\MAKALAH DASAR KEAMANAN KOMPUTER

Menjaga keamanan data pribadi saat berselancar di dunia maya

Disusun Oleh

DAMAR PRATAMA(41522010009)

DIOFAVIAN RAFIF CHAIRULSYAH (41522010091)

ROMEO MULIA PRATAMA (41522010026)

Teknik Informatika

UNIVERSITAS MERCUBUANA

Jl. Meruya Selatan No 1 Kembangan. Kota Jakarta Barat 11650

2022/2023
DAFTAR ISI
 ABSTRAK

Perkembangan teknologi informasi di internet saat ini telah mengubah cara manusia
dalam melakukan komunikasi. Salah satunya adalah perkembangan media sosial, media
sosial sudah menjadi bagian dari kehidupan untuk memperoleh, membagikan dan
menyebarluaskan informasi. Semakin berkembangnya media sosial maka masalah keamanan
informasi dan privasi juga menjadi hal yang penting saat ini. sangat penting dalam menjaga
kerahasiaan informasi terutama yang berisi informasi sensitif yang hanya boleh diketahui
isinya oleh pihak yang berhak saja, apalagi jika pengirimannya dilakukan melalui jaringan
publik, apabila data tersebut tidak diamankan terlebih dahulu, akan sangat mudah disadap dan
diketahui isi informasinya oleh pihak-pihak yang tidak memiliki wewenang.
 BAB I
PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi informasi di masa sekarang telah mengubah cara kita dalam
melakukan komunikasi.Salah satunya adalah perkembangan di dunia maya,Di dunia Maya
saat ini sudah menjadi bagian dari kehidupan kita untuk memperoleh,memyebarluaskan dan
membagikan suatu informasi.Era teeknologi informasi saat ini bukan hanya untuk sekedar
berbalas pesan dan saling bertukar informasi namu juga memberikan kemudahan untuk kita
melakukan segala hal.banyak maanfaat yang bisa kita ambi di dunia maya salah satunya
terjadi di Bidang komunikasi.Semakin berkembangnya dunia maya maka masalah keamanan
informasi dan privasi juga menjadi hal terpenting saat ini.Di dunia maya sebagai salah
satunya seumber bocornya data informasi sudah menjadi hal yang umum untuk saat ini.

Keamanan data sistem Informasi Menjadi hal penting dalam du ia maya masalahnya
keamaanan ini sering kali kurang mendapat perhatian khusus dari para pemilik dan para
pengelola sistem informasi.Perkembangan teknologi di dunia maya yang awalnya berfungsi
memudahkan para pengguna melakukan interaksi sosial dengan menggunakan teknologi
melalui internet sehingga mengubahnya menjadi informasik yang dapat diterima banyak
pengguna yang menggunakan media seperti Facebook,instagram,twitter,wharsapp dan lain
lain.

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi yang pesat, perbaikan infrastruktur digital dan peningkatan layanan
digital mendorong jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai ratusan juta pada tahun
2022.Hal ini semakin didukung oleh penyebaran internet yang menempati setengah dari total
populasi.

Situasi tersebut mendukung pertumbuhan ruang digital jadi tempat bagi masyarakat
beraktivitas dan berkreasi. Seiring dengan itu juga menghadirkan kerawanan
terhadap kejahatan cyber didunia maya. Tidak jarang kita melihat orang yang terkena hack,
penggunaan identitas palsu, atau bahkan penyanderaan identitas oleh pelaku kejahatan cyber
ini.karena itulah ada beberapa tips atau cara mengamankan data pribadi di dunia maya, di
tengah kondisi makin meningkatnya aktivitas di dunia maya dan banyaknya serangan cyber.

