untuk merefleksikan
proses belajar, ketercapaian tujuan dan melakukan perbaikan maupun penyesuaian
terhadap proses belajar dan perangkat ajar, yaitu alur tujuan pembelajaran dan
modul ajar.
3. Evaluasi Per Semester, dilakukan secara kelompok (team teaching) setelah satu
semester selesai. Evaluasi ini dilakukan berdasarkan refleksi pembelajaran dan hasil
asesmen peserta didik yang telah disampaikan pada laporan hasil belajar peserta
didik.
4. Evaluasi Per Tahun, merupakan refleksi ketercapaian profil lulusan, tujuan sekolah,
misi dan visi sekolah.

Pelaksanaan evaluasi kurikulum RA Raudlatul Irfan dilakukan oleh tim


pengembang kurikulum sekolah bersama kepala sekola dan komite sekolah serta pihak
lainnya yang telah mengadakan kerja sama dengan sekolah. Evaluasi dilaksanakan
berdasarkan data yang telah dikumpulkan pada evaluasi pembelajaran, hasil supervisi
Kepala Sekolah, laporan kegiatan Kelompok Kerja Guru, hasil kerja peserta didik dan
kuesioner peserta didik dan orang tua. Informasi yang berimbang dan berdasarkan data
tersebut diharapkan menjadi bahan evaluasi untuk semakin meningkatkan kualitas
pelayanan sekolah kepada peserta didik, peningkatan prestasidan hubungan kerja sama
dengan pihak lain.

Fokus evaluasi pada implementasi KOSP ini ada pada : ketercapaian CP,
keterlaksanaan proyek P5, ketercapaian profil pelajar Pancasila, hasil asesmen, kualitas
pengajaran, keterlaksanakanan program.

C. Pengembangan Profesional

Pendampingan dan pengembangan profesional ditekankan pada prinsip reflektif


49
Kurikulum Operasional Raudhatul Athfal Raudlatul Irfan

dan pengembangan diri bagi pendidik, serta menggunakan alat penilaian yang jelas dan
terukur. Kepala satuan pendidikan merancang dan melakukan proses pendampingan
dan pengembangan profesional sesuai kebutuhan sebagai tindak lanjut dari hasil
pengamatan dan evaluasi dengan melibatkan pengawas. Beberapa program
pendampingan dan pengembangan profesionalitas RA Raudlatul Irfan. Dilakukan
melalui beberapa kegiatan sebagai berikut:
Tabel Pengembangan Profesional
No Bentuk Jenis Kegiatan Pelaksanaan
1 Coaching, 1. Pendampingan Setiap satu
pembelajaran bulan sekali
Proses pendampingan untuk 2. Pendampingan individu
mencapai tujuan dengan
menggali pemikiran-pemikiran
seseorang
2 Mentoring, 1. Supervise klinis KS Satu bulan
sekali
Proses pendampingan 2. Supervise klinis Dua bulan
Dengan berbagi pengawas sekolah sekali
pengalaman/mengatasi suatu
kendala
3 Pelatihan, 1. Pelatihan Juni 2023
pengembangan CP
Proses pendampingan dengan menjadi ATP
menguatkan pengetahuan dan 2. Pengembangan modul Juli 2023
keterampilan yang berkaitan ajar
dengan kinerja, dengan 3. Pengembangan modul Agustus
narasumber internal atau proyek 2023
eksternal 4. Pelatihan penilaian Oktober
dalam lembaga 2023

50
Kurikulum Operasional Raudhatul Athfal Raudlatul Irfan

BAB V
PENUTUP
Kurikulum Operasional madrasah (KOM) RA Raudlatul Irfan ini menggambarkan perencanaan
program secara menyeluruh selama satu tahun ajaran sesuai karakteristik serta visi misinya. Harapannya
(KOM) RA Raudlatul Irfan dapat dijadikan acuan bagi pendidik dan tenaga kependidikan, orang tua
serta pihak terkait dalam melaksanakan layanan RA Raudlatul Irfan secara holistik integratif.
Kurikulum Operasional ini tidak menutup kemungkinan dapat terjadi perbaikan dalam pelaksanaannya,
maka saran dan masukan tetap dibutuhkan agar RA Raudlatul Irfan dapat memberikan layanan yang
terbaik bagi anak-anak.
(KOM) RA Raudlatul Irfan yang telah tersusun ini akan berjalan lancar bila ada dukungan penuh
dari semua pihak, yaitu kepala sekolah, pendidik, komite sekolah dan stake holder yang ada. Mudah-
mudahan dukungan dan partisipasi aktif semua pihak dapat memajukan RA Raudlatul Irfan sesuai
dengan apa yang telah terumuskan dalam visi, misi dan tujuan sekolah. Terakhir, ucapan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah mendukung diselesaikannya (KOM) RA
Raudlatul Irfan. Teriring do’a, semoga kontribusi pemikiran, kerja keras dan dukungannya menjadi
amal kebaikan.
Lampiran 1. Capaian Pembelajaran RA
Pada akhir fase fondasi, anak menunjukkan kegemaran mempraktikkan dasar-
dasar nilai agama Islam dan budi pekerti; kebanggan terhadap dirinya; dasar-dasar
kemampuan literasi, matematika, sains, teknologi, rekayasa, dan seni untuk
membangun sikap positif terhadap belajar dan kesiapan untuk mengikuti
pendidikan dasar.
No Elemen Capaian Pembelajaran
1. Nilai Agama dan 1. Anak mengenal dan percaya kepada Allah Swt
Budi Pekerti melalui Asmaul Husna dan Ciptaan-Nya.
2. Anak mengenal Al-Qur’an dan Al-Hadis sebagai
pedoman hidupnya.
3. Anak mempraktikkan ibadah sehari-hari dengan
tuntunan orang dewasa
4. Anak membiasakan berakhlak karimah di
lingkungan rumah, madrasah, dan lingkungan
sekitarnya dengan menghargai perbedaan.
5. Anak meneladani kisah Nabi Muhammad saw.
dan para sahabat serta cerita-cerita Islami.
6. Anak mengenal kosa kata Bahasa Arab secara
sederhana.
7. Anak berpartisipasi aktif dalam menjaga
kebersihan, kesehatan dan keselamatan diri
sebagai bentuk rasa sayang terhadap dirinya dan
rasa syukur kepada Allah Swt.
8. Anak menghargai alam dengan cara merawatnya
dan menunjukkan rasa sayang terhadap makhluk
hidup yang merupakan ciptaan Allah Swt.
2. Jati Diri 1. Anak mengenali, mengekspresikan, dan
mengelola emosi diri serta membangun
hubungan sosial secara sehat.
2. Anak mengenal dan memiliki perilaku positif
terhadap diri dan lingkungan (keluarga, sekolah,
masyarakat, negara, dan dunia) serta rasa bangga
sebagai anak Indonesia yang berlandaskan
Pancasila sebagai wujud rahmatan lil alamin.
3. Anak menyesuaikan diri dengan lingkungan,
aturan, dan norma yang berlaku.
4. Anak menggunakan fungsi gerak (motorik kasar,
halus, dan taktil) untuk mengeksplorasi dan
memanipulasi berbagai objek dan lingkungan
sekitar sebagai bentuk pengembangan diri.
3. Dasar-dasar 1. Anak mengenali dan memahami berbagai
Literasi, informasi, mengomunikasikan perasaan dan
Matematika, Sains, pikiran secara lisan, tulisan, atau menggunakan
Teknologi, berbagai media serta membangun percakapan.
Rekayasa, dan Seni 2. Anak menunjukkan minat, kegemaran, dan
berpartisipasi dalam kegiatan pramembaca dan
pramenulis.
3. Anak mengenali dan menggunakan konsep
pramatematika untuk memecahkan masalah di
dalam kehidupan sehari-hari.
4. Anak menunjukkan kemampuan dasar berpikir
kritis, kreatif, dan kolaboratif.
5. Anak menunjukkan rasa ingin tahu melalui
observasi, eksplorasi, dan eksperimen dengan
menggunakan lingkungan sekitar dan media
sebagai sumber belajar untuk mendapatkan
gagasan mengenai fenomena alam dan sosial.
6. Anak menunjukkan kemampuan awal
menggunakan dan merekayasa teknologi serta
untuk mencari informasi, gagasan, dan
keterampilan secara aman dan bertanggung
jawab.
7. Anak mengeksplorasi berbagai proses seni,
mengekspresikannya serta mengapresiasi karya
seni.

