KURIKULUM 2013
SD Negeri 2 sokawera 2022
1
PEMBAHASAN KISI-KISI
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI
KURIKULUM 2013
ٰ َملِ ِك٣ َّح ِيم ِ ٱل ر َّۡح ٰ َم ِن ٱل ر٢ ين َ ۡٱل َحمۡ ُد هَّلِل ِ َربِّ ۡٱل ٰ َعلَ ِم١ َّح ِيم
ِ بِ ۡس ِم ٱهَّلل ِ ٱلر َّۡح ٰ َم ِن ٱل ر
ين ِ ٦ ٱه ِدنَا ٱلصِّ ٰ َرطَ ۡٱل ُم ۡستَقِي َم
َ ص ٰ َرطَ ٱلَّ ِذ ۡ ٥ ين ُ َّاك نَ ۡستَ ِع َ َّاك نَ ۡعبُ ُد َوِإي
َ ِإي٤ ين ِ يَ ۡو ِم ٱل ِّد
٧ ين َ ِّب َعلَ ۡي ِهمۡ َواَل ٱلضَّٓال ِ ت َعلَ ۡي ِهمۡ َغ ۡي ِر ۡٱل َم ۡغضُو َ َۡأ ۡن َعم
1. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
2. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam
3. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
4. Yang menguasai di Hari Pembalasan
5. Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta
pertolongan
6. Tunjukilah kami jalan yang lurus
7. (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan)
mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat
b. Q.S. al-Ikhlas
٤ َولَمۡ يَ ُكن لَّهۥُ ُكفُ ًوا َأ َح ۢ ُد٣ لَمۡ يَلِ ۡد َولَمۡ يُولَ ۡد٢ ص َم ُد
َّ ٱهَّلل ُ ٱل١ قُ ۡل هُ َو ٱهَّلل ُ َأ َح ٌد
1. Katakanlah: "Dialah Allah, Yang Maha Esa
2. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu
3. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan
4. dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia"
b. Q.S. al-Asr
َّ ٰ وا
ِ ٱلص لِ ٰ َح
ت ْ ُوا َو َع ِمل
ْ ُين َءا َمن
َ ِإاَّل ٱلَّ ِذ٢ نس َن لَفِي ُخ ۡس ٍر َ ٰ ِإ َّن ٱِإۡل١ ص ِر ۡ َو ۡٱل َع
٣ اص ۡو ْا بِٱلص َّۡب ِر
َ ق َوتَ َو ِّ اص ۡو ْا بِ ۡٱل َح
َ َوتَ َو
1. Demi masa
2. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian
3. kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati
supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran
`
2
a. Q.S. an-Nasr
b. Q.S. al-Kausar
لَقَ ۡد َخلَ ۡقنَا ٱِإۡل ن ٰ َس َن ِف ٓي٣ ين ِ َو ٰهَ َذا ۡٱلبَلَ ِد ٱَأۡل ِم٢ ين َ ِور ِسين ِ ُ َوط١ ون ِ ُين َوٱل َّز ۡيت
ِ َِّوٱلت
َّ ٰ وا
ِ ٱلص لِ ٰ َح
ت ْ ُوا َو َع ِمل ْ ُين َءا َمن َ ِإاَّل ٱلَّ ِذ٥ ين َ ِ ثُ َّم َر َد ۡد ٰنَ هُ َأ ۡس فَ َل ٰ َس فِل٤ َأ ۡح َس ِن تَ ۡق ِو ٖيم
٨ ين َ س ٱهَّلل ُ بَِأ ۡح َك ِم ۡٱل ٰ َح ِك ِمَ َألَ ۡي٧ ين ِ فَ َما يُ َك ِّذب َُك بَ ۡع ُد بِٱل ِّد٦ ون ٖ ُفَلَهُمۡ َأ ۡج ٌر َغ ۡي ُر َممۡ ن
1. Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun
2. dan demi bukit Sinai
3. dan demi kota (Mekah) ini yang aman
4. sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya
5. Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka)
6. kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh; maka bagi mereka
pahala yang tiada putus-putusnya
7. Maka apakah yang menyebabkan kamu mendustakan (hari) pembalasan sesudah
(adanya keterangan-keterangan) itu
8. Bukankah Allah Hakim yang seadil-adilnya
َ ِ فَ ٰ َذل١ ين
َواَل يَحُضُّ َعلَ ٰى طَ َع ِام٢ ك ٱلَّ ِذي يَ ُد ُّع ۡٱليَتِي َم ِ ت ٱلَّ ِذي يُ َك ِّذبُ بِٱل ِّدَ َأ َر َء ۡي
ۡين هُمَ ٱلَّ ِذ٥ ون
َ ُص اَل تِ ِهمۡ َس اه
َ ين هُمۡ َعن َ ٱلَّ ِذ٤ ين َ ِّص لَ ل لِّ ۡل ُمٞ فَ َو ۡي٣ ين
ِ ۡٱل ِم ۡس ِك
٧ ونَ ُون ۡٱل َما ُع َ َويَمۡ نَع٦ ون َ ي َُرٓا ُء
1. Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama
2. Itulah orang yang menghardik anak yatim
3. dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin
4. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat
5. (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya
6. orang-orang yang berbuat riya
7. dan enggan (menolong dengan) barang berguna
6. Al-Asma al- Husna: al- Mumit, al-Hayy, al- Qayyum, dan al-Ahad
Asmaul Husna artinya nama-nama yang baik bagi Allah
Asmaul Husna ada 99, yaitu diantaranya adalah :
a. al- Mumit artinya Yang Maha Mematikan
b. al-Hayy artinya Yang Maha Hidup
c. al- Qayyum artinya Yang Maha Berdiri Sendiri
d. al-Ahad artinya Maha Esa
5
e. Membaca surah al-fatihah
h. I’tidal
6
i. Sujud
k. Tasyahud
1) Tasyahud awal
2) Tasyahud akhir
7
l. Salam
8
b. Doa setelah salat
Doa artinya memohon sesuatu. Doa diartikan pula memohon perlindungan kepada
Allah Swt. Dengan merendahkan hati dan tunduk kepada-Nya.
