Anda di halaman 1dari 22

FINAL REPORT

NUSANTARA FASHION
MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN DAN BISNIS ISLAM

Disusun Oleh:
Kelompok 3

Mohammad Asror 042011433190


Andre Kurniawan Sandy 042011433026
Hayyan Abdan Syakhuraa 042011433143
Faizal Abdurrazaq 042011433158
Haykal Muhammad Azzat 042011433188
Mochammad Wisam Aditya 042011433223

DEPARTEMEN EKONOMI ISLAM


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS AIRLANGGA
2023
1
DAFTAR ISI

MARKET VALIDATION 3
UJI PRODUK DAN UJI JUAL 6
TRACTION 7
1. Interaksi Dengan Pelanggan / Target Customer Yang Terjadi 7
2. Keaktifan Konten Marketing 8
EXPERIENCE & STRATEGY 19
PENILAIAN ANGGOTA 21

2
MARKET VALIDATION

Market validation merupakan tahapan untuk meyakinkan bahwa produk yang kami produksi
dapat diterima oleh masyarakat sesuai dengan target pasar yang sudah kami tentukan.

Pada Google Form yang kami buat kami mendapatkan 34 Responden dimana 80,6%
responden berasal dari Surabaya, dan 19,4% berasal dari Sidoarjo dan rata2 usia responden kami
berumur 15-20 sebesar 71.9% atau sebanyak 23 orang, kemudian ada yang berumur 21-25 sebesar
25% atau sebanyak 8 orang dan sisanya berumur 31-35 tahun.

3
Kemudian dari form yang kami sebarkan sebesar 90,3% responden merupakan
mahasiswi dan 9,7% merupakan mahasiswa, ini menunjukkan bahwa responden yang kami terima
menguatkan segmentasi pasar kami yang telah kami paparkan pada Business Model Canvas (BMC)
dimana segmentasi pasar kami adalah mahasiswi dan pekerja yang berumur 19-30 tahun.

Dari 31 responden yang kami terima sebanyak 20 orang atau 64,5% mengikuti perkembangan
mode fashion di Indonesia, dan sebanyak 35,5% tidak mengikuti perkembangan mode (fashion) di
Indonesia. Dan sebanyak 83,9% menggemari produk-produk fashion yang bertemakan tenun
tradisional Indonesia sedangkan sebensar 16,1% belum menggemari produk-produk fashion
bertemakan tenun di Indonesia.

4
Dari 31 responden sebanyak 61,3% responden mengetahui mengenai tenun toraja dan sebesar
38,7% responden belum mengetahui mengenai tenun Toraja. Kemudian sebanyak 51,6% responden
mengetahui bahwa tenun Toraja merupakan salah satu tren fashion yang ada di Indonesia sedangkan
48,4% belum mengetahui.

Kami juga mendapatkan informasi dan responden kami yang nantinya akan kami jadikan
acuan terhadap produk kami yakni mengenai harga dimana sebanyak 83,9% responden kami berminat
untuk membeli pakaian tenun tradisional dengan harga Rp.150.000 - Rp.200.000 kemudian beberapa
responden kami juga berminat membeli dengan harga Rp.200.000 - Rp.250.000 sebesar 12,9%
responden dan terdapat 1 responden yang berminat untuk membeli dengan harga lebih dari
Rp/250.000

5
UJI PRODUK DAN UJI JUAL

- Uji produk dan market validation telah menghasilkan produk yang siap dijual ke
pasar
- Harga produk berkisar dari 150.000 - 180.000
- Produk kami sudah terjual sebanyak 10pcs melalui berbagai platform
- Kedepannya kami akan restock dan mengembangkan design yang lebih menarik lagi

6
TRACTION

1. Interaksi Dengan Pelanggan / Target Customer Yang Terjadi


berikut ini ada beberapa data insight dari akun instagram kami sebagai bukti interaksi dari
nusantara fashion terhadap target customer.
a. Reach Instagram
Terhitung tertanggal 12 April – 9 Juni 2023 nusantarafashion.sub
mendapatkan 61 jangkauan dari 160 followers dengan ketentuan 37 jangkauan
berasal dari followers dan 24 jangkauan berasal dari bukan followers. Dengan
adanya 24 jangkauan dari bukan followers ini dapat memberikan sinyal bahwa
terdapat banyak calon customer yang tertarik dengan produk nusantara.fashion
sehingga calon customer tersebut mengunjungi Instagram kami namun calon
customer tersebut belum ada minat untuk membeli.

b. Post Interaction
Terdapat 16 interaksi konten pada tanggal 12 Maret - 9 Juni 2023 yang telah dibuat
untuk memasarkan produk kami.

7
c. Audience
Tim Nusantara Fashion telah memperoleh audience berupa pengikut sebanyak 382
pengguna di media sosial Instagram.