Lampiran 2. Penyusunan CP, TP, ATP


TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
Elemen CP Usia 4-6 tahun
Nilai 1. Anak Mengenal dan percaya kepada Allah SWT
Agama mengenal melalui Asmaul Husna
dan dan Anak dapat Anak dapat Anak dapat Anak
Budi percaya meniru menyebutka mengetahu dapat
Pekerti kepada lafaz n lafaz i arti lafaz mengaitk
Allah Asmaul Asmaul Asmaul an lafaz
SWT Husna Husna secara Husna Asmaul
melalui mandiri Husna
Asmaul dengan
Husna kehidupa
dan n sehari-
ciptaan- hari
Nya Mengenal dan percaya kepada Allah SWT
melalui ciptaan-Nya
Anak dapat menyebutkan Anak dapat
ciptaan-ciptaan Allah membedakan ciptaan-
SWT dan buatan manusia ciptaan Allah SWT
dan buatan manusia
Rukun Iman
Anak dapat Anak dapat menyebutkan Anak
meniru Rukun Iman secara dapat
Rukun Iman mandiri mengaitk
an
Rukun
Iman
dengan
kehidupa
n sehari-
hari
2. Anak Al-Qur’an sebagai pedoman hidup
mengenal Anak dapat Anak dapat Anak Anak
Al-Qur’an mendengark menirukan dapat dapat
dan Al an lafal lafal melafalka memimp
Hadis ayat/surat ayat/surat n in untuk
sebagai dalam Al- dalam Al- ayat/surat melafalk
pedoman Qur’an Qur’an dalam Al- an
hidupnya Qur’an ayat/sura
t dalam
Al-
Qur’an
Al Hadis sebagai pedoman hidup
Anak dapat Anak dapat Anak
menirukan mengucapkan bacaan dapat
bacaan hadis mengimp
hadis lementas
ikan
hadis di
kehidupa
n sehari-
hari

TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
Elemen CP Usia 4-6 tahun
Nilai 3. Anak Doa Harian
Agama memprak Anak dapat Anak Anak Anak
dan tikkan menirukan melafalkan melafalka dapat
Budi ibadah doa harian doa harian n doa memimp
Pekerti sehari- dalam dalam harian in untuk
hari berbagai berbagai dalam melafalk
dengan aktivitas aktivitas berbagai an doa
tuntunan dengan aktivitas harian
orang bimbingan secara dalam
dewasa Mandiri
berbagai
aktivitas
Kegiatan Beribadah (Syahadat, Wudu, Azan,
Salat, Puasa, Zakat, Sedekah, Haji, Kurban)
Anak Anak Anak dapat Anak
mengenal menirukan melakukan dapat
kegiatan kegiatan kegiatan melakuk
ibadah ibadah ibadah an
kegiatan
ibadah
dengan
tata cara
yang
benar
4. Anak Adab dalam Kehidupan Sehari-hari (Makan,
membias Minum, Berbicara, Berperilaku)
akan Anak Anak dapat Anak dapat Anak
berakhla mengenal membedaka melakukan terbiasa
k adab baik n adab baik adab baik melakuk
karimah dan perilaku dan perilaku di rumah, an adab
di buruk buruk madrasah baik di
lingkunga dan di rumah,
n rumah, lingkunga n madrasa
madrasah sekitar h, dan di
, dan lingkung
lingkunga an
n sekitar
sekitarny Kalimat Toyyibah
a dengan Anak Anak Anak dapat Terbiasa
menghar mengenal meniru mengucap menguca
gai kalimat ucapan kan pkan
perbedaa toyyibah kalimat kalimat kalimat
n toyyibah toyyibah toyyibah
sesuai
situasi
kondisi
yang
dihadapi
Menghargai Perbedaan
Mengenal teman yang Dapat bermain dengan
berbeda (gender, ras, suku, teman yang berbeda
agama) (gender, ras, suku,
agama)
TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
Elemen CP Usia 4-6 tahun
Nilai 5. Anak Sirah Nabi dan Para Sahabat
Agama menelada Anak Anak Anak Anak
dan ni kisah mengenal mampu mampu mengena
Budi nabi sirah nabi mengidentif meneladan i l nilai-
Pekerti Muhamm Muhammad ikasi sifat- sifat-sifat nilai
ad SAW SAW dan sifat nabi dan nabi dan Islam
dan para para sahabat para sahabat para melalui
sahabat melalui sirah sahabat sirah
serta yang melalui nabi dan
cerita- didengarnya sirah para
cerita dikaitkan sahabat
Islami dengan
kehidupan
sehari-hari

Cerita Islami
Anak Anak Anak Anak
mengenal mengidentif memprakti mengena
cerita Islami ikasi nilai- kkan nilai- l nilai-
nilai nilai nilai
kebaikan kebaikan Islam
melalui cerita melalui melalui
Islami cerita cerita
dikaitkan Islami Islami
dengan
kehidupan
sehari-hari

TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
Elemen CP Usia 4-6 tahun
Nilai 6. Anak Kosakata bahasa Arab secara lisan
Agama mengenal Anak dapat Anak dapat Anak dapat
dan kosakata mengenal meniru menyebutkan
Budi bahasa kosakata kosakata kosakata dalam
Pekerti Arab dalam dalam Bahasa Arab
secara Bahasa Bahasa
sederhan Arab Arab
a Kosakata Bahasa Arab secara tertulis
Anak dapat Anak dapat Anak dapat meniru
mengenal meniru tulisan dalam bahasa
simbol/tulis simbol Arab dengan berbagai
an dalam dalam alat dan bahan
Bahasa lingkungan sekitar
Bahasa Arab
Arab dengan
berbagai
alat dan
bahan
lingkungan
sekitar

TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
Elemen CP Usia 4-6 tahun
Nilai 7. Anak Kebersihan diri sebagai bentuk rasa sayang
Agama berpartisi terhadap dirinya dan syukur kepada Allah SWT
dan pasi aktif Anak dapat Anak dapat Anak dapat
Budi dalam mengenal mengidentif membersihkan diri
Pekerti menjaga najis di ikasi najis di dari najis
kebersiha sekitarnya sekitarnya
n,
kesehatan Kesehatan diri sebagai bentuk rasa sayang
dan terhadap dirinya dan syukur kepada Allah SWT
keselamat Anak Anak Anak dapat memilih
an diri mengenal terbiasa makanan dan minuman
sebagai makanan makan dan halalan thayyiban
bentuk dan minum yang ada di sekitarnya
rasa minuman halalan
sayang halalan thayyiban
terhadap thayyiba
dirinya n
dan rasa
syukur
kepada
Allah Swt

TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
Elemen CP Usia 4-6 tahun
Nilai 8. Anak Merawat dan menyayangi makhluk hidup
Agama menghar ciptaan Allah SWT
dan gai alam Anak dapat Anak dapat Anak terbiasa
Budi dengan mengetahui mempraktik menyayangi makhluk
Pekerti cara cara kan cara hidup ciptaan Allah
merawat merawat merawat SWT
nya dan makhluk makhluk
menunju hidup hidup
kkan rasa ciptaan ciptaan
sayang Allah SWT Allah SWT
terhadap Merawat lingkungan sekitar
makhluk Anak mengetahui cara Anak terbiasa
hidup merawat lingkungan merawat lingkungan
yang sekitar sekitar
merupak
an
ciptaan
Allah Swt

TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
Elemen CP Usia 4-6 tahun
Jati Diri 1. Anak Mengenali, mengekspresikan, dan mengelola
mengenal emosi diri
i, Anak dapat Anak dapat Anak terbiasa
mengeks mengenali mengekpres mengelola emosi yang
presikan, emosi yang ikan emosi dirasakan secara ahsan
dan dirasakan yang baik pada diri sendiri
mengelol dirasakan maupun pada orang lain
a emosi secara
diri serta ahsan
membang Membangun hubungan sosial secara sehat
un Anak dapat Anak dapat Anak memberikan
hubunga berteman menghargai respons (dapat dalam
n sosial tanpa perasaan/em bentuk verbal maupun
secara melihat osi orang lain non-verbal) yang
sehat perbedaan sesuai terhadap
ekspresi emosi orang
lain
2. Anak Perilaku postif terhadap diri
mengenal Anak dapat Anak Anak Anak
dan menyesuaik memiliki memiliki memiliki
memiliki an diri sikap perilaku perilaku
perilaku dengan percaya diri yang tanggung
positif lingkungan mencermi jawab
terhadap baru nkan
diri dan kemandiri
lingkung an
an Perilaku positif terhadap lingkungan (keluarga,
(keluarga sekolah, masyarakat, negara, dan dunia)
, sekolah, Anak Anak Anak memiliki sikap
masyarak memiliki memiliki menghargai dan
at, perilaku sikap peduli toleran kepada orang
negara, yang dan mau lain
dan mencermink membantu
dunia) an sikap taat jika diminta
serta rasa terhadap bantuan
bangga aturan
sebagai sehari-hari
anak Bangsa sebagai anak Indonesia
Indonesia Anak Anak Anak Anak
yang mengetahui mengetahui dapat dapat
berlandas negara lambang meniru berperilak
kan tempat negara dan lagu u sesuai
Pancasila tinggalnya bendera kebangsa nilai-nilai
sebagai (Indonesia) Indonesia an Pancasila
wujud Indonesia
rahmatan Raya
lil alamin
3. Anak Menyesuaikan diri dengan lingkungan, aturan,
menyesua dan norma yang berlaku
ikan diri Anak dapat menyesuaikan Anak Anak
dengan diri dengan lingkungan memiliki memiliki
lingkung baru sikap taat sikap
an, terhadap disiplin
aturan, aturan
dan sehari-
norma hari
yang
berlaku
4. Anak Fungsi gerak motorik kasar untuk
menggun mengeksplorasi dan memanipulasi berbagai
akan objek dan lingkungan
fungsi Anak Anak Anak Anak
gerak mengetahui mengetahui dapat dapat
(motorik nama fungsi menggera menggera
kasar, anggota- anggota- kkan kkan
halus, anggota anggota anggota anggota
dan tubuh tubuh tubuhnya tubuhnya
taktil) secara untuk
untuk terkoordi melakuka
mengeks nasi n
plorasi permaina
dan n
memanip Fungsi gerak motorik halus untuk
ulasi mengeksplorasi dan memanipulasi berbagai
berbagai objek dan lingkungan
objek Anak dapat Anak dapat Anak dapat membuat
dan melakukan memegang coretan sederhana
lingkung gerakan alat tulis
an terkoordinas dengan
sekitar i tangan benar
sebagai dengan
bentuk mata
pengemb Fungsi taktil untuk mengeksplorasi dan
angan memanipulasi berbagai objek dan lingkungan
diri Anak Anak Anak Anak
mengenal mengenal mengenal melakuka
tekstur dari suhu benda- aroma dari n
benda- benda benda- eksplorasi
benda di sekitarnya benda di dengan
sekitarnya sekitarny benda-
a benda

TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
Elemen CP Usia 4-6 tahun
Dasar- 1. Anak Mengenali dan memahami berbagai informasi
dasar mengenal Anak dapat Anak
Literasi, i dan memahami dapat
Matema memaha perintah menyima
tika, mi yang k saat
Sains, berbagai diberikan dibacakan
Teknolo informasi cerita
gi, , Mengomunikasikan perasaan dan pikiran secara
Rekayas mengomu lisan, tulisan, atau menggunakan media serta
a, dan nikasikan membangun percakapan
Seni perasaan Anak dapat Anak dapat Anak dapat Anak
dan menceritaka menceritaka menulisk dapat
pikiran n kembali n an membang
secara isi cerita pengalaman ide/gagas un
lisan, yang nya sendiri an dalam percakapa
tulisan, dibacakan dengan bentuk n
atau kalimat gambar sederhana
menggun sederhana atau tulisan dengan
akan untuk orang lain
berbagai berkomun
media ikasi
serta dengan
membang orang lain
un
percakap
an
2. Anak Kegiatan Pramembaca
menunju Anak Anak dapat Anak Anak
kkan menunjukka menceritaka mengenal mengetah
minat, n sikap n isi buku simbol- ui bunyi
kegemara senang melalui simbol suku kata
n, dan membaca gambar/ilust huruf sederhana
berpartisi buku rasi yang abjad dan
pasi dilihat bunyinya
dalam Kegiatan Pramenulis
kegiatan Anak Anak dapat Anak Anak
pramemb mengenal membuat dapat menulisk
aca dan macam- coretan meniru an ide-ide
pramenul macam berupa membuat yang
is media untuk garis-garis huruf bermakna
menulis horizontal, menggun
vertikal, akan
diagonal, berbagai
dan media
melengkung
3. Anak Bentuk geometri, warna, bilangan
mengenal Anak Anak Anak Anak
i dan mengenal mengenal melakuka mengenal
menggun bentuk warna- n simbol
akan geometri warna pengukur bilangan
konsep sederhana primer dan an tidak
pramate sekunder Baku
matika Pemecahan masalah sehari-hari
untuk Anak dapat Anak dapat Anak dapat
memecah mengklasifi mengurutka menyelesaikan maze,
kan kasikan n pola puzzle
masalah benda
di dalam berdasarkan
kehidupa bentuk,
n sehari- ukuran,
hari warna

4. Anak Berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif


menunju Anak menunjukkan sikap Anak membuat hasil
kkan rasa ingin tahu dengan karya secara
kemampu bertanya berkelompok
an dasar
berpikir
kritis,
kreatif,
dan
kolaborat
if
Observasi, Eksplorasi dan Eksperimen
5. Anak Anak mengamati benda- Anak mencoba
menunju benda di sekitarnya untuk melakukan suatu
kkan rasa mendapatkan informasi eksperimen dengan
ingin tuntunan orang
tahu dewasa
melalui
observasi,
eksploras
i, dan
eksperim
en
dengan
menggun
akan
lingkunga
n sekitar
dan
media
sebagai
sumber
belajar
untuk
mendapat
kan
gagasan
mengenai
fenomena
alam dan
sosial
6. Anak Penggunaan teknologi
menunju Anak Anak Anak menggunakan
kkan mengetahui mengetahui teknologi dengan
kemampu nama-nama bahaya dan tuntunan orang
an awal teknologi manfaatnya dewasa
menggun
akan dan
merekaya
sa
teknologi
serta
untuk
mencari
informasi
, gagasan,
dan
keteramp
ilan
secara
aman dan
bertangg
ung
jawab
7. Anak Eksplorasi, ekspresi, dan apresiasi seni
mengeksp Anak dapat menggunakan Anak Anak
lorasi berbagai benda untuk mengkom dapat
berbagai membuat karya seni unikasika mengharg
proses n karya ai karya
seni, seni yang seni
mengeksp dibuat orang lain
resikanny kepada
a serta orang lain
mengapre
siasi
karya
seni

Lampiran 3. Penyusunan Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran


(IKTP) berdasarkan TP dan ATP
ELEM CP TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
EN Usia 4-6 tahun
Nilai 1. Anak Mengenal dan percaya kepada Allah SWT melalui
Agam meng Asmaul Husna
a dan enal Anak dapat Anak dapat Anak dapat Anak dapat
Budi dan meniru menyebutk mengetahui mengaitkan
Pekert perca lafaz an lafaz arti lafaz lafaz Asmaul
i ya Asmaul Asmaul Asmaul Husna dengan
kepa Husna Husna Husna kehidupan
da secara sehari-hari
Allah mandiri
SWT Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (IKTP)
melal 1. Menunj 1. Menunju 1. Menunju 1. Menyeukan
ui ukkan kkan kkan kaitan lafaz
Asm sikap sikap sikap Asmaul
a ul positif positif positif Husna dengan
Hus percaya percaya percaya kegiatan atau
na adanya adanya adanya kehidupan
dan Allah Allah Allah sehari-hari
cipta SWT SWT SWT 2. Mempraktikk
an- dengan dengan dengan an nilai-nilai
Nya meniruk menyebu mengeta lafaz Asmaul
an lafaz tkan hui Husna dalam
Asmaul lafaz beberapa perilaku atau
Husna Asmaul lafaz kehidupan
sesuai Husna Asmaul sehari-hai
dengan secara Husna
apa mandiri beserta
yang 2. Menunju artinya
dicontoh kkan 2. Menunju
kan sikap kkan
2. Menunj positif sikap
ukkan percaya positif
sikap adanya percaya
positif Allah adanya
percaya SWT Allah
adanya dengan SWT
Allah menyebu dengan
SWT tkan mengeta
dengan lafaz hui
meniruk Asmaul beberapa
an lafaz Husna arti lafaz
Asmaul secara Asmaul
Husna mandiri Husna
dengan dan dan
benar dapat dapat
mencont mencont
ohkan ohkan
kepada kepada
temanny temanny
a a
Mengenal dan percaya kepada Allah SWT melalui
ciptaan-Nya
Anak dapat menyebutkan Anak dapat membedakan
ciptaan-ciptaan Allah ciptaan-ciptaan Allah SWT
SWT dan buatan manusia dan buatan manusia
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (IKTP)
1. Menyebutkan makhluk 1. Mengelompokkan ciptaan-
hidup ciptaan Allah ciptaan Allah SWT dan
SWT buatan manusia
2. Menyebutkan benda- 2. Menyebutkan perbedaan
benda di alam semesta ciptaan-ciptaan Allah SWT
sebagai ciptaan Allah dan buatan manusia
SWT
3. Menyebutkan benda-
benda buatan manusia
Rukun Iman
Anak dapat Anak dapat menyebutkan Anak dapat
meniru Rukun Iman secara mengaitkan
Rukun Iman mandiri Rukun Iman
dengan
kehidupan
sehari-hari
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (IKTP)
1. Meniruka 1. Menyebutkan enam 1. Mengaitkan
n enam Rukun Iman secara nilai-nilai
Rukun mandiri enam Rukun
Iman 2. Menyebutkan enam Iman dalam
sesuai Rukun Iman secara kehidupan
dengan mandiri sesuai dengan sehari-hari
yang urutannya 2. Mempraktik
didengarn kan nilai-
ya nilai enam
2. Meniruka Rukun Iman
n enam dalam
Rukun kehidupan
Iman sehari-hari
sesuai
dengan
urutannya
2.Anak Al-Qur’an sebagai pedoman hidup
mengen Anak dapat Anak dapat Anak dapat Anak dapat
al Al- mendengark menirukan melafalkan memimpin
Qur’an an lafal lafal ayat/surat untuk
dan Al ayat/surat ayat/surat dalam Al- melafalkan
Hadis dalam Al- dalam Al- Qur’an ayat/surat
sebagai Qur’an Qur’an dalam Al-
pedoma Qur’an
n Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (IKTP)
hidupny 1. Menunju 1.Meniruka 1. Melafalk 1. Memimpin
a kkan n lafal an ayat temannya
kemamp ayat dalam untuk
uan dalam Al- melafalkan
untuk Al- Qur’an ayat-ayat
mendeng Qur’an 2. Melafalk dalam Al-
arkan 2.Meniruka an surat- Qur’an
lantunan n lafal surat 2. Memimpin
ayat/sura surat- pendek temannya
t dalam surat dalam untuk
Al- pendek Al- melafalkan
Qur’an dalam Qur’an surat-surat
2. Mendeng Al- pendek
arkan Qur’an
dengan dalam Al-
tertib Qur’an
lantunan 3. Mencontohk
ayat- an kepada
ayat/sura temannya
t dalam untuk
Al- melafalkan
Qur’an ayat/surat
dalam Al-
Qur’an
Al Hadis sebagai pedoman hidup
Anak dapat Anak dapat mengucapkan Anak dapat
menirukan bacaan hadis dengan mengimplemen
bacaan artinya tasikan hadis di
hadis kehidupan
sehari-hari
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (IKTP)
1. Meniruk 1. Mengucapkan bacaan 1. Mengaitkan
an hadis dengan artinya arti hadis
bacaan 2. Mengucapkan bacaan dalam
hadis hadis dengan artinya kehidupan
yang secara benar sehari-hari
didengar 2. Mempraktik
nya kan arti
2. Meniruk hadis dalam
an kehidupan
bacaan sehari-hari
hadis
dengan
tertib