1.2 Rumusan Masalah

 Definisi media social dan Memahami privasi media sosial

Media sosial adalah sebuah platform digital yang memungkinkan pengguna untuk
berkomunikasi satu sama lain atau berbagi konten dalam bentuk teks, foto, video dan
merupakan platform digital yang menawarkan setiap penggunanya kesempatan untuk
proposal kegiatan sosial. Media sosial juga merupakan salah satu cara untuk saling terhubung
dan dilakukan secara online, sehingga memungkinkan masyarakat untuk saling berinteraksi
tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Jejaring sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter
memudahkan untuk berbagi konten secara online. Namun, penting untuk Anda ketahui bahwa
jejaring sosial berbeda dengan alat komunikasi lainnya. Disadari atau tidak, konten yang
Anda bagikan dapat memengaruhi cara Anda memandang diri sendiri di media sosial. Itu
sebabnya Anda harus selalu berhati-hati dengan konten yang Anda bagikan di media sosial.
Seperti disebutkan di atas, semua akun jejaring sosial memiliki kontrol privasi yang
memungkinkan Anda mengontrol dengan siapa Anda berbagi konten. Misalnya, saat Anda
berbagi konten di Facebook, Anda dapat memilih apakah konten tersebut dapat dilihat oleh
teman Facebook Anda atau oleh semua orang. Oleh karena itu, sangat penting untuk
memahami cara kerja privasi dan cara mengontrol akun jejaring sosial.

 jenis ancaman cyber crime di media social

Cybercrime adalah tindakan ilegal yang dilakukan oleh penjahat dengan menyerang sistem
informasi korban menggunakan teknologi informasi dan jaringan internet.Seiring pesatnya
perkembangan teknologi dan internet, ancaman kejahatan siber atau cyber crime makin
banyak bermunculan. Untuk melindungi diri Anda dari berbagai serangan dunia maya, Anda
perlu mengetahui jenis kejahatan dunia maya apa yang saat ini beroperasi di masyarakat.

1. Kejahatan Phising

Phishing adalah contoh kejahatan dunia maya yang menggunakan trik untuk mengelabui
korban. Biasanya kejahatan ini dilakukan melalui email atau media sosial lainnya seperti B.
Mengirim link palsu, membuat website palsu dll. Ini bertujuan untuk mencuri informasi
penting korban untuk kartu kredit seperti identitas, kata sandi, kode PIN, kode OTP (One
Time Password) di akun keuangan seperti Mobile Banking, Internet Banking, Payletter,
Dompet Digital.

2. Spoofing

adalah tindakan penyamaran informasi seolah-olah bertindak sebagai agen, seperti bank atau
pemerintah, untuk tujuan kejahatan dunia maya.
Mirip dengan phishing yang mencoba mencuri informasi korban, bedanya scam tidak hanya
mencuri informasi tetapi dalam beberapa kasus juga mengirimkan malware jahat ke
perangkat atau situs web korban. Ada berbagai jenis spooofing, mulai dari identity spoofing,
IP spoofing, DNS spoofing, hingga website spoofing.

3. Serangan Ransomware
Ransomware adalah malware tidak hanya menginfeksi komputer tetapi juga mengumpulkan
data pengguna. Tindak kejahatan ini dapat menimbulkan kerugian yang besar bagi
korbannya.
Pelaku akan menuntut uang tebusan dari korban dan jika ingin uang tebusan tersebut
dihilangkan atau dimusnahkan. Jika korban tidak menyetujui permintaan tersebut, pelaku
tidak segan-segan mengancam akan merusak data tersebut agar tidak dapat digunakan lagi.

.
4. Cracking

Cracking adalah upaya untuk memasuki sistem komputer secara paksa dengan cara meretas
perangkat lunak atau sistem keamanan untuk tujuan ilegal, yang mengakibatkan kejahatan.
Pelaku crack melakukan aktivitasnya untuk mencuri, menampilkan, dan memanipulasi data
untuk menyuntikkan malware.

5. Penipuan Internet

Ada semakin banyak penipuan online atau penipuan digital. Diantaranya adalah cara menipu
berkedok selfie dengan KTP atau KTP. Selfie dengan KTP biasanya menjadi salah satu
syarat untuk mendaftarkan rekening bank online seperti dompet digital, paylater, pinjaman
online, rekening bank online.
Anda mungkin menerima aplikasi pinjaman online palsu yang dibuat dengan cara ini.
Kemudian penjahat menggunakan informasi Anda untuk mencuci uang, menjualnya di pasar
gelap, atau dengan sengaja menggunakannya untuk pinjaman online ilegal.

