Anda di halaman 1dari 4

Virtual Private Network (VPN)

Sumber: https://www.geeksforgeeks.org/vpn-full-form/?ref=rp

Atau Jaringan Pribadi Virtual.

Setiap kali kita terhubung dengan internet, maka perangkat yang kita gunakan memiliki ALAMAT
INTERNET PROTOCOL (IP Address) yang unik. IP Address itu adalah identitas perangkat, ibarat nomor
telepon yang digunakan yang memungkinkan untuk bisa menghubungi nomor lain, atau bisa juga seperti
nama orang dan alamat rumahnya. Dengan demikian, Internet Service Providers (ISP, seperti telkomsel,
indosat, dll) atau pemilik sebuah website dapat mengetahui semua IP address yang mengakses situsnya.
Hal tersebut juga berlaku pada jaringan Wi-Fi publik. Dengan demikian sebetulnya kegiatan internet kita
dapat diketahui oleh pihak lain.

VPN adalah teknologi yang membuat koneksi yang aman dan terenkripsi (dikodekan secara rahasia)
melalui jaringan yang kurang aman, seperti internet. Dengan menggunakan VPN, kita seolah-olah
memiliki jaringan pribadi yang lebih luas ketika menggunakan jaringan publik seperti internet.

VPN pada dasarnya mengenkripsi koneksi dan membuat alamat IP pengguna disembunyikan dengan
menggunakan berbagai protokol tunneling. Ini digunakan untuk menembus geo-block yang diterapkan
suatu negara atau kawasan terhadap situs-situs tertentu dan untuk tujuan keamanan. Ini juga adalah
cara yang aman untuk berbagi file, komunikasi, dan mengakses data dari jarak jauh tanpa risiko
peretasan.

VPN memberikan privasi lebih karena dapat menyembunyikan: riwayat browsing; lokasi streaming; IP
Address dan lokasi; perangkat yang digunakan; dan aktivitas internet anda.

Manfaat VPN

Ada banyak manfaat dari menggunakan VPN ketika berinternet,


seperti keamanan data dari peretasan, kemudahan komunikasi
informasi dalam suatu organisasi, perlindungan identitas, dan lain-
lain.

Bagaimana menggunakan VPN

VPN adalah layanan khusus. Ada yang berbayar dan ada banyak
yang gratis. Anda harus mendaftar ke penyedia VPN, lalu login
terlebih dahulu ke layanan tersebut sebelum terhubung ke internet.
Setelah Anda terhubung, orang lain tidak dapat melihat aktivitas
Anda. Penyedia VPN Anda akan mengenkripsi data Anda,
mengacaknya sehingga peretas, lembaga pemerintah, dan bisnis
tidak dapat melihat situs web apa yang Anda kunjungi, pesan yang
Anda kirim, situs media sosial yang Anda gunakan, atau file yang
Anda unduh.

Ada banyak merk VPN gratis yang populer di Indonesia saat ini yang
dapat dengan mudah diunduh dan diinstal di komputer, tablet,
bahkan HP. Beberapa merek popular diantaranya Palo Alto, Opera VPN, Turbo VPN, VPN Master,
SecureVPN, dll. Di andorid, VPN banyak juga tersedia di Play Store.

Apa yang Dikhawatirkan

Sebagai informasi, Indonesia menempati urutan ketiga terbesar dunia dalam hal penggunaan VPN untuk
mengakses internet. Menurut Digital 2022 Global Statshot Report yang dipublikasi Hootsuite dan We
Are Social, sebanyak 38,9 persen warga Indonesia dengan rentang usia 16-64 tahun menggunakan VPN
untuk kepentingan aktivitas daring (online) mereka.

Karena lokasi VPN seringkali berada di negara atau kawasan lain, maka anda dapat menembus blokir
yang diterapkan di negara anda untuk mengakses situs-situs terlarang. Hanya dengan mengunduh salah
satu dari sekian banyak aplikasi VPN, pengguna internet bisa dengan bebas membuka situs yang
diinginkan, termasuk yang telah diblokir oleh pemerintah seperti situs-situs porno, penyedia produk
bajakan, aliran/ajaran terlarang, games atau kegiatan dengan muatan kekerasan, dll. Dan untuk
Indonesia, salah satu penggunaan VPN terbanyak adalah untuk mengakses situs porno.
https://katadata.co.id/dinihariyanti/berita/62eb83d707b00/termasuk-pengguna-vpn-terbanyak-
masyarakat-butuh-literasi-digital