ELE CP TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
MEN Usia 4-6 tahun
Nilai 3. Anak Doa harian
Agam memprak Anak dapat Anak dapat Anak dapat Anak dapat
a dan tikkan menirukan melafalkan melafalkan memimpin
Budi ibadah doa harian doa harian doa harian untuk
Pekert sehari- dalam dalam dalam melafalkan
i hari berbagai berbagai berbagai doa harian
dengan aktivitas aktivitas aktivitas dalam
tuntunan dengan secara berbagai
orang bimbingan Mandiri aktivitas
dewasa Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak 1. Anak
dapat dapat dapat dapat
mendeng melafalk melafalka memimpi
arkan an doa n doa n
doa harian harian melafalk
harian dengan secara an doa
dengan bimbinga mandiri harian
tertib n 2. Anak dalam
2. Anak 2. Anak terbiasa berbagai
dapat dapat melafalka aktivitas
meniruk melafalk n doa 2. Anak
an doa an doa harian dapat
harian harian dalam mencont
dalam dengan berbagai ohkan
berbagai bimbinga aktivitas kepada
aktivitas n secara dengan temanny
sesuai tertib benar dan a
dengan dalam mandiri melafalk
yang berbagai an doa
dicontoh aktivitas harian
kan dengan dalam
benar berbagai
aktivitas
Kegiatan ibadah (syahadat, wudu, azan, salat, puasa,
zakat, sedekah, haji, kurban)
Anak Anak dapat Anak dapat Anak dapat
mengenal menirukan melakukan melakukan
kegiatan kegiatan kegiatan kegiatan
ibadah ibadah ibadah ibadah
dengan tata
cara yang
benar
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak 1. Anak
dapat dapat dapat dapat
mengeta menunjuk menunju menunju
hui kan kkan kkan
macam- kemampu kemamp kemamp
macam an uan uan
kegiatan meniruka dalam dalam
ibadah n kegiatan melakuk melakuk
2. Anak ibadah an an
dapat 2. Anakdapa kegiatan kegiatan
mengeta t ibadah ibadah
hui tata meniruka dengan
cara n kegiatan 2. Anak tata cara
kegiatan ibadah terbiasa yang
ibadah sesuai melakuk benar
dengan an 2. Anak
apa yang kegiatan dapat
dicontohk ibadah mencont
an ohkan
kegiatan
ibadah
sesuai
dengan
tata cara
yang
benar
4.Anak Adab dalam kehidupan sehari-hari (makan,
membiasak minum, berbicara, berperilaku)
an Anak Anak Anak dapat Anak
berakhlak mengenal dapat melakukan terbiasa
karimah di adab baik membeda adab baik melakukan
lingkungan dan kan adab dan adab baik
rumah, perilaku baik dan menghindar di rumah,
madrasah, buruk perilaku kan diri dari madrasah
dan buruk berperilaku dan di
lingkungan buruk di lingkungan
sekitarnya lingkungan sekitar
dengan madrasah serta
menghargai mengingat
perbedaan kan
teman/oran
g lain agar
tidak
berperilaku
buruk
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak 1. Anak
mengen dapat dapat terbiasa
al adab mengiden melakuk melaku
baik tifikasi an adab kan
dalam adab baik baik adab
kehidup (makan, (makan, baik
an minum, minum, (makan,
sehari- berbicara, berbicara minum,
hari berperilak , berbicar
(makan, u) berperila a,
minum, ku) di berperil
berbicar 2. Anak madrasa aku) di
a, dapat h lingkun
berperil mengiden 2. Anak gan
aku) tifikasi dapat madrasa
2. Anak macam- menghin h,
mengen macam darkan rumah,
al perilaku diri dari dan
macam- buruk berperila sekitarn
macam ku buruk ya
perilaku 2. Anak
buruk dapat
dalam mengin
kehidup gatkan
an teman/o
sehari- rang
hari lain
agar
tidak
berperil
aku
buruk
Kalimat thayyibah
Anak Anak dapat Anak Terbiasa
meniru mengucapka memahami menggunak
ucapan n kalimat penggunaan an kalimat
kalimat thayyibah kalimat thayyibah
thayyibah thayyibah sesuai
dalam situasi
kehidupan kondisi
sehari-hariyang
dihadapi
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak 1. Anak
dapat dapat dapat terbiasa
menden menguca memaha menggu
garkan pkan mi arti nakan
kalimat kalimat kalimat kalimat
thayyiba thayyiba thayyiba thayyib
h h dengan h ah
2. Anak bimbing 2. Anak 2. Anak
dapat an memaha terbiasa
meniruk 2. Anak mi menggu
an dapat penggun nakan
kalimat menguca aan kalimat
thayyiba pkan kalimat thayyib
h sesuai kalimat thayyiba ah
yang thayyiba h dalam sesuai
dicontoh h secara kehidupa situasi
kan mandiri n sehari- kondisi
hari yang
dihadap
i
Menghargai perbedaan
Mengenal teman yang Dapat bermain dengan
berbeda (gender, ras, suku, teman yang berbeda
dan agama) (gender, ras, suku, dan
agama)
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Anak dapat mengenal 1. Anak tidak meilih-
semua teman yang milih teman saat
berbeda-beda (gender, bermain
ras, suku, agama) 2. Anak dapat
2. Anak dapat berakhlak bertoleransi
mulia kepada semua (menghargai dan
teman yang berbeda- menghormati orang
beda (gender, ras, lain yang berbeda)
suku, agama)

ELEM CP TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
EN Usia 4-6 tahun
Nilai 5.Anak Sirah nabi dan para sahabat
Agama meneladani Anak Anak Anak mampu meneladani
dan kisah nabi mengenal mampu sifat-sifat para nabi dan
Budi Muhamma sirah nabi menyebutk sahabat melalui sirah
Pekerti d SAW dan dan para an sifat- dalam kehidupan sehari-
para sahabat sifat nabi hari
sahabat dan para
serta sahabat
cerita- melalui
cerita sirah yang
Islami didengarny
a
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Menyim 1. Menyebu 1. Mulai menunjukkan
ak sirah tkan perilaku sesuai sifat-
nabi sifat-sifat sifat para nabi dalam
Muham nabi kehidupan sehari-hari
Muhamm
mad ad SAW 2. Mulai menunjukkan
SAW melalui perilaku sesuai sifat-
2. Menyim sirah sifat para sahabat nabi
ak sirah yang dalam kehidupan
para nabi didengar sehari-hari
3. Menyim nya
ak kisah 2. Menyebu
para tkan
sahabat mukjizat
nabi para nabi
4. Mengena melalui
l sirah sirah
nabi yang
Muham didengar
mad nya
SAW 3. Menyebu
5. Mengena tkan
l sirah sifat-sifat
para nabi para nabi
6. Mengena melalui
l kisah kisah
para yang
sahabat didengar
nabi nya
Cerita Islami
Anak Anak Anak mempraktikkan
mengenal menyebutk nilai-nilai kebaikan sesuai
cerita Islami an nilai- dengan cerita Islami yang
nilai diketahuinya
kebaikan
melalui
cerita
Islami
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Menyim 1. Menyeb 1. Mulai mempraktikkan
ak cerita utkan nilai-nilai kebaikan
Islami nilai- yang ada dalam cerita
2. Mengena nilai Islami
l cerita kebaika 2. Mengajak temannya
Islami n dari untuk melakukan nilai
cerita kebaikan yang ada
Islami dalam cerita Islami
2. Membe yang diketahuinya
dakan
perilaku
baik
dan
buruk
dari
sebuah
cerita
Islami

TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
Elemen CP Usia 4-6 tahun
Nilai 6.Anak Kosakata bahasa Arab secara lisan
Agama mengenal Anak dapat Anak dapat Anak dapat
dan kosakata mengenal meniru menyebutkan
Budi bahasa Arab bunyi huruf bunyi huruf kosakata sederhana
Pekerti secara dan angka dan angka dalam Bahasa Arab
sederhana dalam dalam dikaitkan dengan
Bahasa Bahasa Arab kegiatan sehari-hari
Arab secara anak
lisan
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Mengen 1. Meniruk 1. Menirukan
al huruf an bunyi kosakata sederhana
hijaiyah huruf dalam Bahasa
secara hijaiyah Arab dikaitkan
lisan 2. Meniruk dengan kegiatan
2. Mengen an bunyi sehari-hari anak
al angka angka 2. Menyebutkan
dalam dalam kosakata sederhana
Bahasa Bahasa dalam Bahasa
Arab Arab Arab dikaitkan
secara dengan kegiatan
lisan sehari-hari anak
Kosakata Bahasa Arab secara tertulis
Anak dapat Anak dapat Anak dapat meniru
mengenal meniru tulisan kosakata
simbol simbol sederhana dalam
huruf dan huruf dan bahasa Arab dengan
angka angka dalam berbagai alat dan
dalam Bahasa bahan lingkungan
Bahasa Arab sekitar
Arab dengan
berbagai
alat dan
bahan
lingkungan
sekitar
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Mengen 1. Meniru 1. Menirukan
al simbol/t simbol/tulisan
simbol/t ulisan kosakata
ulisan huruf sederhana
huruf hijaiyah dalam Bahasa
hijaiyah dalam Arab dengan
2. Mengen Bahasa berbagai alat
al Arab dan bahan
simbol/t dengan lingkungan
ulisan berbagai sekitar
angka alat dan 2. Menyusun
dalam bahan kosakata
Bahasa lingkung sederhana
Arab an dalam Bahasa
sekitar Arab dengan
2. Meniru berbagai alat
simbol/t dan bahan
ulisan lingkungan
angka sekitar
dalam
Bahasa
Arab
dengan
berbagai
alat dan
bahan
lingkung
an
sekitar

TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
Elemen CP Usia 4-6 tahun
Nilai 7.Anak Kebersihan diri sebagai bentuk rasa sayang
Agama berpartisipa terhadap dirinya dan syukur kepada Allah SWT
dan si aktif Anak Anak dapat Anak dapat
Budi dalam mengenal mengidentif membersihkan diri dari
Pekerti menjaga thaharah ikasi jenis- hadas kecil dan najis
kebersihan, dalam jenis hadas dalam kehidupan
kesehatan kehidupan kecil dan sehari-hari
dan sehari-hari najis dalam
keselamatan kehidupan
diri sebagai sehari-hari
bentuk rasa Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
sayang (IKTP)
terhadap 1. Anak 1. Anak 1. Anak dapat
dirinya dan mengena mengena beristinja’
rasa syukur l arti l (membersihkan
kepada thaharah macam- diri dari kotoran
Allah Swt 2. Anak macam yang keluar dari
mengena hadas saluran qubul dan
l istinja’ kecil dubur)
dalam dalam 2. Anak dapat
kehidupa kehidup membersihkan diri
n sehari- an dari hadas kecil
hari sehari- (BAK, BAB,
3. Anak hari buang angina,
mengena 2. Anak menyentuh
l mengena kemaluan tanpa
members l alas)
ihkan macam- 3. Anak dapat
diri dari macam membersihkan
hadas najis najis yang
kecil yang ada menempel pada
di anggota tubuh,
sekitarn pakaian dan tempat
ya di lingkungan
sekitarnya
Kesehatan diri sebagai bentuk rasa sayang
terhadap dirinya dan syukur kepada Allah SWT
Anak Anak Anak dapat memilih
mengenal terbiasa makanan dan minuman
makanan makan dan halalan thayyiban
dan minum yang ada di sekitarnya
minuman halalan
halalan thayyiban
thayyiba
n
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak dapat
menyebu menyeb membedakan
tkan ciri- utkan makanan dan
ciri makanan minuman yang
makanan yang halalan thayyiban
yang halalan 2. Anak dapat
halalan thayyib mengajak orang
an sekitarnya untuk
thayyib 2. Anak mengonsumsi
an menyeb makanan dan
2. Anak utkan minuman yang
menyebu minuma halalan
tkan ciri- n yang thayyiban
ciri halalan
minuma thayyib
n yang an
halalan
thayyiba
n

TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
Elemen CP Usia 4-6 tahun
Jati Diri 1. Anak Mengenali, mengekspresikan, dan mengelola
mengenal emosi diri
i, Anak dapat Anak dapat Anak terbiasa
mengeks mengenali mengekpres mengelola emosi yang
presikan, emosi yang ikan emosi dirasakan secara ahsan
dan dirasakan yang baik pada diri sendiri
mengelol dirasakan maupun pada orang lain
a emosi secara
diri serta ahsan
membang Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
un (IKTP)
hubunga 1. Anak 1. Anak 1. Anak terbiasa
n sosial mengena mengeta bersikap sabar
secara li hui cara menunggu giliran
sehat macam- mengeks 2. Anak terbiasa
macam presikan mengungkapkan
emosi emosi perasaannya
positif yang dengan bahasa
2. Anak dirasaka yang bai
mengena n dengan
li baik
macam- 2. Anak
macam dapat
emosi mengeks
negatif presikan
emosi
yang
dirasaka
n dengan
baik
dengan
bimbing
an orang
dewasa
Membangun hubungan sosial secara sehat
Anak dapat Anak dapat Anak memberikan
berteman menghargai respons (dapat dalam
tanpa perasaan/em bentuk verbal maupun
melihat osi orang lain non-verbal) yang
perbedaan sesuai terhadap
ekspresi emosi orang
lain
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak memberikan
mengeta dapat respons (dalam
hui ciri- mengena bentuk verbal atau
ciri li non-verbal)
temanny perasaan terhadap ekspresi
a yang emosi orang lain
2. Anak sedang dengan baik
dapat dirasaka
bertema n orang
n dengan lain
siapa
pun
2. Anak Perilaku postif terhadap diri
mengenal Anak dapat Anak Anak Anak
dan menyesuaik memiliki memiliki memiliki
memiliki an diri sikap perilaku perilaku
perilaku dengan percaya diri yang tanggung
positif lingkungan mencermi jawab
terhadap baru nkan
diri dan kemandiri
lingkung An
an Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(keluarga (IKTP)
, sekolah, 1. Anak 1. Anak 1. Anak 1. Anak
masyarak tidak dapat terbias terbia
at, menangi menyapa a sa
negara, s saat guru dan memil meng
dan berpisah teman ih erjaka
dunia) dengan 2. Anak kegiat n
serta rasa orang dapat an tugas
bangga tua/peng tampil di denga hingg
sebagai antar depan n a
anak keingi tuntas
Indonesia 2. Anak guru dan nanny 2. Anak
yang dapat teman a terbias
berlandas bersikap 3. Anak sendiri a
kan tenang dapat 2. Anak melaku
Pancasila saat memilih terbias kan
sebagai berada kegiatan a kegiata
wujud di dengan melak n
rahmatan lingkung bantuan ukan sendiri
lil alamin an baru orang tugasn (memb
dewasa ya ereskan
sendiri mainan
3. Anak ,
terbias tempat
a makan,
melak sepatu,
ukan dll)
kegiat
an
denga
n
bantua
n
orang
dewas
a
(mem
beresk
an
maina
n,
tempat
makan
,
sepatu
, dll)
Perilaku positif terhadap lingkungan (keluarga,
sekolah, masyarakat, negara, dan dunia)
Anak Anak Anak memiliki sikap
memiliki memiliki menghargai dan
perilaku sikap peduli toleran kepada orang
yang dan mau lain
mencermink membantu
an sikap taat jika diminta
terhadap bantuan
aturan
sehari-hari
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak terbiasa
terbiasa terbiasa menghargai
masuk meminja pendapat orang
dan mkan lain
pulang sesuatu 2. Anak dapat
sekolah kepada menghargai
sesuai temanny perbedaan (gender,
jadwal a yang ras, suku, agama)
2. Anak membut
terbiasa uhkan
menaati 2. Anak
tata terbiasa
tertib di memban
sekolah tu ketika
temanny
a
membut
uhkan
bantuan
Bangga sebagai anak Indonesia
Anak Anak Anak Anak
mengetahui mengetahui mengenal dapat
negara lambang lagu berperilak
tempat negara dan kebangsa u sesuai
tinggalnya bendera an nilai-nilai
(Indonesia) Indonesia Indonesia Pancasila
Raya
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak 1. Anak
dapat dapat dapat dapat
menyebu menyebu menyi meny
tkan tkan mak ebutk
negara burung lagu an
tempat garuda Indone suku
tinggaln sebagai sia bangs
ya lambang Raya anya
2. Anak negara denga sendir
mengeta Indonesi n i
hui a khidm 2. Anak
domisili 2. Anak at terbia
tempat dapat 2. Anak sa
tinggaln menyebu dapat berba
ya tkan menir hasa
warna u lagu daera
bendera Indone hnya
Indonesi sia sendir
a Raya i
denga 3. Anak
n meng
tuntun enal
an kebud
orang ayaan
dewas daera
a hnya
3. Anak 4. Anak
dapat dapat
menya meng
nyikan harga
lagu i
Indone teman
sia yang
Raya berbe
da
suku
dan
bahas
a
3. Anak Menyesuaikan diri dengan lingkungan, aturan,
menyesua dan norma yang berlaku
ikan diri Anak dapat menyesuaikan Anak Anak
dengan diri dengan lingkungan memiliki memiliki
lingkung baru sikap taat sikap
an, terhadap santun
aturan, aturan kepada
dan sehari- orang lain
norma Hari
yang Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
berlaku (IKTP)
1. Anak tidak menangis 1. Anak 1. Anak
saat berpisah dengan terbias terbia
orang tua/pengantar a sa
2. Anak dapat bersikap masuk bersik
tenang saat berada di dan ap
lingkungan baru pulang santu
sekola n
h terha
sesuai dap
jadwal teman
dan
2. Anak orang
terbias dewa
a sa di
menaa sekita
ti tata rnya
tertib
di
sekola
h
3. Anak Fungsi gerak motorik kasar untuk
menggun mengeksplorasi dan memanipulasi berbagai
akan objek dan lingkungan
fungsi Anak Anak Anak Anak
gerak mengetahui mengetahui dapat dapat
(motorik nama fungsi menggera menggera
kasar, anggota- anggota- kkan kkan
halus, anggota anggota anggota anggota
dan tubuh tubuh tubuhnya tubuhnya
taktil) secara untuk
untuk terkoordi melakuka
mengeks nasi n
plorasi permaina
dan n
memanip Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
ulasi (IKTP)
berbagai 1. Anak 1. Anak 1. Anak 1. Anak
objek mengeta mengena dapat dapat
dan hui l fungsi melak melak
lingkung nama- anggota ukan ukan
an nama tubuhny geraka perm
sekitar anggota a n ainan
sebagai tubuhny 2. Anak tangan denga
bentuk a menyebu dan n
pengemb 2. Anak tkan kaki atura
angan dapat fungsi secara n
diri menyebu anggota terkoo 2. Anak
tkan tubuh rdinasi dapat
anggota 3. Anak 2. Anak mem
tubuh mengeta dapat bantu
hui melak teman
anggota ukan nya
tubuh geraka untuk
yang n melak
tidak tangan ukan
boleh dan gerak
dilihat kaki an
dan denga perm
disentuh n ainan
orang seimb
lain ang
Fungsi gerak motorik halus untuk
mengeksplorasi dan memanipulasi berbagai
objek dan lingkungan
Anak dapat Anak dapat Anak dapat membuat
melakukan memegang tulisan sederhana
gerakan alat tulis
terkoordinas dengan
i tangan benar
dengan
mata
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak dapat
dapat mampu membuat coretan
menjum memega sederhana dengan
put ng alat alat tulis
benda tulis 2. Anak dapat
kecil dengan membuat gambar
dengan benar sederhana
jari atau 2. Anak 3. Anak dapat meniru
alat dapat membuat tulisan
2. Anak membua
dapat t coretan
menggu dengan
nting alat tulis
dengan
benar
3. Anak
dapat
melakuk
an
kegiatan
motorik
halus
untuk
melatih
kelentur
an jari
tangan
Fungsi taktil untuk mengeksplorasi dan
memanipulasi berbagai objek dan lingkungan
Anak Anak Anak Anak
mengenal mengenal mengenal melakuka
tekstur dari suhu benda- aroma dari n
benda- benda benda- eksplorasi
benda di sekitarnya benda di dengan
sekitarnya sekitarny benda-
a benda

Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran


(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak 1. Anak
dapat dapat menge melak
mengena mengena nal ukan
l tekstur l suhu aroma perco
dari benda di benda baan
sebuah sekitarny yang sains
benda a (panas, dihidu seder
yang dingin, nya hana
dirabany netral) 2. Anak denga
a (kasar, 2. anak dapat n
halus, dapat menye benda
bergelo menyebu butkan -
mbang, tkan nama benda
bergerigi suhu benda sekita
, dll) benda dari rnya
2. Anak yang aroma
dapat dirabany yang
menyebu a dihidu
tkan nya
macam-
macam
tekstur
benda
sekitar
yang
dirabany
a

TP 1 TP 2 TP 3 TP 4
Elemen CP Usia 4-6 tahun
Dasar- 1. Anak Mengenali dan memahami berbagai informasi
dasar mengenal Anak dapat memahami Anak dapat menyimak
Literasi, i dan perintah yang diberikan saat dibacakan cerita
Matema memaha Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
tika, mi (IKTP)
Sains, berbagai 1. Anak menunjukkan 1. Anak
Teknolo informasi sikap positif saat diberi menunjukkan
gi, , perintah sikap positif saat
Rekayas mengomu 2. Anak dapat melakukan dibacakan cerita
a, dan nikasikan perintah yang diberikan 2. Anak tertarik
Seni perasaan 3. Anak dapat melakukan menyimak cerita
dan dua atau tiga perintah dengan saksama
pikiran sekaligus 3. Anak dapat
secara menjawab
lisan, pertanyaan terkait
tulisan, cerita yang
atau dibacakan
menggun Mengomunikasikan perasaan dan pikiran secara
akan lisan, tulisan, atau menggunakan media serta
berbagai membangun percakapan
media Anak dapat Anak dapat Anak dapat Anak
serta menceritaka menceritaka menulisk dapat
membang n kembali n an membang
un isi cerita pengalaman ide/gagas un
percakap yang nya sendiri an dalam percakapa
an dibacakan dengan bentuk n
kalimat gambar sederhana
sederhana atau tulisan dengan
untuk orang lain
berkomun
ikasi
dengan
orang lain

Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran


(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak 1. Anak
dapat dapat dapat dapat
mencerit mencerit mengo bercak
akan akan munik ap-
kembali pengala asikan cakap
isi cerita m perasa dengan
yang pribadin annya teman
dibacaka ya melalu atau
n dengan dengan i guru
kalimat tuntunan gamba dengan
sendiri 2. Anak r kalimat
2. dapat 2. Anak lengka
mencerit dapat p
akan menuli
pengala s kata 2. Anak
man sederh dapat
pribadin ana membe
ya untuk rikan
secara mengu respons
mandiri ngkap yang
kan tepat
perasa saat
annya diajak
bicara
oleh
orang
lain
2. Anak Kegiatan Pramembaca
menunju Anak Anak dapat Anak Anak
kkan menunjukka menceritaka mengenal mengetah
minat, n sikap n isi buku simbol- ui bunyi
kegemara senang melalui simbol suku kata
n, dan membaca gambar/ilust huruf sederhana
berpartisi buku rasi yang abjad dan
pasi dilihat bunyinya
dalam Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
kegiatan (IKTP)
pramemb 1. Anak 1. Anak 1. Anak 1. Anak
aca dan mengena menunju menun dapat
pramenul l jenis- kkan jukkan meniru
is jenis sikap sikap kata
buku positif positif yang
2. Anak tertarik saat dibaca
mengeta pada meliha kan
hui adab ilustrasi t dalam
memperl dalam tulisan buku
akukan buku di 2. Anak
buku 2. Anak buku menye
3. Anak bertanya 2. Anak butkan
menunju tentang menye suku
kkan ilustrasi butkan kata
sikap yang ada huruf- sederha
positif di dalam huruf na
saat buku yang yang
membac 3. Anak dilihat dilihatn
a buku dapat nya ya
(senang mencerit dalam dalam
membali akan isi buku buku
k-balik buku
halaman, dengan
melihat- melihat
lihat ilustrasin
gambar) ya
Kegiatan Pramenulis
Anak Anak dapat Anak Anak
mengenal membuat dapat menulisk
macam- coretan meniru an ide-ide
macam berupa membuat yang
media untuk garis-garis huruf bermakna
menulis horizontal, menggun
vertikal, akan
diagonal, berbagai
dan media
melengkung
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak 1. Anak
dapat dapat dapat dapat
menyebu meniru menir menuli
tkan membua u s kata
macam- t garis huruf sederha
macam horizont 2. Anak na
alat al, dapat dengan
untuk vertikal, menuli berbag
menulis diagonal s ai
2. Anak , dan huruf media
dapat melengk sendiri
menulis ung
dengan 2. Anak
berbagai dapat
media membua
t garis
horizont
al,
vertikal,
diagonal
, dan
melengk
ung
3. Anak Bentuk geometri, warna, bilangan
mengenal Anak Anak Anak Anak
i dan membedaka mengenal melakuka mengenal
menggun n bentuk warna- n simbol
akan geometri warna pengukur bilangan
konsep sederhana primer dan an tidak
pramate sekunder baku
matika Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
untuk (IKTP)
memecah 1. Anak 1. Anak 1. Anak 1. Anak
kan mengeta dapat dapat menge
masalah hui menyebu menguk nal
di dalam bentuk tkan ur simbol
kehidupa geometri warna- bneda bilanga
n sehari- sederhan warna dengan n 1-10
hari a primer tangann 2. Anak
2. Anak (merah, ya menge
dapat kuning, 2. Anak nal
menyebu biru) dapat simbol
tkan 2. Anak menguk bilanga
bentuk dapat ur n 11-
geometri menyebu benda 20
sederhan tkan dengan
a warna alat
3. Anak sekunder sederha
dapat (campur na
menyebu an)
tkan 3. Anak
benda- dapat
benda melakuk
yang an
berbentu eksplora
k si
geometri pencamp
uran
warna
dengan
berbagai
media

Pemecahan masalah sehari-hari


Anak dapat Anak dapat Anak dapat
mengklasifi mengurutka menyelesaikan maze,
kasikan n pola puzzle
benda
berdasarkan
bentuk,
ukuran,
warna
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
(IKTP)
1. Anak 1. Anak 1. Anak dapat
dapat dapat menyelesaikan
mengelo meniru maze sederhana
mpokka pola 2. Anak dapat
n benda sederhan menyusun puzzle
sesuai a (ABC- sederhana
bentukn ABC)
ya 2. Anak
2. Anak dapat
dapat meniru
mengelo pola
mpokka yang
n benda lebih
berdasar komplek
kan s
warnany (ABCD-
a ABCD)
3. Anak
dapat
mengelo
mpokka
n benda
berdasar
kan
ukuran
4. Anak Berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif
menunju Anak menunjukkan sikap Anak membuat hasil
kkan rasa ingin tahu dengan karya secara
kemampu bertanya berkelompok
an dasar Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
berpikir (IKTP)
kritis, 1. Anak aktif bertanya 1. Anak dapat
kreatif, sebagai ungkapan rasa membuat hasil
dan ingin tahu karya bersama
kolaborat temannya
if 2. Anak dapat bekerja
sama dengan baik
dalam kelompok
5. Anak Observasi, Eksplorasi dan Eksperimen
menunju Anak mengamati benda- Anak mencoba
kkan rasa benda di sekitarnya untuk melakukan suatu
ingin mendapatkan informasi eksperimen dengan
tahu tuntunan orang
melalui dewasa
observasi, Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
eksploras (IKTP)
i, dan 1. Anak menunjukkan 1. Anak meyimak
eksperim sikap positif ketika saat melihat
en mengamati benda- percobaan sains
dengan benda sederhana
menggun 2. Anak menunjukkan 2. Anak
akan sikap positif saat menunjukkan
lingkunga menemukan sesuatu sikap positif saat
n sekitar yang baru mencoba
dan melakukan
media percobaan sains
sebagai sederhana
sumber 3. Anak
belajar menyebutkan
untuk sebab-akibat dari
mendapat suatu percobaan
kan sains
gagasan
mengenai
fenomena
alam dan
sosial
6. Anak Penggunaan teknologi
menunju Anak Anak Anak menggunakan
kkan mengetahui mengetahui teknologi dengan
kemampu nama-nama bahaya dan tuntunan orang
an awal teknologi manfaatnya dewasa
menggun Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
akan dan (IKTP)
merekaya 1. Anak 1. Anak 1. Anak dapat
sa mengena mengeta menggunakan alat-
teknologi l alat- hui alat rumah tangga
serta alat bahay dengan tuntunan
untuk rumah dan orang dewasa
mencari tangga manfaat/ 2. Anak dapat
informasi di fungsi menggunakan alat-
, gagasan, sekitarny dari alat- alat pertukangan
dan a alat dengan tuntunan
keteramp 2. Anak rumah orang dewasa
ilan mengena tangga 3. Anak dapat
secara l alat- di menggunakan alat-
aman dan alat sekitarny alat elektronik
bertangg pertukan a dengan tuntunan
ung gan di 2. Anak orang dewasa
jawab sekitarny mengeta
a hui
bahaya
3. Anak dan
mengena manfaat/
l alat- fungsi
alat dari alat-
elektroni alat
k di pertukan
sekitarny gan di
a sekitarny
a
3. Anak
mengeta
hui
bahaya
dan
manfaat/
fungsi
dari alat-
alat
elektroni
k di
sekitarny
a
7. Anak Eksplorasi, ekspresi, dan apresiasi seni
mengeksp Anak dapat menggunakan Anak Anak
lorasi berbagai benda untuk mengkom dapat
berbagai membuat karya seni unikasika mengharg
proses n karya ai karya
seni, seni yang seni
mengeksp dibuat orang lain
resikanny kepada
a serta orang lain
mengapre Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
siasi (IKTP)
karya 1. Anak dapat membuat 1. Anak 1. Anak
seni karya seni dengan dapat dapat
benda-benda di sekitar menun menunj
jukkan ukkan
karya sikap
seni positif
yang terhada
dibuat p karya
nya seni
denga yang
n dibuat
percay orang
a diri lain
Lampiran 4. PengorganisasianPembelajaran dan
Pengembangan Topik/Tema dalam Proyek Per
Semester RA Nurul Hikmah
SEMESTER I
NO BULAN STRUKTUR TOPIK JUMLAH JP
1 JULI Intrakurikuler Topik: Aku Hamba JUmlah
Allah MInggu = 2
Sub Topik: Jumlah JP = 2
1. Senangnya x 900 menit
menjadi diriku
2. Tubuhku ciptaan
Allah
P5-PPRA - -
Ekstrakurikuler - -
2 AGUSTUS Intrakurikuler Topik: Bandung Jumlah
Barat Kebangganku Minggu = 2
Sub Topik: Jumlah JP = 2
1. Aku bangga x 900 menit
tinggal di
Bandung Barat
P5-PPRA Tema: Aku Cinta Jumlah
Indonesia Proyek: Minggu = 2
1. Gebyar Jumlah JP = 2
Kemerdekaan x 900 menit