9
14. Kisah keteladanan Nabi Adam a.s.
a. Taat kepada Allah
b. Segera bertaubat setelah berbuat dosa
c. Menjauhi perilaku tercela
10
15. Kisah keteladanan Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi Ismail a.s.
a. Kisah keteladanan Nabi Ibrahim a.s.
1) Sangat taat kepada Allah
Melaksanakan perintah Allah untuk meninggalkan istrinya di tengah padang pasir
yang luas.
Melaksanakan perintah Allah untuk menyembelih putranya.
2) Mempunyai ketabahan dan kesabaran yang luar biasa
selalu sabar menghadapi ayahnya (Azar) yang ahli pembuat patung/berhala dan
pengikut setia Raja Namrud.
3) Pemberani
Keberanian dalam menegakkan kebenaran bahwa dirinya utusan Allah dan Tuhan
yang patut disembah hanyalah Allah
4) Ikhlas berkurban
Melaksanakan perintah Allah lewat mimpinya untuk menyembelih putranya.
b. Q.S. al-Kausar
11
َ ِإ َّن َشانَِئ٢ صلِّ لِ َرب َِّك َو ۡٱن َح ۡر
٣ ك هُ َو ٱَأۡل ۡبتَ ُر َ َِإنَّٓا َأ ۡعطَ ۡي ٰن
َ َ ف١ ك ۡٱل َك ۡوثَ َر
1. Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak
2. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkorbanlah
3. Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus
لَقَ ۡد َخلَ ۡقنَا ٱِإۡل ن ٰ َس َن ِف ٓي٣ ين ِ َو ٰهَ َذا ۡٱلبَلَ ِد ٱَأۡل ِم٢ ين َ ِور ِسين ِ ُ َوط١ ون ِ ُين َوٱل َّز ۡيت
ِ َِّوٱلت
َّ ٰ وا
ِ ٱلص لِ ٰ َح
ت ْ ُوا َو َع ِمل ْ ُين َءا َمن َ ِإاَّل ٱلَّ ِذ٥ ين َ ِ ثُ َّم َر َد ۡد ٰنَ هُ َأ ۡس فَ َل ٰ َس فِل٤ َأ ۡح َس ِن تَ ۡق ِو ٖيم
٨ ين َ س ٱهَّلل ُ بَِأ ۡح َك ِم ۡٱل ٰ َح ِك ِمَ َألَ ۡي٧ ين ِ فَ َما يُ َك ِّذب َُك بَ ۡع ُد بِٱل ِّد٦ ون ٖ ُفَلَهُمۡ َأ ۡج ٌر َغ ۡي ُر َممۡ ن
1. Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun
2. dan demi bukit Sinai
3. dan demi kota (Mekah) ini yang aman
4. sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya
5. Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka)
6. kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh; maka bagi mereka
pahala yang tiada putus-putusnya
7. Maka apakah yang menyebabkan kamu mendustakan (hari) pembalasan sesudah
(adanya keterangan-keterangan) itu
8. Bukankah Allah Hakim yang seadil-adilnya
َواَل يَحُضُّ َعلَ ٰى٢ ك ٱلَّ ِذي يَ ُد ُّع ۡٱليَتِي َمَ ِ فَ ٰ َذل١ ين ِ ت ٱلَّ ِذي يُ َك ِّذبُ بِٱل ِّد َ َأ َر َء ۡي
َ ٱلَّ ِذ٥ ون
ين َ ُصاَل تِ ِهمۡ َساه
َ ين هُمۡ َعن َ ٱلَّ ِذ٤ ين َ ِّصل ِ طَ َعا ِم ۡٱلم ِۡس ِك
َ ل لِّلۡ ُمٞ فَ َو ۡي٣ ين
1 2
3 4
َ ُون ۡٱل َما ُع
٧ ون َ ع5 َ َويَمۡ ن٦ هُمۡ يُ َرٓا ُءو َن
1. Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama
2. Itulah orang yang menghardik anak yatim
3. dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin
4. Maka kecelakaanlah
6 bagi orang-orang yang shalat
5. (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya
6. orang-orang yang berbuat riya
7. dan enggan (menolong dengan) barang berguna
b. Q.S. al-Maidah/5:2
٢ ...وا َعلَى ٱِإۡل ۡث ِم َو ۡٱلع ُۡد ٰ َو ۚ ِن ۖ
َ وا َعلَى ۡٱلبِرِّ َوٱلتَّ ۡق َو ٰى َواَل تَ َع
ْ ُاون ْ ُاون
َ َوتَ َع...
Artinya : Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan
jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan.
c. Q.S. al-Maidah/5:3
ُ ٱخ َش ۡو ۚ ِن ۡٱليَ ۡو َم َأ ۡك َم ۡل
ۡت لَ ُكم ۡ ُوا ِمن ِدينِ ُكمۡ فَاَل تَ ۡخ َش ۡوهُمۡ َو ْ ين َكفَ ر َ س ٱلَّ ِذَ ۡٱليَ ۡو َم يَِئ...