2. Keaktifan Konten Marketing


Nusantara Fashion telah memposting beragam konten untuk mengenalkan produk kami ke
konsumen dan memberi penjelasan mengenai produk yang kami tawarkan, konten yang kami
lakukan banyak di upload di platform media sosial instagram dan whatsapp business untuk
berinteraksi dengan pelanggan.
a. Feed Instagram

8
9
b. Instagram Story

10
11
12
c. Whatsapp business

13
d. Ikut serta dalam bazar

14
15
16
3. Monetizing
Nusantara Fashion menjual produk melalui penjualan secara offline dan online.
Penjualan offline dilakukan dengan cara mengikuti beberapa bazar yang diadakan di kampus
Universitas Airlangga. Konsumen diberikan pilihan produk display yang dibawa pada acara
bazar untuk produk yang ready stock. Kemudian, konsumen hanya perlu memilih produk
yang sesuai selera untuk kemudian langsung dibayar dan dibawa pulang.
Pada penjualan online, konsumen dapat melakukan pembelian melalui kontak
WhatsApp bisnis Nusantara Fashion yang tercantum pada profil Instagram
@nusantarafashion.sub dan memilih produk yang diinginkan pada katalog yang tersedia.
Pembayaran dapat dilakukan melalui transfer. Produk yang sudah dipilih dan dipesan akan

17
dikirimkan melalui jasa ekspedisi dalam waktu 2 - 3 hari tergantung jarak dan alamat tujuan
pengiriman.

18
EXPERIENCE & STRATEGY

1. Mohammad Asror (CEO)


Untuk mata kuliah ini saya dapat mempelajari banyak hal terkait bisnis islam dan juga serta
merta memberikan saya banyak pelajaran juga bagaimana caranya untuk menjalankan bisnis
yang baik dan benar seperti perhitungannya pada saat awal akan membangun suatu bisnis,
perencanaan, pengembangan, dan juga analisis resiko dalam jangka waktu yang panjang
dimana ini akan sangat penting bagi para pemilik usaha. Dibalik semua ini saya juga merasa
sejauh ini saya melangkah jika tidak adanya kekompakan dan kerjasama tim yang baik saya
juga tidak akan mencapai sejauh ini karena mereka juga berperan penting dalam melakukan
eksekusi dan kelancaran dalam tim Nusantara Fashion ini.
2. Mochammad Wisam Aditya (CFO)
Selama proses perkuliahan mata kuliah ini, saya memperoleh pengalaman tentang hal apa saja
yang harus dipersiapkan dalam merintis usaha. Selain itu, saya juga merasakan bahwa
hubungan antaranggota dalam suatu tim sangat berperan dalam menunjang kelancaran
perencanaan, produksi, hingga eksekusi penjualan produk dalam bisnis.
3. Hayyan Abdan S (CMO)
Pada mata kuliah ini saya belajar banyak mengenai bagaimana untuk membuat usaha dari
awal, mulai dari brainstorming membuat ide akan produk apa yang ingin ditawarkan,
membuat bmc hingga sampai mengeksekusi ide tersebut, pada tim ini saya juga belajar
banyak mengenai bagaimana cara untuk memasarkan dan mengenalkan produk ke masyarakat
luas sehingga produk yang kami tawarkan pada akhirnya terjual ke customer, sungguh
pengalaman yang menarik.
4. Haykal M. Azzat (COO)
Di bidang fashion, saya telah mengalami perjalanan yang menarik dan memuaskan dalam
industri ini. Dalam peran saya sebagai COO, saya bertanggung jawab atas operasional
perusahaan, pengembangan strategi bisnis, dan menjaga kelancaran proses produksi dan
distribusi. saya telah memiliki kesempatan untuk bekerja dengan tim yang berbakat dan
kreatif, pengrajin, hingga tim pemasaran. Kolaborasi dengan mereka dalam menghasilkan
koleksi yang menginspirasi dan treni telah memberikan pengalaman yang luar biasa.
5. Andre Kurniawan S. (CTO)
Pengalaman yang saya dapatkan selama menjalani mata kuliah ini sangat banyak dikarenakan
mata kuliah ini mengharuskan saya untuk membentuk sebuah bisnis, menjalankannya,
mengembangkan bisnis tersebut, dan mempertahankan bisnis tersebut agar selalu sustain
dalam persaingan dengan bisnis-bisnis yang lain. Saya juga jadi belajar tentang bagaimana
cara mengoperasikan whatsapp business dan menggunakan fiturnya semaksimal mungkin

19
untuk menciptakan customer experience yang semaksimal mungkin saat melakukan interaksi
dengan pelanggan.
6. Faizal Abdurrazaq (CTO)
untuk mata kuliah kali ini yaitu kewirausahaan bisnis islam saya mendapatkan banyak
pelajaran mulai dari teori memulai bisnis dan melakukan praktek langsung untuk berbisnis
dengan cara mengikuti event event yang diadakan oleh kampus maupun non kampus dan
belajar juga tentang pemasaran produk dengan cara sistem offline maupun online memakai
sosial media, selain belajar tentang bisnis saya juga belajar tentang gimana caranya bekerja
antar tim seperti tanggung jawab, kedisiplinan, jujur, amanah dll.

20
PENILAIAN ANGGOTA

Rata-Rata Penilaian Tim Kepada CEO

Nama NIM Nilai Nilai Peran Nilai


Keaktifan Serta Teamwork

Mohammad Asror 042011433190 97 97 96

Penilaian CEO Kepada TIM

Nama NIM Nilai Nilai Peran Nilai


Keaktifan Serta Teamwork

Andre Kurniawan Sandy 042011433026 96 97 97

Mochammad Wisam Aditya 042011433223 97 96 97

Haykal Muhammad Azzat 042011433188 96 97 97

Hayyan Abdan Syakhuraa 042011433143 96 97 97

Faizal Abdurrazaq 042011433158 97 96 97

21

Anda mungkin juga menyukai