Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR

PUSKESMAS BELANTING
Alamat : Jalan. Bhayangkara Desa BelantingKec. SambeliaKodePos : 83656
Email: pkm.Belantingsiap@gmail.com

KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS BELANTING
Nomor : /SK.ADM/PKM-BLTG/I/2021

TENTANG
PENERAPAN MANAJEMEN RESIKO DI PUSKESMAS BELANTING

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA PUSKESMAS BELANTING,
Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan kwalitas pelayanan di Puskesmas Belanting
serta menghasilkan pelayanan yang aman dan bermutu, maka diperlukan
suatu penerapan pengelolaan manajemen resiko dalam memberikan
pelayanan kesehatan yang komperehensif kepada masyarakat;
b. bahwa untuk maksud pada huruf a pedoman penerapan manajemen
resiko di puskesmas Belanting di tetapkan dengan keputusan kepala
puskesmas Belanting;
Mengingat : 1. Undang – undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
2. Undang–undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah,
sebagaimana diubah dengan;
3. Undang-undang Nomor 8 Tahun 2005;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Propinsi dan
Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;
5. Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat
Daerah;
6. Peraturan Menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor
1457/MENKES/SK04/X/2006 tentang Pedoman Penyusunan Standard
Pelayanan Publik bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
7. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 43 Tahun 2019
tentang pusat kesehatan masayarakat;
8. Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Timur Nomor 4 Tahun 2008
tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah
Kabupaten Lombok Timur;
9. Perataturan Daerah Kabupaten Lombok Timur Nomor 16 tahun 2006
tentang Susunan Organisasi dan Tata kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas
Kabupaten Lombok Timur;
10. Peraturan Bupati Lombok Timur Tahun 2008 tentang Rincian Tugas
Pokok dan Fungsi Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Lombok
Timur;
11. Peraturan Bupati Lombok Timur Nomor 112 tahun 2006 tentang Uraian
Tugas Pokok dan Fungsi pada Pusat Kesehatan Masyarakat;

MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS TENTANG PENERAPAN
MANAJEMEN RESIKO.
Kesatu : Uraian secara rinci tentang penenrapan Manajmen Resiko di Puskesmas
Belanting sebagaman di maksud di muat dalam pedoman Penerapan
Manajemen Resiko di Puskesmas Belanting.
Kedua : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan
apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, maka
akan diadakan perbaikan / perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Belanting
Pada tanggal : 04 Januari 2021
Kepala Puskesmas Belanting

Mansur

TEMBUSAN :
1. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Timur di Selong;
2. Arsip.

Lampiran : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS BELANTING


Nomor : /SK.ADM/PKM-BLTG/I/2021
Tanggal : 04 Januari 2021
Tentang : TENTANG PENERAPAN MANAJMEN RESIKO DI
PUSKESMAS BELANTING.

PEDOMAN PENERAPAN MANAJEMEN RESIKO


DI PUSKESMAS BELANTING

A. Pendahuluan

1. Latar belakang

Puskesmas Belanting yang merupakan unit pelaksana Teknis Dinas kesehatan


Kabupaten lombok Timur adalah pusat pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan
upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan tingkat pertama dengan
lebih mengutamakan upaya promotif dan prefentif untuk mencapai drajat kesehatan
masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah puskesmas.

Puskesmas merupakan tempat kerja yang unik dan komplek,tidak saja


menyediakan pelayanan kesehatan pada masyarakat tetapi juga merupakan tempat
pendidikan dan penelitian kedokteran secara luas pelayanan kesehatan dan fungsi
suatu puskesmas maka semakin kompleks kesehatan dan fasilitasnya, kemudian yang
meliputi hal tersebut menyebabkan kesehatan mempunyai potensi yang bahaya yang
sangat besar tidak hanya pasien atau tenaga medis. Resiko ini juga membahayakan
pengunjung puskesmas tesebut.

Oleh karena itu di perlukan system manajmen resiko yang benar-benar jelas,
kontinyu, serta, konsekuen dalam rangka mengurangi nilai kecelakaan kerja, termasuk
penyakit akibat kerja bahkan dapat dieleminasikan.

2. Tujuan.

Tujuan umum

Mengurangi nilai kecelakaan kerja, termasuk penyakit akibat kerja dalam rangka
meningkatkan mutu dan kinerja pelayanan di puskesmas Belanting.

Tujuan Khusus

a. Memaparkan Pengertian Manajmen Resiko.

b. Memaparkan Identifikasi Jenis-jenis Resiko dan Faktor Resiko di puskesmas.

c. Memaparkan alternative atau aturan dalam rangka mengurangi resiko akibat kerja.

3. Sasaran.
Sasaran dalam penerapan manajmen resiko di puskesmas adalah Petugas puskesmas,
pelanggan atau pasien dan keluarga pasien.

4. Manajmen Resiko

Sasaran pelayanan kesehatan rumah Sakit maupun Puskesmas termasuk dalam


kriteri tempat kerja dengan berbagai ancaman bahaya yang dapat menimbulkan
dampak kesehatan. Tidak hanya terhadap pelaku langsung yang bekerja di RS ataupun
di Puskesmas tapi juga terhhadap pasien maupun pengunjung RS ataupun puskesmas.
sehingga seharusnya dalam hal keselamatan dan kesehatan kerja dapat di berikan
batasan bahwa: manajmen resiko merupakan bagian dari sistim manajmen secara
keseluruhan meliputi struktur organisasi, perencanaan, pencapaian, pengkajian, dan
pemeliharaan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja dalam rangka pengendalian
resiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja yang aman, efisien dan produtifitas.

Manajemen resiko merupakan sebuah proses untuk mengidentifikasi terjadinya


kerugian yang di alami oleh suatu organisasi dan memilih teknik yang paling tepat
untuk menengani kejadian tersebut.

Ditetapkan di : Belanting
Pada tanggal : 04 Januari 2021
Kepala Puskesmas Belanting

Mansur

Anda mungkin juga menyukai