Ekstrakurikuler - -
3 SEPTEMBER Intrakurikuler Topik: Lingkunganku Jumlah
yang nyaman minggu = 4
Sub Topik: Jumlah JP = 4
1. Desaku yang x 900 menit
permai
NO BULAN STRUKTUR TOPIK JUMLAH JP
2. Rumahku
surgaku
3. Masjid tempat
ibadahku
4. RA tempat
bermainku
P5-PPRA - -
Ekstrakurikuler - -
4 OKTOBER Intrakurikuler Topik: Makanan dan Jumlah
minuman kesukaanku Minggu = 4
Sub Topik: Jumlah JP = 4
1. Kue buatan Ibuku x 900 menit
2. Jus buah yang
menyehatkan
3. Sayur bayam
membuat
tubuhku kuat
4. Sate ayam
buatanku
P5-PPRA - -
Ekstrakurikuler - -
5 NOVEMBER Intrakurikuler Topik: Binatang Jumlah
Ciptaan Allah Minggu = 4
Sub Topik: Jumlah JP = 4
1. Aku Suka Makan x 900 menit
Ikan
2. Lebah penghasil
madu
NO BULAN STRUKTUR TOPIK JUMLAH JP
3. Kucing binatang
kesayanganku
4. Ayam binatang
peliharaanku
P5-PPRA - -
Ekstrakurikuler - -
6 DESEMBER Intrakurikuler Topik: Cita-citaku Jumlah
Sub Topik: Minggu = 2
1. Aku ingin Jumlah JP = 2
menjadi x 900 menit
pengusaha
2. Aku ingin
menjadi desainer
P5-PPRA - -
Ekstrakurikuler - -

SEMESTER II
NO BULAN STRUKTUR TOPIK JUMLAH JP
1 JANUARI Intrakurikuler Topik: Senangnya Jumlah
Berwisata Minggu = 4
Sub Topik: Jumlah JP = 4
1. Jalan-jalan di x 900 menit
kampung
2. Kendaraan di
kampungku
3. Ayo membuat tenda
di gunung
4.
P5-PPRA - -
NO BULAN STRUKTUR TOPIK JUMLAH JP
Ekstrakurikuler - -
2 FEBRUARI Intrakurikuler Topik: Indahnya ALam Jumlah
Ciptaan Allah Minggu = 4
Sub Topik: Jumlah JP = 4
1. Angkasa yag luas x 900 menit
2. Hujan pembawa
berkah
3. Kekayaan lautku
4. Fenomena alam
P5-PPRA - -
Ekstrakurikuler - -
3 MARET Intrakurikuler Topik: asyiknya Jumlah
Bermain Digital Minggu = 4
Sub Topik: Jumlah JP = 4
1. Televisi si kotak x 900 menit
ajaib
2. HP yang pintar
3. Laptop yang hebat
4. Mari bertanya di
internet
P5-PPRA - -
Ekstrakurikuler - -
4 APRIL Intrakurikuler Topik: Ramadan Ceria Jumlah
Aku belajar saum dan Minggu = 1
salat tarawih Jumlah JP = 1
x 900 menit
P5-PPRA Tema: Kita Semua Jumlah
Bersaudara Minggu = 2
Proyek:
NO BULAN STRUKTUR TOPIK JUMLAH JP
1. Lebaran Jumlah JP = 2
2. Membuat parsel x 900 menit
untuk saudaraku
Ekstrakurikuler - -
5 MEI Intrakurikuler Topik: Lebaran Tiba Jumlah
Sub topik: Minggu = 2
1. Senangnya berbagi Jumlah JP = 2
2. Bahagianya lebaran x 900 menit
tiba
P5-PPRA - -
Ekstrakurikuler - -
6 JUNI Intrakurikuler Topik: Air, Api, Udara Jumlah
karunia Allah Minggu = 2
Sub Topik: Jumlah JP = 2
1. Aku suka minum air x 900 menit
putih
2. Bolehkah bermain
api?
3. Mengapa balon bisa
terbang?
P5-PPRA - -
Ekstrakurikuler - -
Lampiran 5. Modul Ajar dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RA
Nurul Hikmah
I. INFORMASI UMUM
Instansi RA Nurul Hikmah
Penulis Zakiyah
Fase/Kelompok Usia Fondasi/Usia 5-6 tahun
Tahun Ajaran 2023/2024
Semester/Minggu ke I/
Estimasi Waktu 6 hari
Topik/SubTopik Makanan dan Minuman Kesukaanku/Kue Kesukaanku
Elemen CP Nilai agama dan budi pekerti, Jati diri, Dasar-dasar
Literasi, Matematika, Sains, Teknologi, Rekayasa, dan
Seni

