1.

Menurut saya, kedwibahasaan adalah kemampuan berbicara menggunakan 2 bahasa atau

lebih sebagai alternatif yang digunakan oleh seseorang dalam interaksinya bersama orang
lain guna memperjelas maksud dari apa yang disampaikannya kepada lawan bicaranya.
Contoh, ketika saya berbicara menggunakan bahasa Indonesia dengan lawan bicara saya
yang juga paham bahasa Indonesia kemudian tanpa sengaja dalam pembicaraan saya keluar
istilah penggunaan bahasa Inggris seperti kata "statement" dan kemudian lawan bicara saya
bertanya apa maksud kata itu. Dan saya bisa mampu menjelaskan kembali kata itu
menggunakan bahasa Indonesia kepadanya. Seperti itulah bentuk konkret dari
KEDWIBAHASAAN.
2. Kedwibahasaan itu mampu menjadi media komunikasi dalam waktu-waktu tertentu.
Misalnya dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang tinggal di daerah pelosok
negeri. Yang mana banyak dari masyarakat Indonesia yang belum mengetahui bahasa
Indonesia secara baik. Masyarakat lebih dominan menggunakan bahasa daerahnya masing-
masing seperti bahasa Jawa. Untuk itu akan sangat menguntungkan apabila seseorang itu
tidak hanya mampu menggunakan bahasa Indonesia tetapi juga bisa bahasa daerah agar
masyarakat lebih mudah mengerti dan lebih mudah untuk bergaul dengan masyarakat di
daerah tersebut. Itulah gunanya kedwibahasaan.
3. Contohnya seperti kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang tinggal di daerah pelosok
negeri yang sering dilakukan oleh Dosen-Dosen UMN Al Washliyah. Saat Pembicara
mencoba menjelaskan sesuatu kepada masyarakat menggunakan bahasa Indonesia yang
tidak semua orang bisa mengerti. Sehingga Pembicara mengganti bahasanya menggunakan
bahasa yang dimengerti oleh masyarakat daerah itu.
4. Manfaat kedwibahasaan untuk anak-anak itu sangat terlihat jelas ketika anak memasuki usia
sekolah dan mulai belajar bahasa asing seperti bahasa Inggris atau bahasa Arab di
sekolahnya. Seringkali disaat proses belajarnya, mereka banyak bertanya kepada orang-
orang di sekelingnya. Contoh: Bu, bagaimana sih memperkenalkan diri dalam bahasa
Inggris?. Jika kita bisa dan mampu berbahasa Inggris maka kita bisa mengajarkannya cara
berkenalan dalam bahasa Inggris.
5. Pengaruh kedwibahasaan pada perkembangan di tingkat Nasional dan Internasional itu
sangat besar. Apalagi di Indonesia kemampuan menguasai bahasa asing itu akan menjadi
skill yang akan sangat dibutuhkan ke depannya. Dalam tingkat nasional kita bisa lihat sendiri
bahwa saat ini tidak jarang perusahaan negeri maupun swasta yang menuntuk calon
pekerjanya agar mampu berbahasa Inggris, Mandarin dan Arab. Hal itu dikarenakan agar
perusahaan bisa dengan mudah menjalin kerja sama dengan pihak asing. Begitupun di
tingkat Internasional, kemampuan bahasa Inggris paling sangat dibutuhkan mulai dari syarat
beasiswa pendidikan di luar negeri ataupun bekerja di luar negeri. Hal tersebut memang
sudah tidak bisa dipungkiri pada zaman ini. Lahirnya Industri 4.0 menuntut SDA agar lebih
berkualitas dalam segi apapun. Ditambah dengan begitu bebasnya pihak asing keluar masuk
Indonesia karena adanya Free Market atau Pasar Bebas.