٣... يت لَ ُك ُم ٱِإۡل ۡس ٰلَ َم ِد ٗين ۚا
ُ ضِ ت َعلَ ۡي ُكمۡ نِ ۡع َمتِي َو َرُ ِۡدينَ ُكمۡ َوَأ ۡت َمم
Artinya : Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan)
agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah
kepada-Ku. Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan
telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi
agama bagimu.
d. Q.S. al-Hujurat/49: 12
ْ ۖم َو اَل تَ َج َّسسٞ ض ٱلظَّ ِّن ِإ ۡث
ُوا َواَل َ يرا ِّم َن ٱلظَّ ِّن ِإ َّن بَ ۡع ْ ٱجتَنِب
ٗ ُِوا َكث ۡ وا ْ ُين َءا َمنَ ٰيََٓأيُّهَا ٱلَّ ِذ
ْ ُض ُكم بَ ۡعض ًۚا َأي ُِحبُّ َأ َح ُد ُكمۡ َأن يَ ۡأ ُك َل لَ ۡح َم َأ ِخي ِه َم ۡي ٗتا فَ َك ِر ۡهتُ ُم و ۚهُ َوٱتَّق
َ ۚ وا ٱهَّلل ُ يَ ۡغتَب ب َّۡع
١٢ يمٞ َّح ِ اب ر ٞ ِإ َّن ٱهَّلل َ تَ َّو
Artinya
Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan),
karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan
orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu
yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu
merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha
Penerima Taubat lagi Maha Penyayang
e. Q.S. al-Hujurat/49: 13
13
ۚ
َ ٰيََٓأيُّهَ ا ٱلنَّاسُ ِإنَّا َخلَ ۡق ٰنَ ُكم ِّمن َذ َك ٖر َوُأنثَ ٰى َو َج َع ۡل ٰنَ ُكمۡ ُش ُعوبٗ ا َوقَبَٓاِئ َل لِتَ َع
ارفُ ٓو ْا ِإ َّن
١٣ ير ٞ َِأ ۡك َر َم ُكمۡ ِعن َد ٱهَّلل ِ َأ ۡتقَ ٰى ُكمۡۚ ِإ َّن ٱهَّلل َ َعلِي ٌم َخب
Artinya
Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku
supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara
kamu disisi Allah ialah orang yang paling takwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah
Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal
20. Al-Asma al- Husna: al- Quddus, as-Salam, dan al- Khaliq
a. al- Quddus artinya Maha Suci
Allah Swt. suci dari sifat-sifat yang tidak baik.
Allah Swt. Mahasempurna.
Memahasucikan Allah adalah ibadah.
Semua makhluk harus memahasucikan Allah Swt.
Ucapan “Subhanallah” adalah salah satu cara memahasucikan Allah Swt.
b. as-Salam artinya Maha Pemberi Kesejahteraan
Ucapkanlah salam ketika berjumpa dengan sesama muslim.
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh artinya semoga keselamatan, rahmat Allah,
dan berkah-Nya tercurah kepadamu
c. al- Khaliq artinya Maha Pencipta
Ciptaan Allah disebut makhluk. Seluruh alam beserta isinya diciptakan oleh Allah.
ُس َأفَ ُكلَّ َما َجا َء ُك ْم َرسُو ٌل بِ َما ال تَه َْوى ِ ُوح ْالقُد ِ ت َوَأيَّ ْدنَاهُ بِر
ِ َولَقَ ْد آتَ ْينَا ُمو َسى ْال ِكتَابَ َوقَفَّ ْينَا ِم ْن بَ ْع ِد ِه بِالرُّ س ُِل َوآتَ ْينَا ِعي َسى ا ْبنَ َمرْ يَ َم ْالبَيِّنَا
ََأ ْنفُ ُس ُك ُم ا ْستَ ْكبَرْ تُ ْم فَفَ ِريقًا ك ََّذ ْبتُ ْم َوفَ ِريقًا تَ ْقتُلُون
Artinya: “Dan sesungguhnya Kami telah mendatangkan Al Kitab (Taurat) kepada Musa, dan Kami
telah menyusulinya (berturut-turut) sesudah itu dengan rasul-rasul, dan telah Kami berikan
bukti-bukti kebenaran (mukjizat) kepada `Isa putra Maryam dan Kami memperkuatnya dengan
Ruhul-Qudus. Apakah setiap datang kepadamu seorang rasul membawa sesuatu (pelajaran) yang
tidak sesuai dengan keinginanmu lalu kamu angkuh; maka beberapa orang (di antara mereka)
kamu dustakan dan beberapa orang (yang lain) kamu bunuh?.”
Wujud Al-Quddus-Nya:
- Mensucikan (bertasbih) Allah adalah bentuk ibadah yang paling agung, didalam surat AI-
baqoroh: 30
- Allah adalah raja kesucian, didalam surat Jumu’ah:1, dan Al-Hasyr: 23
- Burung-burung sembahyang, dan bertasbih dengan cara mengembangkan sayapnya, didalam
surat An-Nur: 41
- Gunung-gunung dan burung-burung bertasbih bersama nabi Dawud a.s diwaktu petang dan
pagi, didalam surat Shad: 18
14
- Dzat Allah berhak untuk disucikankarena kesempurnaan Dzat dan sifat-Nya, Allah tidak
berhak dinisbatkan dengan kepada sifat yang menunjukan kekurangan, misalnya dinisbatkan
mempunyai anak dan sekutu, didalam surat Al-Ikhlas: 1-4
b. As Salam
As-Salam (Maha Penyelamat)
As-Salam artinya tuhan yang Dzat-Nya selamat dari segala cacat dan cela, selamat sifat-sifat-Nya
dari segala kekurangan, serta selamat perbuatan-Nya dari segala kejelekan dan keburukan.