 Penyebab Cyber Crime Bisa Dilakukan

Meskipun ada banyak jenis kejahatan cyber crime dan masing-masing penyebabnya ada, ada
beberapa poin penting yang membuat kejahatan digital menjadi mudah dan umum, seperti
yang dijelaskan di bawah ini.

 kerentanan sistem

Alasan pertama adalah kerentanan atau kelemahan sistem yang dimiliki dan digunakan.
Semakin lemah sistem keamanan, semakin banyak peluang peretasan yang dimiliki penjahat
digital.
  kesalahan pengguna

Kesalahan berikutnya pengguna itu sendiri. Sebagai pengendali utama dari peralatan dan
sistem yang digunakan, ada baiknya melakukan beberapa pencegahan

 Cyber Security yang Lemah

malware berupa ransomware bisa muncul ketika keamanan siber atau keamanan digital yang
digunakan lemah. Pastikan untuk memperbarui perangkat lunak Anda secara teratur dengan
virus atau malware tambahan untuk menghindari risiko diretas.

Dan seperti itulah informasi mengenai apa itu kejahatan digital atau cybercrime serta jenis
dan penyebab kejahatan digital yang mudah dilakukan oleh oknum atau oknum yang tidak
bertanggung jawab. Selain tidak membagikan OTP atau kata sandi Anda kepada orang lain,
Anda juga harus memperhatikan pembaruan perangkat lunak atau aplikasi yang Anda
gunakan untuk mencegah peretasan.

 Cara untuk Melindungi cyber crime media social

1. Hindari situs tanpa HTTPS

HTTPS atau Hypertext Transfer Protocol Secure melindungi transmisi data di Internet
dengan mengenkripsi data. HTTPS memastikan keamanan Anda saat mengunjungi situs web
yang menggunakan HTTPS dengan tiga cara yaitu Otentikasi, integritas, dan enkripsi.

Mengunjungi situs web yang menggunakan protokol HTTPS akan membantu Anda
menghindari serangan malware yang tersembunyi. Anda dapat mengetahui apakah suatu situs
sudah menggunakan HTTPS dengan memeriksa URL situs tersebut.

2. Hindari file dari situs web tidak resmi

Membuka situs web tidak resmi cukup berbahaya terutama jika Anda mengunduh dan
menginstal sesuatu dari situs web tersebut. File di situs web tidak resmi adalah tempat paling
nyaman bagi ransomware untuk bersembunyi dan menunggu korban mengunduhnya. Oleh
karena itu usahakan selalu mengunduh file dari situs resmi yang dijamin aman.

3. Hindari iklan dan tautan yang mencurigakan

Iklan malware adalah metode yang sering digunakan oleh peretas untuk menyebarkan
malware, termasuk ransomware. Anda mungkin secara tidak sengaja mengklik tautan iklan
dan tidak menyadari bahwa ransomware telah diinstal pada perangkat Anda. Oleh karena itu,
berhati-hatilah saat melihat iklan atau tautan yang mencurigakan di internet.

4. Backup atau cadangkan data Anda secara teratur

Ransomware bekerja dengan mengenkripsi data dan mengancam akan menghapusnya jika
korban tidak membayar uang tebusan. Tentu saja, jika Anda memiliki salinan data yang
bagus, ini bukan masalah besar. Ini adalah alasan penting mengapa Anda harus selalu
mencadangkan data Anda secara teratur.

5. Gunakan jaringan yang aman

Bagi Anda yang sering menggunakan WiFi publik, Anda perlu berhati-hati. Karena tidak
semua jaringan Wi-Fi publik memiliki keamanan yang mengenkripsi informasi yang Anda
berikan saat berselancar di Internet. Akibatnya, data Anda dapat dengan mudah bocor dan
peretas mengetahui bahwa mereka dapat mengirimkan malware ke perangkat Anda. Jika
Anda tidak menginginkan ini, usahakan untuk selalu menggunakan jaringan yang aman.

 penangulangan