Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL

KEGIATAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN BERBASIS PANGAN


LOKAL BAGI IBU HAMIL KEK DAN BALITA GIZI KURANG
DINAS KESEHATAN KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG SELATAN


DINAS KESEHATAN
JALAN MUSTAFA KEMAL NO.59 TELP. (0727) 322119 KALIANDA
PROPOSAL
KEGIATAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN BERBASIS PANGAN
LOKAL BAGI IBU HAMIL KEK DAN DAN BALITA GIZI KURANG
DINAS KESEHATAN KABUPATEN LAMPUNG
SELATAN TAHUN ANGGARAN 2023

A. PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Status gizi yang baik pada ibu hamil dan balita merupakan salah satu
faktor penentu untuk keberhasilan pembangunan sumber daya manusia. Pertumbuhan
dan perkembangan pada periode balita terutama 1000 Hari Pertama Kehidupan
sangat pesat, demikian pula perkembangan kognitifnya. Ibu hamil dan Balita
merupakan kelompok rawan gizi yang perlu mendapat perhatian khusus dikarenakan
dampak jangka panjang yang ditimbulkan apabila mereka menderita kekurangan gizi.
Ibu hamil yang mengalami kekurangan gizi akan mempengaruhi proses tumbuh
kembang janin, kelahiran bayi berat lahir rendah (BBLR), selanjutnya berisiko balita
mengalami masalah gizi kurang atau stunting.
Perlu penanganan yang komprehensif dan terintegrasi untuk menangani
masalah gizi kurang baik pada ibu hamil maupun balita. Pelayanan pemeriksaan
kehamilan atau antenatal care terpadu, terutama pada kunjungan di trimester pertama
yang dilakukan oleh dokter, akan mendeteksi sedini mungkin faktor risiko
kehamilan. Bilamana ditemukan ibu hamil dengan kurang energi kronis (Lingkar
Lengan Atas <23,5 cm) maka harus didentifikasi penyebabnya dan ditangani sesuai
dengan kondisi ibu hamil. Selain itu juga diberikan makanan tambahan disertai
edukasi bahwa ibu hamil harus mengonsumsi makanan bergizi sesuai kebutuhannya
selama kehamilan dan saat menyusui.
Besaran masalah gizi ibu berdasarkan Riskesdas 2018, prevalensi ibu
hamil Kurang Energi Kronis 17,3%. Berdasarkan Studi Diet Total tahun 2014, lebih
dari separuh ibu hamil memiliki asupan energi sangat kurang (<70% angka
kecukupan energi) dan sekitar separuh ibu hamil mengalami kekurangan asupan
protein (<80% angka kecukupan protein) (Kementerian Kesehatan RI, 2014). Faktor
risiko ibu hamil kurang energi kronis dapat disebabkan asupan pangan yang tidak
adekuat, penyakit yang diderita, tidak memadainya akses ke fasilitas pelayanan
kesehatan, aktivitas fisik yang berlebih, air bersih dan higiene sanitasi yang buruk
atau kombinasi diantaranya. Untuk data bumil KEK di Kabupaten Lampung Selatan
sebesar 3,93% pada tahun 2022, data tersebut mengalami penurunan dari tahun 2021
yaitu sebesar 5,2%. Sedangkan untuk prevalensi data balita gizi kurang (wasted <-
2SD) berdasarkan SSGI tahun 2022 Kabupaten Lampung Selatan sebesar 7,3%.
Berdasarkan tingginya masalah gizi yang dihadapi maka Kementerian
Kesehatan melalui Dana DAK Non Fisik melaksanakan kegiatan Pemberian
Makanan Tambahan (PMT) berbahan pangan lokal yang merupakan salah satu
strategi penanganan masalah gizi pada Balita dan ibu hamil terutama di Kabupaten
Lampung Selatan. Kegiatan PMT tersebut perlu disertai dengan edukasi gizi dan
kesehatan untuk perubahan perilaku misalnya dengan dukungan pemberian ASI,
edukasi dan konseling pemberian makan, kebersihan serta sanitasi untuk keluarga.

