Anda di halaman 1dari 25

Pertemuan 5

Console Application & Windows


Application

Objektif:

 Mengenal Pembuatan Aplikasi Console pada Visual Studio


 Memahami dasar-dasar Visual Basic .NET dan proses Kompilasinya
 Mengenal Aplikasi berbasis Windows
 Memahami konsep Windows Form
 Membuat aplikasi berbasis Windows

Page 1
Console Application
Merupakan aplikasi dengan tampilan text mode atau DOS. Aplikasi jenis ini
biasa digunakan sebagai monitoring service atau remote application dimana sumber
daya komputer dan bandwith sangat terbatas. Aplikasi tanpa GUI, dijalankan dari
command prompt/command line.

Page 2
Ketikkan kode program berikut:

Lalu jalankan dengan menekan tombol atau F5, maka hasilnya adalah sebagai
berikut:

Page 3
Untuk menuliskan program pada layar konsol digunakan
System.console.Write/WriteLine dimana perbedaannya adalah Write menuliskan
output tetapi tidak mengubah posisi kursor setelah selesai, sedangkan WriteLine
posisi kursor akan berpindah ke baris baru. Begitu juga dengan
System.console.Read/ReadLine berguna untuk membaca inputan dari konsol,
dimana perbedaan keduanya mirip seperti Write/WriteLine. Read akan membaca
inputan tetapi setelah selesai dilakukan inputan kursor tidak akan berpindah, dan
sebaliknya terjadi pada ReadLine, dimana setelah selesai menginput maka kursor
akan dipindahkan ke baris berikutnya.

Data Dan Variabel


Penggunaan Variabel

Untuk dapat memakai sebuah variabel maka Kita harus mendeklarasikannya terlebih
dahulu. Dalam bahasa VB6 Kita dapat saja menggunakan sebuah variabel tanpa
membuat deklarasi meskipun hal tersebut tidak direkomendasikan dan sangat tidak
efisien bagi sebuah aplikasi.

Aturan Penamaan Variabel

Pemberian nama variable memiliki batasan-batasan sbb:

 Harus dimulai dengan karakter alfabetis


 Hanya dapat mengandung karakter alfabetis,angka,dan underscore(_)
 Tidak boleh menggunakan spasi
 Tidak melebihi 255 karakter
 Harus unik dalam sebuah ruang lingkup yang sama
 Tidak case sensitive, artinya huruf besar (capital) dengan huruf kecil sama saja.

Deklarasi Variabel

Tujuan pendeklarasian variabel adalah agar komputer mengetahui dengan pasti


type data yang akan digunakan dalam variabel tersebut serta scopenya. Dengan

Page 4
demikian komputer dapat langsung mengeksekusi sebuah variabel tanpa memeriksa
lagi type datanya. Sebuah variabel harus memiliki nama, type data, scope, dan value.

Berikut adalah contoh deklarasi variabel :

Dim sNama As String

Dim dGajiPokok As Decimal

Dim dTunjangan As Decimal

Dim dGajiTotal As Decimal

Dim dPajak As Decimal

sNama = "Anto"

dGajiPokok = 600000

dTunjangan = 150000

Dideklarasikan 5 variabel masing-masing dengan type string (1 variabel) dan


decimal (4 variabel). Selanjutnya pada tiap variabel tersebut masing-masing diisikan
nilainya. Pengisian nilai variabel tersebut harus sesuai dengan type data yang telah
ditetapkan. Misalnya saja Kita tidak dapat mengisi variabel dGajiPokok dengan
“Anto”, karena variabel tersebut telah didefinisikan sebagai decimal yang harus berisi
angka dan bukan string.

Kita juga dapat mendeklarasikan variabel dan langsung memberikan nilainya


pada saat yang sama dalam satu baris kode. Teknik ini merupakan feature baru VB
.NET.

Dim dGajiPokok As Decimal = 600000

Selain itu Kita juga dapat mendeklarasikan beberapa variabel sekaligus dalam
satu baris dan mendefinisikan type datanya secara bersamaan.