Didalam surat Asy-Syuara’: 89
Didalam surat Al-an’am: 125
Didalam surat Yasin: 58
َسال ٌم قَوْ ال ِم ْن َربٍّ َر ِحيم
Artinya:”(Kepada mereka dikatakan): “Salam”, sebagai ucapan selamat dari Tuhan Yang Maha
Penyayang.”
15
“Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang gaib di langit dan di bumi. dan Allah Maha Melihat apa
yang kamu kerjakan.” (Surah al-Hujurat/49: 18)
Perilaku yang mencerminkan keyakinan bahwa Allah Maha Melihat adalahhendaklah kita
berusaha semaksimal mungkin untuk dapat melihat peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam ini
sebagai bahan renungan akan kebesaran Allah Swt. Kita diajarkan untuk pandai dan cermat dalam
memandang berbagai persoalan di sekeliling kita. Namun jangan lupa, kita juga harus selalu
introspeksi diri untuk melihat kelebihan dan kekurangan kita sendiri agar hidup menjadi lebih
terarah. Sungguh hal ini sangat indah untuk diamalkan.
b. Al Adl
Al-‘Adl artinya Mahaadil. Keadilan Allah Swt. bersifat mutlak, tidak dipengaruhi oleh apa pun dan
oleh siapa pun. Keadilan Allah Swt. juga didasari dengan ilmu Allah Swt. yang MahaLuas. Sehingga
ِ ًا ۚ ْٱل َعلِي ُم ٱل َّس ِمي ُع َوه َُو لِ َكلِ ٰ َمتِِۦه ُمبَد َِّل اَّل َو َع ْدل
tidak mungkin keputusanNya itu salah. Allah Swt. berfirman: ص ْدقًا
تْ ت َوتَ َّم
ُ َربِّكَ َكلِ َم
Artinya : “Telah sempurnalah kalimat Tuhanmu (al-Qur’ā n, sebagai kalimat yang benar dan adil.
Tidak ada yang dapat mengubah kalimat-kalimatNya dan Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha
Mengetahui.” (Q.S. al-An’am/6:115). Al-‘Adl berasal dari kata ‘adala yang berarti lurus dan sama.
Orang yang adil adalah orang yang berjalan lurus dan sikapnya selalu menggunakan ukuran yang
sama, bukan ukuran ganda. Persamaan inilah yang menunjukkan orang yang adil tidak berpihak
kepada salah seorang yang berselisih. Adil juga dimaknai sebagai penempatan sesuatu pada
tempat yang semestinya.
c. Al ‘Adzim
Allah memiliki sifat al-'Azim artinya Allah itu Maha Agung. Keagungan Allah bersifat mutlak
sedangkan keagungan manusia adalah terbatas dan bersifat sementara.
Sebagai contoh adalah seorang raja yang amat terkenang, dia diagungkan atau di anggap agung
oleh rakyatnya. Setelah dia tidak menjadi raja, maka predikat keagungannya lambat laun akan
sirna. Dan mungkin dia di anggap agung di sebuah negara, namun di anggap sebagai penjahat bagi
negara lain.
Keagungan Allah itu meliputi segala hal, semua waktu, dan setiap tempat hingga manusia tak akan
mampu menandinginnya. Keagungan Allah ini tidak akan pernah dipengaruhi sedikit pun oleh
ulah makhluk-Nya. Seandainya saja seluruh penduduk bumi dan langit tidak mau menyembah
Allah, maka hal itu tidak akan mengurangi keagungan Allah, atau sebaliknya seluruh pendudun
kami dan langit tekun menyembah Allah, maka hal itu tidak menambah keagungan Allah. Dia
Maha agung karena zat-Nya sendiri. Bukan karena dukungan makhluk lain.
Firman Allah dalam Al-Qur'an yang artinya:
"Dan Dia Mahatinggi, Mahaagung." ( Q.S. Al-Baqarah[2] 255 )
16
“Dan kami mengutus para rasul itu melainkan untuk memberikan kabar gembira dan memberi
peringatan. Barangsiapa yang beriman dan mengadakan perbaikan, maka tidak ada kekhawatiran
terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.”(QS. Al An’am 6:48)
5. Sholeh As 10. Yaqub As 15. Harun As 20. Ilyasa As 25. Muhammad Saw
Rasul Allah mempunyai sifat yang sangat terpuji dan terhindar dari sifat tercela, sifat ini biasa
disebut sifat wajib rasul. Sedangkan sifat tercela yang tidak mungkin dimiliki oleh para Rasul
disebut sifat mustahil rasul.
Sifat wajib Rasul antara lain:
Sidiq : berkata benar
Amanah : dapat dipercaya
Tabligh : menyampaikan
Fathonah : cerdik,pandai
Sedang sifat mustahil Rasul yaitu:
Kizib : berkata bohong
Khianah : tidak dapat dipercaya
Kitman : menyembunyikan
Baladah : bodoh
C. Rasul Ulul Azmi
Rasul ulul azmi adalah utusan Allah yang memiliki kesabaran dan ketabahan yang luar biasa
dalam menyampaikan risalah kepada umatnya.
Pengertian, Hikmah, dan Fungsi Iman Kepada Rasul
Ternyata 5 rasul yang diberi gelar ulul azmi, sbb:
Nabi Nuh As
Nabi Ibrahim As
Nabi Musa As
Nabi Isa As
Nabi Muhammad SAW
D. Tugas Para Rasul
Menyampaikan ajaran agama kepada manusia dan mengajak nya untuk beribadah kepada
Allah.
Menjelaskan semua permasalahan agama yang diturunkan oleh Allah.
Membimbing manusia kepada kebaikan dan menjauh dari kejahatan.
