PEMBAHASAN
Jawab :
Buatlah tabel persiapan yang memuat kolom-kolom yaitu kolom interval
kelas, titik tengah kelas (X), frekuensi (f) dan hasil kali f dan X (fX) . Kedua,
membuat susunan katagori berupa interval kelas berdasarkan data mentah yang
memuat semua data dengan memperhatikan cara-cara pembuatan distribusi
bergolong. Ketiga, menentukan skor titik tengah kelas (TTK) atau tanda kelas
setiap interval kelas yang biasanya diberi simbol X. Caranya adalah
10
11
menjumlahkan batas bawah dan batas atas kelas masing-masing interval kelas
kemudian dibagi dua. Keempat, memasukkan angka frekuensi ( f )pada setiap
interval kelas sesuai data mentah, dilanjutkan menjumlahkan angka frekuensi
tersebut (f). Kelima, menghitung perkalian antara titik tengah kelas (X) setiap
interval kelas dengan frekuensi (f), dan kemudian menjumlahkannya (fX).
Keenam, memasukkan angka-angka statistik dalam tabel tersebut ke dalam rumus
rata-rata hitung dan menghitung nilai rata-rata hitung (Budiwanto: 2017 : 31).
Tabel tinggi badan Atlet
Tinggi badan Titik Tengah X Frekuensi f ❑ FX
151 - 155 153 3 459
156 - 160 158 4 632
161 - 165 163 4 652
166 - 170 168 5 840
171 - 175 173 3 519
176 - 180 178 2 356
Jumlah 21 3458
∑( x . f ) 3458
x= = = 164,67
∑f 21
B. Median
Median data tunggal dengan nilai ganjing. Contoh hasil tes adalah 120 cm,
122cm, 128 cm, 130 cm, 136 cm, 139 cm, 142 cm, 145 cm, 147 cm. Letak skor
tengah (median) distribusi hasil tes lompat tinggi tersebut adalah sebagai berikut.
Dengan demikian, skor tengah (median) distribusi data hasil tes lompat
tinggi dari 9 siswa tersebut di atas adalah skor hasil tes lompat tinggi yang terletak
pada urutan ke 5. Skor yang terletak pada urutan ke adalah skor 139 cm.
12
Jika suatu distribusi frekuensi yang banyak datanya adalah genap, menurut
(Sopingi, 2015:87) nilai yang membagi dua bagian ada dua . maka, untuk
menentukan nilai tengahnya dapat di cari dengan menjumlah dua nilai tersebut
kemudian dibagi menjadi dua.
Contoh soal sebagai berikut :
menghitung nilai tengah (median) hasil tes lompat jauh dari 10 siswa.
Hasil tes adalah 255 cm, 258cm, 260 cm, 265 cm, 266 cm, 268 cm, 270 cm, 271
cm, 273 cm, 275 cm,
me = ½ (266 + 268)
534
me =
2
me = 267
Jadi hasil nilai tengah tes lompat jauh dari siswa adalah 267 cm.
C. Modus
Dari data pada tabel diatas diketahui bahwa nilai atau skor yang paling banyak
frekuensinya atau paling sering muncul adalah nilai 6, yaitu dengan frekuensi
sebanyak 28. Sementara frekuensi untuk skor yang lainnya berada dibawah 28,
dan tidak ada satupun nilai yang frekuensinya sama atau bahkan diatasnya, hal
demikian berarti bahwa modus dari data tunggal tersebut adalah nilai 6, dan pada
data tersebut hanya memiliki satu modus.
2. Modus Data kelompok
14
Penyelesaian
10−8
Mo =69,5 + x 5 = 70,5
( 10−8 )+ 8
Penyelesaian
kuartil ke-2 :
15
Desil ke – 3:
Persentil ke – 63 :