Selain itu dilaporkan bahwa sejumlah VPN mengandung malware (aplikasi yang dibuat untuk tujuan
merusak perangkat, mencuri data, atau kekacauan seperti virus, trojan, spyware), terutama VPN yang
dapat diunduh secara gratisan. Jadi, alih-alih terlindungi, VPN malah membuat data privasi, termasuk
password pengguna tercuri. www.cnnindonesia.com/teknologi/20200630143024-185-519064/bahaya-
gunakan-vpn-gratis-curi-data-dan-password-pengguna
DARKWEB
Meski secara tampilan situs darkweb terlihat mirip dengan situs-situs di web biasa, tapi ia berada di
lapisan terdalam internet yang tak dapat diakses dengan cara mengakses website biasa. Ia hanya dapat
diakses melalui Jaringan Pribadi Virtual (Virtual Private Network/VPN).
https://www.chubb.com/id-id/articles/apa-itu-dark-web.html

Bagaimana Masuk dan Menggunakan Darkweb

Untuk masuk ke Darkweb, harus terlebih dahulu mengintalasi


aplikasi khusus di perangkat. Yang paling populer digunakan
adalah TOR Browser. Aplikasi ini khusus untuk
menyembunyikan privasi identitas pada bagian internet, disertai
kemampuan mengakses situs tanpa ada batasan sensor. Selain
itu, alamat IP tidak dapat pemilik situs ketahui, bahkan lebih
privasi daripada browser lainnya.

Untuk android juga dapat diunduh melalui Playstore.

Risiko di Dunia Bawah Tanah

Secara sederhana, Dark Web adalah “dunia bawah tanah


Internet”, bagian internet ini sering digunakan untuk kegiatan
dan transaksi ilegal. Perlu difahami bahwa mengakses dark web
bukanlah tindakan ilegal, namun melakukan aktivitas ilegal di
dalamnya dapat memiliki implikasi hukum.

 Transaksi Ilegal

Data curian dari jaringan milik perusahaan, seperti informasi pribadi pelanggan, rekam kesehatan, dan
lain sebagainya, adalah beberapa tipe data yang umum dijual di Dark Web  demi mendapat keuntungan.
Berikut ini beberapa komoditi paling populer yang diperdagangkan/disediakan di Darkweb:

- Alamat/akun email hasil curian. Ini adalah hasil kerja para hackers yang mencuri data pribadi akun
email yang kemudian dijual untuk berbagai keperluan kegiatan ilegal, seperti penyebaran virus,
pencurian dan penipuan.
- Akun untuk mengakses situs porno/dewasa (hasil curian juga pastinya). Anak dan remaja adalah
kelompok yang paling sulit mendapatkan akses situs porno/dewasa. Di darkweb, para hackers
menjual itu dengan harga yang sangat murah.
- Akun netflix
- Informasi pribadi yang ada di situs perjodohan. Ini biasanya karena data pribadi yang diberikan
pengguna cukup lengkap, dan hackers melihat ini sebagai peluang pencurtian identitas.
- Akun paypal curian
- Senjata dan bom. Teroris dan penjahat dapat membeli senjata secara anonim dan terlindungi dari
pihak berwajib.
- Kartu kredit
Hampir sudah pasti bahwa semua yang dijual di dark web itu bersifat ilegal. Jika memang legal, mereka
tidak akan sembunyi-sembunyi dan seharusnya menggunakan internet biasa.

https://www.idntimes.com/tech/trend/izza-namira-1/transaksi-mengejutkan-yang-sering-terjadi-di-
deep-web?page=all

 Pengaruh Faham dan Ideologi Ekstrim

Tatkala dark web menyediakan ruang untuk berdiskusi ide dan pandangan, hal ini juga menimbulkan
risiko bagi masyarakat. Mulai dari mudahnya penyebaran ideologi ekstrim, radikalisme, hingga
terorisme. Konten ekstrem yang terkait dengan perilaku sadis dan berbahaya, seperti pembunuhan dan
bunuh diri juga dapat memengaruhi pola pikir masyarakat secara umum.

 Risiko Eksploitasi dan Kekerasan Seksual

Dark web adalah rumah bagi situs web yang berisi konten kekerasan dan eksploitasi seksual, misalnya
gambar, video, serta forum bagi pelakunya. Para groomer dan pedofil sering mengunjunginya untuk
membahas isu seksual anak hingga ke bagaimana cara-cara melakukan keketrasan dan eksploitasinya.
Jika anak atau remaja mengakses dark web, bukan tidak mungkin akan menjadi sasaran empuk oleh
mereka.

 Infeksi Malware

Dark web adalah tempat berkumpulnya para hackers dan penjahat dunia maya lainnya, yang membuat
penjelajahan di dalamnya menjadi aktivitas yang berisiko. Pengunjung dark web harus sangat berhati-
hati saat mengunduh file karena mereka dapat menginfeksi perangkat dengan virus, malware, trojan,
ransomware, atau file berbahaya lainnya.

https://tekno.tempo.co/read/1600531/4-bahaya-menggunakan-dark-web

Anda mungkin juga menyukai