Membawa kabar gembira (surga) dan peringatan (neraka)
Memperbaiki kondisi umat manusia
Memberikan teladan yang baik (perkataan dan perbuatan)
Menegakkan syari’at Allah dan mempraktekan nya di tengah-tengah umat manusia
Memperbaiki kesaksian atas umat mereka pada hari kiawat, bahwa rasul telah menyampaikan
misi yang diterima dengan jelas.
2. Taqdir Mubrom
yaitu takdir yang sudah tidak bisa dirubah oleh manusia walaupun ada ikhtiar dan tawakal.
Misalnya adalah kematian manusia.
Allah SWT berfirman:
26. PERILAKU HORMAT DAN PATU KEPADA ORANG TUA , GURU, DAN SESAMA ANGGOTA
KELUARGA
a. Hormat dan patu kepada orang tua
Orang tua adalah ayah dan ibu yang melahirkan serta melahirkan kita
Cara menghormatinya :
Patuh dan taat saat di nasehatinya
Membahagiakan kedua orang tua
Rajin sholat untuk membahagiakan keduanya
Berusaha memenuhi keinginan orang tua
b. Perilaku Hormat dan Patuh pada guru
Guru adalah orang tua di sekolah, guru yang membimbing, memberikan ilmu pengetahuan
kepada kita. Cara menghormatinya antara lain :
Saat bertemu : - Ucapkan salam, bersalaman dan memperlihatkan wajah berseri
Saat di kelas : - Mendengarkan penjelasan guru, duduk dengan tenang tidak menggenggu
teman , tidak membuat suasana kelas menjadi gaduh, mengerjakan tugas dari guru dengan
baik
c. Perilaku Hormat dan patuh pada sesame anggota keluarga
Anggota keluarga adalah : Ayah , Ibu dan Anak ( Kakak, Adik )
Cara hormat dan patuh pada sesame anggota keluarga adalah :
Saling membantu sesame anggota keluarga
Melaksanakan perintah anggota keluarga yang lebih tua
Saling menyayangi anggota keluarga
Sunah-sunah Sholat
Sunah yaitu jika dilakukan dapat pahala dan jka tidak dikerjakan tidak berdosa. Sunah sholat
dianjurkan atau diperbolehkan dilaksanakan saat kita sholat. Akan tetapi walaupun sunah sholat
tidak dilakukan, sholat kita tetap sah. Sunah sholat dilakukan agar kita dapat menngkatkan pahala
sholat yang dilakukan. Sunah-sunah dalam sholat antara lain sebagai berikut :
1. Mengangkat kedua tangan ketika takbiratul ihram
2. Mengangkat kedua tangan ketika akan duduk, ketika berdiri dari rukuk, dan saat berdiri dari
tasyahud awal
3. Meletakan tangan kanan di atas punggung tangan kiri, dan kedua tangan di bawah dada
4. Mengarahkan pandangan mata kearah tempat sujud
5. membaca tasbih ketika ruruk dan sujud
6. Membaca doa ketika duduk diantara dua sujud
7. Membaca salam kedua
Hal-hal yang membatalkan sholat :
1. Berhadas kecil/besar
2. Terkena najis
3. Berkata-kata dengan sengaja
4. Terbuka aurat
5. Mengubah niat
21
6. Makan atau minum
7. Bergerak berturut-turut tiga kali
8. Membelakangi kiblat
9. Tertawa terbahak-bahak
10. Mendahului imam(jika berjamaah)
11. Murtad
Jika sholat kita batal, wajib diulang kembali. Jika tidak diulangi, sholat yang dilakukan tidak sah
dan akan mendapat dosa.
22
Salat Sunah Tarawih adalah salat sunah yang dikerjakan pada waktu malam bulan Ramadhan,
setelah sholat isya sampai dengan datangnya sholat subuh. Hukum mengerjakan salat sunah
Tarawih adalah Sunah Muakad. Salat Tarawih termasuk salat lail atau salat malam . Orang
yang mengerjakan kebaikan di bulan Ramadhan akan dilipat gandakan pahalanya. Salat
tarawih sebaiknya dikerjakan secara berjamaah
2. Bilangan Rakaat Salat Tarawih
Jumlah bilangan salat Tarawih ada yang melaksanakan delapan rakaat ( Zaman Nabi
Muhammad ) dan ada yang melaksanakan 20 rakaat (sejak zaman Umar bin Khotob ). Salat
Tarawih dikerjakan setiap dua rakaat salam, setiap dua rakaat salam
3. Salat Witir Shalat Witir artinya salat yang ganjil
Bilangan rakaat shalat witir ganjil yaitu 3, 5, 7, 9 dan 11 rakaatHukum melaksanakan shalat
witir adalah SunahShalat Witir bisa dikerjakan setiap malam sehabis shalat Isya’Pada malam
bulan Ramadhan biasanya dikerjakan setelah shalat Tarawih
B. TADARUS
Kata tadarus berasal dari asal kata darasa yadrusu, yang artinya mempelajari, meneliti, menelaah,
mengkaji dan mengambil pelajaran dari wahyu-wahyu Allah SWT
Tadarus Al Qur‟an atau kegiatan membaca Al Qur‟an merupakan bentuk peribadatan yang
diyakini dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT. dapat meningkatkan keimanan dan
ketaqwaan yang berimplikasi pada sikap dan perilaku positif, dapat mengontrol diri, dapat
tenang, lisan terjaga, dan istiqamah dalam beribadah.
Hikmah Tadarus Al Qur’an
1. Cahaya Al Qur‟an tidak akan merasuk ke dalam hati manusia, kecuali orang yang membaca,
mempelajari dan mengamalkannya.
2. Tadarus Al Quran memberi hikmah kepada manusia termasuk orang yang mendapat rahmat
dari Allah SWT
3. Mendapatkan ketenangan hati bagi siapapun yang membacanya
31. KETELADANA WALISONGO
A. Siapakah wali Allah itu?
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah Swt.