2. TUJUAN
1. Meningkatkan status gizi balita melalui pemberian makanan tambahan
berbasis pangan lokal sesuai dengan standar yang telah ditetapkan
2. Meningkatkan status gizi ibu hamil melalui pemberian makanan tambahan
berbasis pangan lokal sesuai dengan standar yang telah ditetapkan
B. LANGKAH PELAKSANAAN

1. PERENCANAAN
 Penyusunan Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan
 Penetapan Tim Pelaksana Puskesmas
 Verifikasi dan Penetapan Data Sasaran Penerima MT
 Penetapan Lokasi Kegiatan
 Penyusunan Siklus Menu sesuai Standar
 Penyusunan Rencana Anggaran Kegiatan (pembelian bahan makanan, jasa dan
Manajemen)

2. PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN


 Persiapan (sosialisasi, pembekalan petugas)
 Pembelian bahan makanan lokal sesuai siklus menu
 Pengolahan bahan makanan sesuai dengan siklus menu
 Pemberian MT berbahan pangan lokal disertai edukasi integrasi dengan LP dan
LS terkait
 Memperhatikan protokol kesehatan untuk pencegahan penyakit

3. PENCATATAN DAN PELAPORAN


 Pencatatan dan pelaporan secara berjenjang dan berkesinambungan
terhadap data sasaran dan keluaran antara lain input, proses, output dan
outcome.
 Pencatatan dan pelaporan dilakukan dari tahap penentuan sasaran sampai dengan
berakhirnya intervensi PMT
C. LOKASI DAN SASARAN

No. PUSKESMAS JUMLAH BUMIL JUMLAH BALITA


KEK GIZI KURANG
1 Penengahan
2 Bakauheni
3 Ketapang
4 Palas
5 Bumidaya
6 Sragi
7 Kalianda
8 Way Urang
9 Rajabasa
10 Sidomulyo
11 Way Panji
12 Way Sulan
13 Candipuro
14 Tanjung Agung
15 Katibung
16 Tanjung Sari
17 Merbau Mataram
18 Talang Jawa
19 Tanjung Bintang
20 Kaliasin
21 Karang Anyar
22 Banjar Agung
23 Sinar Rejeki
24 Natar
25 Branti
26 Hajimena
27 Sukadamai
28 Tanjung Sari Natar
JUMLAH
D. TIMELINE KEGIATAN

N KEGIATAN JUNI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER

O.

1. Sosialisasi V

2. Orientasi Tim V

Pelaksana

3. Pelaksanaan V V V V V V

PMT Lokal

4. Pembuatan V V V V V

Laporan

5. Monitoring V V V V V

dan Evaluasi

E. RINCIAN ANGGARAN BIAYA

NO. NAMA PUSKESMAS JUMLAH ANGGARAN JUMLAH ANGGARAN


BUMIL KEK MT IBU BALITA GIZI MT BALITA
HAMIL KEK KURANG GIZI
KURANG
1 Penengahan
2 Bakauheni
3 Ketapang
4 Palas
5 Bumidaya
6 Sragi
7 Kalianda
8 Way Urang
9 Rajabasa
10 Sidomulyo
11 Way Panji
12 Way Sulan
13 Candipuro
14 Tanjung Agung
15 Katibung
16 Tanjung Sari
17 Merbau Mataram
18 Talang Jawa
19 Tanjung Bintang
20 Kaliasin
21 Karang Anyar
22 Banjar Agung
23 Sinar Rejeki
24 Natar
25 Branti
26 Hajimena
27 Sukadamai
28 Tanjung Sari Natar
TOTAL

F. PENUTUP

Proposal ini dimaksudkan sebagai acuan bagi pihak terkait dengan harapan agar usulan
kegiatan pelaksanaan PMT Lokal di Kabupaten Lampung Selatan yang bersumber Dana DAK
Non Fisik Kementerian Kesehatan Tahun Anggaran 2023 dapat di setujui. Atas perhatian dan
kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Lampung Selatan, Juni 2023

Plt. Kepala Dinas Kesehatan


Kabupaten Lampung Selatan

DEVI ARMINANTO, SKM,


MM NIP. 19711005 199603 1
001

Anda mungkin juga menyukai