No : 04/076/DPP.

PTGMI/V/2023 Jakarta, 14 Mei 2023

Lamp : 1 (satu) berkas
Hal : Penyampaian notulensi kegiatan

Yang terhormat,
Seluruh ketua DPD PTGMI se-Indonesia
di Tempat

Berkenaan telah dilaksanakannya pertemuan Halal Bihalal dan Rapat Koordinasi DPP
dan DPD PTGMI secara Hybrid pada tanggal 6 Mei 2023, bersama ini kami sampaikan hasil
notulensi, materi pertemuan dan Rencana Tindak Lanjut yang telah dibahas pada pertemuan
tersebut (terlampir).
Selanjutnya kami harapkan agar seluruh Ketua DPD dapat menyampaikan dan
mensosialisasikan hasil tersebut kepada seluruh pengurus di tingkat DPD dan DPC serta anggota
di wilayahnya.
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi narahubung Sekreteris Umum DPP PTGMI
sdr. Asep Supriadi, AMKG., SKM., M.Tr.A.P di nomor Hp.085216740415 dan atau melalui email
dpp@ptgmi.or.id.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatian dan perkenannya kami ucapkan
terimakasih.

Ketua Umum DPP PTGMI

Epi Nopiah, AMKG., S.Pd., M.AP

NTA : 3171200001

Tembusan:
1. Ketua Komisi P2KB DPP PTGMI
Lampiran
Surat Nomor : 04/076/DPP.PTGMI/V/2023
Hal : Penyampaian Notulensi Kegiatan

NOTULEN RAPAT

Nama kegiatan : Halal Bihalal dan Koordinasi DPP dan DPD

Wakti : Sabtu, 6 Mei 2023

Pimpinan Rapat : Epi Nopiah, AMKG., S.Pd., M.AP (Ketua Umum DPP PTGMI)

Peserta : Pengurus DPD PTGMI dari 34 Provinsi

A. Pertemuan dibuka oleh Pembawa Acara

B. Sambutan dan Arahan Ketua Umum DPP PTGMI

1. DPP PTGMI telah menyelesaikan Analisa Beban Kerja dari TGM, untuk menghitung
kebutuhan tgm
2. Bersama KKM, difasilitasi untuk membuat Rasio TGM dilapangan dengan Rasio 0,17
3. Telah berjalan penyusunan standar praktik
4. WA Blast sudah siap di aktifkan

C. Penyampaian materi oleh Ustadz M. Roby Muharam dengan tema Syawalan untuk
Pertumbuhan

D. Sekretaris Umum ( Asep Supriadi, AMKG., SKM., M.Tr.AP)

1. Hasil Munaslub Jakarta: 5 (Lima) garis besar program kerja dan 10 Rekomendasi
Profesi:

NO GARIS BESAR PROGRAM KERJA REKOMENDASI PROFESI

1. Optimalisasi SIKAP: User Interface, Upgrade Perform

Melaksanakan upaya – upaya perbaikan da
n penguatan tata kelola organisasi yang pr
1
ofesional, transparant, akuntabel dan adap
tif di tingkat pusat, daerah maupun cabang
ance dan Sistem Pembayaran
2. Pedoman Penggunaan Atribut Profesi
3. Transparansi publikasi Kinerja keuangan (DPP, DPD da
n DPC) melalui akun SIKAP setiap tahun sekali

1. Advokasi untuk sosialisasi terhadap Kementerian ter

kait rekognisi Ijazah (Kep.Gi, Kes.Gi, TGM)
Melaksanakan upaya – upaya peningkatan 2. Mendukung dan melakukan pendampingan Institusi P
mutu Pendidikan, pelatihan dan pelayanan endidikan dalam perubahan kurikulum untuk peningkata
2
terapis gigi dan mulut sesuai dengan kebut n skill lulusan
uhan anggota 3. Mendukung penyusunan standar praktek asuhan kes
ehatan gigi dan mulut
NO GARIS BESAR PROGRAM KERJA REKOMENDASI PROFESI

Melaksanakan upaya – upaya perlindungan 1. Menghimbau seluruh TGM khususnya praktisi untuk me
3 hukum untuk seluruh anggota sesuai kete mperhatikan PMK, Standar Profesi, Standar Kompetensi
ntuan perundangan yang berlaku dan UU Tenaga Kesehatan