Wali Songo adalah sembilan orang tokoh yang berperanan besar dalam penyebaran agama
Islam di Indonesia, terutama di Pulau Jawa. Nama mereka tercatat dalam sejarah bangsa
Indonesia, khususnya yang beragama Islam, karena jasa-jasanya yang luar biasa dalam
membersihkan kepercayaan syirik, yang dianut oleh sebagian besar rakyat pada saat itu
B. Kisah Teladan Wali Songo
1. Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim)
Maulana Malik Ibrahim disebut juga Sunan Gresik atau Sunan Tandhes lahir di Samarkand, Asia
Tengah dan wafat di Desa Gapura, Gresik, Jawa Timur. Kisah keteladanannya adalah semangatnya
mendakwahkan Islam. Sunan Gresik banyak membela rakyat (Jawa) yang tertindas oleh
Majapahit. Ia juga mengajarkan caracara baru bercocok tanam.
5. Sunan Kudus
Sunan Kudus adalah putra Sunan Ngudung atau Raden Usman Haji. Sunan Kudus banyak
berdakwah di kalangan kaum penguasa dan priyayi Jawa. Di antara yang pernah menjadi
muridnya adalah Sunan Prawata penguasa Demak dan Arya Penangsang adipati Jipang Panolan.
Salah satu peninggalannya yang terkenal adalah Masjid Menara Kudus. Sunan Kudus wafat pada
tahun 1550.
6. Sunan Giri
Sunan Giri adalah putra Maulana Ishaq. Ia termasuk murid Sunan Ampel dan seperguruan dengan
Sunan Bonang. Salah satu keturunannya adalah Sunan Giri Prapen yang menyebarkan agama
Islam ke wilayah Lombok dan Bima. Ia pernah menjadi hakim dalam perkara Syeh Siti Jenar. Ia
pun juga berdakwah melalui kesenian. Tembang Islami untuk dolanan anak-anak diciptakannya,
seperti Jamuran, Jithungan dan Delikan.
Sunan Gunung Jati memberikan keteladanan yang baik dalam bekerja. Ia sering ikut
bermusyawarah dengan para wali lainnya di Masjid Demak. Pada pembangunan Masjid Agung
Sang Ciptarasa (1480), Sunan Gunung Jati melibatkan banyak pihak, termasuk para wali lainnya
dan sejumlah tenaga ahli yang dikirim oleh Raden Patah.
.
32. KISAH KETELADANAN NABI DAWUD AS.
Nabi Daud AS adalah nabi yang diutus kepada bani Israil, beliau adalah nabi yang sekaligus
menjadi raja untuk bani Israil. Nabi Daud AS adalah penerus nabi Musa AS dan Harun AS, beliau
adalah ayah dari nabi Sulaiman AS, keturunan nabi Ibrohim AS yang ke- 13.
Beliau hidup di zaman raja Tholut yang beriman kepada Allah dan raja Jalut yang kafir. Atas
kehendak Allah, nabi dawud muda yang ikut berperang bersama raja tholut berhasil membunuh
raja Jalut .dan di jodohkan dengan putrid raja Tholut. Suatu saat beliau menggantikannya sebagai
raja.
24
Mukjizat nabi Dawud
1. Di beri kitab Zabur / Mazmur yang berisi pujian kepada Allah
2. Gunung-gunung dan binatang ikut bertasbih mengikuti tasbihnya nabi Dawud As.
3. Memahami bahasa binatang
4. Kerajaannya sangat kuat belum pernah terkalahkan oleh musuhnya
5. Dapat melunakan besi dan membentuknya menjadi baju besi dan lain-lain tanpa peralatan
lain.
6. Memiliki suara yang merdu dalam melantunkan zabur
Keteladanan nabi Dawud As.
1. Beliau adalah seorang nabi yang sangat taat kepada Allah
2. Mempunyai kekuatan ibadah yang tinggi terutama di malam hari dan puasa selang seling
dalam 1 tahun.
3. Keberaniannya luar biasa, tidak gentar dalam menghadapai musuhnya.
33. QS. AT TIN DAN AL MA’UN , Sudah ada pada no. 4 DAN NO. 18
34. QS. Al Kafirun , al Maidah 2-3 dan al Hujurat : 12-13 , . sudah ada pada no.19
Rukun Puasa
1. Niat puasa
26
2. Melaksanakannya yaitu menahan diri dari perkara yang membatalkan puasa sejak terbit fajar
hingga terbenam matahari.
Hal-hal yang membatalkan puasa
1. Makan dan minum dengan sengaja
2. Muntah dengan sengaja
3. Keluar darah haid
4. Berubah aka sebab gila, mabuk, pingsan
5. Murtad
Hikmah Puasa
1. Sebagai tanda syukur kita kepada Allah
2. Mendidik kita taat pada aturan ( disiplin )
3. Menumbuhkan jiwa social
4. Menjaga kesehatan
5. Melatih kesabaran
28
berdagang dan ditemani oleh Maisyarah. Dalam berdagang nabi SAW jujur dan amanah serta
keuntungannya melimpah ruah.
Peristiwa tentang cara dagangnya nabi SAW itu diceritakan Maisyarah ke Khadijah. Lantas
Khadijah tertarik dan mengutus Nufaisah Binti Mun-ya untuk menemui Nabi agar mau menikah
dengan Khadijah. Setelah itu Nabi memusyawarahkan kepada pamannya dan disetujuinya
akhirnya Khadijah menikah dengan Nabi Muhammad SAW dengan mas kimpoi 20 ekor Onta
Muda.