Page 5
Dim sUmur, sTinggi, sGaji As Single

Ketiga variabe tersebut memiliki type data sama yaitu Single. Cara ini memudahkan
pendeklarasian variabel daripada harus mengulang deklarasi dalam tiga baris.

Type Data Pada Variabel

Setiap variabel harus dideklarasikan type datanya sehingga VB mengalokasikan


sumber daya yang lebih efisien untuk variabel tersebut. Kita harus memahami dengan
baik tiap jenis type data dan kapan type data tertentu digunakan.

Misalnya Kita menggunakan type data String untuk menyimpan nama seseorang,
dan menggunakan Byte untuk menyimpan umurnya. Kita harus memilih type data
dengan ukuran dan akurasi paling efisien dan cocok sesuai tujuan Kita.

Contoh lain bila Kita ingin melakukan kalkulasi dengan presisi tinggi, maka
dapat digunakan type data Double, sedangkan untuk menyimpan umur seseorang
yang tidak mungkin lebih dari 100 tahun maka digunakan type Byte.

Tabel berikut merupakan daftar type data yang dapat Kita gunakan lengkap
dengan ukuran dan scopenya:

Page 6
Berdasarkan tabel diatas Kita dapat memilih penggunaan type data yang paling
sesuai dengan kebutuhan dalam sebuah variabel.

Prinsip utama yang perlu diperhatikan dalam pemilihan adalah jangan


menggunakan tipe data yang yang ukurannya berlebihan dibanding kebutuhan Kita.
Sesuaikan pula dengan presisi yang dikehendaki dalam aplikasi.

Misalnya untuk membuat variabel yang berisi jumlah anak dalam keluarga, Kita
menggunakan type Integer. Tentunya ini tidak sesuai karena type Integer berukuran 4
byte dalam memori, sedangkan kita tidak memerlukan nilai sampai dengan
maksimum 2,147,483,647. Kita dapat menggunakan type data Byte dengan nilai
maksimum 255 dan hanya membutuhkan 1 byte memori. Tentunya sesuatu yang
wajar apabila jumlah anak dalam keluarga tidak melebihi angka 255.

Dua contoh perhitungan berikut menampilkan hasil yang berbeda dari suatu
perhitungan yang diakibatkan penggunaan type data berbeda.

Dim sLuas As Single

Dim sPanjang As Single = 7.5689782

Page 7
Dim sLebar As Single = 9.568972

'Hitung luas dengan tipe data single

sLuas = sPanjang * sLebar

'tampilkan di message box

MsgBox.Show(sLuas.ToString, "Hasil dg Type Single", MsgBoxStyle.Information)

Apabila kode tersebut dieksekusi maka tampil hasil perhitugan sebagai berikut :

Perbedaan tersebut terjadi karena type data Single dan Double memiliki tingkat
presisi yang berbeda. Contoh tersebut memberikan gambaran kepada Kita bagaimana
pemilihan suatu variabel menjadi sesuatu yang sangat mendasar dalam sebuah
aplikasi.

Type Data Untuk Semua

Page 8
Telah dijelaskan dalam bagian pendahuluan kuliah berseri ini bahwa dalam
Visual Studio .NET terdapat beberapa bahasa yang mendukung pemrograman .NET.
Bahasa tersebut adalah VB, C#, C++, dan J#. Selain itu terdapat pula beberapa third
party language yang juga mendukung pemrograman di lingkungan .NET.

Karena semua bahasa tersebut mengakses .NET Framework yang sama maka
tidak terdapat perbedaan type data dalam tiap-tiap bahasa. Ini berbeda dengan kondisi
sebelumnya dimana type data dalam VB berbeda dengan VC++ dan masing-masing
harus dipertimbangkan kompatibilitasnya.

Kompatibilitas data dan aplikasi dalam .NET lebih terjamin karena


menggunakan library yang sama dengan type data sama pula. Ini merupakan kabar
gembira bagi sebuah tim pengembang aplikasi yang terdiri dari berbagai programmer
dengan keahlian bahasa yang berbeda.