1. Mendukung dan mengawal Pengurus Pusat untuk mere

alisasikan penerbitan Perpres Jabfung TGM
Melaksanakan upaya – upaya peningkatan
4
kesejahteraan anggota
2. Membuat satuan kerja siaga bencana di setiap tingkat
pengurus daerah

Melaksanakan upaya – upaya peningkatan

Pemanfaatan media tepat guna untuk mengoptimalkan ci
5 jejaring dan kerjasama profesi di tingkat na
tra profesi
sional maupun internasional

2. Isu Strategis Profesi:

a) Perbaikan tata kelola organisasi PTGMI di ringkat DPP, DPD dan DPC berikut
Dewan pertimbangan dan Badan Kelengkapannya

b) Melakukan upaya-upaya peningkatan mutu pendidikan, pelatihan dan

pelayanan bagi seluruh anggota PTGMI

c) Perlindungan hukum dan peningkatan pemahaman terhadap regulasi terkait

terapis gigi dan mulut

d) Peningkatan kesejahteraan anggota

e) Optimalisasi kehumasan dan kerjasama dengan stakeholder internal maupun

eksternal

3. Visi Misi

Visi
Terwujudnya Profesi Terapis Gi
gi Dan Mulut Yang Kompeten d
an Berdaya Saing di Tingkat Na
sional dan Internasional Pada T
ahun 2029
4. Program kerja
Misi
MenguatkanTata Kelola Organisasi yang Maju, Inkl
usif, Terbuka, dan Berorientasi Pada Tujuan
Memelihara dan Meningkatkan Mutu Pendidikan, P
elatihan, dan Pelayanan Terapis Gigi dan Mulut
Menguatkan upayaPerlindungan Hukum Kepada An
ggota Sesuai Dengan Peraturan dan Perundang-
Undangan yang Berlaku
Menguatkan UpayaPeningkatan Kesejahteraan Angg
ota
Memperluas/ Menguatkan Jejaring dan Kerjasama
di Tingkat Nasional dan Internasional

Akan disampaikan secara rinci dlam dokumen Renstra DPP

E. Bendahara Umum ( Yeyeh Nurwanti, AMKG., SKM)

1. Setiap Departemen telah membuat RAB

2. Sumber dana RAB Sekretariat ( Uang Gedung, dan Uang Iuran Wajib)
3. Jumlah RAB adalah Rp. 2.488.204.400
4. RAB Sekretariat – Operasional secretariat, dan kegiatan keprofesian
5. Bendaraha – Pengembangan dan pemeliharaan system, serta operasional admin
6. Dept Ortaka – SIKAP Keanggotaan
7. Dept Diklat – Revisi Standar praktik dan Kredensial
8. Dept Humas - Modul perlengkapan kehumasan
9. Dept Kesejahteraan- pembelian produk dan operasional klinik
10. Komisi P2KB – Maintenance SIKAP P2KB
11. MKE -Workshop dan reviu pedoman
12. Kolegium – Penyusunan buku ajar,reviu kurikulum, sosialisasi OSCE
13. Estimasi Pendapatan dari iuran anggota sejumlah Rp. 2.842.000.000 dengan
selisih RAB sejumlah Rp. 3.53.795.600

F. ISU TERKINI

Ketua I ( Deru Marah Laut, S.Si.T., M.Kes)

1. Perihal RUU Kesehatan, PTGMI belum mendapat surat resmi dari koordinator kegiatan
mengenai ajakan untuk bergabung dalam penolakan RUU Kesehatan
2. DPP PTGMI mempertimbangkan terhadap sikap ptgmi terhadap dampak dari
pengesahan/ penolakan dari RUU Kesehatan, Apabila RUU Kesehatan disahkan dan
menampung aspirasi PTGMI maka itu berdampak baik.
3. Peta jabatan – DPP PTGMI telah mengirimkan surat audiensi kepada Kemenkes dan
sedang dalam penjadwalan untuk pelaksanaan audiensi. DPP PTGMI sedang dalam
penjadwalan untuk audiensi dengan Direktur Pelayanan Kesehatan Primer
4. Pedoman P2KB TGM – diperlukan revisi, telah disusun draft dan perencanaan profess
sounding ke DPD. Penambahan fitur pada aplikasi SIKAP( WA Blast).
5. Informasi PTGMI yang dapat dipublish secara umum maka akan di siapkan dashboard/
menu baru pada website PTGMI, dan untuk informasi yang hanya dapat di akses oleh
anggota maka akan di publish pada apikasi SIKAP
6. Pembinaan DPD yang butuh perhatian khusus, maka akan di jadwalkan pembinaan
secara Luring
7. Revisi Kurikulum Pelatihan Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut, sudah di usulkan
akreditasinya di SIAKPEL. DPP PTGMI telah mengusulkan pengadaan Pelatihan
ASKESGILUT melalui PMDP sebanyak 2 angkatan pada tahun 2023 (1 Angkatan ToT)
8. Rakernas –opsi 1. tetap dilaksanakan pada tahun 2023 dengan metode Blended/Hybird,
selanjutnya akan dilakukan pembahsan khusus dengan seluruh DPD
9. Resertifikasi – Masih banyak anggota yang STR nya kadaluarsa masa berlakunya,
10. Penyusunan naskah akademi – rumpun/ pengompolan tenaga kesehatan
Diskusi