Usia Khadijah waktu itu 40 th dan Nabi Muhammad SAW 25 th. Dalam perkimpoiannya Nabi
dianugerahi 6 putra-putri yaitu Qasim, Abdullah, Zainab, Ruqayah, Ummu Kulsum dan Fatimah.
Semua anak laki-laki nabi wafat waktu masih kecil dan anak perempuannya yang masih hidup
sampai nabi wafat adalah Fatimah.
Pada usia 35 th lima tahun sebelum kenabian ada suatu peristiwa yaitu Makkah dilanda banjir
besar hingga meluap ke baitul Haram yang dapat meruntuhkan Kakbah. Dalam pembangunan ini
terjadi perselisihan dalam menempatkan Hajar Aswad dan nabi berhasil mendamaikanya. Sejak
itu nabi mendapat gelar Al Amin.
Pada usia 40 tahun , nabi sering menyepi di gua Hiro dan mendapatkan wahyu yang pertama yaitu
Surat Al “alaq 1-5
Rasulullah Berdakwah
Dengan turunnya wahyu ini Rasulullah SAW mendapat tugas untuk menyiarkan agama Islam dan
mengajak umat manusia menyembah Allah SWT.
1) Menyiarkan Agama Islam Secara Sembunyi-Sembunyi
Setelah Rasulullah SAW menerima wahyu kedua mulailah beliau dakwah secara sembunyi-
sembunyi dengan mengajak keluarganya dan sahabat-sahabat beliau seorang demi seorang
masuk Islam.
Orang-orang yang pertama-tama masuk Islam adalah:
a). Siti Khadijah (Istri Nabi SAW)
b). Ali Bin Abi Thalib (Paman Nabi SAW)
c). Zaid Bin Haritsah (Anak angkat Nabi SAW)
d). Abu Bakar Ash-Shidiq (Sahabat Dekat Nabi SAW)
Orang-orang yang masuk Islam dengan perantaraan Abu Bakar Ash-Shidiq yaitu:
a). Utsman Bin Affan
b). Zubair Bin Awwam
c). Saad Bin Abi Waqqash
d). Abdurahman Bin Auf
e). Thalhah Bin “Ubaidillah
f). Abu Ubaidillah Bin Jarrah
g). Arqam Bin Abil Arqam
h). Fatimah Binti Khathab
Mereka itu diberi gelar “As-Saabiqunal Awwaluun” Artinya orang-orang yang terdahulu dan
yang pertama-tama masuk Islam dan mendapat pelajaran tentang Islam langsung dari
Rasulullah SAW di rumah Arqam Bin Abil Arqam.
2) Menyiarkan Agama Islam Secara Terang-Terangan
Tiga tahun lamanya Rasulullah SAW dakwah secara sembunyi sembunyi dari satu rumah ke
rumah lainnya. Kemudian turun surat Al Hijr: 94 (QS 15 ayat 94). Artinya”Maka sampaikanlah
secara terang-terangan segala apa yang telah diperintahkan kepadamu dan berpalinglah dari
orang-orang musyrik (QS Al Hijr : 15). Dengan turunnya ayat ini Rasulullah SAW menyiarkan
dakwah secara terang-terangan dan meninggalkan cara sembunyi-sembunyi. Agama Islam
menjadi perhatian dan pembicaraan yang ramai dikalangan masyarakat Makkah. Islam
semakin meluas dan pengikutnya semakin bertambah.
Bagaimana tanggapan orang-orang Quraisy?
Orang-orang quraisy marah dan melarang penyiaran islam bahkan nyawa Rasul terancam. Nabi
beserta sahabatnya semakin kuat dan tangguh tantangan dan hambatan dihadapi dengan tabah
serta sabar walaupun ejekan, cacian, olok-olokan dan tertawaan, menjelek-jelekkan, melawan al-
Qur’an dan memberikan tawaran bergantian dalam penyembahan.
Rasulullah SAW sebagai Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah artinya teladan yang baik. Panutan dan teladan umat Islam adalah Nabi
Muhammad SAW. seorang laki-laki pilihan Allah SWT yang diutus untuk menyampaikan ajaran
yang benar yaitu Agama Islam. Sebagaimana Firman Allah SWT dalam QS Al Ahzab ayat 21 yang
berbunyi:
29
Artinya”Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah SAW suri teladan yang baik bagimu bagi
orang yang mengharap rahmat Allah SWT dan hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.(QS Al
Ahzab:21).
Sifat Rasulullah SAW
Rasulullah SAW mempunyai sifat yang baik yaitu:
1). Siddiq
Siddiq artinya jujur dan sangat tidak mungkin Rasulullah bersifat bohong (kidzib) Rasulullah
sangat jujur baik dalam pekerjaan maupun perkataannya. Apa yang dikatakan dan disampaikan
serta yang diperbuat adalah benar dan tidak bohong. Karena akhlak Rasulullah adalah cerminan
dari perintah Allah SWT.
2). Amanah
Amanah artinya dapat dipercaya. Sangat tidak mungkin Rasulullah bersifat Khianat atau tidak
dapat dipercaya. Rasulullah tidak berbuat yang melanggar aturan Allah SWT. Rasulullah taat
kepada Allah SWT. Dan dalam membawakan risalah sesuai dengan petunjuk Allah SWT tidak
mengadakan penghianatan terhadap Allah SWT maupun kepada umatnya.
3). Tabligh
Tabligh artinya menyampaikan. Rasulullah sangat tidak mungkin untuk menyembunyikan
(kitman). Setiap wahyu dari Allah disampaikan kepada umatnya tidak ada yang ditutup- tutupi
atau disembunyikan walaupun yang disampaikan itu pahit dan bertentangan dengan tradisi orang
kafir. Rasulullah menyampaikan risalah secara sempurna sesuai dengan perintah Allah SWT.