Konversi Variabel

Pada saat tertentu mungkin Kita memerlukan konversi dari satu type data ke type
lain. VB .NET menyediakan fungsi CType untuk mengkonversikan variabel. Contoh
berikut mengkonversikan variabel umur yang semula bertipe String menjadi Single.

Dim sUmur As String = 5.5

Dim bUmur As Single = CType(sUmur, Single)

MessageBox.Show(bUmur, "Hasil Konversi", MessageBoxButtons.OK, _

MessageBoxIcon.Information)

Inti konversi adalah memasukkan obyek yang akan dikonversi sebagai argumen
dari CType dan menentukan variabel tujuan konversinya.

Constant

Page 9
Apabila sebuah variabel selalu memiliki nilai tetap dan tidak berubah-ubah di
sepanjang aplikasi maka lebih baik bila Kita mendefinisikannya sebagai constant.
Misalnya dalam sebuah aplikasi matematika yang memiliki variabel phi, dimana phi
bernilai 3.14 yang digunakan dalam perhitungan luas lingkaran dan volume tabung.

Menetapkan sebuah variabel tetap sebagai constant memiliki keuntungan karena


constant dieksekusi lebih cepat daripada variabel. Ini berarti peningkatan performa
aplikasi yang dibangun. Deklarasi constant sama dengan deklarasi variabel, dengan
menambahkan keyword Constant di depan nama variabel.

Const phi As single = 3.14

Dim sRadius As single = 20

Dim sKeliling As single

'melakukan perhitungan dengan constant

sKeliling = 2 * phi * sRadius

Semua jenis type data, scope, dan tata cara deklarasi yang berlaku pada variabel
berlaku pula untuk constant. Perbedaanya adalah apabila variabel dapat berubah-ubah
nilainya, sedangkan constant selalu bernilai tetap.

Statements
Sebuah instruksi program lengkap disebut statement. Program terdiri dari
statement Visual Basic .NET yang terurut. Setiap statement harus diakhiri dengan
baris baru.

Contoh:

Dim Variable As TypeData

Dim x As Integer ' merupakan statement

x = 23 ' statement yang lain

Page 10
Dim y As Integer=x 'statement yang lain

Percabangan
Statement dalah Visual Basic .NET berjalan sesuai dengan perannya. Compiler
dimulai pada urutan statement awal dan terus berjalan hingga akhir. Hal tersebut bisa
berupa straightforward (langsung) secara lengkap dan sangat terbatas (limiting),
dimana itu semua bukan untuk percabangan. Ada dua type percabangan di dalam
program Visual Basic .NET, yaitu Unconditional Branching dan Conditional
Branching.

A. Unconditional Branching Statement

Sebuah unconditional brach berasal dari pemanggilan sebuah method. Ketika


compiler menemukan nama sebuah method, maka akan menghentikan eksekusi di
dalam method yang sedang berjalan dan bercabang ke method yang baru dipanggil.
Ketika method tersebut selesai dijalankan, maka eksekusi akan kembali pada original
method pada baris dimana method itu dipanggil.

B. Conditional Branching Statement

Perintah dalam program yang mengakibatkan beberapa alamat akan digunakan


sebagai dasar untuk mendapatkan perintah selanjutnya.

 IF STATEMENT

If adalah percabangan paling sederhana. Perintah dalam program yang


mengakibatkan beberapa alamat akan digunakan sebagai dasar untuk
mendapatkan perintah selanjutnya.

Bentuk umum :

Page 11
If expression Then

Statements1

Else Statements2

End If

 IF...ELSE STATEMENTS

Percabangan if..else digunakan untuk pengujian sebuah kondisi. Jika


kondisi yang diuji tersebut terpenuhi, maka program akan menjalankan
pernyataan- pernyataan tertentu. Jika kondisi yang diuji salah, program akan
menjalankan pernyataan yang lain.

Struktur ini minimal memiliki 2 pernyataan. Jika kondisi yang diperiksa


bernilai benar atau terpenuhi maka pernyataan pertama yang akan dilaksanakan
dan jika kondisi yang diperiksa bernilai salah maka pernyataan yang kedua yang
akan dilaksanakan.