Pertanyaan

1. Kualitas SDM TGM

2. Re sertifikasi anggota dengan STR habis masa berlaku

3. Pelaksanaan pelatihan kredensial

4. Revisi pedoman P2KB

5. Proses re-sertifikasi profesi

6. Pelatihan DE

7. Proses penerbitan SKP di delegaikan ke DPD

8. Pelaksanaan Rakerenas Gorontalo

Jawaban:

A. Ketua II ( Yanti Rahayu, S.ST)

• Kurikulum d3 sudah lengkap , capaian pembelajaran sudah terpenuhi.

• Untuk mutu keprofesionalan tgm sudah di wadahi oleh menkes dan dinas, dan dari
organisasi profesi melalui p2kb
• Dari tempat kerja juga terdapat bagian mutu
• Kurikulum d3 sudah di perbaharui, sedang pengembangan area kerja tgm tidak hanya di
poli gigi tetapi juga bias di wilayah kamar operasi, rawat inap, perioperatif

B. Ketua II ( Deru Marah Laut, S.Si.T., M.Kes)

• Belum semua institusi Pendidikan menggunakan kurikulum d3 terbaru yang berbaris Dental
Hygiene and Therapy Care, yang menyababkan lulusan dari insitusi Pendidikan banyak yg
belum paham tentang Asuhan Kesehan Gigi dan Mulut, asuhan yang bersifat perioperative
/ spesialistik.
• Sudah diluncurkan Kurikulum D3 terbaru tahun 2022. Institusi Pendidikan didorong untuk
lebih banyak melaksanakan kegiatan praktik belajar lapangan secara real di Fasyankes. Setiap
institusi Pendidikan terutama yang D4 hampir sebanyak 80 % PKL nya di Rumah Sakit.
Diploma d3 di perbanyak PKL nya di lahan praktik
• Core komptensi tgm adalah Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut, bukan medis kedokteran gigi
• Resertifikasi diperuntukan pada TGM yang STR nya sudah mati
• Evaluasi Kemampuan diperuntukan pada TGM yang STR nya belum mati namun kurang SKP
• DPP PTGMI mengharapkan banyak nya traineer Kredensial yang berada pada daerah daerah
• Kaderisasi diharapkan tidak hanya menjadi tanggun jawab DPP,
• Kegiatan pembinaan merupakan kewajiban dari seorang pengurus sesuai dengan tingkatan
nya. Untuk sementara pada pedoman p2kb tidak ada skp untuk pembinaan
• Saat revisi pedoman p2kb, setelah draft pedoman p2kb sudah jadi maka akan di sounding
kan terlebih dahulu kepada ketua DPD
• Pada aplikasi p2kb aka nada fitur baru untuk Template Proposal. Proses revisi akan di cakup
pada aplikasi p2kb
• Pada revisi pedoman p2kb akan di usulkan Kegiatan p2kb yang bersifat local ( DPC/DPD),
pengurusan nya hanya sampai tingkat DPD. Kecuali untuk skala Nasional
• Kurikulum baru D3 dan D4 sudah ada matakuliah Dental emergency
• Diharapkan pada Ketua DPD melakukan pendekatan terhadap Balai Pelatihan Kesehatan
agar mengangarkan Dana DIPA nya untuk pelatihan yang tgm inginkan

C. Ketua Umum DPP PTGMI ( Epi Nopiah, AMKG., S.Pd., M.AP)

• 3 Kurikulum dan modul PTGMI sudah masuk SIAKPEL (Jabfung tgm, Yansuh, Dental
Emergency)
• DPP PTGMI akan melaksanakan audiensi Ke Biro Hukum Organisasi, Biro Kepegawaian, dan
PKP