4). Fathonah
Fathonah artinya cerdas. Sangat tidak mungkin Rasul bersifat baladah atau bodoh. Para Rasul
semuanya cerdas sehingga dapat menyampaikan wahyu yang telah diterima dari Allah SWT. Rasul
adalah manusia pilihan Allah SWT maka sangat tidak mungkin Rasul itu bodoh. Apabila bodoh
bagaimana bisa menyampaikan wahyu Allah.
30
Rasul-Nya, dan jika aku mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka janganlah engkau
mengikutiku.”
Penyebab iblis menjadi musuh kekal manusia dan diturunkan dari surga adalah karena sifat
sombong iblis. Allah sangat menyukai orang yang rendah hati, sebaliknya Allah sangat
mengutuk orang yang sombong. Dalam hadis dijelaskan bahwa orang yang sombong tidak
akan dapat mencium wanginya surga.
Berjiwa tenang.
Ketika Rasulullah meninggal dunia, semua orang begitu sedih karena merasa kehilangan
orang yang sangat dicintai. Bahkan Umar bin Khattab sangat marah dan menghunuskan
pedang ketika ada orang yang memberi kabar bahwa Rasululllah meninggal. Namun tidak
demikian dengan Abu Bakar, dia menampakkan kepasrahannya, dia menerima dengan ikhlas
atas meninggalnya rasulullah.
Suka bermusyawarah
Sebagai seorang pemimpin Abu Bakar jauh dari sifat otoriter. Dia selalu memutuskan
persoalan yang dihadapi umat Islam dengan jalan musyawarah. Hal ini bisa dilihat ketika Abu
Bakar jatuh sakit dan merasa ajalnya sudah dekat. Dia memanggil para tokoh Islam dari
berbagai suku untuk diajak musyawarah menentukan siapa pengganti khalifah setelah dia
meninggal. Meskipun pada akhirnya Abu Bakar menunjuk sendiri Umar bin Khattab sebagai
penggantinya namun dia tetap menawarkannya kepada para sahabat yang lain.
Setia
Saat Rasulullah berturut-turut ditinggal wafat oleh orang-orang yang disayanginya, Abu Bakar
adalah orang yang pandai menghibur Rasulullah. Abu Bakar juga selalu mendampingi dakwah
Rasulullah, baik dalam keadaan bahagia maupun bahaya. Ketika Nabi mendapatkan
perlawanan dari kaum kafir Quraisy, Abu Bakar selalu membela Rasulullah, bahkan beberapa
kali Abu Bakar berhasil menghentikan perbuatan orang kafir Quraisy yang akan membunuh
Rasulullah. Kesetiaan Abu Bakar terhadap Rasulullah juga dibuktikan ketika Abu Bakar
mendampingi Rasulullah saat hijrah ke Madinah. Padahal kejaran kaum kafir Quraisy adalah
bahaya yang mengancam ketika itu, namun Abu Bakar telah membuktikan kesetiaannya
untuk menemani Rasulullah sampai di Madinah.
C. Meneladani perilaku Umar bin Khattab
Pemberani
Sejak sebelum masuk Islam, sifat pemberani telah dimiliki Umar bin Khattab. Perbedaannya,
jika sebelum masuk Islam keberanian Umar digunakan untuk memusuhi Islam, namun setelah
masuk Islam keberanian tersebut untuk melindungi Islam. Keberanian Umar nampak ketika
dia akan berhijrah. Dia menantang kaum kafir Quraisy yang menghalangi perjalanan hijrahnya
maka dia tidak segan-segan untuk membunuhnya.
Keberanian perlu kita miliki dalam membela kebenaran. Meskipun akibat dari perbuatan kita
dapat membuat kita celaka namun demi kebenaran kita harus berani melakukannya.
Rintangan untuk menyampaikan kebenaran sangat besar, oleh karena itu kita harus memiliki
keberanian yang besar pula untuk selalu membela kebenaran.
Adil
Saat ini untuk menemukan seorang pemimpin yang adil sangat sulit. Apalagi pemimpin yang
selalu mengutamakan kepentingan rakyat seperti Umar bin Khattab, tidaklah mudah.
Suatu malam Umar bin Khattab berjalan-jalan sendirian untuk melihat kondisi rakyatnya.
Sampai di sebuah rumah dia mendengarkan anak kecil menangis dan tidak berhenti-berheti.
Setelah tangis anak itu berhenti, Umar bin Khattab mengetuk pintu rmah tersebut. Dia
bertanya pada seorang perempuan yang membukakan pintu mengenai alasan anak tersebut
menangis. Kata perempuan tadi anak tersebut menangis karena kelaparan. Umar melihat ada
api di dapur dan di atasnya terdapat panci. Ketika dibuka Umar isi panci tersebut adalah batu.
Ternyata ibu tadi ingin menentramkan hati anaknya agar anaknya mengira sebentar lagi
makanan akan masak. Melihat kejadian itu Umar meneteskan air mata dan merasa berdosa
karena mengnggap dirinya tidak dapat menjadi pemimpin yang mampu menyejahterakan
rakyatnya. Dia kemudian bergegas pergi ke baitul mal untuk mengambil sekarung gandum
dan dipanggulnya sendiri untuk diberikan kepada keluarga tadi.
31
Sederhana
Umar bin Khattab adala sahabat yang terkenal dengan kesederhanaannya. Meskipun menjadi
seorang khalifah namun dia tidak memiliki pengawal. Kesederhanaannya juga terlihat dari
caranya berpakaian. Pakaian yang dimiliki Umar bin Khattab hanya dua potong. Ketika
pakaian itu sobek Umar pun tidak malu untuk menjahitnya sendiri dan memakainya kembali.
32