 NESTED IF STATEMENTS

Nested if merupakan bentuk dari suatu pernyataan if (atau if-else) yang


berada di dalam lingkungan pernyataan if (atau if-else) yang lainnya.

 ELSEIF

Jika suatu ekspresi dalam if bernilai False, maka ekspresi tadi juga akan
dicek lagi kondisinya.

Bentuk umum :

If expression Then

Statement1

Page 12
ElseIf expression Then

Statement2

ElseIf Statement4

End If

End If

 IIF : IF AND ONLY IF

Untuk menguji sebuah ekspresi dan untuk menandakan sebuah nilai ke


sebuah variable yang berdasarkan pada hasil dari test tersebut. Karena If...Else
adalah task biasa, maka VB.NET memberikan special keyword IIF untuk
menguji ekspresi dan mengembalikan satu dari dua nilai. Statement IIF
mempunyai tiga argumen, yaitu :

1) Ekspresi Boolean

2) Nilai untuk kembali jika expression adalah true

3) Nilai untuk kembali jika expression adalah false

Logikanya adalah jika valueOne lebih baik dari valueTwo, kembalikan nilai
di valueOne dan dipastikan menjadi maxValue. Jika tidak kembalikan nilai di
valueTwo dan pastikan menjadi maxValue.

Contoh IIF statement :

Module Modulel

Sub Main()

Dim nilai1 As Integer = 10

` Dim nilai2 As Integer =

20 Dim maxValue As

Integer

maxValue = CInt(IIF((nilai1 > nilai2), nilai1, nilai2))

Page 13
Console.WriteLine("Nilai pertama: (0), Nilai kedua: (1), _maxValue:
(2) ", nilai1, nilai2, maxValue)

Console.ReadLine()

End Sub

End Module

 SELECT CASE STATEMENTS

Nested if merupakan bentuk dari suatu pernyataan if (atau if-else) yang


berada di dalam lingkungan pernyataan if (atau if-else) yang lainnya.

Bentuk Umum :

Select Case Variabel

Case expression1

Statement1

....

Case expression2

Statement2

....

Case Else

....

End Select

Iteration (Looping) Statements


Situasi dimana sesuatu hal yang sama perlu dilakukan lagi dan lagi. Ini yang
dinamakan iterasi atau perulangan (Looping). Biasanya akan diulang lebih dari satu

Page 14
item, dan mengambil kegiatan yang sama berulang-ulang. VB.NET memberikan
beberapa statement iterasi untuk mencegah terjadinya pemborosan pemanggilan atau
pengetikan, yaitu Do, For dan For Each. Perulangan bahkan dapat dibuat dengan
menggunakan statement Goto.

 PERULANGAN GOTO

Untuk membuat perulangan GoTo maka memerlukan

 Membuat Label tujuan GoTo

 Membuat 1 angka counter yang selalu bertambah atau berkurang sampai


kondisi perulangan terpenuhi

Contoh :

Sub Main ()

Dim angka As Integer

repeat:

Console.WriteLine("Perulangan Go To")

angka + = 1

If angka < 7 Then

GoTo repeat

End If

Console.WriteLine("selesai")

End Sub

 WHILE
Perintah diantara while dan end while akan dikerjakan selama kondisi bernilai
benar.

Bentuk Umum :

Page 15
While condition

[ statements ]

End While

 FOR
Digunakan untuk proses berulang yang jumlah perulangannya ditentukan(pasti).
Berikut ini adalah bentuk umum dari perulangan For:

For counter [ As datatype ] = start To end [ Step step ]

[ statements ]

[ Exit For ] ‘ berguna untuk

[ statements ]

Next [ counter ]

 DO LOOP
Arti dari statement Do adalah untuk mulai menjalankan program yang ada di
dalam struktur perulangan Do, blok program akan dijalankan berulang-ulang sampai
ekspresi dalam statement kondisi terpernuhi.