D. Sekretaris Umum ( Asep Supriadi, AMKG., SKM., M.Tr.AP)

• DPD dipersilahkan untuk bersurat ke DPP untuk mengirimkan nama nama anggota STR nya
sudah mati, sehingga menjadi dasar untuk pelaksanaan WorkShop Resertifikasi
• DPP merencanakan untuk Pelatihan Kredensial kisaran bulan September- November
• Anggota PTGMI mendaftarkan dirinya pada DPC tempat bekerja yang lebih dominan/
pekerjaan yang utama
• Jika terdapat permasalahan data antara surat rekomendasi dari SIKAP PTGMI saat melakukan
pengurusan STR KTKI, maka yang bersangkutan atau di bantu oleh ketua DPD untuk
menghubungi anggota komsisi P2KB agar di cek kemungkinan yang menyebabkan
permasalahan data

E. Ketua Komisi P2KB TGM ( Isnanto, S.SiT., M.Kes)

• Kegiatan P2KB adalah upaya untuk pemeliharaan kompetensi,
• Kegiatan P2KB sudah diatur bahwa tim p2kb dpc bertugas untuk ( melihat, mengseleksi,
membina, memberikan arahan terkait materi/ narasumber). Level unit DPD ( di crosh check
ulang) . Pada komisis p2kb DPP ( cek ulang kesesuaian materi dan output kegiatan)
• Pada saat pelaksanaan p2kb diharapkan seluruh komponen panitia/ penyelenggara dari
DPC, DPD, dan DPP selalu melaksanakan monitoring dan evaluasi

RENCANA TINDAK LANJUT

1. DPP BELUM MENYAMPAIKAN ARAHAN UNTUK IKUT AKSI NASIONAL BERSAMA 5 PROFESI
KESEHATAN LAINNYA DALAM RANGKA MERESPON RUU KESEHATAN. HAL TERSEBUT
DIKARENAKAN DPP BELUM PERNAH DIAJAK KOMUNIKASI ATAU KOORDINASI OLEH PIHAK
MANAPUN MEMBAHAS HAL TERSEBUT, SELAIN ITU DPP MASIH MENGUMPULKAN
INFORMASI TENTANG ALASAN SUBSTANSI PELAKSANAAN AKSI NASIONAL TERSEBUT
2. PENGEMBANGAN SIKAP DAN P2KB AKAN TERUS DILAKUKAN, DAN YANG SEGERA DI
IMPLEMENTSIKAN ADALAH WABLAST DAN PAYMENT ONLINE
3. PROGRAM KERJA DAN RAB YANG SUDAH DISAMPAIKAN AKAN DIJADIKAN ACUAN
DALAM PELAKSANAAN KEGIATAN KEPROFESIAN, DIHARAPKAN DPD JUGA BISA
MENYESUAIKAN DENGAN PROGRAM KERJA TERSEBUT
4. DPD YANG MEMILIKI ANGGOTA SUDAH HABIS MASA AKTIF STR NYA SILAHKAN UNTUK
BERKIRIM SURAT KE DPP DAN DITEMBUSKAN KE KOMISI P2KB TENTANG PERMOHONAN
UNTUK DILAKUKAN FASILITASI OLEH DPP
5. DPP TELAH MENGAJUKAN SURAT PERMOHONAN AUDIENSI DENGAN MENTERI
KESEHATAN UNTUK MEMBAHAS BERBAGAI HAL TENTANG KEPROFESIAN, SAMBIL
MENUNGGU JAWABAN DPP AKAN MENGAJUKAN PERMOHONAN AUDIENSI DENGAN
BEBERAPA DIREKTORAT DAN BIRO DI KEMENKES
6. DPP AKAN MENJADWALKAN PENDAMPINGAN KEPADA DPD YANG MEMBUTUHKAN
DALAM MENSOSIALISASIKAN PROGRAM DAN PENYELESAIAN MASALAH-MASALAH
KEORGANISASIAN
7. RAKERNAS GORONTALO DIRENCANAKAN AKAN DILAKUKAN SECARA HYBRID, WAKTU
PELAKSANAAN AKAN DISAMPAIKAN KEMUDIAN.

Notulis

Arif Nurahim Kasmara, A.Md.KG