II. KOMPONEN INTI


A. Tujuan Pembelajaran
1. Anak melafalkan doa harian dalam berbagai aktivitas secara mandiri
2. Anak memilih makanan halalan thayyibah
3. Anak memberikan respons (dapat dalam bentuk verbal maupun non-
verbal) yang sesuai terhadap ekspresi emosi orang lain
4. Anak membedakan bentuk geometri sederhana
5. Anak melakukan pengukuran tidak baku
6. Anak membuat hasil karya secara berkelompok
7. Anak mengkomunikasikan karya seni yang dibuat kepada orang lain
8. Anak menuliskan ide-ide yang bermakna menggunakan berbagai
media
B. Langkah-Langkah Kegiatan
1. Pembukaan
a. Salam
b. Doa, melafalkan surat pendek, hadis, kalimat thayyibah, asmaul
husna
c. Bernyanyi terkait topik, makanan dan minuman halal kesukaanku
d. Menonton video pembelajaran cara membuat kue
e. Kegiatan bercakap-cakap tentang “kue buatan ibu”
f. Membaca buku tentang jenis-jenis kue
g. Menjelaskan aturan main
2. Kegiatan Inti
a. Kegiatan 1: Bermain peran “Toko Kue”
 Alat dan Bahan yang diperlukan
- Nama toko
- Gambar berbagai jenis kue
- Miniature kue
- Keranjang belanjaan
- Uang mainan
- Mesin kasir
- Kue berkemasan label halal
 Deskripsi kegiatan
- Kegiatan ini dimulai dengan guru memperlihatkan gambar
toko kue
- Tanya jawab tentang pengalaman anak berbelanja ke toko
atau ke warung, tanya jawab bahan-bahan kue yang
dikenalnya
- Mengajak anak untuk bermain peran sebagai penjual dan
pembeli kue
- Mendiskusikan berbagai peran yang ada
 Dukungan guru
Dukungan guru dapat berupa pernyataan atau pertanyaan
pemantik agar anak memahami cara membeli dan menjual
bahan-bahan kue yang halalan thayyiban.
- Pernyataan guru: (Pernyataan yang menguatkan perilaku
atau kegiatan anak, yang didapatkan dari pengamatan dan
komunikasi secara langsung antara anak dan guru)
 Ini adalah label yang menunjukkan kue ini halal
 Oh, kamu sedang menata kue yang mau dijual
 Penjual ternyata harus menawarkan kuenya pada
pembeli
- Pertanyaan pemantik: (pertanyaan yang dapat memberikan
motivasi dan inspirasi kepada anak untuk melakukan
kegiatan main)
 Kue seperti apa yang harus kamu beli?
 Berapa potong jumlah kue yang kamu beli?
 Bentuk kue seperti apa yang kamu beli?
 Bagaimana menata kue agar menarik?
b. Kegiatan 2: Membangun Toko Kue Ibuku
 Alat dan Bahan yang diperlukan:
- Gambar/Buku Toko Kue
- Balok berbagai ukuran
- Kardus-kardus kecil
- Lego
- Tutup botol
- Botol-botol berkas bekas
- Gelas-gelas plastic
- Batu warna-warni
- Pensil warna, spidol, krayon
- Kertas
 Deskripsi kegiatan:
- Kegiatan ini dimulai dengan guru memperlihatkan gambar
berbagai macam toko kue impian
- Tanya jawab tentang pengalaman anak berbelanja ke toko
kue
- Anak diajak untuk membangun toko kue impian untuk ibu
dengan menggunakan bahan-bahan yang sudah disediakan
- Melakukan tanya jawab tentang toko kue impian yang
dibuat untuk ibu
- Menceritakan hasil karyanya “Toko Kue Ibu” kepada guru
dan teman
 Dukungan guru:
- Pernyataan guru:
 Ternyata toko kue ibu bangunannya tinggi
 Ada tempat kasir juga, ya, di toko kue ibu
 Nama toko kue ibu yang kamu buat “Toko Halal”
- Pertanyaan pemantik:
 Bagaimana caranya kamu membuat bangunan “toko
kue ibu” bersama temanmu?
 Apa bentuk atap bangunan toko kue kamu?
 Ceritakan bagaimana kamu membangun “toko kue
ibu”?
 Berapa balok yang kamu gunakan untuk membangun
“toko kue ibu”?
c. Kegiatan 3: Membentuk Kue Kesukaanku
 Alat dan bahan yang diperlukan:
- Gambar/buku bentuk-bentuk kue/kue asli
- Tanah liat
- Kain perca
- Kardus bekas
- Kertas warna
- Playdough
- Kerrang
- Lem
- Manik-manik
- Berbagai jenis kertas
- Daun-daun
 Deskripsi Kegiatan:
- Guru menunjukkan gambar macam-macam kue kesukaan
anak-anak
- Guru mengajak anak untuk membentuk kue sesuai dengan
keinginannya
- Guru mempersilakan anak untuk membuat bentuk kue
kesukaan dengan menggunakan berbagai alat dan
bahan sesuai dengan ide dan imajinasinya
- Guru memberikan kesempatan kepada anak untuk
menceritakan tentang pengalaman bermain membuat
kue kesukaan
 Dukungan guru
- Pernyataan guru:
 Kue yang kamu buat bentuknya bermacam-macam
 Kue yang kamu buat bentuknya ada yang besar dan
ada yang kecil
 Ternyata harus berdoa dulu sebelum membuat kue
- Pertanyaan pemantik:
 Bagaimana kamu membuat kue dengan berbagai
bentuk?
 Tuliskan berapa jumlah kue yang kamu sukai?
 Apa saja bentuk kue yang kamu sukai?
 Bentuk kue apa yang kamu buat bersama
temanmu? d. Kegiatan 4: membuat karya buku tentang rumah
 Alat dan bahan yang diperlukan:
- Buku-buku tentang kue (resep, menu, majalah, dan lain
sebagainya)
- Berbagai jenis kertas
- Berbagai jenis gambar kue
- Krayon, pensil warna, spidol
- Gunting
- Lem
- Kain perca
- Sobekan kertas
- Manik-manik
 Deskripsi kegiatan
- Guru memperlihatkan berbagai jenis buku tentang kue
kepada anak-anak
- Guru dan anak melakukan tanya jawab terkait buku yang
dilihatnya
- Guru melakukan diskusi terkait pengalaman anak tentang
kue kesukaan atau kue buatan ibu
- Guru mengajak anak untuk membuat karya buku tentang
kue
- Guru mempersilakan anak untuk memilih bahan, alat, yang
akan digunakannya untuk membuat buku kue miliknya
sendiri
- Guru memberikan kebebasan kepada anak untuk berkreasi
sesuai dengan imajinasinya
- Guru memberikan kesempatan kepada anak untuk
menceritakan hasil karya atau pengalamannya dalam
membuat buku tentang kue
 Dukungan guru
- Pernyataan guru:
 Kamu membuat karya buku berbentuk lingkaran
 Kue yang kamu gambar adalah kue blackforest
 Kamu membuat gambar donat dari berbagai macam
bentuk
- Pertanyaan pemantik:
 Bentuk kue seperti apa yang kamu buat pada karya
buku kue kesukaanmu?
 Bagaimana caranya kamu membuat karya buku
kue kesukaanmu?
 Apa saja bentuk gambar kue kesukaan yang kamu buat?
 Berapa jumlah kue yang kamu buat pada karya buku
kesukaanku?
e. Kegiatan 5: Membuat kemasan makanan kesukaanku
 Alat dan bahan yang diperlukan
- Kardus bekas
- Gambar logo
- Plastic kemas
- Kertas lipat
- Spidol warnai warni
- Lem
- Gunting
- Krayon
- Pensil warna
- Pita/tali warna-warni
- Tempat kue bekas
 Deskripsi kegiatan
- Guru menunjukkan gambar macam-macam kemasan untuk
membungkus kue
- Guru mengajak anak untuk membuat kemasan kue sesuai
dengan keinginannya
- Guru mempersilakan anak untuk membuat kemasan kue
dengan menggunakan alat dan bahan yang telah
tersedia
- Guru memberikan kesempatan kepada anak untuk
menceritakan kembali bagaimana buku tentang kue
 Dukungan guru
- Pernyataan guru:
 Kamu memilih plastik untuk membuat kemasan kue
kesukaanmu
 Kemasan kue yang kamu buat berbentuk lingkaran
 Wah, kamu membuat kemasan kue yang besar
- Pertanyaan pemantik
 Apa tanda yang kamu tuliskan pada kemasan kue untuk
makanan yang halal?
 Bahan apa saja yang kamu gunakan untuk
membuat kemasan kue?
 Bagaimana cara kamu membuat kemasan
kue kesukaanmu?
3. Penutupan
a. Membereskan area kegiatan main
b. Menguatkan konsep yang telah dibangun anak selama bermain
sesuai dengan tujuan pembelajaran
c. Memberikan apresiasi/penghargaan atas perilaku positif yang
telah dilakukan anak
d. Memberikan kesempatan kepada anak untuk
mengkomunikasikan hasil karya atau pengalaman mainnya
kepada teman dan juga guru
e. Membuat refleksi bersama anak mengenai keberhasilan atau hal
positif yang telah dilakukan oleh dirinya atau teman yang lain
f. Penyampaian informasi kegiatan esok hari
g. Salam dan doa penutup
III. RENCANA ASESMEN
A. Rencana Asesmen di Awal Pembelajaran (Ceklis)
Tujuan Kemunculan Tangga Kegiatan Hasil
Pembelajaran dan Pengamatan
Tempat

B. Rencana Asesmen di Akhir Pembelajaran (Instrumen Hasil


Karya)
Tujuan Pembelajaran:
Indikator ketercapaian tujuan pembelajaran:
Kegiatan pembelajaran:
Nama Anak: Kelas: Hari/Tanggal:

Karya Peserta Didik


Perilaku yang teramati Kesimpulan (merujuk
pada TP/IKTP)

Lampiran 6. Format Laporan Hasil Belajar Peserta Didik


Nama RA: Shifatul Ulya
Nama Peserta Didik: Kelas:
NIK: Fase: Fondasi
Tahun Ajaran: 2023/2024 Tinggi Badan:
Semester: I Berat Badan:

Nilai Agama dan Budi Pekerti

Jati Diri

Dasar-Dasar Literasi, Matematika, Sains, Rekayasa, Teknologi, dan Seni

Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil
Alamin
Semester ini, Ahmad melakukan proyek memilah sampah yang harapannya
mampu membangun dua dimensi, yakni bergotong royong dan bernalar kritis.
Nilai yang dibangun adalah dinamis dan inovatif (tathawwur wa ibtikar).
Melalui
proyek ini, diharapkan anak tanggap terhadap lingkungan sosial, mampu
bekerjasama, memperoleh dan mengolah informasi, serta menentukan pilihan
dan mengambil keputusan di kehidupan sehari-hari. Saat melaksanakan
kegiatan proyek, Ahmad tampak membawa limbah kulit buah dari rumah dan
memotong- motongnya untuk dijadikan bahan eco enzyme setelah melihat
poster. Dia juga mulai sadar akan pentingnya menjaga lingkungan, dengan
membuat eco enzyme
ini diharapkan tertanam nilai dinamis dan inovatif (tathawwur wa ibtikar).
Refleksi Orang Tua/Wali
1. Apa yang sudah berkembang pada diri anak saya?

2. Apa saja yang masih perlu dikembangkan pada diri anak saya?

3. Langkah-langkah apa yang dapat saya lakukan untuk membantu anak


saya mengembangkan hal tersebut?

Informasi Mengenai Perkembangan Anak

Ketidakhadiran Tanda Tangan Orang Tua


Sakit
Izin
Tanpa Keterangan (…………………………..)
Lampiran 7. Modul Proyek P5 dan PPRA Fase Fondasi (RA)
Tema: Dimensi P5 Sub Elemen yang
Aku Cinta Indonesia - Berkebhinekaan disasar:
global - Medalami budaya
Topik: Pawai - Gotong royong dan identitas budaya
Kemerdekaan - Menumbuhkan rasa
Nilai PPRA menghormati
Total Waktu: - Kewarganegaraan terhadap
2 x 900 menit dan kebangsaan keanekaragaman
(muwatanah) budaya
- Mempertimbangkan
dan menumbuhkan
berbagai perspektif
- Tanggap terhadap
lingkungan sosial

Indikator:
Menunjukkan sikap cinta
dan bangga sebagai
warga negara Indonesia;
mendahulukan
kepentingan bangsa dan
negara, serta
melestarikan warisan
leluhur berupa norma
dan budaya

Anda mungkin juga menyukai