Bentuk Umum :

Do

[ statements ]

[ Exit Do ] ’ berguna untuk mengakhiri perulangan

[ statements ]

Loop { While | Until } condition

 Array

Page 16
Suatu array merupakan Reference Type yang mengandung banyak variabel-
variabel yang dapat diakses satu persatu sesuai dengan urutannya dalam array,
dimana indexnya dimulai dari 0. Variabel-variabel yang terkandung dalam array
disebut juga elemen dari array, dan semuanya harus memiliki tipe yang sama. Setiap
tipe array mewarisi (inherits) semua member yang dideklarasikan pada
System.Array.

Deklarasi bentuk umum array sebagai berikut:

Dim variable () As data_type ‘merupakan An undefined Array

Dim variable (0 to 9) As data_type ‘merupakan Array dengan 10 elemen

Dim variable () As data type = { elemen1,elemen2,elemen3,..} ‘merupakan


Array dengan elemen yang sudah ditentukan isinya

ReDim variable (0 to 9) As data_type ‘Inisialisai kembali Array dengan meghapus


elemen

ReDim preserve variable (0 to 9) As data_type ‘Inisialisai kembali Array dengan


elemen sebelumnya tetap

Page 17
Exception Handling Try-Catch
Dalam pembuatan sebuah aplikasi tentunya kita sering mengalami eror atau
kesalahan. Jika kita melakukan kesalahan koding terhadap program yang dibuat, akan
mudah sekali kita ketahui, yaitu dalam VB.NET akan secara otomatis compiler akan
memberikan tanda berupa garis melengkung mirip cacing pada kode program kita
yang salah. Namun, bagaimana jika eror yang terjadi adalah kesalahan dari logika
yang kita buat yang hanya akan terdeteksi saat runtime, hal itu akan membuat
program kita mengalami break, atau tidak tidak jarang membuat komputer kita hang
karena overflow.Untuk mengatasi hal tersebut, kita akan mempelajari bagaimana cara
menangkap eror tersebut.

Bentuk Umum Try-Catch-Finally:

Try
'tempat kode yang diduga mengandung eksepsi

Catch ex As Exception
'tempat kode untuk menangani eksepsi

Finally
'kode setelah eksepsi berhasil ditangani
End Try

GUI Application
Merupakan aplikasi dengan tampilan graphical. Aplikasi jenis ini biasa
digunakan sebagai monitoring service atau remote application dimana sumber daya
komputer dan bandwith sangat terbatas. Aplikasi tanpa GUI, dijalankan dari
command prompt/command line.

Mulailah dengan membuka Visual Studio .NET, maka akan tampil Start Page
yang menampilkan beberapa project terakhir yang anda akses. Pada bagian kiri
terdapat beberapa baris hyperlink yang menghubungkan anda dengan beberapa
informasi penting. Beberapa link memerlukan koneksi internet untuk mengaksesnya,
seperti Online Community dan web Hosting.

Page 18
Tampilan memulai aplikasi GUI sbb:

Untuk membuat Project baru pilih New Project untuk menampilkan dialog New
Project seperti berikut :

Page 19
Dalam dialog New Project anda dapat memilih jenis aplikasi yang akan dibuat
termasuk bahasa pemrograman digunakan. Jenis aplikasi yang dapat dibuat adalah :

 Windows Application : adalah aplikasi yang paling umum dibuat,


menggunakan interface windows. Biasanya Windows Application merupakan
interface aplikasi sedangakan logic aplikasi terdapat di dalam Class Library.
Windows Application dapat berisi form, class, XML file, maupun file VB Script
dan Jscript.
 Class Library : merupakan fondasi dasar untuk membuat komponen yang
menjalankan fungsi tertentu. Class merupakan fondasi dasar untuk membentuk
obyek dalam pemrograman berorientasi obyek. Class Library tidak memiliki
interface tertentu seperti form, tetapi dapat diakses oleh aplikasi lain untuk
menjalakan berbagai fungsi yang terdapat di dalamnya. Class Library dapat
disamakan dengan teknologi ActiveX DLL (.dll) dan ActiveX EXE dalam
pemrograman VB6.
 Windows Control Library : tidak puas dengan built in control yang disediakan
VS .NET ? Anda dapat berkreasi membuat kontrol sendiri dan memasukkan
berbagai fungsi yang anda inginkan di dalam kontrol tersebut. Fasilitas untuk

Page 20
membuat kontrol tersebut adalah Windows Control Library. Kontrol ini sama
dengan ActiveX Control (.ocx) dalam pemrograman VB6.
 ASP .NET Web Application : adalah project yang digunakan untuk membuat
aplikasi web. Teknologi yang digunakan adalah ASP .NET yang memiliki
berbagai kelebihan dibandingkan ASP klasik. Perubahan utamanya adalah dapat
diprogram menggunakan berbagai bahasa .NET seperti VB, C++, C# maupun J#.
ASP .NET juga menyediakan berbagai kontrol yang bersifat event drivent
programming sehingga lebih menghemat waktu pembuatan aplikasi.
 ASP .NET Web Service : Web service merupakan salah satu ide utama dalam
.NET. Anda dapat membuat web service dan meletakkannya di web server untuk
diakses berbagai aplikasi. Sebuah web service dapat diakses oleh aplikasi
windows, web, console, maupun mobile device. Web service hampir sama
dengan Class Library, perbedaan utamanya adalah web service tersebut
diletakkan di web server sehingga dapat diakses dengan lebih mudah dan tidak
terbatas pada aplikasi berbasis windows saja.
 Console Application : merupakan aplikasi dengan tampilan text mode atau
DOS. Aplikasi jenis ini biasa digunakan sebagai monitoring service atau remote
application dimana sumber daya komputer dan bandwith sangat terbatas.
 Windows Service : adalah aplikasi yang berjalan sebagai service di windows,
yang di load bersamaan dengan proses start up windows. Aplikasi ini berjalan di
background dan biasanya tidak memiliki interface. Penerapan aplikasi ini
misalnya untuk pembuatan scanning antivirus, server FTP, dan remote server.
 Web Control Library : Hampir sama dengan Windows Control Library tetapi
digunakan untuk aplikasi web.

VB .NET IDE
Dalam latihan ini anda akan membuat Windows Application sehingga anda harus
memilih jenis project tersebut. Di bagian bawah jendela New Project terdapat dialog untuk
menentukan letak file aplikasi. VB selalu membuat satu direktori untuk menyimpan satu
project dengan nama sesuai nama project tersebut. Berikan nama Latihan 01 untuk project
anda dan klik OK untuk melanjutkan.

Tampilan Windows Form Designer adalah sebagai berikut :

Page 21
Gambar di atas menjelaskan garis besar IDE yang biasa digunakan. Di bagian atas
terdapat toolbar yang sudah tidak asing lagi, mencakup berbagai fasilitas editing seperti cut,
copy, paste, dan tombol Start. Di bagian kanan terdapat Solution Explorer yang menampilkan
berbagai obyek dalam aplikasi seperti form, class dan component.

Anda dapat berpindah dari mode View Code ke View Designer atau sebaliknya. View
Code menampilkan coding untuk obyek-obyek dalam aplikasi, sedangkan View Designer
menampilkan representasi fisik obyek tersebut.

Di bawah Solution Explorer terdapat Properties Window yang berisi properti obyek
yang sedang aktif di bagian designer. Anda dapat mengatur properti obyek di bagian ini baik
dari segi tampilan maupun perilaku obyek tersebut dalam aplikasi. Selain menetapkan
properti di bagian ini dapat pula mengeset properti secara run time dengan menggunakan
coding.

Page 22
Bagian yang sering digunakan adalah Toolbox yang terdapat di sisi kiri, yang pada
gambar di atas sengaja dihide untuk menghemat tempat. Gambar di bawah menampilkan
Toolbox yang berisi berbagai macam obyek untuk ditempatkan di form.

Toolbox Windows Form berisi obyek untuk mendesain form seperti TextBox, Label,
CheckBox, dll. Kontrol yang mungkin paling sering anda gunakan adalah TextBox, Label,
dan Button. Anda dapat mengklik ganda atau dengan drag-drop untuk meletakkan suatu
kontrol ke form.

Contoh Program GUI:

Page 23
Double klik pada CommandButton dan isikan kode berikut

Berikut adalah Hasil Tampilan

Page 24
Page 25

Anda mungkin juga menyukai